Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Sambut Program Kalyanamitra, Dorong Desa Ramah Perempuan dan Anak di Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Upaya penguatan kesetaraan gender dan perlindungan anak di Lampung Selatan mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Hal ini terlihat saat Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menerima audiensi dari Lembaga Kalyanamitra (Pusat Informasi dan Komunikasi Perempuan) di ruang kerjanya, Jumat (22/8/2025).Dalam audiensi tersebut Kalyanamitra dipimpin Koordinator Pengembangan Komunitas, Windi Zaskia. Ia menjelaskan bahwa lembaganya berfokus pada pendampingan komunitas, advokasi, dan kampanye pemajuan hak-hak perempuan melalui program berbasis desa.“Program ini kami jalankan di empat desa di Kecamatan Natar, yakni Desa Suka Damai, Bandar Rejo, Tulung Mulya, dan Tulung Raya, dengan periode pelaksanaan tahun 2025 hingga 2027,” terang Windi.Menurutnya, program Kalyanamitra akan menitikberatkan pada penguatan kapasitas perempuan, pemberdayaan ekonomi, serta mendorong pembangunan desa yang ramah terhadap perempuan dan anak. Selain itu, pihaknya juga mendorong pembentukan satgas untuk mencegah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kekerasan seksual, serta memberikan edukasi pola asuh anak guna menekan kasus stunting.“Harapannya, desa binaan dapat menjadi contoh desa ramah anak sekaligus membangun relasi sosial yang lebih adil bagi perempuan,” tambahnya.Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai program Kalyanamitra sejalan dengan visi misi pemerintahannya yang menempatkan kesetaraan gender dan perlindungan anak sebagai bagian dari pembangunan daerah.“Apa yang dilakukan Kalyanamitra menjadi masukan berharga bagi kita. Nantinya, hal ini bisa dituangkan dalam RPJMD sebagai program nyata yang dapat dievaluasi secara berkala,” ujar Bupati Egi.Lebih jauh, Egi menegaskan bahwa Pemkab Lampung Selatan siap membuka ruang kolaborasi lebih luas agar program tersebut benar-benar berdampak bagi masyarakat. “Kami sangat terbuka. Terima kasih atas kontribusinya untuk Lampung Selatan. Semoga program ini memberi manfaat nyata dalam memperjuangkan kesetaraan gender dan perlindungan anak,” tegasnya. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Tak Sekadar Janji, Bupati Egi Wujudkan Beasiswa dan Tabungan Pendidikan untuk Raihan Pahlawan Cilik dari Rajabasa

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Sepekan setelah aksi heroik Raihan Diaz Rinawi viral di media sosial, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama langsung menepati ucapannya: memberikan beasiswa penuh di SMA Kebangsaan, sekaligus tabungan pendidikan.Selain itu, Bupati Egi juga memberikan sepeda, perlengkapan sekolah, hingga seragam lengkap untuk siswa SDN 1 Way Muli, Kecamatan Rajabasa tersebut.Penyerahan bantuan dilakukan di ruang kerja bupati, Jumat (22/8/2025), disaksikan kedua orang tua Raihan. Sebelum prosesi itu, keluarga kecil ini bahkan berkesempatan makan siang bersama Bupati Egi dan jajaran Pemkab Lampung Selatan.Raihan, bocah yang namanya mendadak tenar lantaran keberaniannya memanjat tiang bendera setinggi lebih dari 10 meter saat upacara HUT ke-80 RI di Lapangan Merpati, Rajabasa (17/8), kini dipastikan bisa menempuh pendidikan menengah di sekolah unggulan. Aksinya kala itu membuat upacara yang sempat terhenti karena tali pengait bendera terlepas bisa kembali berjalan khidmat.“Ini bentuk apresiasi kami atas keberanian Raihan. Saya menunaikan janji saya kemarin saat penurunan bendera. Beasiswa ini untuk mendukung cita-cita Raihan yang ingin menjadi polisi. Insyaallah, lewat SMA Kebangsaan, ia bisa melanjutkan ke Akpol dan kelak menjadi Kapolri. Mari kita doakan bersama,” ujar Bupati Egi penuh harap.Menurutnya, sistem boarding school di SMA Kebangsaan dengan program pendidikan karakter serta dukungan gizi seimbang akan sangat menunjang masa depan Raihan. “Harapannya, apa yang dilakukan Raihan jadi inspirasi bagi anak-anak muda di Lampung Selatan. Semangat dan keberanian bisa membawa perubahan besar,” imbuhnya.Di balik wajah polosnya, Raihan justru mengaku tak merasa gentar sedikit pun kala memanjat tiang bendera. “Nggak takut waktu naik tiang,” ucapnya singkat, sambil tersenyum malu.Meski sederhana, pengakuan itu semakin menguatkan kesan bahwa keberanian memang sudah mendarah daging dalam diri bocah asal pesisir Rajabasa tersebut. Terlebih, kini ia juga mendapatkan limpahan kasih sayang dan perhatian publik. “Senang, banyak yang sayang,” katanya singkat.Rasa syukur turut disampaikan sang ibu, Yunita Sari. Ia tak bisa menutupi air matanya saat melihat putranya kini mendapat kesempatan pendidikan yang lebih baik. “Saya merasa terharu campur bangga. Banyak yang peduli dan sayang kepada Raihan. Sampai pada titik ini, apa yang dulu belum Raihan miliki, kini sudah dimiliki,” ungkapnya dengan suara bergetar. Bagi warga Lampung Selatan, kisah Raihan bukan sekadar cerita tentang bocah pemberani, melainkan juga cermin tentang bagaimana ketulusan bisa berbalas kebaikan. (lmhr-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

10 Tahun Tak Tersentuh, Jalan di Sidowaluyo Akhirnya Diperbaiki, Bupati Egi: 2026 Kita Wujudkan

DISKOMINFO LAMSEL, Sidomulyo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan berkomitmen meningkatkan infrastruktur sekaligus menggerakkan sektor ekonomi masyarakat. Salah satunya melalui rencana perbaikan jalan di Dusun II RT II Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, yang sudah lebih dari 10 tahun belum tersentuh pembangunan.Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyampaikan langsung kabar tersebut kepada warga. Ia menegaskan, jalur tersebut merupakan kawasan padat penduduk dan sudah lama menanti perhatian pemerintah.“Insyaallah tahun 2026 jalan ini kita perbaiki bersama tim. Harapannya manfaat dari perbaikan infrastruktur ini bisa langsung dirasakan masyarakat,” ujar Bupati Egi saat acara penyaluran bantuan RTLH, di Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, Jumat (22/8/2025).Selain fokus pada infrastruktur, Bupati Egi juga menyinggung arah kebijakan pemerintah pusat yang tengah mengutamakan program ketahanan pangan. Menurutnya, di era Presiden Prabowo, kesejahteraan petani harus meningkat melalui kebijakan yang berpihak pada sektor pertanian serta jaminan harga yang lebih baik.Sejalan dengan itu, Pemkab Lampung Selatan tengah mendorong pengembangan sektor prioritas, salah satunya Agro Eduwisata. Ia menilai, pariwisata mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah.“Wisata ini harus kita dorong. Saya sudah mengkaji, dari sekian pilihan, pariwisata yang paling bisa memberi dampak. Ada istilah, banyak tamu banyak rezeki. Kalau kita ingin Lampung Selatan lebih maju, kita harus ciptakan suasana rapi, asri, indah, sehingga tamu nyaman datang dan membelanjakan uangnya di sini,” jelasnya.Lebih lanjut, Bupati Egi menekankan, keberhasilan pembangunan dan pengembangan wisata tidak hanya bergantung pada pemerintah, melainkan juga dukungan masyarakat. Melalui perbaikan infrastruktur jalan dan penguatan sektor pariwisata, Pemkab Lampung Selatan berharap dapat membuka peluang ekonomi baru sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (ptm-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Kolaborasi Pemkab Lampung Selatan-Baznas: Ubah RTLH di Sidomulyo Jadi Hunian Layak

DISKOMINFO LAMSEL, Sidomuylo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lampung Selatan kembali menyalurkan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, Jumat (22/8/2025).Serah terima bantuan RTLH ini menjadi bukti kolaborasi antara pemerintah daerah dan Baznas dalam mempercepat penanganan perumahan tidak layak huni di Lampung Selatan.Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyampaikan apresiasi kepada Baznas yang dinilainya sebagai mitra strategis. Ia berharap dukungan dari berbagai pihak bisa terus mengalir demi mempercepat penanganan ribuan rumah tak layak huni yang masih ada di daerah tersebut.“Saya mengucapkan terima kasih kepada Baznas Lampung Selatan. Saya harap ada pihak ketiga lain yang juga tergugah untuk ikut serta. Dengan kebersamaan, persoalan RTLH bisa kita selesaikan bersama,” ujar Bupati Egi.Berdasarkan data, terdapat 9.047 rumah tidak layak huni di seluruh Lampung Selatan. Pada tahun 2025, pemerintah daerah menargetkan 447 unit rumah untuk diperbaiki. Khusus di Kecamatan Sidomulyo, sebanyak 32 warga menjadi penerima manfaat. Dari jumlah itu, 17 rumah sudah rampung pada tahap pertama, sisanya akan diteruskan pada tahap kedua.Selain lewat APBD, Baznas juga berperan aktif. Tahun 2024 lalu, tercatat 353 rumah berhasil dibangun kembali, dengan tiga unit di antaranya berasal dari Baznas.Tak hanya membangun, Pemkab juga memberikan dukungan sosial berupa bantuan beras 20 kilogram bagi warga yang turut membantu proses pembangunan rumah, sebagai wujud gotong royong.Bupati Egi pun mengingatkan warga penerima manfaat agar menjaga dan merawat rumah yang sudah diperbaiki. Ia mendorong penerapan pola hidup bersih melalui program ABRI (Asri, Bersih, Rapi, Indah) dan BKW (Bersih, Kering, Wangi) di rumah maupun lingkungan sekitar.“Saya berpesan rumah yang sudah dibangun agar dijaga dan dirawat, serta benar-benar menjadi tempat tinggal yang membawa kebahagiaan bagi keluarga,” kata Bupati Egi.Sementara itu, Ketua Baznas Lampung Selatan, Nur Mahfud, menekankan bahwa program bedah rumah hanyalah salah satu bentuk bantuan. Pihaknya juga menyiapkan program pemberdayaan produktif, seperti beternak ayam petelur skala rumah tangga.“Alhamdulillah, Baznas bisa ikut berperan dalam program bedah rumah. Namun yang lebih penting adalah program produktif. Tahun ini kita siapkan 1.000 ekor ayam siap bertelur untuk warga penerima manfaat,” jelas Nur Mahfud. Dengan skema itu, Baznas berharap masyarakat penerima bantuan tidak hanya mendapatkan rumah layak huni, tetapi juga peluang peningkatan ekonomi keluarga. Harapannya, mereka bisa bertransformasi dari penerima manfaat menjadi pemberi manfaat bagi sesama. (ptm-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan dan BPJS Kesehatan Teken Kerja Sama, Pastikan Informasi JKN Lebih Mudah Diakses Warga

DISKOMINFO Lamsel, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Dinas Sosial menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung terkait penyediaan informasi status kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi masyarakat.Penandatanganan dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Sosial Lampung Selatan, Puji Sukanto, bersama Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung, Yessy Rahimi, disaksikan Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan, Supriyanto, di ruang kerja Sekda setempat, Jumat (22/8/2025).Sekda Supriyanto menegaskan, Pemkab Lampung Selatan di bawah kepemimpinan Bupati Radityo Egi Pratama memiliki komitmen kuat memastikan seluruh warga memperoleh akses jaminan kesehatan secara merata dan berkelanjutan.“Saya mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas kerja sama yang sudah terjalin baik. Semoga kolaborasi ini menjadi solusi layanan kesehatan bagi masyarakat,” ujarnya.Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung, Yessy Rahimi, mengapresiasi sinergi yang selama ini terbangun dengan Pemkab Lampung Selatan. Ia menekankan, PKS tersebut bertujuan memastikan masyarakat mendapat informasi jelas mengenai status kepesertaan JKN, khususnya segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai APBN.“Masih banyak warga yang belum tahu bahwa kartu BPJS mereka sudah aktif berdasarkan SK Menteri Sosial 2024. Sekarang kartu fisik tidak lagi dicetak, cukup membawa KTP untuk mendapat layanan kesehatan,” kata Yessy.Lebih lanjut, ia mengungkapkan cakupan kepesertaan JKN di Lampung Selatan sudah mencapai 98% dengan tingkat keaktifan 76%. Angka itu menjadikan Lampung Selatan sebagai salah satu daerah dengan performa terbaik di Provinsi Lampung.“Ke depan, prioritas Universal Health Coverage (UHC) diberikan kepada daerah dengan cakupan minimal 98% dan keaktifan 80%. Ini pekerjaan rumah bersama Pemkab dan BPJS Kesehatan,” tambahnya. Dengan adanya kerja sama ini, Pemkab Lampung Selatan dan BPJS Kesehatan berharap masyarakat yang belum mengetahui status kepesertaannya bisa segera mendapatkan informasi, sekaligus memanfaatkan layanan kesehatan yang dijamin negara melalui program JKN. (lmhr-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Rayakan HUT ke-55, Desa Bumi Restu Suguhkan Wayang Kulit: Wabup Syaiful Ingatkan Generasi Muda Jangan Lupa Budaya

DISKOMINFO LAMSEL, Palas – Desa Bumi Restu, Kecamatan Palas, merayakan hari jadinya yang ke-55 dengan nuansa budaya yang kental. Peringatan yang digelar di Balai Desa Bumi Restu, Dusun Way Buha RT 021/RW 006, pada Kamis malam (21/8/2025) itu, dihadiri langsung Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar.Acara semakin meriah dengan pagelaran Wayang Kulit bertema Wayang Wahyu Triangga oleh dalang Ki Kunto Guritno, S.Sn. Kehadiran seni tradisi itu disambut antusias warga, yang tumpah ruah menyaksikan pertunjukan hingga larut malam.Dalam sambutannya, Wabup Syaiful menyampaikan selamat ulang tahun kepada seluruh warga. Ia menyebut, usia 55 tahun adalah perjalanan panjang dalam membangun jati diri desa, memperkuat solidaritas, sekaligus menjaga budaya leluhur.“Wayang kulit bukan sekadar tontonan, tetapi warisan nilai. Nilai kejujuran, keadilan, keberanian, bahkan kepemimpinan. Di tengah derasnya arus digital, kita hadir untuk meneguhkan identitas dan merawat budaya,” kata Wabup Syaiful.Ia menegaskan, pelestarian seni tradisi selaras dengan misi pembangunan kebudayaan nasional sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Wayang kulit sendiri telah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia, sehingga perlu terus diperkenalkan pada generasi muda.“Hari ini anak-anak kita lebih mengenal tokoh game dibanding tokoh Mahabharata. Itu bukan salah mereka, melainkan tanggung jawab kita. Acara seperti ini adalah edukasi publik yang menyenangkan, menghibur, sekaligus sarat makna,” ujarnya.Menutup sambutannya, Wabup Syaiful memberikan apresiasi kepada dalang Ki Kunto Guritno yang dinilainya berperan besar dalam melestarikan seni pedalangan di Lampung.“Beliau sosok penting yang mendedikasikan diri menjaga tradisi. Mari kita nikmati pagelaran ini bukan hanya dengan mata, tetapi dengan hati. Dari sanalah kita belajar menjadi manusia yang utuh, yang tahu asal-usul dan yakin pada masa depannya,” tutupnya. Malam itu, wayang kulit tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga akar budaya di tengah derasnya modernisasi. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Terima Audiensi IPNU–IPPNU Lampung Selatan, Dorong Pelajar Jadi Motor Kemajuan Daerah

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menerima audiensi pengurus Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Lampung Selatan di ruang kerjanya, Kamis (21/8/2025).Pertemuan tersebut menjadi ajang silaturahmi sekaligus penyampaian undangan dari IPPNU kepada Bupati Lampung Selatan, untuk menghadiri konferensi pergantian kepengurusan organisasi yang akan berlangsung pada 24 Agustus 2025 mendatang.Ketua PC IPPNU Lampung Selatan, Nurma Lailatul Hidayah, menjelaskan bahwa selain menyampaikan undangan, pihaknya juga memperkenalkan sejumlah program kerja yang telah dijalankan. Salah satu di antaranya adalah Program EduShare, yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dasar dan penguatan keterampilan pelajar.“Melalui EduShare kami ingin membantu anak-anak usia dini, terutama dari TK Nol Kecil hingga kelas 3 SD, agar lebih lancar membaca dan berhitung. Kami berharap program ini bisa melahirkan generasi yang lebih siap menghadapi masa depan,” kata Nurma.Menanggapi hal itu, Bupati Egi menyambut baik inisiatif yang diusung oleh para pelajar NU tersebut. Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan membuka ruang kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan organisasi kepemudaan, untuk mendorong pembangunan berbasis pendekatan Pentahelix.“Silakan manfaatkan kanal resmi Pemkab Lampung Selatan, di sana ada informasi tentang program prioritas pembangunan melalui konsep Pitu Vista. Saya mendorong IPPNU mengambil bagian dalam bidang pendidikan, sosial, maupun pemberdayaan masyarakat,” ujar Egi.Lebih jauh, Bupati Egi juga berpesan agar IPNU dan IPPNU tetap menjaga semangat berorganisasi, meningkatkan kapasitas kepemimpinan, serta mampu menjadi motor penggerak kemajuan generasi muda di Lampung Selatan. “Tetaplah belajar, berkontribusi, dan berkolaborasi. Pemerintah daerah akan selalu membuka ruang bagi pemuda-pemudi yang ingin mengambil peran dalam pembangunan daerah,” kata Bupati Egi. (lmhr-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Warga Desak Copot Kades Sinar Palembang, Bupati Egi Hadir di Tengah Aksi: Janji Proses Hukum Transparan Tanpa Kongkalikong

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Ratusan warga Desa Sinar Palembang, Kecamatan Candipuro, bersama Ormas Gempita Rakyat Untuk Indonesia (Garuda), menggelar aksi unjuk rasa di Halaman Kantor Bupati Lampung Selatan, Kamis (21/8/2025). Mereka menuntut Kepala Desa Sinar Palembang, Sukoco, dinonaktifkan dari jabatannya karena diduga melakukan korupsi dan penyalahgunaan wewenang.Di tengah teriknya siang, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, hadir langsung menemui massa. Kehadiran itu menjadi perhatian, karena jarang seorang kepala daerah turun langsung berdialog dengan warga yang sedang melakukan aksi.“Laporan yang masuk sedang diproses. Saya didampingi Inspektorat dan Kejaksaan untuk memastikan semuanya sesuai mekanisme. Perlu diketahui, laporan tidak hanya dari Desa Sinar Palembang, tetapi juga dari desa-desa lain,” ujar Bupati Egi di hadapan massa.Bupati Egi menegaskan komitmennya terhadap penegakan hukum. Ia meminta masyarakat untuk bersabar dan mempercayakan penyelesaian kasus pada jalur hukum yang berlaku.“Kami serius menangani ini, tidak ada kongkalikong. Aspirasi masyarakat akan kami tindak lanjuti sesuai aturan,” tegasnya.Egi juga menekankan bahwa kehadiran dirinya bersama Wakil Bupati adalah bentuk atensi khusus. “Ini satu-satunya aksi yang langsung kami temui. Karena bagi kami, suara rakyat adalah suara Tuhan. Tapi mohon bersabar, semua ada proses dan mekanismenya,” katanya. Aksi unjuk rasa berlangsung tertib dan damai hingga usai, dengan pengawalan aparat keamanan. Meski tuntutan warga belum mendapat keputusan langsung, pertemuan Bupati dengan massa memberi pesan bahwa pemerintah daerah membuka ruang dialog dan mendengar suara rakyat. (lmhr-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Hadir untuk Warga: Bantuan Korban Puting Beliung Disalurkan, 15 Rumah Tak Layak Huni Dibedah

DISKOMINFO LAMSEL, Ketapang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menyerahkan bantuan kepada korban bencana angin puting beliung yang melanda Kecamatan Ketapang dan Candipuro pada Juli 2025 lalu. Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, di Balai Desa Sumber Nadi, Kecamatan Ketapang, Kamis (21/8/2025).Selain bantuan bencana, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan penyerahan program perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) bagi 15 warga di Kecamatan Ketapang.Dalam laporannya, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, Ariswandi, menyebutkan bahwa puting beliung terjadi pada 28 Juli 2025 sekitar pukul 18.14 WIB. Sebanyak 95 kepala keluarga (KK) di Kecamatan Ketapang terdampak, meliputi 33 KK di Desa Taman Sari, 5 KK di Desa Bangun Rejo, dan 57 KK di Desa Sumber Nadi. Sementara itu, 10 KK di Desa Banyumas, Kecamatan Candipuro, juga mengalami kerusakan.“Sejak awal kejadian, BPBD bersama Dinas Sosial sudah turun langsung menyalurkan bantuan logistik untuk meringankan beban masyarakat terdampak,” jelas Ariswandi.Bupati Radityo Egi Pratama dalam sambutannya menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat. Ia menegaskan bahwa Pemkab Lampung Selatan berkomitmen hadir bagi warganya, meski penyaluran bantuan membutuhkan proses birokrasi.“Bencana ini memang terjadi pada bulan Juli. Ada prosedur anggaran yang wajib dijalankan, namun itu tidak mengurangi empati kami untuk memperhatikan kondisi masyarakat,” kata Bupati Egi.Lebih jauh, ia juga memberikan penguatan moral kepada para korban agar tetap tabah menghadapi ujian. “Saya doakan Tuhan memberikan kekuatan, ketabahan, dan kesabaran bagi bapak-ibu semua. Saya percaya setelah gelap akan terbit terang. Dalam ajaran Islam disebutkan, di balik kesulitan ada kemudahan, di balik musibah ada keberkahan. Kami akan terus berkomitmen hadir untuk membantu masyarakat, di tengah keterbatasan yang ada,” tutur Egi. (ptm)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

DPRD Lampung Selatan Gelar PAW, Ahmad Al Akhran Resmi Gantikan Made Sukintre

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Ketua DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Erma Yusneli resmi melantik Ahmad Al Akhran, S.S. sebagai Anggota DPRD melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) Fraksi Golkar masa jabatan 2024–2029. Pelantikan berlangsung dalam Rapat Paripurna di Ruang Sidang DPRD setempat, Rabu (20/8/2025).Ahmad Al Akhran dilantik menggantikan almarhum Made Sukintre berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung. Prosesi diawali pengucapan sumpah/janji anggota DPRD yang dipandu pimpinan sidang, kemudian penyematan pin DPRD oleh Ketua DPRD.Rapat paripurna tersebut turut dihadiri Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, perwakilan Gubernur Lampung, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah dan pejabat Pemkab Lampung Selatan, serta instansi vertikal lainnya.Dalam sambutannya, Erma Yusneli menjelaskan bahwa pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari keputusan resmi DPRD tertanggal 31 Juli 2025. “Hari ini kita menyaksikan peresmian PAW DPRD Lampung Selatan atas nama Ahmad Al Ahran menggantikan almarhum Made Sukintre dari Partai Golkar,” katanya.Bupati Radityo Egi Pratama menegaskan bahwa paripurna ini tidak hanya soal pergantian anggota, melainkan juga penguatan demokrasi daerah. “Jabatan publik adalah amanah. Selamat kepada saudara Ahmad Al Ahran yang resmi menjadi anggota DPRD Lampung Selatan. Legalitas pelantikan ini sah sesuai undang-undang, SK Gubernur, dan mekanisme partai,” tegasnya.Ia menambahkan, sinergi antara legislatif dan eksekutif menjadi kunci menghadapi tantangan pembangunan. “Kita boleh berbeda warna politik, tapi tidak boleh berbeda dalam pengabdian untuk masyarakat Lampung Selatan,” ujarnya.Sementara itu, Ahmad Al Akhran menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan. “Ini amanah dari Tuhan dan rakyat yang harus saya jaga. Saya akan mempelajari tugas DPRD sebagai tanggung jawab besar untuk memajukan Lampung Selatan,” ucapnya. Dengan pelantikan ini, DPRD Lampung Selatan kembali lengkap dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan demi kepentingan masyarakat. (Gil)[..]

Dibuat oleh : A