Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Koperasi Merah Putih Hadir di Pamulihan, Bupati Egi Dorong Ekonomi Rakyat Lebih Mandiri

DISKOMINFO LAMSEL, Way Sulan - Semangat baru menggema dari pelosok Way Sulan. Di tengah suasana desa yang sederhana, masyarakat Desa Pamulihan meluncurkan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) sebagai simbol kebangkitan ekonomi gotong royong.Acara peresmian yang berlangsung di Desa Pamulihan, Kecamatan Way Sulan, pada Kamis (11/9/2025) itu dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama.Dalam sambutannya, Bupati Egi menyampaikan apresiasi tinggi atas berdirinya koperasi yang diprakarsai warga setempat. Menurutnya, langkah ini menjadi bukti nyata semangat masyarakat desa untuk mandiri, meskipun berada di wilayah terpencil.“Saya sangat mengapresiasi dedikasi atas terwujudnya koperasi ini. Walaupun Desa Pamulihan merupakan desa yang terpencil dan terbelakang, tetapi dengan inovasi dan semangat masyarakat, saya yakin desa ini bisa maju,” ujar Bupati Egi.Bupati Egi juga menekankan bahwa kunci kemajuan tidak terletak pada luas wilayah atau sumber daya alam, melainkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Ia mencontohkan Singapura sebagai negara kecil yang mampu maju berkat pengelolaan SDM.“Inovasi kecil seperti koperasi ini adalah langkah awal menuju kesuksesan. Dengan dukungan masyarakat, saya yakin koperasi ini akan tumbuh besar,” tambahnya.Menurut Bupati Egi, koperasi yang digagas pemerintah pusat melalui program Koperasi Merah Putih bertujuan memperluas perputaran ekonomi agar tidak hanya dirasakan masyarakat perkotaan, tetapi juga menjangkau desa-desa.Ketua Koperasi Desa Merah Putih Pamulihan, Nur Fajri, menyampaikan bahwa koperasi ini baru terbentuk melalui rapat pengurus dan anggota. Saat ini, koperasi mengelola penjualan beras dan minyak dengan perputaran modal sekitar Rp1–2 juta.“Launching ini menjadi tonggak awal bagi koperasi kami. Walaupun masih berproses dan menghadapi keterbatasan, kami berkomitmen untuk menjalankan program pemerintah. Dengan dukungan semua pihak, kami yakin bisa berkembang lebih besar,” kata Nur Fajri.Ia menambahkan, koperasi ini juga mendapat dukungan dari Bank Mandiri serta fasilitas sementara berupa gedung pinjaman dari pemerintah desa. “Kami bangga karena ini pertama kalinya Bupati hadir di Desa Pamulihan. Kami akan terus membuktikan kerja nyata agar koperasi ini memberi manfaat nyata sesuai harapan Presiden,” ujar Nur Fajri. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Hadiri Maulid Nabi di Mekar Jaya, Santuni Anak Yatim dan Janjikan Jalan Dibangun 2026

DISKOMINFO LAMSEL, Merbau Mataram – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Masjid Taqwa Thariqatul Huda, Dusun Sumberjo 4, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Merbau Mataram, Kamis (11/9/2025).Acara yang diselenggarakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Mekar Jaya itu menghadirkan tausiah agama dari Almukarom KH. M. Abdullah Arifin Al Asyiqin atau yang akrab disapa Kyai Arjuna Muda, Pimpinan Pondok Pesantren Assandamy, Kota Sukabumi.Dalam sambutannya, Bupati Egi menekankan pentingnya menjadikan peringatan Maulid Nabi sebagai momen refleksi dan teladan dalam kehidupan sehari-hari. “Rasulullah SAW bukan hanya Nabi, tetapi juga pemimpin, pendidik, pembela kaum lemah, dan agen perubahan sosial. Akhlak beliau adalah contoh terbaik yang harus kita ikuti,” ujarnya.Selain menghadiri peringatan, Bupati Egi juga menyerahkan santunan kepada enam anak yatim sebagai wujud kepedulian sosial pemerintah daerah.Kepala Desa Mekar Jaya, Pudin, mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran Bupati yang dinantikan warga. “Sejak semalam masyarakat bertanya-tanya apakah beliau hadir. Kehadiran Bupati membuat warga bangga dan bahagia,” kata Pudin.Pada kesempatan itu, Bupati Egi juga memastikan pembangunan infrastruktur jalan di Desa Mekar Jaya menjadi prioritas tahun 2026. “Pembangunan jalan tidak bisa instan, butuh perencanaan yang matang. Insyaallah tahun 2026 akan kita bangun bertahap,” tegasnya. Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat menjaga kebersihan dan menata lingkungan desa. “Saya ingin Mekar Jaya jadi desa ABRI: Asri, Bersih, Rapi, dan Indah. Lingkungan yang tertata akan membuat pembangunan lebih bermakna,” tambah Egi. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

1.845 Pekerja Sawit di Lampung Selatan Kini Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Sebanyak 1.845 pekerja sektor perkebunan sawit di Kabupaten Lampung Selatan resmi menerima kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (11/9/2025).Selain penyerahan kartu, kegiatan juga dirangkaikan dengan pemberian santunan kematian bagi ahli waris tiga pegawai non-ASN Pemkab Lampung Selatan yang meninggal dunia pada Juni dan Juli 2025. Masing-masing ahli waris menerima santunan sebesar Rp42 juta.Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lampung Selatan, Badruzzaman, menjelaskan program ini dirancang untuk memberikan perlindungan jaminan sosial bagi pekerja sawit, meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Penerima manfaat terdiri dari berbagai profesi, mulai dari petani, pemelihara, pemanen, sopir, kernet, hingga pekerja di agen pengepul.Wabup Syaiful menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan Cabang Lampung Selatan dan Pemerintah Daerah dalam melindungi pekerja rentan. Ia menegaskan, kehadiran negara melalui program jaminan sosial adalah bentuk nyata keberpihakan terhadap seluruh tenaga kerja, termasuk setelah mereka wafat.“Langkah ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan pekerja. Kami ingin menciptakan lingkungan kerja yang aman, terlindungi, dan memberikan kepastian bagi masa depan mereka,” ujar Wabup Syaiful.Dalam kesempatan itu, Wabup Syaiful juga memberikan penghargaan kepada koordinator penyuluh, UPT Pertanian, serta Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura yang dianggap sebagai garda terdepan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Ia menegaskan bahwa Kabupaten Lampung Selatan berperan penting sebagai salah satu daerah penopang ketahanan pangan. “Terima kasih atas perjuangan para penyuluh dan petani. Semoga kita mampu menjaga stabilitas harga dan memastikan penghasilan yang layak bagi para petani,” katanya. (lmhr-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Terima Audiensi Karang Taruna Lampung Selatan, Dorong Event Bernuansa Eduwisata

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menerima audiensi jajaran Karang Taruna Kabupaten Lampung Selatan di ruang kerjanya, Rabu (10/9/2025). Pertemuan tersebut menjadi ajang silaturahmi sekaligus diskusi terkait rencana penyelenggaraan event Karang Taruna pada bulan Oktober mendatang.Hadir mendampingi Bupati dalam kesempatan itu, Staf Ahli Bidang Keuangan Achmad Herry, Kepala Dinas Sosial Puji Sukanto, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Yespi Cory, serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Martoni Sani.Ketua Karang Taruna Lampung Selatan, Sahirul Hidayat, menyampaikan bahwa pihaknya berencana menggelar agenda khusus pada 10 Oktober 2025. Acara tersebut ditargetkan menghadirkan perwakilan Karang Taruna dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Menurut Sahirul, kegiatan ini akan menjadi momentum untuk memperkuat jaringan organisasi kepemudaan sekaligus membuka ruang kolaborasi antar-daerah.“Kami berharap dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Untuk lokasi acara, nantinya masih akan dirumuskan bersama Karang Taruna Provinsi,” ujar Sahirul.Menanggapi rencana tersebut, Bupati Egi menyambut positif ide yang diajukan. Namun, ia memberikan masukan agar konsep kegiatan disusun secara matang, bukan hanya sebatas ajang seremonial, tetapi juga mampu memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat dan daerah.“Kalau bisa, kegiatan nanti mengandung unsur Agro Eduwisata. Jadi ini bukan sekadar acara, tetapi bagaimana kita mengundang orang untuk datang ke sini, lalu mereka betah dan ingin kembali lagi,” kata Bupati Egi.Menurutnya, Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan memiliki potensi besar dalam mendukung pembangunan daerah, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan mengemas acara yang edukatif sekaligus rekreatif, Bupati optimistis Kabupaten Lampung Selatan bisa menjadi tuan rumah yang menarik perhatian generasi muda maupun masyarakat luas. Audiensi tersebut diakhiri dengan komitmen bersama antara Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dan Karang Taruna untuk terus bersinergi, khususnya dalam menciptakan program-program yang berdampak langsung bagi masyarakat. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Tunjuk Plt Kadis Pariwisata Baru, Intji Indriati Resmi Gantikan Kurnia Oktaviani

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, resmi menunjuk Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Intji Indriati, sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Selatan.Penunjukan ini ditetapkan melalui Surat Keputusan nomor: 800.1.11.1/403/V.05/2025 yang diserahkan langsung oleh Bupati Egi kepada Intji usai Rapat Koordinasi Bulanan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan di Aula Rajabasa, Kantor Bupati, Rabu (10/9/2025).Bupati Egi menjelaskan, keputusan tersebut diambil menyusul perpindahan tugas Kepala Dinas Pariwisata sebelumnya, Kurnia Oktaviani, yang sejak awal September 2025 resmi bergabung dengan Pemerintah Kabupaten Pesawaran.“Hari ini juga saya akan menyerahkan SK Plt Kepala Dinas Pariwisata karena Kadis sebelumnya pindah tugas. Dan yang terpilih untuk mengisi adalah Bu Intji,” ujar Egi.Ia menegaskan, penunjukan ini bertujuan memastikan kesinambungan program kerja Dinas Pariwisata sekaligus memperkuat pengembangan sektor pariwisata yang menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah.Selain itu, penempatan pejabat struktural dinilai sebagai bagian dari penataan birokrasi yang dinamis dan profesional, sehingga pelayanan publik kepada masyarakat dapat terus meningkat. Dengan keputusan ini, Intji Indriati resmi menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Selatan terhitung mulai 10 September 2025. (lmhr)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pengumuman

PENGUMUMAN ALOKASI KEBUTUHAN DAN PERSYARATAN DOKUMEN PENGISIAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP (DRH) PPPK PARUH WAKTU TAHUN 2025

Download Pengumuman Selengkapnya:Pengumuman dan Daftar Peserta Alokasi PPPK Paruh WaktuSurat Pernyataan 5 Point[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Informasi

Zita Anjani Sambangi Air Terjun Way Tayas, Dorong Wisata Alam Rajabasa Jadi Ikon Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Rajabasa – Suara gemericik air dari ketinggian berpadu dengan rimbunnya pepohonan di kaki Gunung Rajabasa menjadi sambutan alami bagi Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani. Rabu (10/9/2025), ia menapaki jalur setapak menuju Air Terjun Way Tayas di Desa Sukaraja, Kecamatan Rajabasa.Didampingi Camat Rajabasa Firdaus serta Kepala Desa Sukaraja, M. Yusuf, Zita tampak antusias menikmati perjalanan. Sesekali ia berhenti memperhatikan derasnya aliran air yang mengalir di sela bebatuan, seakan memastikan panorama tetap terjaga.Perjalanan rombongan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dari area parkir kendaraan. Dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam, akhirnya tepat pukul 09.10 WIB, mereka tiba di lokasi air terjun yang dikenal masih alami dan jarang terjamah wisata massal.“Wisata Way Tayas ini salah satu air terjun terbaik di Lampung Selatan. Keasriannya akan kita pertahankan, tapi juga kita tata agar lebih proper. Saya ingin memastikan kebersihannya terjaga, karena di sini keren banget,” ungkap Zita dengan semangat.Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. “Airnya benar-benar berwarna biru. Tolong jangan buang sampah sembarangan. Jagalah keaslian alam, karena jarang ada air terjun dengan warna seindah ini,” tambahnya.Bagi masyarakat sekitar, Way Tayas bukan sekadar destinasi wisata, melainkan ruang untuk melepas penat dan kembali menyatu dengan alam. Keindahan yang ditawarkan, mulai dari nuansa sejuk khas pegunungan hingga panorama air terjun yang menawan, menjadikan lokasi ini sebagai permata tersembunyi di Rajabasa. Kunjungan Zita Anjani pun menjadi momentum penting dalam mengangkat potensi wisata alam Lampung Selatan. Harapannya, Way Tayas bisa berkembang menjadi ikon wisata berkelanjutan, tidak hanya membanggakan warga lokal, tetapi juga menarik minat wisatawan dari luar daerah. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Lampung Selatan Perkuat Satgas MBG, Antisipasi Kasus Keracunan di Lampung

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan memperkuat koordinasi dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG), menyusul ditemukannya kasus keracunan di empat kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari pengawasan bersama Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa dan Transmigrasi (PMDT).Dalam rapat koordinasi yang dipimpin Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, seluruh kabupaten/kota mengikuti pembahasan secara daring, termasuk Lampung Selatan yang diwakili oleh sejumlah kepala dinas terkait. Dari Lampung Selatan hadir Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Dinas Perikanan, Plt Kepala Dinas Pendidikan, serta Kepala BPKAD.Kepala Dinas PMDT Provinsi Lampung, Saipul, menjelaskan hingga awal September tercatat 15 kabupaten/kota telah membentuk Satgas MBG, namun baru sembilan daerah yang melaporkan data sasaran program. Untuk mempercepat pendataan, Pemprov juga melakukan pencatatan manual terhadap siswa, pondok pesantren, hingga kelompok lansia yang jumlahnya mencapai 2.300 orang.“Setiap kabupaten/kota diminta terus melakukan pendataan dan menginput ke dalam SIPD melalui BPKAD masing-masing,” ujar Saipul.Terkait kasus keracunan yang terjadi di Lampung Utara, Tanggamus, Lampung Timur, dan Bandar Lampung, Saipul menegaskan bahwa kejadian tersebut tidak masuk dalam kategori luar biasa. Ia juga memastikan stok bahan pangan di seluruh wilayah Lampung dalam kondisi aman.Meski begitu, Pemprov tetap mengingatkan agar Satgas MBG memperketat pengawasan mutu dan keamanan pangan. Evaluasi akan diberikan kepada Satuan Pelayanan Program Gizi (SPPG) yang tidak mematuhi standar operasional Badan Gizi Nasional. Hingga kini, jumlah SPPG yang aktif tercatat meningkat dari 379 menjadi 390 unit. Penguatan peran satgas ini diharapkan dapat menjaga program MBG tetap berjalan aman, tepat sasaran, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi kesehatan masyarakat, termasuk di Lampung Selatan. (ptm-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Program Baru Bupati Egi, Bikin Warga Lebih Sejahtera Lewat Agro Eduwisata

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar rapat koordinasi bulanan di Aula Krakatau, kantor bupati setempat, Rabu (10/9/2025). Rapat yang biasanya hanya diikuti pejabat eselon II kali ini digelar dalam dua sesi, dengan melibatkan hingga pejabat eselon IV yang membidangi perencanaan.Dalam arahannya, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama menegaskan bahwa pembangunan daerah tahun 2026 akan difokuskan pada program Agro Eduwisata sebagai strategi prioritas. Menurutnya, program ini tidak sekadar konsep, tetapi jawaban konkret untuk menciptakan lapangan kerja, memperluas akses pendidikan dan kesehatan, serta mengatasi berbagai persoalan sosial.“Program Agro Eduwisata ini kuncinya ada pada peningkatan penghasilan. Caranya dengan menambah uang yang beredar di Lampung Selatan dan memantaskan diri agar siap menangkap peluang yang masuk,” tegas Bupati Egi.Egi menekankan, pembangunan daerah tidak boleh berhenti pada kegiatan seremonial. Ia meminta setiap perangkat daerah memastikan bahwa setiap program benar-benar membawa manfaat nyata bagi masyarakat.“Kita ingin orang datang ke Lampung Selatan. Maka kita harus kompak membuka persepsi bahwa Lampung Selatan ini indah, positif, dan penuh peluang. Bukan lagi dipandang negatif seperti sebelumnya,” ujarnya.Lebih lanjut, Bupati Egi menyebutkan bahwa pengembangan Agro Eduwisata akan mengintegrasikan sektor pertanian, pendidikan, dan wisata. Dengan begitu, masyarakat bisa merasakan langsung dampak ekonominya. “Tujuan akhirnya jelas, standar hidup masyarakat Lampung Selatan harus lebih baik,” tambahnya.Sementara itu, Sekretaris Daerah Lampung Selatan, Supriyanto, menjelaskan bahwa rapat kali ini penting karena untuk pertama kalinya bupati menghadirkan seluruh kasubbag perencanaan. Tujuannya untuk menajamkan rencana kerja perangkat daerah serta memastikan arah program 2026 lebih fokus dan terukur. Rapat koordinasi dihadiri Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, Sekretaris Daerah Supriyanto, para staf ahli bupati, asisten Setdakab, serta kepala perangkat daerah terkait. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

56 Tahun Margorejo, Bupati Egi Dorong Desa Tumbuh Maju dan Berdaya Saing

DISKOMINFO LAMSEL, Jati Agung – Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 Desa Margorejo, Kecamatan Jati Agung, berlangsung meriah pada Selasa malam (9/9/2025). Ratusan masyarakat memadati Dusun VI untuk menyaksikan acara yang tak hanya penuh hiburan, tetapi juga sarat makna.Kemeriahan semakin lengkap dengan kehadiran langsung Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama. Dalam kesempatan itu, masyarakat juga dihibur dengan pagelaran seni tradisi wayang kulit yang menambah suasana semakin khidmat sekaligus hangat.Dalam sambutannya, Bupati Egi menegaskan bahwa peringatan ulang tahun desa tidak boleh hanya dianggap sebagai seremoni tahunan, tetapi menjadi momentum untuk merefleksikan perjalanan panjang desa sekaligus menyusun langkah masa depan.“Malam ini, kita bukan sekadar merayakan ulang tahun sebuah desa. Kita sedang menyaksikan perjalanan sejarah 56 tahun Desa Margorejo berdiri, tumbuh, dan memberi makna bagi warganya, bagi kecamatan, bahkan bagi kabupaten,” ucapnya.Menurut Bupati Egi, Desa Margorejo memiliki beragam potensi unggulan yang patut terus dikembangkan, mulai dari sektor pertanian dan perkebunan, peternakan rakyat yang produktif, hingga kerajinan khas seperti sulam usus dan wisata desa yang mulai bertumbuh. Potensi tersebut, katanya, adalah aset besar yang harus dikelola dengan berkelanjutan serta terintegrasi.Bupati Egi juga menyoroti tantangan baru yang harus dihadapi desa, seperti literasi digital, penguatan ekonomi kreatif, menjaga keseimbangan ekologi, hingga meningkatkan daya saing produk lokal.“UMKM tidak boleh jalan di tempat. Produk lokal jangan hanya laku di pasar desa, tetapi harus tampil di etalase nasional dan digital,” tegasnya.Lebih jauh, ia menekankan bahwa desa adalah masa depan Indonesia. Dengan menerapkan konsep ekonomi hijau (green economy), ekowisata, dan ekonomi digital berbasis komunitas, desa dapat tumbuh sebagai pusat inovasi sekaligus penopang pembangunan berkelanjutan.“Desa Margorejo harus menjadi contoh. Bukan hanya sebagai desa yang bertahan, tapi desa yang memimpin. Bismillah Bisa,” ujar Egi penuh semangat.Di penghujung sambutannya, Bupati Egi mengajak seluruh masyarakat Margorejo untuk menjaga persatuan, memperkuat ekonomi desa, merawat nilai budaya, serta mendorong inovasi agar desa terus melaju. “Mari kita jadikan Margorejo desa yang makin maju, sejahtera, dan berdaya saing,” katanya. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A