Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

42 Sapi Kurban untuk Rakyat, Bupati Egi Langsung Turun Bagikan ke Masyarakat

DISKOMINFO LAMSEL, Bakauheni – Suasana pagi di Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, terasa lebih hangat dari biasanya. Tak hanya karena semangat Iduladha yang masih menggema dari masjid-masjid dan musala, tapi juga karena kehadiran seorang pemimpin yang datang membawa tanda kasih, seekor sapi kurban untuk masyarakat.Hari itu, Sabtu (7/6/2025), Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyerahkan langsung hewan kurban kepada dua panitia kurban di dua lokasi berbeda. Satu ekor sapi diserahkan di Masjid At-Taqwa, Dusun Kelawi 1, Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni. Satu ekor lainnya diberikan kepada panitia kurban di Dusun Way Kalang, Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo.Langkah Bupati Egi ini bukan sekadar seremonial. Ia datang dengan semangat kebersamaan dan membawa pesan mendalam, Iduladha adalah waktu terbaik untuk menumbuhkan rasa peduli dan mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.“Hari Raya Iduladha mengajarkan kita untuk mengingat sesama, saling berbagi, dan yang paling penting, melatih keikhlasan,” ujar Bupati Egi di hadapan warga Desa Kelawi.Di tengah guyuran doa dan senyum masyarakat, sapi kurban yang diserahkan menjadi lebih dari sekadar hewan sembelihan. Ia adalah simbol cinta dan kepedulian dari Pemkab Lampung Selatan. Egi berharap, bantuan ini memberi manfaat langsung dan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menghidupkan semangat gotong royong.“Ini bentuk cinta kami dari pemerintah daerah untuk masyarakat. Semoga ini menjadi contoh untuk saling peduli, berbagi, dan membantu sesama,” kata Bupati Egi.Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Lampung Selatan dalam mendukung nilai-nilai keagamaan, sekaligus memperkuat ikatan antara pemimpin dan rakyat. Dengan turun langsung ke lapangan, Egi menunjukkan bahwa kepemimpinan bukan hanya soal kebijakan, tapi juga tentang kehadiran nyata di tengah masyarakat.Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan semangat Iduladha bukan hanya tradisi tahunan, tetapi bagian dari budaya hidup, terutama dalam membangun kolaborasi dan kebersamaan di lingkungan sekitar.“Mari jadikan semangat Iduladha ini sebagai budaya kita. Budaya kolaborasi, saling membantu, dan gotong royong. Budaya yang harus kita hidupkan kembali, kita angkat, dan kita pertahankan bersama,” pesan Bupati Egi. Diketahui, tahun ini, Pemkab Lampung Selatan menyalurkan 42 ekor sapi kurban, dan yang istimewa, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama turun langsung membagikannya kepada masyarakat. Sapi kurban yang dibawa sendiri oleh Bupati Egi, telah menjadi simbol kecil dari cinta yang besar, dari pemerintah untuk rakyatnya. (ptm)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Berbagi Daging Kurban untuk Jurnalis, Simbol Kebersamaan di Hari Raya

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Suasana hangat penuh kekeluargaan terasa di Pelataran Rest Area Masjid Agung Kalianda, saat puluhan jurnalis dari berbagai media berkumpul. Namun hari ini mereka tak datang untuk meliput berita panas. Mereka hadir sebagai tamu istimewa penerima daging kurban dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.Kegiatan pembagian daging kurban untuk para jurnalis ini menjadi agenda rutin Pemkab setiap Iduladha, sebagai bentuk perhatian dan apresiasi atas peran media yang telah menjadi mitra strategis dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat.“Kami berharap bantuan ini dapat dihargai dan disyukuri. Ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian dari pak bupati,” ujar Plh Asisten Ekobang Setdakab Lampung Selatan, M. Darmawan saat menyerahkan secara simbolis paket daging kurban, Sabtu (7/6/2025).Lebih lanjut Darmawan menyampaikan, jumlah penduduk Kabupaten Lampung Selatan saat ini mencapai sekitar 1.100.000 jiwa. Artinya, jika setiap orang ingin mendapatkan satu kilogram daging kurban, maka dibutuhkan sekitar 1.100 ton daging. “Jika kita asumsikan satu ekor sapi menghasilkan 200 kilogram daging, maka dibutuhkan sekitar 5.500 ekor sapi untuk mencukupi seluruh kebutuhan tersebut,” kata Darmawan.Darmawan menyebut, tahun ini Pemkab Lampung Selatan berhasil menghimpun 39 ekor sapi kurban dari perangkat daerah, yang telah didistribusikan secara merata ke seluruh kecamatan.“Kalau kita melihat dari sisi jumlah, tentu masih jauh dari cukup. Oleh karena itu, kami mohon pengertian dari kawan-kawan media. Pemerintah berusaha semaksimal mungkin, namun memang belum bisa memenuhi semua harapan,” ujar Darmawan.Kendati demikian, Darmawan berharap bantuan itu dapat dihargai dan disyukuri. Ia juga berharap, mudah-mudahan di lingkungan masing-masing juga ada yang berkurban, sehingga semua bisa merasakan kebahagiaan Iduladha, walaupun hanya sebagian kecil.“Ke depan, ini akan menjadi evaluasi bagi kita semua. Harapan kami, akan ada lebih banyak lagi pihak-pihak dermawan yang tergerak untuk berkurban, sehingga jumlah hewan kurban dapat bertambah dan semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati,” ujarnya. Bagi para jurnalis, perhatian semacam ini bukan sekadar soal daging kurban. Ada makna lebih dalam, yakni menyangkut pengakuan atas profesi yang kerap bekerja di balik layar, menyuarakan kepentingan masyarakat.“Seperti Iduladha tahun-tahun sebelumnya, kami merasa tidak pernah dilewatkan. Sebagai insan pers, kami mendapat perhatian yang luar biasa dari bapak bupati,” kata Ketua Komunitas Jurnalis Harian Lampung Selatan (KJHLS), Randi Fatra, mewakili rekan-rekan jurnalis.Menurutnya, perhatian dan bantuan daging kurban itu menjadi penghargaan sekaligus motivasi untuk terus mendukung pembangunan daerah melalui pemberitaan yang konstruktif. “Meskipun jumlahnya tidak banyak, alhamdulillah seluruh rekan jurnalis mendapatkan bagian, dan kami sangat bersyukur atas kepedulian ini. Semoga sinergi antara Pemkab Lampung Selatan dan insan pers selalu terjaga dan semakin kuat di masa mendatang,” ujarnya. (dul)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Dari Istana untuk Rakyat, Bupati Egi Salurkan Bantuan Sapi Kurban Presiden

DISKOMINFO LAMSEL, Jati Agung - Matahari belum tinggi ketika halaman Masjid Ar Rohman Dusun 3A Kampung Tanah Luhur, Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, mulai ramai oleh warga.  Hari itu bukan hari besar biasa. Ada sesuatu yang istimewa datang dari pusat kekuasaan negeri ini yang membuat masyarakat berkumpul dengan penuh antusias.  Mereka ingin menyaksikan penyerahan sapi kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang disalurkan langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi). Sapi jenis Bali berbobot hampir 1 ton itu berdiri kokoh di pelataran masjid, menjadi simbol nyata perhatian negara kepada rakyatnya. Di tengah momen Iduladha 1446 Hijriah, kehadiran sapi bantuan Presiden menjadi harapan dan kebahagiaan bagi banyak keluarga yang selama ini hanya bisa merayakan hari raya dengan sederhana.Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, Bupati Egi menyerahkan hewan kurban itu kepada takmir masjid dan tokoh masyarakat. Tidak ada protokol rumit, tidak ada jarak antara pemimpin dan rakyat. Yang ada hanyalah semangat kebersamaan dan nilai keikhlasan. "Bantuan ini adalah amanah dari Presiden yang kita cintai. Semoga membawa berkah dan mempererat tali persaudaraan diantara kita," ujar Bupati Egi saat menyerahkan sapi kurban Presiden, usai salat Iduladha 1446 H di Masjid Ar Rohman, Desa Fajar Baru, Jumat (6/6/2025). Sapi Presiden bukan satu-satunya hewan kurban yang disalurkan Pemkab tahun ini. Total 42 ekor sapi dan 10 ekor kambing dikumpulkan dari berbagai perangkat daerah, forum camat, perusahaan, termasuk Bupati Lampung Selatan untuk disalurkan ke seluruh kecamatan. Namun, sapi Presiden tetap jadi magnet perhatian dan simbol kehadiran negara yang menyentuh langsung masyarakat. Melalui tangan pemimpin daerah yang merakyat, sapi Presiden menjelma menjadi jembatan kasih yang nyata.Tak hanya soal daging, bantuan sapi kurban mengandung makna lebih dalam. Ia menjadi lambang kehadiran pemerintah dalam kehidupan rakyat. Bukan hanya saat kampanye, tapi juga di hari-hari suci, saat masyarakat butuh sentuhan kepedulian. Sebagai pemimpin daerah, Bupati Egi memanfaatkan momen ini untuk mengingatkan pentingnya berbagi dan memperkuat nilai gotong royong di tengah masyarakat.  Ia berharap semangat kurban ini menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berbuat kebaikan dan merajut kebersamaan dalam semangat berkurban. "Idhuladha bukan sekadar ritual tahunan, tapi juga panggilan hati nurani untuk memperkuat semangat kebersamaan dalam membangun Lampung Selatan yang religius, inklusif, dan berkeadilan dengan berkurban,” kata Bupati Egi. Tak hanya di Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Bupati Egi juga hadir langsung menyerahkan bantuan hewan kurban di Masjid Al-Munawaroh, Dusun Rajawali Desa Candimas, Kecamatan Natar, serta di Masjid Agung Kalianda, Kecamatan Kalianda. (kmf)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Satu Gol, Seribu Semangat: Lampung Selatan Menyatu Dukung Timnas Indonesia

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Semangat nasionalisme dan kebersamaan masyarakat Lampung Selatan membara saat menyaksikan laga Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Indonesia vs China dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Bertempat di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, ribuan warga tumpah ruah mengikuti nonton bareng (nobar) yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama Bupati Radityo Egi Pratama, Kamis malam (5/6/2025).Suara riuh rendah sorakan, tepuk tangan, hingga yel-yel dari simpatisan fanatik garuda menggema setiap kali Timnas menyerang. Gol yang tercipta menjadi simbol kebanggaan, memicu gelombang semangat yang menyatukan seluruh elemen masyarakat yang hadir.Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, bersama Wakil Bupati, M. Syaiful Anwar, jajaran Forkopimda serta jajaran pejabat Pemkab Lampung Selatan, turut larut dalam atmosfer yang penuh semangat nasionalisme sejak pertandingan dimulai.Sejak peluit awal dibunyikan, Timnas Indonesia tampil agresif dan dominan. Jelang akhir laga di babak pertama, Ricky Kambuaya dilanggar pemain China, Yang Zhexiang, di kotak penalti. Wasit pun menilik VAR kemudian memutuskan memberi hadiah penalti kepada skuad Garuda.Ole Romeny yang maju sebagai eksekutor sukses jalani pekerjaannya dengan baik. Skuad Garuda pun memimpin 1-0. Skor ini terus terjaga hingga akhir laga.Tak hanya menonton, masyarakat juga dimanjakan dengan banjir doorprize yang dibagikan langsung Bupati Radityo Egi Pratama dan jajaran pemerintah daerah. Hadiah yang dibagikan antara lain dispenser, rice cooker­, dan hadiah menarik lainnya, membuat suasana nobar semakin semarak dan dinanti-nanti. Ini sebagai bentuk apresiasi atas antusiasme warga. Dengan antusiasme yang tinggi dan semangat yang membara, masyarakat Lampung Selatan membuktikan bahwa sepak bola lebih dari sekadar permainan. Ia adalah pemersatu bangsa, pemantik semangat, dan simbol cinta tanah air. Di bawah sorotan lampu dan irama genderang, semangat Merah Putih berkibar tinggi di Bumi Khagom Mufakat. (Gil)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Gelar Panen Raya, Pemkab Lampung Selatan Dukung Swasembada Jagung Nasional

DISKOMINFO LAMSEL, Penengahan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menunjukkan komitmennya dalam mendukung program swasembada jagung nasional dengan menggelar Panen Raya Jagung di Dusun Sededer, Desa Banjar Masin, Kecamatan Penengahan.Kegiatan panen raya serentak sekaligus groundbreaking gudang penyimpanan jagung dan gabah di 18 lokasi nasional yang dipusatkan di Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis (5/6/2025) ini, dihadiri langsung Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.Panen raya ini merupakan bagian dari hasil kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan dengan petani dan penyuluh dalam pengembangan sektor pertanian jagung yang menjadi salah satu komoditas unggulan Lampung Selatan.Dalam sambutannya, Bupati Egi menyampaikan apresiasi kepada seluruh petani, penyuluh, dan pemangku kepentingan atas kontribusi mereka terhadap ketahanan pangan daerah."Swamenda Jagung 2025 ini merupakan target strategis nasional dalam mewujudkan kemandirian pangan dan menekan impor. Ini ditempuh melalui gerakan tanam serentak sejuta hektare serta sinergi lintas sektor, termasuk peran aktif kepolisian," ujar Egi.Egi mengungkapkan, berdasarkan data BPS 2025, Lampung Selatan menempati peringkat kedua produsen jagung terbesar di Provinsi Lampung. Total luas tanam mencapai 127.718 hektare dengan produksi 783.027 ton dan produktivitas 6,13 ton per hektare. Kecamatan Penengahan menjadi penyumbang terbesar dengan produksi 89.797 ton.Egi juga menyampaikan, sejumlah langkah telah dilakuan pemerintah daerah, seperti penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) jagung oleh Bulog sebesar Rp5.500/kg, serta bantuan benih untuk 5.000 hektare lahan reguler dan 202 hektare lahan tumpang sari mitra Polri. Selain itu, telah disalurkan enam unit corn sheller dari hibah Dinas TPHBUN.Dalam siaran virtual dari Kalimantan Barat, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan dukungan penuh Polri terhadap program Swasembada Jagung Nasional. Ia menyebut, program ini menargetkan penanaman seluas satu juta hektare dengan potensi panen hingga 10 juta ton per tahun. Saat ini, sebanyak 136.563 kelompok tani telah diberdayakan. Di wilayah Bengkayang sendiri, panen telah mencapai 218,5 hektare.Listyo juga meresmikan pembangunan gudang penyimpanan jagung milik PT Pangan Merah Putih di Kalimantan Barat, yang dirancang memiliki kapasitas produksi hingga 300 ton per hari.Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, bahwa kolaborasi lintas sektor ini merupakan bagian dari pembentukan ekosistem pertanian nasional yang melibatkan sinergi antara TNI, Polri, kementerian, sektor swasta, dan masyarakat.Sementara itu, dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi kontribusi semua pihak atas capaian tersebut. Ia menutup acara dengan peresmian simbolik panen raya dan peletakan batu pertama gudang penyimpanan jagung nasional. Presiden menekankan bahwa swasembada pangan merupakan fondasi utama dalam menjaga kedaulatan negara. "Tak ada bangsa yang benar-benar merdeka tanpa mampu mencukupi pangannya sendiri. Kita tak hanya ingin swasembada, tapi menjadi lumbung pangan dunia," tegas Prabowo. (Gil)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Terima Bantuan Hewan Kurban dari Presiden Prabowo

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menerima bantuan kemasyarakatan berupa hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangka perayaan Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah / 2025 Masehi. Penyerahan bantuan hewan kurban tersebut dilakukan secara daring melalui siaran virtual yang difasilitasi oleh Kementerian Sekretariat Negara, pada Kamis (5/6/2025).Acara penyerahan secara simbolis diikuti Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Intji Indriati, beserta Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Rini Ariasih, dan Kepala Bagian Kesra, Firmansyah dari ruang rapat Sekda setempat.Wakil Menteri Sekretaris Negara, Bambang Eko Suharyanto menyampaikan, bahwa bantuan sapi kurban dari presiden merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat di seluruh daerah, sekaligus memperkuat jalinan silaturahmi antar pemerintah pusat dan daerah dalam rangka menyambut Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah / 2025 Masehi.“Seluruh sapi yang diserahkan telah memenuhi standar kesehatan hewan dan syariat Islam. Sapi-sapi ini telah dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH), berusia di atas dua tahun, berjenis kelamin jantan, dan dalam kondisi fisik yang baik. Ini adalah sapi berkualitas premium,” ujar Bambang Eko Suharyanto mewakili Menteri Sekretaris Negara.Bambang Eko Suharyanto mengungkapkan, tahun ini sebanyak 607 ekor sapi didistribusikan ke seluruh wilayah di Indonesia, mencakup 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Masing-masing daerah menerima bantuan satu ekor sapi, sementara terdapat 55 kabupaten/kota yang menerima dua ekor sapi. Hal ini karena keterbatasan stok sapi dengan bobot ideal (800 kg – 1.300 kg) di daerah masing-masing.Dirinya menjelaskan, sapi yang didistribusikan juga merupakan jenis unggulan, antara lain Simental, Limousin, Peranakan Ongole, Brahman, Angus, dan Sapi Bali. Seluruh hewan kurban tersebut dibeli dari peternak lokal. Total sebanyak 573 peternak dari berbagai daerah diberdayakan dalam pengadaan hewan kurban tahun ini."Bantuan ini merupakan hasil rekomendasi dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Kami harap sapi-sapi ini bisa dirawat dengan baik oleh pemerintah daerah sampai waktu penyembelihan tiba," kata Bambang Eko Suharyanto.Sementara, Kepala Bagian Kesra Setdakab Lampung Selatan, Firmansyah mengatakan, tahun ini Pemkab Lampung Selatan menerima total 42 ekor sapi dan 10 ekor kambing kurban, termasuk bantuan satu ekor sapi dari Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama. “Total ada 42 ekor sapi dan 10 ekor kambing. Hewan kurban ini berasal dari pak bupati, seluruh perangkat daerah, Forum Camat dan CSR dari perusahaan dan RS Imanuel Bandar Lampung. Hewan kurban ini sudah kita distribusikan sejak kemarin,” kata Firmansyah. (Nsy)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Pengumuman

PENGUMUMAN HASIL SELEKSI TERBUKA JPTP SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2025

Download Pengumuman:HASIL SELEKSI TERBUKA JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2025[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

TPID Lampung Selatan Rutin Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Secara Nasional

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara konsisten mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri RI setiap pekan. Rakor ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di daerah. TPID Lampung Selatan mengikuti rakor tersebut secara virtual dari Ruang Kabag Perekonomian, kantor bupati setempat, Rabu (4/6/2025). Dalam Rakor tersebut, Direktur Statistik Harga BPS RI, Windhiarso Ponco Adi, melaporkan terjadi deflasi sebesar -0,37 persen pada Mei 2025. Sementara, secara year on year terjadi inflasi di angka yang terkendali yaitu 1,60 persen. Menurut Windhiarso, penurunan harga ini didorong oleh peningkatan produksi hortikultura dibandingkan bulan April, serta normalisasi tarif layanan telekomunikasi seluler. Faktor lain termasuk penyesuaian harga bahan bakar non-subsidi oleh Pertamina dan tren kenaikan harga emas dunia yang berkelanjutan, yang berkontribusi terhadap dinamika harga komoditas dalam negeri."Kelompok makanan, minuman, dan tembakau memberikan andil deflasi sebesar 0,41 persen. Ini lebih dalam dibandingkan deflasi pada Mei 2024," ungkap Windhiarso. Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir, menegaskan pentingnya pelaksanaan program-program prioritas nasional yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Ia menyampaikan bahwa penyerapan anggaran untuk program-program tersebut telah mencapai sekitar Rp3 triliun, dan pelaksanaannya terus bertambah setiap bulan.Tomsi juga menekankan urgensi pengiriman data kesiapan lahan untuk pembangunan Sentra Pelayanan Program Gizi (SPPG) atau Dapur Program Makan Bergizi Gratis, yang saat ini belum sepenuhnya tersedia di semua wilayah. “Teman-teman kepala daerah wajib melaksanakan program prioritas nasional. Jangan mengupayakan yang tidak sejalan, dan tolong dicek kesiapan lahan per kabupaten, termasuk di wilayah kepulauan,” tegasnya. (ptm)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Egi Serahkan Gaji-TPP ke-13 ASN dan Launching Gajian THLS Setiap Tanggal 1

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Dalam komitmennya meningkatkan kesejahteraan aparatur dan tenaga kerja non-ASN, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi) secara simbolis menyerahkan gaji dan TPP ke-13 kepada ASN serta meluncurkan kebijakan pembayaran gaji bagi Tenaga Harian Lepas Sukarela (THLS) setiap tanggal 1 tiap bulannya. Kegiatan yang berlangsung di Aula Rajabasa, kantor bupati setempat, pada Selasa (3/6/2025), dihadiri Pelaksana harian Sekretaris Daerah, para pejabat utama, kepala perangkat daerah, serta perwakilan ASN dan THLS dari berbagai instansi di lingkungan Pemkab Lampung Selatan.Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama mengatakan, penyerahan gaji dan TPP ke-13 bagi ASN merupakan bentuk perhatian dan penghargaan pemerintah terhadap kinerja ASN.Sementara, peluncuran sistem pembayaran gaji bagi THLS setiap tanggal 1 tiap bulannya bertujuan untuk memberikan kepastian dan keadilan bagi para tenaga honorer yang selama ini telah banyak berkontribusi dalam pelayanan pemerintahan."Kita take and give, artinya yang perlu kita sadari secara bersama-sama sejatinya apa yang kita terima hari ini adalah uang yang kita terima dari negara. Yang mana sumber pendapatan negara itu tentu didapat dari pajak masyarakat," kata Bupati Egi.Oleh karena itu, Bupati Egi berharap kepada ASN dan THLS agar dapat meningkatkan kinerja dan disiplin serta dapat mempertanggungjawabkan privilege yang didapat saat ini."Saya tuntaskan kewajiban dan janji-janji kepada bapak ibu, tapi tolong bantu saya dan pak wakil untuk tuntaskan janji-janji saya kepada masyarakat sesuai Pitu Vista," imbuhnya.Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Lampung Selatan, Wahidin Amin mengatakan, per tanggal 3 Juni 2025, gaji dan TPP ke-13 bagi seluruh ASN telah dicairkan langsung ke rekening masing-masing. “Total anggaran untuk gaji dan TPP ke-13 sebesar Rp37.789.314.138 bersumber dari APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2025,” ungkap Wahidin Amin. (lmhr)[..]

Dibuat oleh : AD
gambar
Lihat Berita
Berita

Desa Sukadamai Jadi Pilot Project Program Desaku Maju di Provinsi Lampung

DISKOMINFO LAMSEL, Natar – Desa Sukadamai, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan terpilih menjadi salah satu desa percontohan (pilot project) dalam program “Desaku Maju”, program Pemerintah Provinsi Lampung tahun 2025.Program ini merupakan program terbaik cepat yang diinisiasi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal - Jihan Nurlela, untuk mempercepat pembangunan desa dengan berbasis pada penguatan ekosistem ekonomi desa.Penetapan Desa Sukadamai sebagai desa percontohan diumumkan dalam kegiatan launching Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dengan tema "Bersama Desaku Maju Menuju Lampung Emas", oleh Gubernur Lampung, di Desa Wonomarto, Lampung Utara, Selasa (3/6/2025).Sementara, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, mengikuti kegiatan itu secara daring dari Gedung BUMDes Tambah Makmur, di Desa Sukadamai, Kecamatan Natar.Launching project Desaku Maju juga dilakukan secara serentak di Desa Bandar Rejo, Kabupaten Pringsewu, dan Desa Taman Sari, Kabupaten Lampung Timur.Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dalam arahannya yang disiarkan melalui zoom meeting, menekankan pentingnya transformasi digital dalam pembangunan desa.“Program ini adalah langkah strategis menuju Lampung Emas yang inklusif dan berbasis teknologi,” tegas Gubernur Rahmat Mirzani Djausal.Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, menyampaikan apresiasinya atas inovasi E-Commerce Village yang diusung dalam program PHTC.“Saya optimis program ini dapat memajukan desa-desa di Lampung Selatan. E-Commerce adalah kebutuhan penting untuk mempercepat pembangunan desa,” ujar Bupati Egi.Bupati Egi menambahkan, bahwa implementasi program ini akan terus didampingi dengan evaluasi berkala sesuai dengan target-target capaian yang telah disepakati bersama."Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan terus berkomitmen mendukung untuk bagaimana mewujudkan desa dan kelurahan di Lampung Selatan dapat maju dan sejahtera," kata Egi. Dengan peluncuran PHTC ini, Pemerintah Provinsi Lampung berharap seluruh desa dapat mengoptimalkan potensi lokal, memperluas akses pasar, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa menuju cita-cita Lampung Emas yang berdaya saing dan digital. (Nsy)[..]

Dibuat oleh : AD