Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Puluhan Peserta Lupa Bawa Kartu Ujian, Panitia CPNS Kabupaten Lampung Selatan Siapkan Layanan Informasi dan Call Center

JATI AGUNG, Diskominfo Lamsel - Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan memasuki hari kedua. Panitia CPNS mewajibkan peserta menunjukkan sejumlah dokumen sebagai syarat untuk mengikuti ujian.  Selain wajib membawa KTP Asli dan Kartu Ujian, para peserta juga wajib membawa Kartu Deklarasi Sehat dan surat hasil Swab Test RT PCR atau Rapid Test Antigen yang merupakan persyaratan baru karena pelaksanaan CPNS dilakukan di tengah pandemi Covid-19. Pada pelaksanaan CPNS hari kedua, masih didapati sejumlah peserta yang lupa membawa dokumen yang telah ditetapkan dalam tata tertib pelaksanaan CPNS 2021.  Seperti yang dialami Mia Listiyani. Warga Campang 3, Kecamatan Sidomulyo yang melamar sebagai Terampil-Bidan di Puskesmas Way Urang ini lupa membawa Kartu Peserta Ujian. "Iya lupa (bawa). Karena saya kan ada bayi, biasa sibuk. Mungkin selip, buru-buru," tutur Mia Listiyani ditemui Diskominfo Lamsel di lokasi tes CPNS, Rabu pagi (15/9/2021). Meski demikian, Panitia Pelaksana SKD CPNS Kabupaten Lampung Selatan masih memberi toleransi bagi peserta yang lupa membawa atau lupa mencetak Kartu Peserta Ujian.  Panitia menyiapkan layanan informasi dan call center untuk memberikan pelayanan kepada peserta yang mendapati kendala saat ingin melakukan registrasi untuk mengikuti ujian. "Terima kasih karena ada layanan ini. Sangat bermanfaat sekali. Saya sangat terbantu," ucap Mia Listiyani. Panita Pelaksana CPNS Kabupaten Lampung Selatan memberi layanan kepada peserta yang lupa mencetak kartu ujian. Hal serupa diungkapkan Nurani Mulya. Dirinya merasa sangat terbantu dengan layanan dari Panitia CPNS BKD Lampung Selatan. Warga kelahiran Jakarta yang juga mendaftar sebagai Terampil-Bidan di Puskesmas Kalianda ini tidak membawa Kartu Peserta Ujian. "Saya pikir sudah ke print, itu kan ada empat lembar sama semua. Rupanya satunya (Kartu Peserta Ujian) ngak ke print. Tapi sudah dibantu sama panitia. Saya ucapkan terima kasih kepada panitia," tuturnya. Sementara, Kepala BKD Kabupaten Lampung Selatan, Puji Sukanto mengingatkan agar peserta tidak lupa membawa identitas dan dokumen sesuai yang telah diatur saat mengikuti SKD CPNS 2021. Puji mengungkapkan, dihari kedua pelaksanaan CPNS, banyak peserta yang tidak membawa Kartu Peserta Ujian sehingga tidak bisa melakukan registrasi. "Sebagian dari mereka rata-rata lupa mencetak atau salah cetak. Tetapi kita masih memberi toleransi selama peserta bisa menunjukkan identitas sesuai yang terdata di SSCASN 2021. Kita beri layanan cetak ulang untuk peserta," terang Puji Sukanto. Dari data absensi Panitia Pelaksana CPNS, sesi I SKD CPNS dihari kedua diikuti peserta sebanyak 358 orang. Dari total 400 peserta di sesi I, 42 peserta tidak hadir mengikuti tes. Sementara itu, pelaksanaan CPNS tahun 2021 di lingkungan Pemkab Lampung Selatan dilaksanakan di Kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Gedung Laboratorium Teknik 3 Jl. Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. (Az) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Tidak Datang di Lokasi Tes, 151 Peserta CPNS Kabupaten Lampung Selatan Dipastikan Gugur Dihari Pertama

JATI AGUNG, Diskominfo Lamsel - Sebanyak 151 orang peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Lampung Selatan dipastikan gugur dihari pertama pelaksanaan tes CPNS 2021. Ratusan peserta itu tidak hadir untuk mengikuti tes hingga pelaksanaan ujian dimulai.  Pelaksanaan tes SKD CPNS digelar di Kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Gedung Laboratorium Teknik 3 Jl. Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Lampung Selatan, Puji Sukanto menjelaskan, SKD CPNS dihari pertama dibagi menjadi 3 sesi. Tiap sesi terdiri dari 400 peserta. "Alhamdulillah tes hari pertama berjalan lancar tidak ada kendala yang berarti. Hanya saja 151 peserta tidak hadir mengikuti tes. Seharusnya ada 1.200 peserta yang mengikuti tes, tetapi hanya diikuti 1.049 peserta," ujar Puji ditemui Diskominfo Lamsel di lokasi tes CPNS. Puji mengharapkan, bagi peserta yang tidak bisa hadir agar dapat memberikan keterangan sebelum hari pelaksanaan tes CPNS kepada panitia pelaksana atau BKD Lampung Selatan. "BKN akan lebih ketat pada peserta yang tidak menghadiri tes. Tindakan ini diperlukan untuk menghemat anggaran," tegasnya. Panitia Pelaksana CPNS Kabupaten Lampung Selatan mengarahkan peserta menuju ruang ujian. Sementara itu, Kepala Bidang Pengadaan dan Perpindahan Pegawai BKD Kabupaten Lampung Selatan, Agus Dwi Jono merinci, sesi pertama tes SKD diikuti 333 peserta. 67 diantaranya tidak hadir mengikuti tes. Sementara sesi kedua dihadiri 354 peserta dan 46 orang tidak hadir. Kemudian pada sesi ketiga ada 362 peserta yang hadir dan 38 diantaranya tidak hadir di lokasi tes. "Dari tiga sesi, seharusnya yang mengikuti tes ada 1.200 orang. Saat tes dimulai registrasi otomatis terkunci. Jadi yang mengikuti tes hanya 1.049 peserta. Dan 151 peserta yang tidak hadir dipastikan gugur," terang pria yang akrab disapa Mas Jono ini. Jono menambahkan, untuk hari kedua, pelaksanaan tes SKD juga dibagi menjadi 3 sesi. Masing-masing sesi diikuti sebanyak 400 peserta. Ia pun mengimbau kepada peserta yang akan mengikuti SKD agar bisa datang tepat waktu pada tes selanjutnya. Kemudian, apabila peserta ada kedala, seperti dinyatakan positif Covid-19 agar segera melapor. "Mungkin juga ini hari pertama, kami imbau agar tidak ada yang terlambat besok. Jika ada peserta positif juga kami minta segera melapor," katanya. (Az) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Tinjau SKD CPNS Hari Pertama di ITERA, Sekdaprov Lampung Ingatkan Peserta Jangan Tergoda Iming-Iming

JATI AGUNG, Diskominfo Lampung - Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan mulai digelar hari ini, Selasa, 14 September 2021. Pelaksanaan tes berlangsung di titik lokasi (tilok) Kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Gedung Laboratorium Teknik 3 Jl. Terusan Ryacudu, Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Sejumlah pejabat negara mulai dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), Pemerintah Provinsi Lampung, dan Pemkab Lampung Selatan hadir meninjau pelaksanaan CPNS hari pertama di Provinsi Lampung. Nampak Kepala Kantor Regional V BKN Julia Leli Kurniatri, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, hadir pada sesi I pelaksanaan SKD CPNS hari pertama di tilok ITERA. Selain untuk memastikan kelancaran pelaksanaan tes, mereka datang untuk memberikan motivasi kepada para peserta yang akan mengikuti tes CPNS. Pada kesempatan itu, Sekdaprov Lampung, Fahrizal Darminto mengingatkan peserta agar tidak mudah percaya dengan iming-iming orang tidak bertanggungjawab yang mengaku bisa menjanjikan kelulusan peserta dalam seleksi CPNS tahun 2021. "Ingat ! jika ada saudara, tetangga, atau ada orang yang menjanjikan, mengiming-imingi, memberi jalan supaya bisa lulus, jangan percaya," tukas Fahrizal Darminto saat memberikan arahan kepada peserta di ruang ujian sebelum pelaksanaan tes dimulai, Selasa pagi (14/9/2021). Fahrizal Darminto menyatakan, seleksi CPNS dengan sistem Computer Assited Test (CAT) dilakukan secara transparan, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan. "Pelaksanaan tes ini sangat transparan, begitu masuk login mulai tes, itu skornya langsung keluar. Keluarga yang di rumah bisa memonitor dari chanel Youtube BKN. Jadi langsung kelihatan skornya. Tidak ada permainan-permainan," tegasnya. Fahrizal Darminto menyarankan, agar peserta yang mengikuti tes mempersiapkan diri dengan baik serta dilandasi dengan niat yang luhur dan yang tulus untuk menjadi abdi negara dan abdi masyarakat. "Jangan terpengaruh dengan orang yang mencoba untuk memberikan janji-janji. Berhasil atau tidaknya ini semua tergantung dari usaha yang saudara-saudara lakukan. Tentu tetap berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa," tandasnya. Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto didampingi Sekda Kabupaten Lampung Selatan Thamrin memantau pelaksanaan CPNS di tilok ITERA. Sementara, Kepala Kanreg V BKN, Julia Leli Kurniatri mengatakan, dari tahun ke tahun pihaknya terus melakukan peningkatan sistem CAT yang menjadi metode dalam perekrutan CPNS yang bebas kecurangan. "Kelebihan SKD dengan CAT ini kan transparasinya. Kalau dulu, orang harus kesini (lokasi tes) untuk melihat hasilnya. Sekarang bisa lihat nilainya dari mana saja melalui Youtube. Ini kelebihan pertama," katanya. Dia mengungkapkan, ada yang berbeda pada pelaksanaan tes CPNS tahun ini. BKN menggunakan face recognition atau alat pendeteksi wajah bagi para peserta. Belajar dari pelaksanaan SKD sebelumnya, BKN menghindari adanya kecurangan di antara peserta seleksi. Salah satu kecurangan yang biasanya terjadi adalah calo ujian CPNS. "Bermula dari keluhan banyaknya joki-joki. Sekarang kita ada pendeteksi wajah. Jadi yang melakukan registrasi di depan, itulah yang bisa masuk ke ruang tes. Kita pastikan yang ikut tes orang yang sama saat mendaftar CPNS,"  kata Julia Leli Kurniatri. Ia menambahkan, pelaksanaan tes CPNS tahun 2021 berlangsung di masa pandemi Covid-19. Setiap peserta tes wajib dicek suhu tubuhnya. Hal itu merupakan bagian dari protokol kesehatan seleksi CPNS. Julia Leli Kurniatri menyebut, peserta seleksi dengan suhu tubuh diatas 37,3 derajat akan mengikuti tes di ruangan terpisah dengan peserta lain. "Yang sehat ada ruangannya, yang saat ini hadir tetapi suhu badannya diatas 37,3 derajat kita juga sediakan ruangan khusus. Bahkan kalau ada yang positif Covid-19 kita jadwal ulang. Kalau yang hadir ada yang positif kita juga sediakan ruang terbuka. Jadi kita benar-benar memberikan fasilitas yang sama untuk semua warga masyarakat yang mengikuti CPNS," katanya. Sementara itu, dari data BKD Lampung Selatan, jumlah peserta yang mengikuti tes SKD dihari pertama pelaksanaan CPNS pada sesi I, II, dan III berjumlah 1.200 orang. Dari total itu, puluhan peserta dinyatakan gugur karena tidak hadir hingga tes dimulai. (Az) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

UPDATE HASIL SKD CPNS KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021

Berikut kami umumkan hasil Tes SKD CPNS Kabupaten Lampung Selatan hari Selasa, 14 September Tahun 2021. Selengkapnya dapat didownload pada link berikut : Hasil SKD Sesi IHasil SKD Sesi IIHasil SKD Sesi III [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Peduli Terhadap Warganya, Bunda Winarni Besuk Penderita Kanker Payudara dan Anak Penderita Lumpuh Sejak Lahir di Palas

PALAS, Diskominfo Lamsel - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto membesuk warga Kecamatan Palas yang menderita penyakit kanker payudara dan lumpuh sejak lahir. Bunda Winarni mengungjungi kedua warganya yang berbeda desa itu didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lampung Selatan Yani Thamrin, Camat Palas Rika Wati, dan Kepala UPT Puskesmas Palas Syamsul Muis, pada Selasa (14/9/2019). Di Desa Palas Bangunan, Kecamatan Palas, Winarni menyambangi kediaman Tasminah (48) penderita penyakit kanker payudara. Istri dari Marsum itu menderita penyakit kanker payudara selama 2 tahun terakhir. Tasminah sudah sering dirawat di RSUD Bob Bazar karena penyakitnya. Kini ia melakukan perawatan mandiri di rumah. Dalam kesempatan itu, Bunda Winarni memberikan sejumlah bantuan dan dukungan kepada keluarga Tasminah agar selalu semangat untuk kesembuhan.  "Ibu Tasminah yang semangat, cepat sembuh. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan kekuatan dan jalan untuk kita semua," ujar Winarni kepada Tasminah dan keluarga. Dalam kunjunganya itu, Winarni juga meminta pihak RSUD Bob Bazar Kabupaten Lampung Selatan untuk memperhatikan Tasminah. "Alhamdulillah, sudah melakukan kemoterapi yang pertama. Mudah-mudahan semakin baik. Pak Bupati Nanang titip salam belum bisa datang. Tapi beliau selalu mendoakan semua masyarakatnya," kata Winarni. Sementara, Tasminah dan keluarga mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan yang telah berulang kali memperhatikan dan membesuk Tasminah. "Terima kasih ibu bupati. Hanya Allah yang dapat membalasnya. Saya sengaja meminta ibu datang hanya sekedar untuk mengucapkan terima kasih," tutur Tasminah seraya berurai air mata. Dari Desa Palas Bangunan, Bunda Winarni bertolak ke kediaman Anwar (6) penderita lumpuh sejak lahir yang tinggal di Desa Bali Agung, Kecamatan Palas. Anwar merupakan anak dari Tarniyasih, seorang janda yang kini bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART) di Kota Jakarta. Tarniyasih harus bekerja di luar daerah untuk menghidupi anaknya. Sementara anaknya, Anwar kini tinggal bersama neneknya. Dalam kesempatan itu, Bunda Winarni yang juga Duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan ini, memberi bantuan juga dukungan kepada keluarga Tarniyasih. Bunda Winarni meminta keluarga Tarniyasih untuk tetap sabar, menerima semua jalan yang diberikan Allah Yang Maha Kuasa Kuasa. "Allah pasti berikan kesabaran dan kekuatan. Kami semua mensupport. Kalau ada keperluan apa-apa lapor dengan Kepala Desa dan UPT Puskesmas," kata Bunda Winarni. Winarni juga meminta kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan untuk memperhatikan kesehatan dan asupan gizi Anwar. "Dinas Kesehatan mohon prioritas perhatiannya. Kasus ini adalah kelainan sejak lahir, butuh perhatian kita secara berkelanjutan," imbuhnya. Sementara itu, Tarniyasih mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan yang telah datang memberikan perhatian kepada Anwar. "Terima kasih ibu sudah menjenguk kami disini. Mudah-mudahan Allah membalas kebaikan ibu dan Pak Nanang. Semoga selalu diberi kesehatan dan perlindungan dari Allah SWT," ucap Tarniyasih. (Kmf) Penulis : Ahmad Usman Editor : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan Buka Pelatihan Pembuatan Tepung Singkong Bagi Kader PKK Desa Palas Aji

PALAS, Diskominfo Lamsel - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan (PKK) Kabupaten Lampung Selatan membuka pelatihan pembuatan tepung singkong bagi TP PKK Desa Palas Aji, Kecamatan Palas. Pelatihan digelar di Kantor Desa Palas Aji, Kecamatan Palas, Selasa (24/9/2021).  Nampak hadir pada kegiatan itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Ketut Sukerta, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lampung Selatan Yani Thamrin, Camat Palas Rika Wati, Ketua TP PKK Desa Palas Aji beserta jajaran. Penjabat (Pj) Kepala Desa Palas Aji, Gustafriansyah melaporkan, bahwa kegiatan pelatihan itu terdapat dalam program kerja kelompok kerja (Pokja) 3 TP PKK Desa Palas Aji. "Memang ini programnya ada di Pokja 3. Untuk itu kami mohon arahan dan bimbingan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto," tuturnya. Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni dalam sambutannya sangat mengapresiasi diadakannya kegiatan pelatihan pembuatan tepung singkong dan berbagai jenis olahan makanan dari tepung singkong. Dirinya berharap, melalui kegiatan tersebut dapat memberikan pengetahuan dan wawasan serta pengalaman belajar untuk memahami seluruh aspek yang berkaitan dengan proses pembuatan tepung dari bahan baku singkong. "Saya berharap agar ilmu yang diperoleh dari kegiatan pelatihan ini dapat bermanfaat dan berguna. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Kita juga dapat membagikan ilmunya kepada masyarakat sekitar tempat kita tinggal," ujarnya. Winarni menambahkan, diadakannya pelatihan tersebut juga sejalan dengan anjuran dari pemerintah pusat dalam mengurangi makanan non beras. Selain itu, Winarni juga meminta aparatur desa agar dapat lebih memperhatikan peningkatan perekonomian masyarakat melalui Alokasi Dana Desa (ADD). "Saya juga berharap kepada aparatur desa dalam hal ini Kepala Desa Palas Aji, kedepannya dapat membantu anggaran program pengadaan mesin pembuat dan pengolahan bahan baku singkong melalui ADD. Sebab ADD dapat disisihkan untuk mendorong perekonomian masyarakatnya," tandasnya. (Kmf) Penulis : Ahmad Usman Editor : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Rakernas, Pemkab Lamsel Kembali Raih Opini WTP Dari BPK RI Lima Kali Berturut-Turut

KALIANDA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) pada acara Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021. Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengikuti secara langsung kegiatan RAKERNAS tersebut, melalui virtual meeting di Ruang Vicon Rumah Dinas Bupati Lamsel, Selasa (14/9/2021). Turut hadir mendampingi, Sekretaris Daerah Lamsel Thamrin,S.Sos, MM ,Asisten Bidang Administrasi Umum, Badruz Zaman, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Muhadi, Kepala BPKAD lamsel, Intji Indriati dan Kepala Dinas Kominfo Lamsel, Sefri Masdian serta para kepala OPD terkait lainnya. Opini WTP diberikan berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2020, khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan secara akuntabel dan transparan. Perolehan penghargaan tersebut menjadi yang kelima kalinya secara berturut-turut diraih oleh Pemkab Lampung Selatan.Atas capaian itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengaku bangga dan bersyukur. "Ini sudah yang ke lima kali secara berturut-turut kita meraih Opini WTP dari BPK RI, ini merupakan hasil kerja keras semua pihak, saya apresiasi kerja keras yang telah dilakukan dalam melaksanakan tugasnya dengan baik," Ujarnya. "Kedepan saya harap, pemerintah kabupaten lampung selatan bisa terus mempertahankan, bahkan meningkatkan capaian WTP ini dengan lebih tinggi lagi hingga 10 kali dan seterusnya. ini bukan tujuan akhir tapi merupakan tanggungjawab yang harus diemban seluruh jajaran Pemkab Lamsel untuk menjadi lebih baik lagi," Tuturnya. Pada rangkaian acara RAKERNAS yang mengusung tema 'Bangkit Ekonomi, Pulihkan Negeri, Bersama Hadapi Pandemi' tersebut, diluncurkan pula sebuah Buku Pengawal Akuntabilitas Penganangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Tahun 2020. Launcing buku yang dilakukan Menteri Keuangan RI, Sri Muyani Indrawati itu, merupakan sebuah buku yang merangkum langkah dan upaya pemerintah RI dalam merumuskan, melaksanakan dan mengawal segenap langkah tentang kebijakan penanganan pandemi covid-19 dan program pemulihan ekonomi nasional. (Rk) Lebih lanjut, pada kegiatan RAKERNAS kuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021 dapat kita simak dan lihat melalui akun you tube (Kemenkeu RI) atau melalui link dibawah ini. https://www.youtube.com/watch?v=dVp5zl84ivU [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Tuntas Mengulas Dengan Ruang Dialog

Latar Belakang Isu-isu publik, pembangunan dan pemerintahan kerap tidak dapat diulas secara luas melalui penyebarluasan informasi dengan bentuk pemberitaan, iklan, narasi, gambar atau video. Gelar Wicara (Talkshow) merupakan sarana yang sangat efektif untuk menyampaikan/menerima informasi dalam perspektif komunikasi publik. Sebagai salah satu bentuk komunikasi publik, gelar wicara merupakan sarana yang amat efektif untuk mengupas secara langsung dan lebih detail beragam hal yang terkait dengan topik yang dibahas. Maksud dan Tujuan Maksud progam siaran RUANG DIALOG adalah untuk menyediakan sarana komunikasi publik yang efektif untuk menyajikan konten informasi yang lebih lebih detail kepada masyarakat. Sedangkan tujuan yang hendak dicapai adalah : Sebagai bentuk pelaksanaan tugas dan fungsi dalam pengelolaan media informasi dan komunikasi yang berorientasi kepada kepentingan publik;Sebagai bentuk implementasi program siaran yang sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS);Menjadi rujukan terhadap tema dan isu yang berkaitan dengan kepentingan publik. Rancang Bangun Program RUANG DIALOG adalah satu solusi untuk menyajikan program siaran radio yang dapat mengupas suatu tema secara langsung, iteraktif dan juga lebih detail. Terlebih di tengah serbuan beragam informasi dalam ruang-ruang publik di era digital saat ini, sehingga dirasa perlu ada terobosan inovasi program yang mampu memberikan informasi yang aktual, tepat, inspiratif, edukatif, lengkap dan proporsional. Penjaringan ide dan format program inovasi RUANG DIALOG ini diawali dengan melaksanakan studi referensi terhadap format konten informasi yang tersebar di bermacam platform sosial media populer di Indonesia. Hingga kemudian dipilih format program siaran untuk RUANG DIALOG dalam bentuk talkshow interaktif dengan mengintegrasikan media penyiaran yang dikelola oleh DBFM Radio. Manfaat dan Dampak RUANG DIALOG merupakan program unggulan yang inovatif bagi DBFM Radio untuk dapat menjalankan tupoksinya untuk menjadi jembatan bagi penyebarluasan informasi di Kabupaten Lampung Selatan. Program ini membawa dampak bagi penyebarluasan informasi sekaligus penjaringan aspirasi, opini dan masukan dari masyarakat yang dapat mendukung keberhasilan program-program pembangunan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. [..]

Dibuat oleh : DK
gambar
Lihat Berita
Berita

Tuntas Mengulas Dengan Ruang Dialog

Latar Belakang Isu-isu publik, pembangunan dan pemerintahan kerap tidak dapat diulas secara luas melalui penyebarluasan informasi dengan bentuk pemberitaan, iklan, narasi, gambar atau video. Gelar Wicara (Talkshow) merupakan sarana yang sangat efektif untuk menyampaikan/menerima informasi dalam perspektif komunikasi publik. Sebagai salah satu bentuk komunikasi publik, gelar wicara merupakan sarana yang amat efektif untuk mengupas secara langsung dan lebih detail beragam hal yang terkait dengan topik yang dibahas. Maksud dan Tujuan Maksud progam siaran RUANG DIALOG adalah untuk menyediakan sarana komunikasi publik yang efektif untuk menyajikan konten informasi yang lebih lebih detail kepada masyarakat. Sedangkan tujuan yang hendak dicapai adalah : Sebagai bentuk pelaksanaan tugas dan fungsi dalam pengelolaan media informasi dan komunikasi yang berorientasi kepada kepentingan publik;Sebagai bentuk implementasi program siaran yang sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS);Menjadi rujukan terhadap tema dan isu yang berkaitan dengan kepentingan publik. Rancang Bangun Program RUANG DIALOG adalah satu solusi untuk menyajikan program siaran radio yang dapat mengupas suatu tema secara langsung, iteraktif dan juga lebih detail. Terlebih di tengah serbuan beragam informasi dalam ruang-ruang publik di era digital saat ini, sehingga dirasa perlu ada terobosan inovasi program yang mampu memberikan informasi yang aktual, tepat, inspiratif, edukatif, lengkap dan proporsional. Penjaringan ide dan format program inovasi RUANG DIALOG ini diawali dengan melaksanakan studi referensi terhadap format konten informasi yang tersebar di bermacam platform sosial media populer di Indonesia. Hingga kemudian dipilih format program siaran untuk RUANG DIALOG dalam bentuk talkshow interaktif dengan mengintegrasikan media penyiaran yang dikelola oleh DBFM Radio. Manfaat dan Dampak RUANG DIALOG merupakan program unggulan yang inovatif bagi DBFM Radio untuk dapat menjalankan tupoksinya untuk menjadi jembatan bagi penyebarluasan informasi di Kabupaten Lampung Selatan. Program ini membawa dampak bagi penyebarluasan informasi sekaligus penjaringan aspirasi, opini dan masukan dari masyarakat yang dapat mendukung keberhasilan program-program pembangunan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. [..]

Dibuat oleh : DK
gambar
Lihat Berita
Berita

Update Info Seputar Wanita Dan Anak Di JELITA

Latar Belakang Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak merupakan urusan wajib non pelayanan dasar yang mesti mendapat ruang cukup dalam program pembangunan. Isu-isu tentang Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) merupakan salah satu tema yang tidak boleh tertinggal dalm konsep pembangunan manusia di Indonesia. Maksud dan Tujuan Maksud progam siaran JELITA adalah untuk menyediakan sarana komunikasi publik yang efektif untuk menyajikan konten informasi yang lebih lebih detail kepada masyarakat. Sedangkan tujuan yang hendak dicapai adalah : Sebagai bentuk pelaksanaan tugas dan fungsi dalam pengelolaan media informasi dan komunikasi yang berorientasi kepada kepentingan publik;Sebagai bentuk implementasi program siaran yang sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS);Menjadi rujukan terhadap tema dan isu yang berkaitan dengan kepentingan publik. Rancang Bangun Program Sejak awal penyusunan program siaran untuk DBFM Radio, para stakeholder bersepakat untuk dapat menyajikan program siaran terkait dengan tema pengarusutamaan gender dan anak. Tema ini adalah salah satu pokok dalam memperkuat pencapaian amanat konstitusi tentang hak-hak perempuan dan anak. Untuk itu maka program siaran JELITA Jendela Informasi Wanita dan Anak disajikan sebagai satu terobosan inovatif pada DBFM Radio. Penjaringan ide dan format program JELITA ini diawali dengan melaksanakan studi referensi terhadap format konten informasi yang tersebar di bermacam platform sosial media populer di Indonesia. Hingga kemudian ditentukan format program siaran untuk JELITA dalam bentuk talkshow interaktif dengan mengintegrasikan media penyiaran yang dikelola oleh DBFM Radio. Manfaat dan Dampak JELITA adalah program yang bermanfaat bagi pencerahan masyarakat terkait isu-isu penting seperti : Pengarusutamaan gender;Pemberdayaan perempuan;Perlindungan hak anak;Kabupaten layak anak;Intervensi stunting;Pendidikan anak usia dini;dlsb Program JELITA diproyeksikan sebagai katalis yang mampu membawa dampak positif bagi pencapaian program pembangunan terkait perempuan dan anak secara komprehensif di Kabupaten Lampung Selatan. [..]

Dibuat oleh : DK