Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Terbang dari Jakarta Demi Budaya! Bupati Egi Hadiri Pawai Budaya Fajar Baru

DISKOMINFO LAMSEL, Jati Agung – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menghadiri langsung Pawai Budaya yang digelar di Lapangan Al-Bayyinah, Dusun 1, Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Minggu (13/7/2025). Kehadirannya menjadi bukti nyata dukungan Pemkab terhadap pelestarian adat dan budaya lokal.Kegiatan yang mengusung tema “Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah” ini diinisiasi oleh Pemerintah Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, sebagai upaya memperkenalkan kekayaan budaya nusantara kepada generasi muda sekaligus membangkitkan semangat masyarakat dalam menjaga identitas budaya.Dalam sambutannya, Bupati Egi mengaku datang langsung dari Jakarta dan harus kembali sore harinya, demi menunjukkan penghargaan terhadap kegiatan pelestarian budaya.“Saya bela-belain datang dari Jakarta dan nanti sore harus kembali lagi. Ini bukti bahwa saya sangat menghargai acara seperti ini,” ujarnya di hadapan ratusan peserta dan tamu undangan Pawai Budaya Fajar Baru.Ia juga menegaskan pentingnya kegiatan semacam ini agar digelar secara rutin, minimal setahun sekali, bertepatan dengan peringatan hari jadi Kabupaten Lampung Selatan.Lebih jauh, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam menjaga nilai-nilai adat tanpa menutup diri terhadap perkembangan zaman.Sementara itu, Kepala Desa Fajar Baru, Agus Budiantoro, menyampaikan rasa terima kasih dan harapan agar kegiatan ini bisa menjadi agenda budaya tahunan.“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pak Bupati. Doa kami, semoga beliau selalu sehat dan sukses dunia akhirat,” ucapnya.Pawai dimulai dari Desa Fajar Baru dan berakhir di Pantai Gunung Kunyit, Teluk Betung. Acara ini diikuti oleh elemen masyarakat, pelajar, serta tokoh-tokoh daerah.Turut hadir Sekretaris Daerah Supriyanto, para Staf Ahli Bupati, Asisten, sejumlah kepala perangkat daerah, Plt Camat Jati Agung, dan tokoh masyarakat. Kegiatan berlangsung meriah, sarat edukasi, serta menjadi momentum penting dalam membumikan budaya sebagai fondasi karakter dan pembangunan daerah. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Tabligh Akbar Terbesar Bakal Pecah di Lampung! Bupati Egi Siap Sambut Jutaan Jemaah dan Tamu 84 Negara

DISKOMINFO LAMSEL, Natar – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyatakan komitmennya untuk mendukung dan hadir dalam kegiatan akbar “Tabligh Akbar Indonesia Berdoa (Istima’ Nasional)” yang akan digelar pada 28–30 November 2025 mendatang di Kompleks Perkantoran Pemprov Lampung, Kota Baru, Kecamatan Jati Agung.Pernyataan ini disampaikan langsung saat kunjungan silaturahmi Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, ke Markas Provinsi Jemaah Tabligh Masjid Jami’ Al-Kirom, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Minggu (13/7/2025). Ia didampingi oleh Sekretaris Daerah, Supriyanto, Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PAN, H. M. Hazizi dan disambut hangat oleh Penanggung Jawab Markas, Ustaz Idawi Syamsi, beserta para tokoh agama, dan santri di lingkungan pesantren Al-Kirom.“Insyaallah, saya siap mendukung dan akan hadir dalam kegiatan besar ini,” tegas Bupati Egi di hadapan para jemaah dan pengurus pesantren.Acara Istima’ Nasional ini diperkirakan akan dihadiri oleh 1,5 hingga 5 juta jemaah dari seluruh penjuru Indonesia, serta tamu undangan dari 84 negara. Menurut Ustaz Idawi Syamsi, panitia telah mengajukan izin kepada Gubernur dan kini meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.Panitia juga menyiapkan fasilitas skala besar, termasuk 3.000 unit MCK/toilet untuk mendukung kenyamanan jemaah. Selain dukungan logistik, mereka berharap bantuan Pemkab untuk menyebarkan informasi ke seluruh desa di Lampung Selatan melalui para kepala desa."Melalui Bapak Sekda, kami mohon agar kegiatan ini bisa diinformasikan secara luas," ujar Ustaz Idawi. Silaturahmi ini sekaligus menjadi simbol penguatan hubungan antara Pemkab Lampung Selatan dengan tokoh agama dan lembaga keagamaan, menunjukkan sinergi dalam mendukung kegiatan keumatan yang membawa nilai persatuan dan kekuatan doa bagi bangsa Indonesia. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Istigasah dan Pengajian Akbar Meriahkan HUT ke-34 Desa Banjarsari, Wabup Syaiful Ajak Warga Perkuat Semangat Spiritual dan Gotong Royong

DISKOMINFO LAMSEL, Way Sulan – Ratusan warga memadati Istigasah dan Pengajian Akbar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-34 Desa Banjarsari, Kecamatan Way Sulan, pada Jumat malam, 11 Juli 2025. Kegiatan sarat makna spiritual ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, yang hadir mewakili Bupati Radityo Egi Pratama.Dalam sambutannya, Wabup Syaiful menyampaikan apresiasi tinggi kepada panitia dan seluruh masyarakat yang telah menyukseskan acara tersebut. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan ikhtiar spiritual sekaligus ajang mempererat tali silaturahmi antarwarga.“Melalui doa istigasah dan pengajian, kita memohon pertolongan Allah sekaligus memperkuat kebersamaan sebagai fondasi membangun desa,” ujar Wabup Syaiful.Wabup Syaiful juga menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran KH Muslih yang memberikan tausiah dalam acara tersebut. Wabup berharap momentum pengajian ini membuka pintu keberkahan dan menjadi awal semangat baru dalam perjalanan pembangunan Desa Banjarsari.“Saya memiliki harapan besar agar Banjarsari menjadi desa yang religius, pemerintahan yang amanah, dan generasi muda yang inovatif,” tambahnya.Wabup Syaiful turut mengajak masyarakat untuk terus menjaga kerukunan, memperkuat budaya gotong royong, serta mendukung berbagai program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.“Dengan semangat Bismillah Bisa, kita yakini bahwa setiap tantangan bisa dihadapi dengan kolaborasi dan kebersamaan,” ujarnya menutup sambutan. Acara berlangsung dengan penuh kekhusyukan, ditandai dengan lantunan doa dan tausiah yang menggugah jiwa. Warga menyambut kegiatan ini dengan penuh antusias sebagai refleksi spiritual dalam upaya membangun desa yang lebih maju dan harmonis. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemerintah Pusat Turun Gunung! Ketahanan Pangan & Desa Jadi Fokus Utama di Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Palas - Pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Selatan, tepatnya di Desa Bumi Daya, Kecamatan Palas, dan Desa Sidoharjo, Kecamatan Way Panji, pada Kamis, 10 Juli 2025.Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Daerah Tertentu, Prof. Dr. Rernard Abdul Haris, M.Sc, yang disambut oleh Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela, Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar, unsur Forkopimda serta pejabat daerah lainnya.Dalam kesempatan itu, seluruh pihak menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor guna memperkuat ketahanan pangan nasional dan mendorong pemberdayaan ekonomi desa. Acara ini juga menjadi ajang untuk menyerahkan bantuan alat pertanian serta uji coba alsintan di lahan petani.Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan perhatian pemerintah pusat. Ia juga menyampaikan salam dari Bupati Radityo Egi Pratama yang sedang mendampingi Gubernur Lampung dalam agenda bersama KPK di Jakarta.“Ini momen istimewa. Kehadiran pemerintah pusat adalah bentuk nyata komitmen memperkuat sistem ketahanan pangan nasional melalui penguatan peran desa,” ujar Wabup Syaiful saat memberikan sambutan.Wabup Syaiful juga memaparkan kondisi infrastruktur di Kecamatan Palas yang masih memprihatinkan, dengan 70 persen jalan mengalami kerusakan berat. Ia berharap adanya intervensi dari pemerintah pusat.Selain itu, ia membeberkan potensi besar sektor pertanian Lampung Selatan, yang memiliki lebih dari 38 ribu hektare lahan sawah dan 128 ribu hektare lahan kering. Lampung Selatan bahkan mencatatkan capaian produksi strategis di Provinsi Lampung, seperti:Padi: 335.112 ton (peringkat ke-4)Jagung: 824.197 ton (peringkat ke-2)Bawang merah: 4.000 kuintal (peringkat ke-2)Pisang: 5,7 juta kuintal (peringkat ke-1)Kelapa dalam: 20.340 ton (peringkat ke-1)Kelapa sawit: 9.918 ton (peringkat ke-6)Namun, tantangan masih mengintai, seperti keterbatasan alsintan, minimnya tenaga kerja, dan ancaman bencana alam yang memengaruhi produktivitas.“Terima kasih atas bantuan combine harvester dari Kementerian Pertanian. Ini sangat membantu petani dalam menekan biaya dan meningkatkan efisiensi,” tambah Syaiful.Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, menyoroti fakta bahwa desa yang menjadi penghasil utama komoditas pertanian justru masih menjadi kantong kemiskinan. Menurutnya, pembangunan ekonomi harus dimulai dari desa.“Program Desaku Maju hadir untuk menjawab kesenjangan ini,” ujarnya.Program tersebut akan memfasilitasi desa dengan alsintan, dryer, pelatihan teknisi pertanian, digitalisasi UMKM, hingga penguatan BUMDes. Ia menekankan pentingnya memberi nilai tambah pada hasil pertanian.“Kalau 3 juta ton gabah hanya dijual kering, nilainya Rp20 triliun. Tapi kalau diolah jadi beras premium, nilainya bisa mencapai Rp50 triliun,” ungkapnya.Sementara itu, Prof. Rernard Abdul Haris menegaskan bahwa paradigma pembangunan harus bergeser dari bantuan menjadi pemberdayaan yang berkelanjutan. Ia juga menyampaikan bahwa Inpres No. 8 Tahun 2025 tentang Pengentasan Kemiskinan Ekstrem menjadi prioritas nasional.“Paradigma harus diubah. Yang utama bukan sekadar bantuan, tapi pemberdayaan,” tegasnya.Dalam kunjungan itu, ia juga mengumumkan rencana Sekolah Rakyat berbasis asrama bagi anak-anak dari keluarga miskin di desa sebagai bentuk pemerataan akses pendidikan. Acara ditutup dengan penyerahan simbolis combine harvester dari Kementerian Pertanian dan uji coba alsintan di lahan pertanian. Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat disebut sebagai kunci menuju kemandirian pangan dan kesejahteraan petani. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Turnamen Voli Karang Taruna Cup Bakauheni Resmi Dibuka! Wabup Syaiful Dorong Olahraga Jadi Wadah Bina Mental Anak Muda!

DISKOMINFO LAMSEL, Bakauheni – Wakil Bupati (Wabup) Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, secara resmi membuka Turnamen Terbuka Bola Voli Karang Taruna Cup Desa Bakauheni Tahun 2025 yang berlangsung di Lapangan Bakauheni Sport Center, Kecamatan Bakauheni, Rabu (9/7/2025).Mewakili Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Wabup Syaiful memberikan apresiasi atas inisiatif Karang Taruna Desa Bakauheni dalam menggelar turnamen sebagai ajang pembinaan olahraga dan penguatan karakter generasi muda di desa.“Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tapi lebih dari itu, ini adalah ruang pembinaan bagi generasi muda, sarana menumbuhkan sportivitas, solidaritas, serta semangat kebersamaan di tengah masyarakat,” ujar Wabup Syaiful dalam sambutannya.Ia menekankan bahwa kegiatan olahraga seperti ini merupakan bagian penting dari strategi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dalam membina generasi muda yang sehat, aktif, dan berkarakter.“Dari turnamen seperti inilah kita harapkan lahir bibit-bibit atlet potensial yang nantinya bisa mengharumkan nama Lampung Selatan, bahkan sampai tingkat nasional,” imbuhnya.Selain mengapresiasi penyelenggaraan turnamen, Wabup juga memberikan pesan moral kepada seluruh peserta agar menjunjung tinggi nilai sportivitas dan menjadikan turnamen ini sebagai momentum mempererat persatuan antarwarga.“Menang kalah itu hal biasa. Tapi semangat juang dan fair play itulah yang luar biasa. Mari tunjukkan kemampuan terbaik dan jaga semangat kebersamaan,” kata Wabup. Diakhir sambutannya, Wabup Syaiful mendorong agar turnamen Karang Taruna Cup ini dijadikan agenda tahunan desa, dengan pelaksanaan yang lebih baik setiap tahunnya. Ia menegaskan komitmen Pemkab dalam mendukung kegiatan olahraga di desa sebagai bagian dari pembangunan karakter generasi muda yang tangguh dan positif. (Nsy)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

HIPPI Lampung Selatan Resmi Dilantik! UMKM Siap Naik Kelas, Wabup Syaiful Warning 26 Ribu Pengangguran!

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Kabupaten Lampung Selatan periode 2024–2029 resmi dilantik di Pantai Sanggar Beach, Kalianda, pada Rabu (9/7/2025).Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum DPD HIPPI Provinsi Lampung, Heri Andrian, yang menyerahkan Pataka kepada Ketua DPC HIPPI Lampung Selatan, Yosefh Fauzi. Acara ini turut disaksikan oleh Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar.Wabup Syaiful menyampaikan apresiasinya atas pelantikan tersebut dan berharap HIPPI dapat menjadi motor penggerak dalam pengembangan usaha lokal, menciptakan iklim usaha yang kondusif, serta membuka lapangan kerja bagi masyarakat.“Lebih dari 60 persen tenaga kerja di Lampung Selatan bergantung pada sektor UMKM. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah, HIPPI, dan pelaku usaha sangat krusial dalam membangun ekonomi bisnis yang kuat,” ujar Syaiful.Ia juga mengungkapkan data BPS tahun 2024, yang mencatat sebanyak 26.926 orang atau 4,95 persen dari total angkatan kerja di Lampung Selatan masih menganggur. Saat ini terdapat 15.592 UMKM di daerah tersebut, terdiri dari 14.263 usaha mikro, 1.062 usaha kecil, dan 267 usaha menengah.“Saya berharap HIPPI menjadi ruang potensial yang dapat menyerap tenaga kerja lokal dan menciptakan peluang usaha baru,” imbuhnya.Sementara itu, Ketua Umum DPD HIPPI Lampung, Heri Andrian menegaskan bahwa HIPPI hadir tidak hanya sebagai organisasi pengusaha, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi kerakyatan."HIPPI berpihak pada penguatan ekonomi nasional melalui peningkatan ekonomi rakyat. Kami siap bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendorong UMKM naik kelas," ujar Heri Andrian.Senada, Ketua DPC HIPPI Lampung Selatan, Yosefh Fauzi dalam sambutannya mengajak seluruh pengurus untuk tidak hanya banyak berdiskusi, tetapi segera melakukan aksi nyata untuk memajukan dunia usaha di daerah.“Kita harus ciptakan generasi pengusaha baru yang berintegritas, kolaboratif, dan berdampak. Sudah saatnya perbanyak aksi, bukan sekadar wacana,” tegas Yosefh. Pelantikan ini mengusung tema “Sinergi Pengusaha Lokal untuk UMKM Naik Kelas dan Ekonomi Daerah Berjaya” dan menjadi momentum penguatan kolaborasi antara HIPPI dan seluruh pemangku kepentingan di Lampung Selatan. (ptm-kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Pengadilan Agama Beberkan Lonjakan Perceraian, Bupati Egi Buka Pintu Kolaborasi!

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyatakan dukungannya terhadap rencana kerja sama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dan Pengadilan Agama Kalianda Kelas IB. Hal itu disampaikannya saat menerima audiensi Ketua Pengadilan Agama Kalianda Kelas IB, Korik Agustian, S.Ag., M.Ag., di ruang kerja bupati setempat, Selasa (8/7/2025).Pertemuan tersebut membahas sejumlah usulan strategis, diantaranya pengaspalan halaman kantor, penguatan sarana transportasi operasional, dan pelayanan masyarakat melalui nota kesepahaman (MoU) di bidang kesejahteraan.Selain itu, Korik Agustian juga mengungkapkan bahwa perkara perceraian masih mendominasi penanganan di wilayah Lampung Selatan. Hingga pertengahan 2025, tercatat sebanyak 41 perkara permohonan surat nikah, sementara pada tahun 2024 lalu mencapai 121 perkara.“Angka ini cukup tinggi dan menjadi perhatian bersama. Kami berharap ke depan ada langkah bersama dalam edukasi dan pendampingan keluarga,” ujar Korik Agustian.Menanggapi hal itu, Bupati Egi menyambut baik seluruh masukan dan usulan dari Pengadilan Agama. Ia menegaskan komitmennya untuk mendorong kolaborasi lintas lembaga demi memperkuat pelayanan hukum dan ketahanan keluarga di Lampung Selatan. “Silakan ajukan rencananya, nanti kita tindak lanjuti. Secara prinsip, saya mendukung,” tegas Bupati Egi. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Audiensi ASPEKNAS, Bupati Egi Bongkar Strategi Pembangunan Lampung Selatan: Harus Tepat Sasaran, Bukan Sekadar Cepat!

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menerima audiensi dari jajaran Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pelaksana Konstruksi Nasional (ASPEKNAS) Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (8/7/2025), di ruang kerjanya.Dalam pertemuan itu, dibahas pentingnya sinergi antara pelaku konstruksi dan pemerintah daerah demi menyukseskan pembangunan berbasis kebutuhan dan perencanaan yang matang.Ketua ASPEKNAS Kabupaten Lampung Selatan, Muhammad Cholil Ramadhon, menyampaikan tujuan audiensi adalah untuk menjalin silaturahmi dan membangun kolaborasi yang konstruktif dengan pemerintah daerah. Ia juga mengundang Bupati untuk hadir dalam Musyawarah Daerah ASPEKNAS Provinsi Lampung."Kami berharap bisa berkolaborasi dan turut berperan dalam menyukseskan pembangunan di Lampung Selatan," ujar Cholil. Ia juga menyampaikan keresahan pelaku konstruksi atas belum tampaknya kegiatan pembangunan fisik hingga pertengahan tahun anggaran 2025.Menanggapi hal tersebut, Bupati Egi menyatakan bahwa pemerintah daerah saat ini sedang fokus melakukan proses pemetaan infrastruktur sebagai tahapan awal pembangunan.“Saya tahu mungkin beberapa media dan masyarakat mempertanyakan kenapa di Lampung Selatan belum tampak pembangunan fisik. Kami tampung semua aspirasi, tapi kami juga harus pastikan bahwa pembangunan ini berbasis kebutuhan dan perencanaan yang matang,” jelas Bupati Egi.Menurutnya, pembangunan daerah tidak hanya ditentukan oleh kecepatan pelaksanaan, melainkan juga ketepatan sasaran dan keberlanjutan. Oleh karena itu, tahap pemetaan menyeluruh sangat penting sebelum pelaksanaan pembangunan fisik dilakukan. “Kami ingin bangun daerah ini dengan pendekatan yang terukur dan menyeluruh. Kolaborasi dengan ASPEKNAS tentu sangat kami harapkan ke depan,” tambahnya. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Langkah Strategis Bupati Egi: Desa Bumisari Disiapkan Jadi Teladan Gizi & Ekonomi Lewat SPPG!

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pembentukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (SPPG) di seluruh kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan. Dukungan tersebut disampaikan saat menerima audiensi Staf Khusus Badan Gizi Nasional (BGN), Ari Santoso, di ruang kerjanya, Selasa (8/7/2025).Dalam pertemuan itu, Ari Santoso memaparkan bahwa Kabupaten Lampung Selatan memiliki kuota 111 SPPG, namun baru 9 SPPG yang beroperasi, tersebar di beberapa kecamatan seperti Natar, Merbau Mataram, Tanjung Bintang, Kalianda, Palas, Jati Agung, dan Way Panji."Kecamatan lainnya masih kosong, untuk itu kami memohon dukungan pemerintah daerah dalam penyediaan aset daerah melalui skema pinjam pakai, seperti yang dilakukan Kabupaten Bogor," ujar Ari Santoso.Menanggapi hal tersebut, Bupati Egi menyambut baik permintaan tersebut dan menawarkan ide inovatif dengan mengintegrasikan program SPPG dengan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), khususnya yang sudah berjalan di Desa Bumisari, Kecamatan Natar."Kalau SPPG dikolaborasikan dengan KDMP, apalagi jika didukung permodalan dari Bank Himbara, maka secara cashflow jelas. Tinggal hitung profit dan loss-nya," ujar Egi.Ia juga menyebut bahwa model kolaborasi ini bisa dijadikan sebagai proyek percontohan. Desa Bumisari akan diproyeksikan sebagai Desa Percontohan Kolaborasi SPPG dan KDMP, dimana modal operasional ditanggung oleh BGN dan mitra SPPG hanya perlu membangun infrastruktur seperti dapur."Ini solusi strategis untuk memenuhi kebutuhan gizi sekaligus mendorong pemberdayaan ekonomi desa," tambahnya.Bupati Egi menegaskan komitmennya mendukung seluruh program BGN sebagai bentuk kontribusi daerah dalam menyukseskan program prioritas nasional di bidang ketahanan pangan dan gizi masyarakat. "Intinya kami siap berkolaborasi dan berkoordinasi menyukseskan program nasional gagasan Bapak Presiden Prabowo," kata Egi. (lmhr-kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bukan Cuma Ngurus Bank! BNI Siap Kawal Mimpi Besar Bupati Egi untuk Pertanian Modern

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Cabang Utama (KCU) Tanjung Karang menyatakan komitmennya untuk bersinergi dan mendukung program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Hal ini disampaikan langsung Branch Manager BNI KCU Tanjung Karang, Yacub Azwir saat audiensi dengan Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, di ruang kerja bupati setempat, Selasa (8/7/2025).Dalam pertemuan tersebut, Yacub Azwir, menyampaikan ketertarikan BNI untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah. “Kami mohon arahan dan ingin mengetahui seperti apa mimpi besar Pak Bupati untuk Lampung Selatan. Harapannya, BNI bisa ikut memberi dukungan konkret, baik di sektor pertanian, perumahan, hingga pengembangan pariwisata,” ujarnya.Bupati Egi menyambut positif inisiatif tersebut dan memaparkan salah satu program unggulan yang sedang dirancang, yaitu pengembangan kawasan pertanian modern seluas lebih dari seribu hektare di Desa Trimomukti, Kecamatan Candipuro.“Targetnya, tahun 2026 sudah bisa tanam tiga kali setahun, dan 2028 bisa sampai empat kali tanam. Ini akan sangat berdampak terhadap peningkatan volume panen,” jelas Bupati Egi.Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi untuk menciptakan ketahanan pangan daerah dan membangun ekosistem pertanian yang cerdas, efisien, dan berdaya saing tinggi. Ia juga menyebut pentingnya kolaborasi untuk membangun branding beras Lampung bersama Gubernur dan mitra strategis, termasuk pihak perbankan.“Kami berharap BNI bisa turut membantu, termasuk dalam hal pembiayaan dan promosi produk unggulan daerah,” tambahnya.Bupati Egi juga menekankan bahwa peran dunia usaha dan lembaga keuangan sangat penting dalam mewujudkan visi misi Lampung Selatan sebagai daerah yang inklusif, mandiri, dan sejahtera. “Lampung Selatan Maju, Bismillah BISA, bukan hanya slogan. Tapi butuh sinergi semua pihak. Kalau tujuannya untuk masyarakat, kami sangat terbuka untuk bekerja sama,” tegasnya. (Nsy-kmf)[..]

Dibuat oleh : A