Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Gerak Cepat, Pemkab Salurkan Bantuan Korban Rumah Roboh di Tanjung Bintang

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Aksi cepat tanggap dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dengan menyalurkan bantuan kepada warga korban rumah roboh di Dusun Tanjungsari, Desa Trimulyo, Kecamatan Tanjung Bintang. Diketahui, pada hari Rabu, 16 September kemarin telah terjadi musibah rumah roboh di Kecamatan Tanjung Bintang. Musibah itu menimpa Riki Cahyono (28), warga RT 01 RW 04 Dusun Tanjungsari, Desa Trimulyo, Kecamatan Tanjung Bintang. Atas kejadian itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto langsung memerintahkan jajarannya untuk mendata kerusakan dan menyalurkan bantuan kepada keluarga korban. Bantuan berupa sembako, makanan siap saji, lauk pauk, tas sekolah, buku dan baju seragam itu diserahkan Kepala Subbid Rekonstruksi BPBD Lampung Selatan, Marlena Yosefa mewakili Bupati, H. Nanang Ermanto di kediaman korban, Kamis (17/9/2020). "Jangan dilihat dari nilainya. Ini bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan membantu warga yang tertimpa musibah," kata Marlena Yosefa mewakili Bupati. Menurutnya, pihaknya telah mendata kerugian yang diderita korban. Selanjutnya data tersebut diusulkan ke pimpinan untuk mendapatkan bantuan program perbaikan rumah. “Adapun taksiran akibat rumah roboh berupa barang rumah tangga sebesar Rp 5 juta rupiah. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,” tandasnya. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Wakili Bupati, Hipni Salurkan Bantuan Untuk Warga Desa Banjar Agung Yang Isolasi Mandiri

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menyalurkan bantuan bahan pangan bagi warga Dusun Kualajaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi yang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Bantuan 30 paket sembako itu diterima Camat Sragi, Hipni, dari BPBD Lampung Selatan yang selanjutnya diserahkan kepada Kepala Desa Bandar Agung, Kamis (17/9/2020). Selanjutnya, Kepala Desa Bandar Agung, Syamsul Bahri menyalurkan bantuan paket sembako tersebut kepada warganya yang sedang menjalani isolasi mandiri. Camat Sragi, Hipni menjelaskan, terdapat 11 kepala keluarga di Dusun Kualajaya, Desa Bandar Agung yang menjalani isolasi mandiri sejak hari Kamis, 10 September 2020. Diketahui, 11 kepala keluarga tersebut melakukan isolasi mandiri setelah salah satu warga di dusun tersebut  terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 8 September 2020 lalu. “Warga (positif) ini ada riwayat perjalanan dari Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Disana merantau, mengajar disalah satu Pondok Pesantren,” terang Hipni. Hipni pun mengimbau agar warganya selalu mentaati protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah. “Ini pelajaran untuk kita. Patuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Jaga kesehatan dan jangan lupa olahraga,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, M. Darmawan menyebut, bantuan yang diberikan masing-masing terdiri dari 2,5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 2 kg gula, 2 kaleng susu, 5 bungkus mie instan. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan kepada warga yang secara sadar telah melakukan isolasi mandiri guna pencegahan virus korona lebih luas lagi,” ujar Darmawan. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Jalur Aspirasi Wakil Rakyat, Poktan di 5 Kecamatan Mendapat Traktor

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Sebanyak 11 kelompok tani (Poktan) dari lima kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) berupa traktor roda dua. Sedangkan 2 Poktan lainnya menerima pompa air. Bantuan alsintan tersebut langsung dari Kementerian Pertanian melalui jalur aspirasi anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Daerah Pemilihan Lampung I. Bantuan itu diserahkan oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto kepada masing-masing Poktan di Desa Sinar Palembang, Kecamatan Candipuro, Kamis (17/9/2020). Hadir dalam acara penyerahan alsintan itu, anggota DPRD Lampung Selatan dari Fraksi PDI Perjuangan yakni, Ketut Supardi, Taman, dan Sulastiono. Hadir juga Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan, Bibit Purwanto serta Uspika Candipuro. Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan, Bibit Purwanto menjelaskan, bantuan itu diserahkan kepada 13 Poktan yang tersebar di Kecamatan Candipuro, Way Sulan, Katibung, Tanjung Sari, dan Merbau Mataram. “Bantuan alsintan untuk para kelompok tani ini atas usulan melalui jalur aspirasi wakil rakyat kepada Kementerian Pertanian,” terang Bibit dalam laporannya. Bibit menambahkan, bantuan itu untuk mengurangi biaya produksi para petani. Ia berharap alsintan tersebut dapat dipergunakan dengan maksimal. “Alsintan yang diserahkan ini menjadi tanggungjawab kelompok tani. Dalam pengelolaannya harus secara transparan. Bagi kelompok tani yang belum menerima, bisa segara diusulkan ke anggota dewan yang mewakili wilayahnya masing-masing,” tuturnya. Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, khususnya anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan yang telah peduli dengan petani di Lampung Selatan. “Mewakili pemerintah daerah dan masyarakat saya sampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pertanian melalui anggota Komisi IV DPR RI yang telah mengupayakan bantuan alsintan untuk petani di Lampung Selatan,” ujarnya. Lebih lanjut Nanang mengatakan, dengan telah diterimanya alsintan tersebut, diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal oleh para petani. Sehingga para petani di Lampung Selatan dapat meningkatkan hasil produksi pertaniannya. “Saya minta alsintan ini dijaga dan dirawat dengan baik. Supaya mesin pertanian ini bisa tahan lama. Manfaatkan dan gunakan secara bergotong royong bersama para petani di kelompoknya. Jangan sampai digunakan perorangan,” imbuhnya. Nanang juga menyampaikan, untuk meningkatkan hasil pertanian dan pemasaran hasil panen diperlukan kebersamaan, gotong royong dan dukungan semua pihak terkait. Terutama anggota DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten serta peran pemerintah juga harus hadir dan mengawal para petani untuk bisa terus sukses menjalankan usahanya. “Karena dengan kebersamaan dan gotong royong dapat menghasilkan hasil yang luar biasa. Untuk itu saya berpesan agar selalu menjaga kebersamaan dalam mengelola kelompok tani,” tandasnya. Disisi lain, salah satu penerima bantuan dari Poktan Sinar Mulya, Kecamatan Candipuro, Subur mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan alsintan untuk kelompoknya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan bantuan alsintan kepada para kelompok tani. Dengan adanya bantuan ini bisa memudahkan para petani dalam mengolah lahan pertanian,” katanya. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Nanang Salurkan Bantuan Alsintan Untuk KTNA Kecamatan Natar

NATAR - Bupati Lampung Selatan (Lamsel), H. Nanang Ermanto berikan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (RI) untuk Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Desa Muara Putih Kecamatan Natar, Rabu (16/9/2020). Alsintan yang diberikan melalui jalur aspirasi PDIP tersebut, berupa 4 Unit Hand Traktor dan 2 Unit Pompa Air, sesuai dengan usulan KTNA Desa setempat pada tahun 2019. Kadis Pertanian Lamsel, Bibit Purwanto yang juga hadir mendampingi Bupati Lamsel saat itu mengatakan, bantuan pada tahun 2020 akan diturunkan dalam waktu dekat bersamaan dengan usulan reguler dari kabupaten lamsel. "Untuk tahun 2020, Kelompok Tani dan Gapoktan yang telah mengusulkan melalui proposal baik dengan jalur aspirasi maupun jalur reguler kabupaten, Bulan ini akan turun," Ujarnya. Bibit juga mengatakan bantuan-bantuan untuk KTNA kedepan akan diberikan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Program lainnya. "Selama ini keluhan petani setiap panen terutama yang holtikultura mengalami penurunan. Terkait hal itu Pak Bupati akan membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMD) untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Kedepan, bantuan-bantuan benih dan produksi akan diturunkan melalui KUR dan program-program yang memang membentuk petani jadi mandiri," Ucapnya. Sementara dalam sambutannya, Bupati Lamsel, H. Nanang Ermanto mengatakan kehadiran Komisi IV DPR RI sangat membantu pemerintah daerah dan masyarakat lamsel. "Komisi IV DPR RI melalui Fraksi PDIP sangat membantu saya dan masyarakat lamsel dengan bantuan-bantuan yang telah diberikan, ini menjadi salah satu kekuatan saya untuk membangun lamsel," Ucapnya. "Pesen saya alat ini agar dimanfaatkan dengan baik, ini bukan punya ketua kelompok saja tetapi milik bersama anggota kelompok lainnya," Ujarnya. Nanang juga mengatakan agar KTNA yang belum dapat bantuan untuk segera mengajukan proposalnya sehingga apa yang dibutuhkan kelompok tani untuk produksi pertanian dapat terwujud. Pada kesempatan yang sama, Perwakilan KTNA, Ikhsan mengatakan ucapan terimakasih atas bantuan yang diberikan. "Saya mewakili petani dan para kelompok tani mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada kami, mudah mudahan ini dapat bermanfaat untuk kami semua, dan kami bisa mendapatkan hasil panen yang maksimal," Ucapnya. Ikhsan juga berharap program-program serupa dapat berkelanjutan sehingga kelompok tani di lamsel lebih sejahtera. (Rk) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Pelaksanaan Kursus Orientasi Kepramukaan Resmi Ditutup, Winarni Harap Peserta Orientasi Dapat Mengaktualisasikan Hasil Pembinaan Untuk Anak Didik

KALIANDA - Kursus Orientasi Kepramuka bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD Kabupaten Lampung Selatan resmi ditutup oleh Bunda PAUD, Hj. Winarni Nanang Ermanto, Rabu (16/9/2020). Dalam laporannya, ketua panitia pelaksana yang juga Ketua Himpaudi, Dyah Atik mengatakan pelaksanaan Kursus Orientasi Kepramukaan yang dilaksanakan dalam tiga angkatan selama tiga dan diikuti oleh 345 tenaga pendidik PAUD se-Kabupaten Lampung Selatan telah dapat berjalan dengan baik, sukses dan mencapai target sebagaiamana yang diharapkan. Para hari pertama pelaksanaannya, KO (Kursus Orientasi) Pra-Siaga bagi Tendik PAUD di ikuti peserta sebanyak 110 orang dari kecamatan Bakauheni, Penengahan, Ketapang, Rajabasa, Kalianda dan Sragi. Hari kedua di ikuti sebanyak 115 orang dari kecamatan Palas, Way Panji, Sidomulyo, Katibung, Merbau mataram dan Way Sulan Sedangkan pada hari ketiga di ikuti sebanyak 110 dari kecamatan natar, Jati Agung, Tanjung Sari, Tanjung Bintang dan Candipuro. "Kegiatan ini sengaja kami bagi menjadi tiga angkatan, mengingat dalam kondisi pandemi covid-19," Ucapnya "Alhamdulillah berjalan dengan baik dan sukses sesuai harapan, tentunya ini semua berkat bimbingan dari para Pelatih baik dari Kwarda Lampung maupun dari Kwarcab Lampung Selatan, dan berkat suport dari Bunda PAUD Winanrni Nanang Ermanto," ujarnya. "Kami berharap KO pra Siaga bagi para tendik PAUD ini akan berlanjut dengan Kursus Mahir Dasar (KMD) sehingga pendalaman meteri tentang Gerakan Pramuka bagi para tendik PAUD yang selanjutnya penerapannya pada peserta didik PAUD akan lebih baik lagi," Pungkasnya. Turut hadir dalam penutupan KO Pra Siaga tersebut, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto selaku Ka.Mabicab Lamsel, Sekretaris Daerah, Thamrin selaku Ketua Harian Mabicab Lamsel, Kepala Dinas Pendidikan, Thomas Americo, Ketua Harian Kwarcab lamsel, Sukadi. MS dan Andalan Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan. Bunda PAUD Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto dalam sambutan penutupannya berharap agar meteri yang telah diterima selama kursus orientasi singkat ini dapat diaktualisasikan dengan baik. "Dengan telah berakhirnya kursus Kepramukaan Pra-Siaga ini diharapkan para pendidikan dan tenaga kependidikan PAUD dapat mengaktualisasikan hasil pebinaan dan hasil orientasi ini pada anak didiknya dan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, sikap dan wawasan bagi anak usia dini agar belajar secara interaktif, kreatif dan edukatif guna mencapai pembentukan karakter yang baik, bermartabat dan berakhlakul karimah, ujarnya. Sementara itu, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto berharap kiranya kursus orientasi Pra siaga yang dilaksanakan dalam waktu singkat tersebut dapat menjadi awal bagi pembentukan watak dan karakter anak usia dini. "Mudah-mudahan kursus singkat ini menjadi modal dan pondasi bagi para tendik PAUD yang telah mendapatkan suatu pembelajaran orientasi kepramukaan ini mempunyai bekal untuk membangun suatu pondamen generasi penerus anak bangsa kedepan yang mempunyai mental yang baik, karakter yang kuat dan baik. Insya allah kedepan Kabupaten Lampung Selatan mempunyai kader-kader anak didik yang mempunyai integritas dan mental yang baik," Ucapnya. "Saya juga berharap setelah mengikuti kursus pra-siaga ini para tendik dapat memberikan perhatian kepada pola dan metoda pendidikan dimana era saat ini," Ujarnya. (Hr) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Lakukan Audiensi Dengan ITERA, Nanang Peroleh Penghargaan Adikarsa Pratama

KALIANDA - Penghargaan Adikarsa Pratama dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA) akan diberikan untuk Bupati Lampung Selatan (Lamsel), H. Nanang Ermanto. Hal ini terungkap saat kunjungan audiensi Rektor ITERA Prof. Ir. Ofyar Z. Tamin, M.Sc. Ph.D ke Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan di ruang kerja Sekretaris Daerah (Sekda) Lamsel, Rabu (16/9/2020). Kunjungan Audensi Rektor ITERA disambut baik Sekretaris daerah Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, S.Sos, MM yang didampingi Staf Ahli Bidang Keuangan Akar Wibowo, Staf Ahli Bidang pemerintah dan Kesra Badruzzaman, Staf Ahli Bidang Ekobang Burhanudin, Ketua Bapeda Wahidin Amin dan Plt. Kadis Pendidikan Thomas Americo. Prof. Ir. Ofyar Z. Tamin, menerangkan bahwa Penghargaan Adikarsa Pratama merupakan penghargaan yang diberikan kepada Bapak Nanang Ermanto dalam kapasitasnya sebagai ketua Gugus Tugas Penangan Covid-19 atas hal-hal yang telah dilakukan terkait dengan penanganan Covid-19 di Kabupaten Lampung Selatan, dan segenap civitas akademika ITERA yang juga konsisten dalam melakukan berbagai upaya penyebaran covid-19 dan bertekad bahwa ITERA adalah zona hijau covid-19. "Nanti penghargaan adikarsa akan kami berikan bertepatan dengan HUT. Ke- 6 sekaligus Dies ke-6 Institut Teknologi Sumatera," Ujarnya. "Kedatangan kami ke Pemkab Lampung Selatan pada hari ini bertujuan untuk menyampaikan bahwa Bapak Nanang Ermanto pada tahun ini akan menerima penghargaan Adi Karsa Pratama dari ITERA, dan Ini adalah murni penghargaan dari civitas akademika ITERA," Jelasnya "Pemberian Penghargaan ini telah melalui berbagai pertimbangan dan terakhir telah diputuskan dan disepakati dalam rapat pimpinan ITERA," terangnya. Mewakili Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Sekdakab Lamsel, Thamrin menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian dan penilaian dari pihak ITERA kepada Bapak Nanang Ermanto, sehingga akan mendapatkan penghargaan Adi Karsa Pratama dari ITERA. "Terimakasih kami sampaikan kepada segenap civitas akademika ITERA atas penghargaan yang akan diberikan, semoga ini menjadi motivasi bagi kami jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19 yang sampai saat ini masih terjadi," Ujarnya. (Hr) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Gelar Operasi Yustisi, Puluhan Warga Lampung Selatan Tak Pakai Masker Dapat Sanksi

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali melakukan operasi yustisi penegakan dan penindakan protokol kesehatan Covid-19, Rabu (16/9/2020). Operasi yang melibatkan aparat gabungan dari Dinas Perhubungan, Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran, unsur TNI-Polri serta Satgas Covid-19 Kecamatan ini menyasar jalan-jalan protokol di Kecamatan Merbau Mataram dan pintu masuk Kota Kalianda. Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan, Mulyadi Saleh yang memimpin operasi yustisi di Kecamatan Merbau Mataram mengatakan, operasi itu bertujuan mengingatkan warga agar selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Menurutnya, masyarakat harus disiplin menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah. Mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 yang semakin meningkat. “Sesuai arahan pak bupati, H. Nanang Ermanto, pemerintah daerah harus mengambil peran untuk mencegah penyebaran Covid-19. Dan hari ini kita lakukan operasi yustisi bersama unsur Uspika Kecamatan Merbau Mataram,” terang mulyadi disela kegiatan itu. Pada operasi kali ini, aparat gabungan berhasil menemukan puluhan warga yang tidak mengenakan masker. Sejumlah hukuman dan teguran diberikan seperti push up dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan membaca isi Pancasila secara lantang. “Bagi yang tidak memakai masker tadi kita berikan sanksi, ada yang menyanyi dan push up. Kegiatan ini akan kita lanjutkan terus, dari satu titik ke titik lainnya. Harapannya bisa membantu pemerintah memutus mata rantai Covid-19,” ucapnya. Dilain tempat, Pemkab Lampung Selatan bersama jajaran Shabara Polres Llampung Selatan dan Koramil Kalianda menggelar operasi yustisi di pintu masuk Kota Kalianda tepatnya di Tugu Teratai Simpang Simpur, Jalan Kolonel Makmun Rasyid, Kalianda. Plt Kepala Bidang Ketertiban Umum Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Lampung Selatan, Hendry Gunawan mengatakan, operasi gabungan penegakan disiplin protokol kesehatan Covid-19 itu melibatkan unsur Pol PP dan aparat TNI-Polri. Dalam operasi kali ini, pihaknya memberikan sanksi bagi warga yang tidak menggunakan masker. Dari pantauan dilapangan, masyarakat yang terjaring operasi menyatakan lupa membawa. Bahkan sbegaian membawa tetapi tak dipakai saat berpergian. “Kalau untuk denda belum, kita hanya berikan sanksi yang ringan saja. Ada sanksi fisik berupa push up 10 kali. Ada menyanyi Indonesia Raya dan mengucap Pancasila. Supaya ada efek jera. Biar mereka sadar, daripada kena hukum ya pakai masker,” tukas Hendry. Lebih lanjut Hendry mengatakan, kegiatan operasi yustisi tersebut akan terus digelar untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Lampung Selatan. “Sesuai instruksi kegiatan ini akan terus digelar berkelanjutan. Untuk lokasi kita mobile, nanti kita koordinasi dengan Kodim dan Polres. Sasarannya titik-titik simpul yang banyak kerumuman massa,” tandasnya (Az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

1.030 Rumah Tak Layak Huni di Lampung Selatan Terima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Sebanyak 1.030 rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) untuk renovasi dari pemerintah pusat pada tahun 2020. Hal tersebut terungkap dalam acara sosialisasi tingkat desa terkait dana cadangan DAK tahun 2020 yang diselenggarakan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Lampung Selatan di Kantor Kelurahan Way Lubuk, Kecamatan Kalianda, Rabu (16/9/2020). “Kabupaten Lampung Selatan patut bersyukur, karena berkat suport dari bapak bupati H. Nanang Ermanto, pada tahun 2020 kita banyak mendapatkan bantuan dari pusat,” tutur Kepala Dinas Perkim Lampung Selatan, Yanny Munawarty dalam laporannya. Yanny Munawarty menyebut, bantuan untuk merenovasi rumah tidak layak huni tersebut bersumber dari dana APBN tahap I sebanyak 250 rumah, APBN tahap II sebanyak 400 rumah, dana cadangan DAK sebanyak 180 rumah, dan APBD sebanyak 200 rumah. “Jadi untuk tahun 2020 rumah yang akan dibangun dari program BSPS totalnya sebanyak 1.030 rumah,” terang Yanny Munawarty. Dia menjelaskan, untuk rumah BSPS yang didanai dari DAK tahun 2020 sebanyak 180 unit dan tersebar di dua kecamatan. Rinciannya, untuk di Kecamatan Rajabasa yaitu, Desa Kunjir 30 unit, Desa Way Muli 30 unit, dan Desa Way muli Timur sebanyak 35 unit. “Lalu di Kecamatan Kalianda yaitu, Kelurahan Kalianda 20 unit, Kelurahan Bumi Agung  20 unit, Kelurahan Way Urang 20 unit, dan Kelurahan Way Lubuk 20 unit,” terangnya. Adapun, skema bantuan yang diberikan yakni berupa BSPS dimana pemerintah memberikan stimulan dana bantuan sebesar Rp.17,5 juta untuk peningkatakan kualitas hunian. “Besaran nilai bantuan Rp.17.500.000 per rumah. Rp.15.000.000 untuk pembelian material dan Rp.2.500.000 untuk upah tukang,” jelasnya. Sementara, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto hadir dalam acara itu turut didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten, Thamrin beserta sejumlah pejabat setempat. Nanang mengatakan, program BSPS merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat yang tidak layak huni menjadi layak huni. Dengan demikian, masyarakat dapat menempati rumah yang layak dan dapat menciptakan suasana kekeluargaan yang harmonis mewujudkan generasi masa depan yang sehat. “Program ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan rumah tidak layak huni,” ujar Nanang. Nanang menyebut, saat ini terdapat sekitar 12 ribu rumah tidak layak huni yang masih butuh perhatian. Sementara dalam satu tahun, program yang digulirkan pemerintah baik dari APBN maupun APBD hanya dapat mengakomodir sekitar 1.000 rumah pertahun. “Kita masih ada 12 ribu rumah tidak layak huni. Kalau dihitung ini memerlukan waktu 12 tahun untuk menyelesaikannya. Maka disini diperlukan inovasi, swadaya dengan semangat kebersamaan dan gotong royong untuk mengatasi persoalan ini,” katanya. Lebih lanjut Nanang menyampaikan, adanya program BSPS juga mendorong pola gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat. Karena kata dia, dalam proses pembangunannya masyarakat harus melaksanakan pembangunan rumah secara berkelompok. Untuk itu, dirinya berharap semangat gotong royong harus terus ditanamkan dalam kehidupan bermasyarakat. “Budaya gotong royong ini yang harus tetap kita jaga. Dengan kebersamaan dan kemauan kita, semua persoalan pasti bisa kita selesaikan,” imbuhnya. Nanang juga menyatakan, pemerintah daerah akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi dan meningkatkan kualitas RTLH agar menjadi lebih layak huni. “Karena sehebat apa pun pemerintah kabupaten, tidak ada artinya jika masih ada rakyatnya yang tingkat kemiskinannya tinggi,” tandasnya. (Az) [..]

Dibuat oleh : MA