Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Sambut Kunjungan Ketua TP PKK Provinsi, Pemkab Lampung Selatan Tebar Manfaat Sosial untuk Warga Rejomulyo

DISKOMINFO LAMSEL, Jati Agung - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) menggelar kegiatan pembinaan di Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung, pada Jumat (10/10/2025).Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian persiapan menyambut kunjungan kerja Ketua TP PKK Provinsi Lampung yang dijadwalkan berlangsung Kamis, 16 Oktober 2025, di Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung.Acara pembinaan dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kemasyarakatan, Yanny Munawarty, Wakil Ketua TP PKK Reni Apriyani Syaiful Anwar, Ketua DWP Ratna Yanuana Supriyanto, serta para kepala perangkat daerah terkait.Dalam arahannya, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan, Reni Apriyani, menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan ini merupakan langkah strategis memastikan kesiapan seluruh unsur pemerintah daerah dan masyarakat dalam menyambut kunjungan Ketua TP PKK Provinsi Lampung.“Berkaitan dengan surat pemberitahuan dari provinsi, titik kegiatan akan dilaksanakan di Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung, pada 16 Oktober mendatang. Sesuai arahan, kita harus menyambut Ibu Gubernur dengan meriah dan penuh kekompakan,” ujar Reni.Ia juga menegaskan pentingnya dukungan lintas organisasi perangkat daerah (OPD) agar pelaksanaan kegiatan berjalan optimal.“Saya mewakili Ibu Ketua TP PKK mengajak seluruh OPD untuk bersinergi dan menunjukkan bahwa Lampung Selatan itu siap dan solid. Mari kita buat kunjungan ini berkesan positif dan membawa kebahagiaan bagi masyarakat,” tegasnya.Sementara itu, Staf Ahli Bupati Yanny Munawarty menambahkan bahwa gladi bersih kegiatan akan dilaksanakan Rabu, 15 Oktober 2025, sebagai bagian dari tahapan akhir persiapan.“Pembagian tugas sudah disusun dan akan diperjelas kembali saat gladi bersih nanti. Dinas Lingkungan Hidup menyiapkan pasukan kuning, Dinas Kesehatan menyiapkan posyandu dan ambulans, Dinas Pendidikan menyiapkan anak-anak PAUD untuk penyambutan, Dinas Kominfo menyiapkan publikasi dan dokumentasi, serta Satpol PP akan bertugas mengamankan jalannya acara,” jelas Yanny.Selain persiapan teknis, kegiatan juga akan diisi dengan agenda sosial berupa pembagian 150 bingkisan untuk anak-anak posyandu oleh Dinas Kesehatan serta 300 paket telur dari Dinas Peternakan.“Kegiatan ini tidak hanya seremonial, tapi juga membawa manfaat langsung bagi masyarakat,” imbuhnya. Melalui kegiatan pembinaan dan koordinasi lintas sektor ini, Pemkab Lampung Selatan berharap kunjungan kerja Ketua TP PKK Provinsi Lampung dapat menjadi momentum memperkuat sinergi pemerintah daerah dan masyarakat, sekaligus mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan menuju Lampung Selatan yang maju, berdaya saing, dan sejahtera. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

62 Tahun Desa Bali Agung: Pemkab Lampung Selatan Dorong Penguatan Desa Melalui Pelestarian Budaya

DISKOMINFO LAMSEL, Palas - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan terus mendorong pembangunan berbasis desa yang berdaya saing dan berbudaya. Hal tersebut tercermin dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62 Desa Bali Agung, Kecamatan Palas, yang berlangsung semarak pada Jumat (10/10/2025).Mengusung tema “Dengan Seni Budaya Bangsa Kuat, Negara Hebat, Desa Bermartabat,” peringatan ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk memperkuat persatuan, menjaga nilai-nilai budaya, serta meneguhkan tekad membangun desa yang maju dan bermartabat di tengah arus modernisasi.Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Desa Bali Agung tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, bersama jajaran pemerintah kecamatan dan aparatur desa, serta diikuti antusias oleh masyarakat dengan semangat kebersamaan.Dalam sambutannya, Wabup Syaiful Anwar menyampaikan apresiasi atas semangat masyarakat Bali Agung dalam menjaga keharmonisan dan gotong royong sebagai wujud nyata dari pembangunan berbasis kebersamaan.“Pembangunan daerah yang kuat berawal dari desa yang mandiri dan sejahtera. Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan desa melalui penguatan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta pemberdayaan perempuan dan pemuda,” ujar Wabup Syaiful.Ia menambahkan, Kecamatan Palas merupakan salah satu wilayah dengan tingkat kolaborasi masyarakat yang tinggi. Hal itu terlihat dari partisipasi warga dalam menjaga keamanan lingkungan, mengembangkan potensi pertanian, hingga mulai beradaptasi dengan era digital melalui pelayanan publik berbasis teknologi di tingkat desa.Lebih lanjut, Wabup Syaiful mengingatkan pentingnya menjaga kearifan lokal sebagai warisan budaya yang menjadi identitas masyarakat. Nilai-nilai seperti gotong royong, sopan santun, dan solidaritas sosial disebutnya sebagai kekuatan utama dalam memperkuat ketahanan sosial dan membangun karakter bangsa.“Peringatan HUT ke-62 Desa Bali Agung ini diharapkan menjadi momentum untuk meneguhkan tekad bersama dalam membangun desa yang lebih maju, masyarakat yang lebih sejahtera, serta kehidupan yang lebih bermartabat,” tutupnya. Rangkaian kegiatan HUT yang kental dengan harmonisasi antara budaya Lampung dan Bali ini menjadi simbol kerukunan, persaudaraan, serta semangat gotong royong dalam membangun Lampung Selatan yang lebih baik. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Kemenko Pangan Tinjau Progres Kampung Nelayan Merah Putih di Lampung Selatan: Pastikan Rampung Tepat Waktu dan Tepat Mutu!

DISKOMINFO LAMSEL, Ketapang - Asisten Deputi Pengelolaan Perikanan Tangkap Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan Republik Indonesia, Yogi Yanuar, meninjau langsung progres pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (9/10/2025).Kunjungan tersebut merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Kemenko Pangan, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim, untuk memantau pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di empat lokasi di Provinsi Lampung.Di Kabupaten Lampung Selatan, terdapat dua titik yang akan dikembangkan menjadi Kampung Nelayan Merah Putih, yakni di Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, dan Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi.“Hari ini kami melakukan peninjauan langsung di salah satu daerah prioritas, yaitu Desa Ketapang. Ini merupakan bagian dari program prioritas Presiden yang harus kita dukung bersama,” ujar Yogi Yanuar di sela kunjungan.Menurut Yogi, pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih menjadi salah satu program prioritas nasional di sektor kelautan dan perikanan. Kemenko Bidang Pangan berperan dalam sinkronisasi, koordinasi, dan pengendalian program, sementara pelaksanaan teknis dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).“Kami juga memastikan agar program ini tidak hanya sukses secara pembangunan fisik, tetapi juga dari sisi pengelolaan setelah rampung,” tegas Yogi.Yogi menyampaikan bahwa keberlanjutan pengelolaan fasilitas nantinya akan melibatkan Koperasi Desa Merah Putih, yang telah menyiapkan rencana pengelolaan dan pelibatan anggota koperasi.“Alhamdulillah, mereka sudah memiliki rencana ke depan dan siap mengelola fasilitas yang ada. Harapannya, manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh para anggota koperasi dan masyarakat sekitar,” ujarnya.Khusus di Desa Ketapang, kontraktor pelaksana PT Adi Karya mengalokasikan sekitar Rp15 miliar lebih untuk membangun 19 bangunan dan 25 item pekerjaan. Saat ini, progres proyek dilaporkan telah melampaui target, dan ditargetkan selesai pada akhir Desember 2025.Dana tersebut digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas, diantaranya Pasar Ikan, Bale Nelayan, Sentra Kuliner, Kios Waserda, Gudang Beku, Pabrik Es, Docking Perahu, Bengkel Nelayan, Shelter Cold Box, Shelter Pendaratan Ikan, hingga Bangunan Eksisting.Yogi menegaskan pentingnya pengawasan bersama agar pembangunan berjalan sesuai rencana.“Kami berharap proyek ini selesai tepat waktu dan tepat mutu, serta nantinya benar-benar termanfaatkan dan membawa maslahat bagi masyarakat, khususnya nelayan di Lampung Selatan,” ujarnya. Turut hadir dalam peninjauan tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung Liza Derni, Kepala Dinas Perikanan Lampung Selatan Dwi Jatmiko, dan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Lampung Selatan Aryantoni. (dul)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Cup 2025 Siap Digelar, Jadi Pembuka Meriah HUT ke-69 Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) tengah mempersiapkan pelaksanaan Bupati Cup 2025, yang akan menjadi salah satu rangkaian utama peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kabupaten Lampung Selatan.Kepala Dispora Lampung Selatan, Yespi Cory, mengungkapkan bahwa turnamen bergengsi tersebut dijadwalkan berlangsung pada 27 Oktober 2025 di Gedung Olahraga Way Handak (GWH) Kalianda, meski lokasi kegiatan masih dapat disesuaikan dengan kondisi di lapangan.“Acara pembukaan akan dimeriahkan dengan Tari Sigeh Pengunten, dan jika memungkinkan, juga menampilkan Tari Tuping sebagai bentuk pelestarian budaya lokal,” ujar Yespi usai memimpin rapat persiapan di Kantor Dispora, Kamis (9/10/2025).Selain menjadi ajang kompetisi olahraga, gelaran Bupati Cup 2025 juga akan diramaikan dengan berbagai kegiatan pendukung, seperti bazar UMKM, pasar murah, dan donor darah.“Saya minta dukungan semua pihak, karena ini bukan hanya hajatnya Dispora, tapi hajat kita bersama, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan,” tambahnya.Adapun tiga cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan meliputi bola voli, sepak bola, dan tenis. Setiap teknis pelaksanaan akan dikoordinasikan langsung oleh masing-masing pengurus cabor terkait.Tak hanya Bupati Cup, semarak HUT ke-69 Lampung Selatan juga akan disertai berbagai kegiatan menarik, diantaranya fun run, turnamen futsal pelajar, voli pantai, hingga atraksi spektakuler jetski dari Jakarta ke Bakauheni yang digadang-gadang akan memecahkan rekor MURI. Dengan rangkaian kegiatan tersebut, Pemkab Lampung Selatan berharap momentum HUT tahun ini tak hanya mempererat semangat olahraga, tetapi juga menggerakkan ekonomi masyarakat dan menumbuhkan rasa bangga terhadap daerah. (ptm-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

DWP Lampung Selatan Gelar Seminar Gizi: Dorong Peran Ibu Cegah Stunting Sejak Kandungan

DWP Lampung Selatan Gelar Seminar Gizi: Dorong Peran Ibu Cegah Stunting Sejak KandunganDISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan menggelar seminar bertema “Pentingnya Pemenuhan Gizi bagi Ibu Hamil dan Menyusui dalam Rangka Penanganan Stunting”, di Aula Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan, Kamis (9/10/2025).Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Supriyanto, dan dihadiri oleh Penasehat DWP Lampung Selatan Reni Apriyani Syaiful Anwar, Ketua DWP Lampung Selatan Ratna Yanuana Supriyanto, para Ketua DWP unsur pelaksana kecamatan, serta anggota DWP se-Kabupaten Lampung Selatan.Dalam sambutannya, Sekda Supriyanto menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui perhatian terhadap ibu hamil dan menyusui. Ia menyebut masa kehamilan dan menyusui merupakan fase krusial dalam menentukan tumbuh kembang anak.“Masa kehamilan dan menyusui adalah investasi jangka panjang. Melalui edukasi yang tepat, angka stunting bisa ditekan dan anak-anak kita akan tumbuh sehat serta kuat,” ujar Supriyanto.Ia juga mengajak seluruh pihak untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Lampung Selatan.“Mari kita rapatkan barisan untuk generasi yang unggul, maju, dan berdaya saing,” tambahnya.Sementara itu, Penasehat DWP Lampung Selatan, Reni Apriyani Syaiful Anwar, menekankan bahwa pemberian gizi terbaik sejak dalam kandungan merupakan investasi paling fundamental bagi masa depan bangsa.“Memberikan gizi terbaik sejak dalam kandungan adalah investasi paling jujur dan mendasar untuk membangun Lampung Selatan yang unggul. Peran ibu sangat strategis dalam penanganan stunting. Jadilah agen perubahan yang mampu mengubah ketidaktahuan menjadi pengetahuan,” tegas Reni.Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara ibu, bidan desa, dan posyandu agar pemberian makanan tambahan dan edukasi gizi bisa tepat sasaran, khususnya pada periode 1000 hari pertama kehidupan yang disebut sebagai golden period perkembangan anak.Sebelumnya, Ketua DWP Lampung Selatan, Ratna Yanuana Supriyanto, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan wawasan anggota DWP mengenai pentingnya gizi seimbang bagi ibu hamil dan menyusui.Ratna menjelaskan, seminar diikuti oleh 65 peserta dari unsur pelaksana DWP kecamatan dan akan dilanjutkan pada Jumat (10/10/2025) untuk peserta dari unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD).“Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong kreativitas ibu-ibu dalam memperhatikan gizi keluarga, membangun solidaritas antaranggota, serta mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap pemenuhan gizi ibu dan anak,” ujarnya. Kegiatan tersebut diharapkan mampu membawa perubahan perilaku positif bagi para ibu hamil dan menyusui, serta memperkuat komitmen DWP Lampung Selatan dalam mendukung program pemerintah menuju generasi bebas stunting dan berkualitas. (ptm-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Sekda Lampung Selatan Lantik Khusaini Rohman sebagai Penjabat Kades Karya Tunggal

DISKOMINFO LAMSEL, Katibung – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Supriyanto, secara resmi melantik Khusaini Rohman sebagai Penjabat (Pj) Kepala Desa Karya Tunggal, Kecamatan Katibung, Kamis (9/10/2025).Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Katibung dan dihadiri sejumlah pejabat daerah.Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Lampung Selatan Dapil 7 Ismail, Kepala Dinas PMD Erdiyansyah, Kabag Hukum Qorinilwan, Sekretaris Inspektorat Marko Firzada, Camat Katibung Andi Sopiyan, serta unsur Forkopimcam Katibung.Sebelumnya, jabatan Pj Kepala Desa Karya Tunggal diemban oleh Muhammad Hasan sejak 26 September 2024. Usai serah terima jabatan, Hasan kembali ke posisinya sebagai Plt Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Kecamatan Katibung.Dalam sambutannya, Sekda Supriyanto menyampaikan bahwa pelantikan kepala desa bukan sekadar acara seremonial, melainkan bagian dari proses pemerintahan yang konstitusional dan berkesinambungan.Ia menegaskan, pengangkatan tersebut berlandaskan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa.“Ini adalah amanah konstitusional, bagian dari proses pemerintahan yang harus berjalan secara berkesinambungan,” ujar Supriyanto saat menyampaikan sambutan mewakili bupati.Lebih lanjut, Supriyanto menekankan bahwa tantangan pemerintahan desa di era kini semakin kompleks, baik dari aspek sosial, ekonomi, maupun teknologi. Menurutnya, masyarakat kini semakin kritis dan menuntut transparansi serta akuntabilitas yang lebih tinggi.“Kepala desa bukan hanya pemimpin administratif, tetapi juga penggerak sosial dan inovator lokal. Desa hari ini harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat, bukan sekadar penerima kebijakan, tapi pelaku utama pembangunan,” jelasnya.Untuk itu, ia berpesan kepada Khusaini Rohman agar memimpin dengan integritas dan empati.“Pimpinlah dengan hati, bekerjalah dengan data, dan layani masyarakat dengan tulus. Rangkul semua elemen, BPD, tokoh masyarakat, dan pemuda. Keberhasilan pemerintahan desa lahir dari sinergi, bukan dari instruksi semata,” pesan Supriyanto. Menutup sambutannya, Sekda Supriyanto mengajak seluruh pihak untuk menjadikan momentum pelantikan ini sebagai langkah awal mempercepat kemajuan Desa Karya Tunggal di bawah semangat Lampung Selatan MAJU. (dul)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Bantuan Pangan Tahap II Siap Disalurkan, Warga Lampung Selatan Dapat Beras dan Minyak Sekaligus

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersiap menyalurkan bantuan pangan tahap kedua untuk alokasi bulan Oktober–November 2025, dengan komoditas yang lebih lengkap dibanding sebelumnya.Sosialisasi penyaluran bantuan tersebut digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Selatan bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog Cabang Lampung Selatan, di Aula Rimau Kantor Bappeda Lampung Selatan, Kamis (9/10/2025).Kegiatan diikuti oleh koordinator kecamatan, lurah, dan kepala desa dari Kecamatan Kalianda, Sidomulyo, dan Penengahan, serta dihadiri oleh Ikin Sodikin, Analis Pasar Hasil Pertanian Ahli Muda dari Bapanas, dan Fedrial Farhan, Pimpinan Bulog Cabang Lampung Selatan.Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Selatan, Zulvina Ratnasari, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan memastikan penyaluran bantuan berjalan lancar, tepat sasaran, dan sesuai mekanisme baru.“Berbeda dengan penyaluran sebelumnya yang hanya berupa beras, pada alokasi tahap kedua ini pemerintah menambahkan bantuan berupa minyak goreng untuk seluruh keluarga penerima manfaat (KPM),” terang Zulvina.Ia melaporkan, penyaluran bantuan pangan beras pada alokasi Juni–Juli 2025 telah terlaksana dengan capaian 100 persen dari target 106.415 KPM.“Penyaluran berjalan lancar berkat kerja sama antara Bapanas, Bulog, pemerintah daerah kabupaten, kecamatan, serta desa/kelurahan,” ujar Zulvina.Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Zulvina menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapanas yang terus mendukung pelaksanaan program bantuan pangan bagi masyarakat. Menurutnya, program ini tidak hanya membantu meringankan beban ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah, tetapi juga berperan penting dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di daerah.Oleh karena itu, Zulvina berharap pelaksanaan penyaluran alokasi Oktober–November 2025 dapat berjalan lebih baik dan lebih tertib, dengan koordinasi yang semakin kuat di semua tingkatan.“Dinas Ketahanan Pangan siap mendukung sepenuhnya dari sisi koordinasi, pendataan, pemantauan, dan pelaporan agar penyaluran bantuan pangan ini tepat sasaran, tepat jumlah, dan tepat waktu,” tandasnya.Sementara itu, Ikin Sodikin dari Bapanas menambahkan, pada penyaluran bantuan tahap kedua ini setiap penerima manfaat akan menerima 10 kilogram beras dan 2 liter minyak goreng per bulan, yang disalurkan sekaligus untuk dua bulan. “Jadi totalnya 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng yang akan diterima setiap keluarga penerima manfaat,” jelas Ikin. (dul)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Lampung Selatan Siap Pecahkan Rekor MURI! Perjalanan Jetski Jakarta-Bakauheni Jadi Pembuka Spektakuler HUT ke-69

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan tengah mempersiapkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 yang akan digelar pada 14 November 2025 mendatang. Beragam kegiatan inovatif dan atraktif akan mewarnai peringatan tahun ini, salah satunya melalui rencana pemecahan Rekor MURI untuk perjalanan jetski dari Jakarta menuju Bakauheni.Aksi lintas laut tersebut akan menjadi pembuka spektakuler rangkaian Festival HUT Lampung Selatan 2025, yang dirancang untuk menghadirkan semangat baru dan memperkuat identitas Lampung Selatan sebagai gerbang wisata dan budaya Pulau Sumatra.Rencana besar tersebut dibahas dalam rapat panitia pelaksana HUT Lampung Selatan yang berlangsung di Aula Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan, pada Rabu (8/10/2025).Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Zita Anjani, yang turut hadir dalam rapat tersebut, menyampaikan bahwa perayaan HUT tahun ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan budaya, ekonomi kreatif, dan pariwisata daerah.“Kita ingin HUT Lampung Selatan bukan hanya sekadar seremoni tahunan, tapi menjadi festival besar yang membanggakan daerah. Seperti event di Jember dan Banyuwangi, Lampung Selatan juga harus punya event besar yang dikenal luas,” ujar Zita.Lebih lanjut, Zita menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan HUT ke-69 akan digelar selama enam hari penuh, dengan beragam agenda menarik seperti festival musik, olahraga, pawai budaya, serta bazar UMKM yang akan berlangsung dari sore hingga malam hari.Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi seluruh perangkat daerah dalam menyukseskan perayaan ini. Semua pihak diminta berperan aktif, memanfaatkan potensi dan anggaran yang tersedia secara maksimal, serta mengedepankan semangat gotong royong.“Kegiatan ini harus menjadi kerja kolaboratif seluruh pihak. Momentum HUT ke-69 ini kita jadikan ajang kreatif dan produktif bagi masyarakat Lampung Selatan,” tegasnya.Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Supriyanto, bersama jajaran kepala perangkat daerah, Wakil Ketua TP PKK Reni Apriani, serta Ketua DWP Ratna Yanuana, turut hadir dalam rapat tersebut untuk membahas detail teknis pelaksanaan kegiatan. Melalui rangkaian kegiatan HUT ke-69, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berharap perayaan tahun ini dapat menjadi simbol semangat baru masyarakat, sekaligus memperkuat posisi Lampung Selatan sebagai daerah yang kreatif, kolaboratif, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Dikukuhkan Sebagai Bunda Forum Anak Daerah, Zita Anjani Siap Jadi Suara dan Pelindung Anak-anak Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan, Zita Anjani, resmi dikukuhkan sebagai Bunda Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Lampung Selatan.Pengukuhan dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Supriyanto, mewakili Bupati Radityo Egi Pratama, di Aula Rajabasa, kantor bupati setempat, Rabu (8/10/2025).Usai dikukuhkan, Zita Anjani turut mengukuhkan Duta Anak Kabupaten Lampung Selatan, yang menjadi bagian dari upaya memperkuat peran generasi muda dalam advokasi hak-hak anak.Kegiatan ini juga dirangkai dengan penyerahan bantuan sosial bagi anak stunting, sebagai bentuk dukungan Dharma Wanita Persatuan (DWP) terhadap percepatan penurunan angka stunting di daerah tersebut.Dalam sambutannya, Sekda Supriyanto yang mewakili Bupati menyampaikan harapan agar Forum Anak Daerah dan Duta Anak dapat menjadi wadah partisipasi aktif anak-anak dalam pembangunan daerah, terutama dalam hal perlindungan dan pemenuhan hak anak.“Pembangunan daerah tidak hanya berorientasi pada pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan manusia yang unggul dan berkarakter, dimulai sejak seribu hari pertama kehidupan,” ujar Supriyanto.Ia juga menyoroti pentingnya percepatan penanganan stunting di Kabupaten Lampung Selatan. Berdasarkan data tahun 2024, angka stunting di daerah tersebut tercatat sebesar 10,4 persen.“Meskipun tergolong rendah dibandingkan kabupaten/kota lain di Provinsi Lampung, kondisi ini tetap menjadi perhatian serius pemerintah daerah untuk ditangani secara berkelanjutan,” tegasnya.Sementara itu, Zita Anjani dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan tanggung jawab besar atas amanah yang diterimanya. Ia menegaskan bahwa peran sebagai Bunda Forum Anak Daerah bukan sekadar simbol, melainkan komitmen nyata untuk mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi anak-anak Lampung Selatan.“Menjadi Bunda Forum Anak Daerah adalah tanggung jawab besar. Hari ini saya dipercaya mewakili anak-anak se-Lampung Selatan, dan saya adalah Bunda kalian,” kata Zita dengan penuh kehangatan.Zita juga mengajak seluruh anak di Lampung Selatan untuk berani melaporkan berbagai persoalan sosial di lingkungan sekitar, mulai dari kasus stunting, kekerasan, hingga penyalahgunaan narkoba.Ia bahkan membuka ruang komunikasi melalui media sosial pribadinya agar laporan dapat diterima dan ditindaklanjuti lebih cepat.“Saya menganggap seluruh anak di Lampung Selatan sebagai anak saya, juga anaknya Mas Bupati,” tuturnya disambut tawa peserta. “Kata Mas Bupati, saya jangan sering ke rumah sakit, karena setiap pulang dari sana pasti bawa anak,” tambah Zita dengan nada berseloroh, membuat suasana acara menjadi hangat dan penuh tawa. (Gil-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Berita

Zita Anjani Dorong Ibu-Ibu PKK Naik Kelas, 100 UMKM Dilatih Go Digital

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan, Zita Anjani, secara resmi membuka Pelatihan Digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) – Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK, dalam rangka mendukung pengembangan program Agro Edu Wisata Kabupaten Lampung Selatan.Kegiatan berlangsung di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan, pada Rabu (8/10/2025), dan diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari pelaku UMKM dan penggerak UP2K PKK dari berbagai kecamatan.Pelatihan yang digagas oleh Pokja II Tim Penggerak PKK Lampung Selatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas pelaku usaha agar mampu beradaptasi dengan era digital. Peserta dibekali berbagai keterampilan seperti pemasaran daring (online marketing), pemanfaatan media sosial, hingga penggunaan e-commerce sebagai sarana promosi dan penjualan produk lokal.Sekretaris Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Eka Riantinawati, menjelaskan bahwa pelatihan ini diharapkan mampu membuka wawasan peserta tentang pentingnya transformasi digital bagi keberlangsungan usaha.“Kami ingin para pelaku UMKM lebih siap menghadapi perubahan zaman. Dengan kemampuan digital, mereka bisa memperluas pasar dan meningkatkan daya saing,” ujarnya.Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Zita Anjani, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan perempuan melalui peningkatan kemandirian ekonomi keluarga. Menurutnya, PKK kini tidak hanya fokus pada pembinaan keluarga, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal.“Sudah saatnya ibu-ibu PKK naik kelas. Lewat digitalisasi ini, kita dorong pelaku UMKM agar bisa menjual produknya lebih luas, bukan hanya di Lampung Selatan, tapi juga di pasar nasional. Harapannya, pelatihan ini menjadi program berkelanjutan,” kata Zita.Ia juga mengungkapkan rencana PKK Lampung Selatan untuk meluncurkan program inkubasi UMKM terbaik, bekerja sama dengan perangkat daerah terkait. Program ini akan menjadi wadah pembinaan lanjutan bagi pelaku usaha yang berpotensi berkembang.Zita berharap, pelatihan ini menjadi langkah konkret dalam mewujudkan Kabupaten Lampung Selatan yang maju dan sejahtera melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya perempuan.“Mas Bupati Egi selalu berpesan, setiap program harus memberi manfaat nyata. Jadi ibu-ibu PKK harus benar-benar bisa jualan online dan mandiri secara ekonomi,” tambahnya. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Intji Indriati, Wakil Ketua TP PKK Reni Apriani, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ratna Yanuana, serta sejumlah kepala perangkat daerah terkait. (Nsy-Kmf)[..]

Dibuat oleh : A