Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

DKP Lampung Selatan Siapkan 256,739 Ton Cadangan Beras Untuk Bencana

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan saat ini masih memiliki cadangan beras pemerintah sebanyak 256,739 Ton. Cadangan beras ini dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan beras guna menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Lampung Selatan disaat terjadi bencana alam atau bencana non alam. Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Lampung Selatan, Yansen Mulia menjelaskan, selain menjaga stabilisasi harga pangan, cadangan beras memiliki peran strategis dalam menanggulangi bencana, seperti wabah COVID-19 yang tengah melanda saat ini. “Beras ini bisa dikeluarkan jika terjadi bencana. Termasuk bencana COVID-19. Mau sekarang bisa, nanti juga bisa,” ujar Yansen usai meninjau cadangan beras di Perum Bulog Kalianda bersama tim dari Kejaksaan Negeri Lampung Selatan dan Inspektorat setempat. Yansen menyebut, total cadangan beras yang ada terdiri dari stok lama periode 2013-2015 sebanyak 41,039 Ton. Kemudian ditambah stok baru pengadaan tahun 2020 sebanyak 215,7 Ton sesuai dengan harga tahun 2020 yang telah ditetapkan Bulog. Saat ini beras cadangan pemerintah tersebut berada di Gudang Bulog Lampung Selatan, Jalan Lintas Sumatera Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda. “Kita simpan di Bulog. Karena Bulog merupakan lembaga yang ditunjuk dan mempunyai kewenangan mengadakan beras cadangan pemerintah. Termasuk harganya pun sudah ditentukan oleh Perum Bulog,” kata Yansen. Menurut Yansen, selain aman, beras di Gudang Bulog bisa disimpan lebih lama. “Masa simpan selama tiga tahun. Setelah itu kita tinjau kembali. Dan hari ini kita lakukan pengecekan bersama tim dari Kejaksaan Negeri Lampung Selatan,” katanya. Lebih lanjut ia mengatakan, idealnya cadangan beras pemerintah yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan sebanyak 316 Ton. Hal ini merujuk Peraturan Menteri Pertanian Nomor 11/PERMENTAN/KN.130/4/2018 tentang Penetapan Jumlah Cadangan Beras Pemerintah Daerah. “Dalam Peraturan Menteri Pertanian itu ada penentuan jumlah cadangan beras sesuai dengan jumlah penduduk. Jika dihitung-hitung kita seharusnya memiliki cadangan beras sebanyak 316 Ton. Saat ini kita baru memiliki 256,739 Ton. Tetapi termasuk aman,” ungkapnya. Kasi Datun Kejari Lampung Selatan, Muhammad Ikbal Hadjarati sedang memeriksa kualitas cadangan beras pemerintah di Bulog Kalianda. | Foto : Diskominfo Lamsel Sementara itu, untuk memastikan pengadaan cadangan beras pemerintah tersebut sesuai dengan ketentuan dan spesifikasinya, DKP Lampung Selatan juga melibatkan tim dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Selatan dan Inspektorat setempat. Tim Kejari Lampung Selatan yang dipimpin Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun), Muhammad Ikbal Hadjarati, SH, MH mengatakan, pelaksanaan pengadaan cadangan beras pemerintah tersebut difungsikan apabila terjadi bencana alam di daerah setempat. Ia menyatakan, cadangan beras pemerintah di Kabupaten Lampung Selatan saat ini dalam keadaan baik. “Kita lakukan pendampingan terkait pengadaan cadangan beras pemerintah. Jika terjadi bencana alam di Lampung Selatan, kita sudah siap stoknya,” ujarnya. Dia juga mengatakan, masa penyimpanan tersebut memiliki rentang waktu selama tiga tahun. “Dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan juga ada masa penyimpanan selama tiga tahun,” tandasnya. Sementara, nampak hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kasi Intelejen Kejari Lampung Selatan, Kunto Trihatmojo, SH, beserta Staf Intel, Bambang Herman, tim dan Inspektoral Lamppung Selatan, serta Kepala Kantor Seksi Logistik (Kansilog) Kalianda, Tety Suryati. (Az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Kunker, Ketua Komisi IV DPR RI Puji Keberhasilan Pembibitan BPP Lamsel

KETAPANG - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dampingi Ketua Komisi IV DPR-RI Sudin beserta rombongan meninjau lokasi Persemaian Permanen Lampung Selatan di Desa Karangsari, Kecamatan Ketapang, Senin (20-7-2020). Sudin yang sejak Jum'at berada di Tambling Wildlife Nature Conservation, Lampung Barat, mengajak rombongan Komisi IV DPR-RI untuk melihat secara langsung bermacam bibit hasil persemaian di Balai Persemaian Permanen (BPP). Dalam kunjungannya, Sudin mengapresiasi atas keberhasilan balai persemaian permanen yang telah melakukan pembenihan berbagai macam tanaman dengan baik. "Kami hadir disini bukan untuk jalan-jalan. Tapi dalam rangka pengawasan. Hasil dari persemaian permanen ini cukup bagus,"Ujar Sudin. "Jika ada kawan-kawan Anggota Komisi IV ingin lakukan study untuk daerahnya, disini sangat bagus dijadikan contoh. Saya harap metode pembibitan disini bisa diterapkan ditempat lain," Jelasnya. Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih kepada Komisi IV DPR-RI dan Kementerian Pertanian Republik Indonesia atas dukungan yang nyata terhadap pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan, khususnya pembangunan sektor pertanian, kehutanan, Kelautan dan urusan logistik. "Telah banyak program yang direalisasikan Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk peningkatan pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan, seperti perbaikan infrastruktur irigasi, bantuan benih padi, jagung, bantuan alat mesin pertanian, sebelum dan sesudah panen padi dan jagung," ujar Nanang. Pada bagian lain, Dirjen Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Hudoyo menjelaskan jika di Indonesia memiliki 54 lokasi balai persemaian, salah satunya di Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan. Lebih lanjut, Hartoyo menjelaskan jika balai Persemaian di Ketapang dapat menghasilkan sekitar 1 juta bibit dari bebagai jenis tanaman dalam tiap tahunnya. Akan tetapi, seiring adanya Covid-19 yang mewabah hampir di seluruh dunia, anggaran persemaian bibit tanaman mengalami refocussing yang sebagian anggarannya dialihkan guna penanganan wabah Covid-19 serta dampak yang ditimbulkan. "Sebelumnya kami dapat menghasilkan 1 juta bibit dari berbagai jenis tanaman dalam setiap tahunnya. Akan tetapi karna Covid-19, anggaran kami juga mengalami refocusing, balai persemaian permanen kami hanya menghasilkan sekitar 750 ribu bibit," jelas Hudoyo. Pada kesempatan itu, Ketua Komisi IV DPR-RI, Sudin, beberapa Anggota DPR-RI serta Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto melakukan penanaman bibit pohon "kelengkeng pingpong" di area persemaian permanen sebelum meninggalkan lokasi di Ketapang menuju ke Desa Marcatur, Kecamatan Kalianda untuk memanen jagung hibrida. (KMF). [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Musnahkan Barang Bukti Narkoba dan Cukai Rokok, Thamrin Beri Apresiasi Kinerja Kajari Lamsel

KALIANDA - Sekretaris Daerah Kaupaten Lampung Selatan, Thamrin, S,Sos, MM didampingi Staf Ahli bidang keuangan Akar wibowo, ka. BPBD Darmawan dan kabag Hukum Agus Heryanto mengadiri Pemusnahan Barang Bukti Narkotika dan Cukai Rokok (Rokok Ilegal) yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, senin, 20/7/2020. Pemusnahan Barang Bukti Narkotika dan Cukai rokok (Rokok Ilegal) tersebut berdasarkan Surat perintah Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan Nomor : Sprint 2250/L.8.11/EUH.3.09/2019 tanggal 20 September 2019 dengan jumlah perkara sebanyak 197 perkara dan barang bukti yang terdiri dari : sabu-sabu 280 gram, ekstasi 37 gram, ganja 22 kg, alat hisat/bong 26 paket, cukai rokok 12 kardus atau sebnayak 4800 bungkus dan uang palsu 82 lembar. Sekda Thamrin mengaku bangga dan memberikan apresiasi serta pengharaan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan atas komitmennya dalam melakukan penindakan hukum kepada para pelaku kejahatan narkotika. "Atas nama pemerintah kabupaten Lampung Selatan menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Lampung Selatan atas komitmennya dalam melakukan penidakan hukum yang maksimal. Tentunya kami sangat mendukung program yang akan dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan Negeri Lampung Selatan," Ujarnya. Pada Kesempatan yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, Hutamrin mengatakan bahwa barang bukti narkoba yang dimusnahkan pada hari ini adalah kelanjutan dari pemusnahan yang dilakukan di Polres Lampung Selatan pada peringatan Hari Bhyangkara ke-47 yang lalu. Hutamrin juga menjamin bahwa barang bukti yang ada di Kejaksaan Negeri Lampung Selatan tidak ada yang diselewengkan. "Dari sekian banyak barang bukti sampai saat ini dan Insya Allah sampai dengan selanjutnya tidak ada barang bukti yang diselewengkan oleh aparat penegak hukum, baik sejak penangkapan, proses persidangan dan pelaksanaan putusan. Hari ini kita melaksanaan pemusnahan secara bertahap," Ucapnya. Hutamrin menambahkan, bahwa sejak dirinya menjabat sebagai Kepala Kejaksanaan Negeri Lampung Selatan dari 14 agustus 2019 sampai saat ini, Kejaksaaan Negeri Lampung Selatan telah menuntut dari perkara Narkoba sebanyak 12 orang hukuman mati, 9 orang seumur hidup, dan ratusan perkara hukuman bervariasi dari 1,2,3 tahun berdasarkan fakta persidangan. "Kejaksaan Negeri Lampung Selatan komitmen melakukan tindakan hukum, tidak ada kompromi, tidak ada negosiasi dalam perkara Narkoba. dari 12 hukuman mati yang telah kita tuntut, pengadilan negeri kalianda telah memutus 1 orang untuk hukuman mati dan 3 orang untuk hukuman seumur hidup," tegasnya. "Itu bukan suatu kebanggaan, kita melakukan penangkapan besar dan melakukan penututun hukuman mati, bukan berarti kabupaten Lampung Selatan terbebas dari narkoba. Kita harus mencarikan jalan keluar bagaimana bisa memberikan pekerjaan bagi para mantan narkoba agar dapat diterima kembali oleh masyarakat," Lanjutnya. Mengahkiri sambutannya Hutamrin berharap adanya kerjasama dan dukungan dari semua pihak dimana Kejaksaan Negeri Lampung Selatan pada tanggal 22 Juli 2020 akan melounching Program Pekerjaan bagi mantan pengguna Narkotika. (Hr KMF) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Songsong New Normal Pasca Pandemi COVID-19, Forkopimda Kab Lamsel Gelar Baksos dan Fun Off Road

KALIANDA - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Lampung Selatan gelar Bhakti Sosial dan Fun Offroad, Sabtu (18/7/2020). Bhakti Sosial (Baksos) dan Fun Off road Forkopimda Lampung Selatan yang digelar dalam rangka menyongsong New Normal Pasca Pandemi COVID 19 tersebut melewati Rute Obyek Pariwisata Lampung Selatan. Selain itu Forkopimda Lampung Selatan juga melakukan Bhakti Sosial dengan memberikan bantuan sembako kepada para santri Pondok Pesantren Nurul Huda Kalianda. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto yang dijadwalkan mengikuti kegiatan tersebut tidak dapat hadir karena sedang berduka disebabkan Ayah Kandungnya meninggal dunia pada Kamis (16/7) lalu. Hal tersebut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lampung Selatan Hutamarin saat yang memimpin rombongan Baksos dan Fun Offroad di Pondok Pesantren Nurul Huda. "Pak Nanang Bupati Lampung Selatan yang seyogyanya mengikuti kegiatan ini tidak dapat hadir, karena 2 hari yang lalu ayahnya meninggal dunia, untuk itu mari kita bersama-sama kita membaca alfatihah untuk almarhum," kata Hutamarin mengawali silaturahminya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh santri yang telah membacakan shalawat saat menerima rombongan Baksos dan Fun Offroad Forkopimda tersebut, "Alhamdulillah kami disambut dengan shalawat, terima kasih para santri, mudah-mudahan jalan kami selamat dunia akhirat," lanjut Hutamrin. "Kami dari seluruh Forkopimda datang kemari sebagi bentuk kepedulian kami, dimana saat ini keadaan cukup sulit. Ini merupakan suatu pelayanan kami kepada masyarakat,"jelas Hutamrin. Adapun rute yang diawali di Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan tersebut melalui Jalan jalan Sinar Laut, Pantai Alau-Alau, Lubuk Malvinas dan Pondok Pesantren Nurul Huda Kalianda untuk memberikan bantuan sembako. Lalu dilanjutkan Pantai Marina, Pantai Teluk Nipah, Perkebunan PTPN VII Kecamatan Sidomulyo Pantai Bagus dan finish di Pantai Merak Belantung Kecamatan Kalianda. Hadir pada kesempatan tersebut, Dandim 0422 Lampung Selatan Letkol. (Kav). Robinson Octavianus Bessie, Kapolres Lampung Selatan AKBP. Edi Purnomo, Kajari Lampung Selatan Hutamrin, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, Kalapas Lampung Selatan Yoga Kharisma Suhud dan para Pejabat Struktural Pemkab Lampung Selatan. (KMF) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Giat TMMD Capai 90 Persen, TNI AD Adakan LKJ Guna Beri Motivasi Warga Desa

BAKAUHENI - Giat Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-108 Kodim 0421 Lampung Selatan di Dusun Merut Desa Hatta Kecamatan Bakauheni Lampung Selatan pada progresnya saat ini, Jum'at (17 Juli 2020) telah mencapai 90 Persen. Pembangunan sasaran fisik yang dilakukan di Dusun merut Desa Hatta utamanya yakni, membangun jalan penghubung antar desa hatta dan klawi sejauh 1,1 KM, membangun 2 buah jembatan penghubung dan membangun gorong-gorong dilokasi setempat, diharapkan pada keseluruhan kegiatan rampung sebelum akhir bulan. Kepala Dusun (Kadus) Merut, Basiran mengaku bangga dengan pelaksanaan TMMD. Karena menurutnya pekerjaan yang kelihatannya berat bisa menjadi ringan ketika dilaksanakan secara bersama-sama atau gotong royong. "Saya sangat berterima kasih, pembangunan jembatan dan jalan disini sudah hampir selesai. kita telah bergotong-royong bersama TNI dan Masyarakat dalam memperbaiki desa ini," Ujarnya. "Masyarakat membagi tugasnya, ada yang mengangkut batu, ada yang mengaduk semen dan ada yang membuat talut bersama TNI, Banyak dampak positif yang didapat sehingga bisa meningkatkan produktivitas pertanian melalui akses jalan yang sudah dibuka ini," Jelasnya. Sementara itu, untuk lebih memotivasi warga agar memiliki sikap saling memiliki, Giat TMMD Ke-108 TA 2020 mengadakan Lomba Karya Jurnalistik (LKJ) dimana hal ini juga merupakan program TNI AD tiap tahun. Tahun ini LKJ telah memasuki kali ke-15, yang pada prinsipnya pelaksanaan LKJ ialah memberikan gambaran tentang kegiatan lomba karya jurnalistik sebagai sarana publikasi. Dengan tujuan yaitu untuk memperbesar publikasi kegiatan TMMD kepada masyarakat agar masyarakat dapat mengerti dan memahami kegiatan TMMD secara menyeluruh dalam membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat. (Rk KMF) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Kabar Duka, Ayah Bupati Lampung Selatan, Wagiman Tutup Usia

TANJUNG BINTANG, Diskominfo Lamsel – Berita duka menyelimuti keluarga Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto. Ayahanda, Wagiman Bin Umar Karto Suito tutup usia pada hari Kamis, 16 Juli 2020, di usia 90 tahun. Kabar duka itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Infromatika (Kominfo) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, M. Sefri Masdian. ”Innalillahi wainnailaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah, Wagiman Bin Umar Karto Suito, ayahanda dari H. Nanang Ermanto - Bupati Lampung Selatan, pada hari Kamis 16 Juli 2020 sekitar pukul 20.30 WIB. Semoga almarhum husnul khatimah. ," demikian tulis Kepala Dinas Kominfo Pemkab Lampung Selatan, M. Sefri Masdian, melalui pesan WhatsApp. Sefri menambahkan, bahwa acara prosesi pemakaman jenazah Inshaa Allah dilaksanakan hari ini, Jumat 17 Juli 2020. "Jenazah almarhum akan dikebumikan TPU II B di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang pagi ini sekitar pukul 09.00 WIB," kata Sefri, Jumat (17/7/2020). (Kmf) Almarhum ayah Bupati Lampung Selatan disemayamkan di rumah duka, di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang. [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Targetkan Nol Persen Stunting di Lampung Selatan, Winarni Tandatangani Komitmen Bersama Program Swasembada Gizi

NATAR - Gencar berantas stunting Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Hj. Winarni Nanang Ermanto selaku Duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung tandatangani Komitmen bersama Program Swasembada Gizi di Kecamatan Natar, Kamis (16/7/2020). Komitmen Bersama yang turut ditandatangani oleh para Ketua TP PKK Desa, para Kades, para Ka. UPT Kesehatan Kecamatan Natar, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Natar, Koordinator Wilayah (Korwil) Natar dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA), Anasrullah tersebut pada penerapannya yakni siap dan bersedia melaksanakan serta mensukseskan Program Swasembada Gizi di Kecamatan Natar. Mengutip isi Komitmen Bersama tersebut, diketahui memilik bebeapa tujuan antara lain, Memastikan Stunting tidak terjadi di Kecamatan Natar, Memastikan Sumber Daya Manusia (SDM) sehat, cerdas serta berdaya saing dan Memastikan tidak terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak. Dalam arahannya Duta Swasembada Gizi Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan Program Swasembada Gizi memiliki tujuan untuk mewujudkan jumlah Stunting menjadi 0% di Kabupaten Lampung Selatan. "Target kita jumlah stunting di lampung selatan yakni 0℅. Hal itu dapat kita wujudkan dengan kebersamaan dan gotong royong. Saya yakin kita bisa mewujudkan Tahun 2023 yang merupakan target Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan Bebas Stunting," Ujar Winarni. "Saya pinta kepada para Kader-kader Posyandu untuk dapat mensosialisasikan kepada masyarakat tentang mengkonsumsi Gizi seimbang dan penggunaan air bersih dan sanitasi yang baik, sehingga penerapan Program Swasembada Gizi terlaksana dengan baik," Lanjut Winarni. "Pak Camat dan Ka. UPT juga wajib membentuk Tim Swasembada Gizi di tingkat Kecamatan, begitu juga dengan para Kades dan Bidan Desa Wajib membentuk Tim Swasembada Gizi tingkat Desa," Tandasnya. Selain itu Winarni juga meminta Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) disetiap Desa dapat melaporkan setiap kejadian kekerasan anak dan perempuan diwilayahnya, agar menimbulkan efek jera terhadap para pelaku. (Us/KMF) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Nanang Ermanto Monitoring Bedah Rumah Program BSPS Di Kecamatan Natar

NATAR, Diskominfo Lamsel – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto memantau hasil pengerjaan bedah rumah program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Pemerintah Pusat di Desa Purwodadi, Kecamatan Natar, Kamis (16/7/2020). Dalam kunjungannya, Nanang Ermanto nampak didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni serta Camat Natar, Eko Irawan. Bupati, H. Nanang Ermanto sangat mengapresiasi program bantuan sosial dari Pemerintah Pusat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman untuk merenovasi rumah tidak layak huni. Sehingga masyarakat dengan penghasilan rendah dapat menempati rumah yang lebih layak. Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meninjau bedah rumah di Kecamatan Natar. Foto : Dokpim Lamsel Disela-sela monitoring itu, Nanang juga menyampaikan, bedah rumah tersebut merupakan hasil usulan yang diajukan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Tahun Anggaran 2019. “Semua ini adalah hasil upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Nanang disela-sela meninjau hasil pembangunan bedah rumah seorang janda duafa di Desa Purwodadi, Kecamatan Natar. Nanang juga menjelaskan bahwa kebutuhan untuk bedah rumah di Kabupaten Lampung Selatan masih banyak. Dan pihaknya sudah mengajukan usulan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR untuk tahun 2020. Untuk itu, ia meminta masyarakat yang belum mendapat bantuan program itu agar bersabar. Sebab sistem pengerjaannya bertahap, dari tahun ke tahun. "Bedah rumah ini menggunakan dana APBN melalui Dinas Perumahan dan Permukiman. Kami juga sudah mengajukan penambahan ke Pemerintah Pusat. Mudah-mudahan apa yang telah dilakukan Pemerintah Daerah dapat bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya. Sementara, Camat Natar, Eko Irawan menuturkan, terdapat 30 rumah tidak layak huni yang mendapat bantuan program bedah rumah dari Pemerintah Pusat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. "Sebanyak 15 rumah sudah selesai dibangun. Sedangkan 15 rumah lagi dalam proses pengerjaan,” terang Eko Irawan dihadapan Bupati Lampung Selatan. Disisi lain, salah seorang penerima bantuan, Jamilah mengaku bersyukur atas bantuan yang diterimanya. Dengan mata berkaca-kaca ia mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian dari Pemerintah Pusat juga Pemerintah Daerah setempat. "Terima kasih Pak Nanang. Ini anugerah bagi kami warga tidak mampu,” ujar Jamilah yang tak dapat membendung air matanya. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Sunatan Masal Desa Purwodadi, Nanang Beri Tali Asih Untuk Keberanian Anak Yang Lakukan Sunat Masal

NATAR - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto didampingi Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto Hadiri Sunatan Massal di Desa Purwodadi Kecamatan Natar, Kamis (16/7/2020). Sebanyak 15 orang anak laki-laki mendaftarkan diri untuk melakukan Sunatan Massal di Puskesmas Desa setempat. Terlihat pula dilokasi Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto memberikan bingkisan dan tali asih kepada masyarakat dan anak-anak yang melakukan Sunatan Massal. Saat itu Kepala Desa Purwodadi, Tukiran mengucapkan terima kepada atas kehadiran Bupati Lampung Selatan. "Terima kasih Pak Nanang, ini merupakan suatu bentuk perhatian Pemimpin kepada masyarakat dan anak-anak, kami masyarakat Lampung Selatan khususnya masyarakat Desa Purwodadi mendoakan Bapak dan Ibu Win (Winarni) semoga selalu diberi kesehatan dan kemudahan dalam atas segala hajat dan kita dapat dipertemukan lagi pada lain waktu," Tukasnya. Sementara itu dalam silaturahminya H. Nanang Ermanto merasa bersyukur melihat antusias masyarakat yang melakukan Sunatan Massal. "Ini suatu hal yang luar biasa, melihat anak-anak dengan kesadarannya sendiri mau melakukan Sunatan Massal, semoga anak-anak menjadi anak yang berguna bagi Kabupaten Lampung Selatan dan dapat berbakti kepada kedua orang tua," Ujarnya. Turut hadir pada kesempatan itu Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan, Yani Thamrin Camat Natar dan Tokoh Masyarakat desa setempat. (Us/KMF) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Thamrin Hadiri Sertijab Kepala Kantor Imigari Kelas III Non TPI Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM, menghadiri prosesi serah terima jabatan (sertijab) Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda, di Kantor Imigrasi setempat, Kamis (16/7/2020). Sertijab antara Edy Firyan, SH, MH kepada Yoga Kharisma Suhud, A.Md.Im, SH berjalan dengan khidmat. Prosesi sertijab itu disaksikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Lampung yang diwakili Kepala Divisi Keimigrasian, Drs. Hasanudin, MM. Hadir pula unsur Forkopimda Lampung Selatan, yakni Kepala Kejaksaan Negeri Hutamrin, Kapolres AKBP Eddie Purnomo, Dandim 0421/LS Letkol Kav Robinson Oktovianus Bessie, Ketua PA Kalianda Hj. Jubaedah, serta Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Agus Sartono. Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda, Edy Firyan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh unsur Forkopimda dan instansi terkait di wilayah Kabupaten Lampung Selatan yang telah membangun kerjsama dengan baik. “Kerjasama yang selama ini dibangun sudah baik sekali. Selama 4 tahun 2 bulan 2 hari bertugas, saya rasakan sendiri bagaimana kebersamaan antara anggota Forkopimda. Dan saya mohon doa mudah-mudahan dilancarkan ditempat tugas yang baru,” ujar Edy Firyan. Sertijab Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda antara Edy Firyan, SH, MH kepada Yoga Kharisma Suhud, A.Md.Im, SH. | Foto : Diskominfo Pada kesempatan itu, Edy Firyan juga secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto yang telah mendukung kelancaran tugas Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda. “Salam untuk pak bupati. Kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya karena telah memberikan lahan untuk Kantor Imigrasi. Berkat pak bupati kantor ini sekarang menjadi milik kami. Juga kepada Kepala BPN yang telah memberikan sertifikatnya secara gratis,” tuturnya. Dirinya juga berharap kerjasama yang sudah terbangun baik selama ini dapat dilanjutkan dan ditingkatkan. Serta mempererat hubungan tali silaturhami antar semua instansi pemerintah. “Dengan Forkopimda yang lama pun saya tetap komunikasi, silaturahmi tetap berjalan. Sudah tujuh kali saya pindah tugas dan ikut rapat Forkopimda. Tetapi belum pernah saya temukan yang guyub seperti ini. Inilah kenangan manis saya yang tidak terlupakan di Kalianda,” katanya. Sementara, Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kalianda yang baru, Yoga Kharisma Suhud menyampaikan harapan agar dapat diterima bertugas dengan baik di Lampung Selatan. Dia juga menyatakan akan meneruskan kebijakan-kebijakan yang telah direncanakan dengan baik oleh pejabat pimpinan yang lama. Selain itu, dia juga berharap dapat bersinergi membangun Kabupaten Lampung Selatan bersama-sama dengan unsur Forkopimda lainnya. “Saya mohon izin kepada rekan-rekan semua. Mohon arahan dan bimbingannya agar selama menjalankan tugas disini bisa berjalan dengan baik dan semakin baik,” singkatnya. (Az) [..]

Dibuat oleh : MA