Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Kado Ulang Tahun ke-51, Bunda Winarni Bakal Terima Penghargaan Gatra Citra Perempuan Indonesia 2021

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Dibawah tangan dingin Duta Swasembada Gizi Hj. Winarni Nanang Ermanto, angka prevalensi stunting di Kabupaten Lampung Selatan mampu ditekan dari target nasional pada tahun 2024 dibawah 5 persen. Dimana pada tahun 2020 angka stunting sudah mencapai 3,6 persen. Hal itu menjadikan Kabupaten Lampung Selatan paling unggul dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting dari 14 kabupaten/kota di Provinsi Lampung Tahun 2021. Yang paling terbaru, berkat program Swasembada Gizi angka stunting di Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2021 ini mampu ditekan menjadi 2,6 persen. Tidak hanya sukses menjalankan perannya sebagai Duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan, Bunda Winarni sapaan akrab Hj. Winarni Nanang Ermanto, rupanya mendapat sorotan dari berbagai kalangan karena jiwa sosialnya yang tinggi untuk sesama. Istri Bupati Lampung Selatan yang dikenal sangat aktif turun ke masyarakat ini, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap semua hal, baik dibidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, pendidikan, kesehatan hingga kesejahteraan masyarakat. Menjadi istri seorang bupati, tak menjadikan Bunda Winarni lantas berleha-leha menikmati fasilitas dan berbagai kemudahan hidup. Justru, Winarni memanfaatkan jabatannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK itu untuk lebih berbuat banyak kepada masyarakat. Ya, hari-hari mantan Kepala Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang ini, dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan sosial. Saban hari, Bunda Winarni menyempatkan turun ke masyarakat. Dia aktif menjenguk dan membantu warga yang sedang kesusahan. Tak hanya itu, belum lama ini Bunda Winarni juga menjadi salah satu dari 50 tokoh perempuan yang terlibat dalam event ternama Professional Women’s Week di Jakarta. Bunda Winarni mewakili Pemkab Lampung Selatan saat menerima penghargaan dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting terbaik dari 14 kabupaten/kota di Provinsi Lampung Tahun 2021. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Lampung Selatan, Anasrullah mengatakan, bahwa seorang Bunda Winarni adalah sosok perempuan yang hebat dan sangat inspiratif. Anasrullah mengungkapkan, selain pernah menjadi Kepala Desa Way Galih, Bunda Winarni sangat menunjang tugas suami sebagai anggota DPRD melalui peran dan ide-idenya. “Dalam perjalanan karir suaminya (Nanang Ermanto), patut juga diakui bahwa peran beliau (Bunda Winarni) sangat penting dan sangat diakui suaminya, yang saat ini menjadi Bupati Lampung Selatan,” tutur Anasrullah kepada Diskominfo Lamsel. Lebih lanjut Anasrullah menyampaikan, selama berstatus sebagai istri bupati, Bunda Winarni banyak melakukan berbagai langkah kreatif dan inovatif untuk tumbuh kembang anak dan perempuan di Kabupaten Lampung Selatan. Selain itu kata Anasrullah, melalui inisiatif Bunda Winarni dengan program desa stop buang air besar sembarangan atau open defecation free (ODF), sehingga Kabupaten Lampung Selatan berhasil meraih predikat terbaik di Lampung maupun nasional. “Lalu beliau (Bunda Winarni) juga berinisiatif kembali bagaimana mengentaskan persoalan stunting di Lampung Selatan yang sebelumnya tertinggi di Provinsi Lampung. Dengan program Swasembada Gizi beliau, sehingga Kabupaten Lampung Selatan kembali meraih predikat terbaik di Provinsi Lampung,” tutur Anasrullah. Bahkan kata Anasrullah, Bunda Winarni selalu hadir untuk mewujudkan Kabupaten Lampung Selatan untuk meraih predikat lebih baik lagi terkait Kabupaten Layak Anak (KLA) dan serta dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender melalui strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui Anugerah Parahita Ekapraya (APE). Tak berlebihan jika Kabupaten Lampung Selatan kembali menerima penghargaan APE Tahun 2021 kategori Madya dari Kementerian PPPA RI, pada 13 Oktober 2021 lalu. “Inilah sebabnya Bunda Winarni terpilih sebagai salah satu penerima anugerah ‘Gatra Citra Perempuan Indonesia 2021’ yang akan diberikan pada puncak peringatan Hari Ibu pada tanggal 23 Desember 2021 di Gedung Kementerian PPPA Jakarta,” kata Anasrullah. Bunda Winarni saat menjenguk sekaligus menyerahkan bantuan kepada warganya yang mengalami lumpuh layu beberapa waktu lalu. Sementara, dari lain pihak, Direktur Lembaga Pemerhati Hak Perempuan dan Anak (LPHPA) Lampung, Tony Fisher sanggat bangga atas penghargaan yang akan diterima Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto. “Sebagai aktivis pemerhati hak perempuan dan anak, saya sangat bangga atas penghargaan yang diterima oleh ibu Winarni,” kata Tony Fisher. Dia berharap, kedepan akan bertambah lagi perempuan yang menjadi pemimpin di Provinsi Lampung yang bisa menginspirasi seperti Hj. Winarni Nanang Ermanto. “Menurut saya beliau sebagai perempuan inspirator serta menjadi pemicu dan pamacu bagi perempuan lain untuk terus berkarya dalam kebaikan bagi perempuan dan anak. Salam semangat untuk para perempuan Lampung Selatan,” tandasnya. Diketahui, dalam rangka memperingati hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2021, Kementerian PPPA bersama Yayasan Duta Indonesia Maju (YDIM) dan GATRA Media Group akan memberikan penghargaan kepada wanita Indonesia yang menginspirasi serta memiliki konsistensi yang kuat dan tanpa henti berjuang dibidangnya masing-masing. Sehubungan dengan penganugerahan tersebut, Hj. Winarni Nanang Ermanto terpilih sebagai salah satu penerima anugerah “Gatra Citra Perempuan Indonesia 2021”. Anugerah “Gatra Citra Perempuan Indonesia 2021” tersebut sepertinya menjadi kado istimewa bagi Bunda Winarni yang berulang tahun ke-51 pada 18 Oktober 2021 hari ini. Penghargaan itu akan diterima Bunda Winarni pada puncak peringatan Hari Ibu tingkat nasional pada tanggal 23 Desember 2021 di Gedung Kementerian PPPA Jakarta. YDIM merupakan sebuah perkumpulan bersifat nirlaba dan non politik yang menjadi wadah bagi insan Indonesia berprestasi yang dapat menjadi kebanggaan Indonesia di bidangnya masing-masing, serta turut serta berperan aktif dalam mempromosikan Indonesia di berbagai sektor, yang telah sukses menyelenggarakan berbagai acara. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Terima Kunjungan Kerja Pengurus FKUB Provinsi Lampung

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menerima kunjungan kerja (kunker) para pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Lampung dan FKUB Kabupaten Lampung Selatan. Rombongan yang dipimpin Ketua FKUB Provinsi Lampung Dr. Moh. Bahruddin, M.A., diterima Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Lampung Selatan Supriyanto, di ruang Sekretaris Daerah setempat, Senin (18/10/2021).  Hadir juga Ketua FKUB Kabupaten Lampung Selatan KH. A Rafiq Udin, S.Ag., M.Si., Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Lampung Selatan Thomas Amirico, S.STP., M.H., dan Pelaksana tugas Kepala Bagian Bina Mental Spritual dan Kemasyarakatan Drs. A Kholil.  Ketua FKUB Provinsi Lampung Bahruddin mengatakan, bahwa kunjungan tersebut merupakan bentuk silaturahmi dengan Pemkab Lampung Selatan. Dilain sisi,  juga turut memperkenalkan kepengurusan FKUB Provinsi Lampung periode 2021-2025.  "Tentunya tidak lengkap kalau kami tidak memperkenalkan diri, kami tim untuk Lampung Timur dan Lampung Selatan. Saya sendiri Bahruddin sebagai ketua, kemudian disamping kanan saya, beliau merupakan ketua (FKUB) sebelum saya," tuturnya.  Sementara, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Supriyanto, menyambut baik kunjungan yang dilakukan oleh FKUB Provinsi Lampung ke Pemkab Lampung Selatan. Ia menyampaikan kunjungan tersebut sangat baik untuk dilaksanakan, terutama untuk melakukan koordinasi terkait dengan kerukunan antar umat beragama.  "Kami sangat mengapresiasi kunjungan FKUB, luar biasa. Lampung Selatan juga tentu perlu koordinasi dengan FKUB Provinsi Lampung dalam rangka banyak hal. Mungkin hasilnya tidak bisa dilihat tapi dirasakan. Ketika situasinya aman, damai, ada persoalan sedikit langsung diatasi. Ya itu sebenarnya hasil kerja kita," katanya. Supriyanto juga menyampaikan, selama ini FKUB telah banyak memberikan kontribusi kepada Pemkab Lampung Selatan. Dirinya berharap kedepan hal tersebut dapat tetap terjalin dengan baik.  "Terimakasih atas kunjungannya. Apa yang menjadi harapan kita semua, insya Allah nanti kita sampaikan kepada pak bupati. Kita tentu berharap kedepan tetap berada dalam keadaan sehat walafiat, sehingga kita bisa bersilaturahmi kembali," tutupnya. (ptm) Penulis : Putri Maisuri Lehentia [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Ciptakan Kondusifitas Jelang Pencoblosan, Pemkab Lampung Selatan Gelar Deklarasi Damai Pilkades Serentak 2021

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar Deklarasi Damai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2021 di Aula Sebuku, rumah dinas  bupati Lampung Selatan, Senin (18/10/2021). Hal tersebut dalam rangka mewujudkan suksesnya pelaksanaan Pilkades Serentak Tahun 2021 yang akan digelar pada 28 Oktober 2021 dengan aman, damai, sehat, dan kondusif. Acara itu dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, Ketua DPRD Lampung Selatan H. Hendry Rosyadi, dan perwakilan Forkopimda Lampung Selatan. Hadir juga Ketua Komisi I DPRD Lampung Selatan Bamabang Irawan, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Lampung Selatan Supriyanto beserta Kepala Dinas PMD, Kepala Dinas Kominfo, Kepala BKD, dan beberapa pejabat lainnya. Kepala Dinas PMD Kabupaten Lampung Selatan, Rohadian menyampaikan, Deklarasi Damai Pilkades Serentak Gelombang I Tahun 2021 diikuti 284 calon kepala desa dari 84 desa yang tersebar di 17 kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan. Kemudian jumlah panitia penyelenggara secara keseluruhan sebanyak 4.265 orang dan jumlah saksi sebanyak 1.717 orang dengan jumlah 469 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Adapun, lanjut Rohadian, kegiatan Deklarasi Damai dilaksanakan secara tatap muka dan dalam jaringan melalui zoom meeting. Dengan peserta virtual sebanyak 530 orang. “Yang hadir di Aula Sebuku sebanyak 100 orang, terdiri dari 78 orang dari Kecamatan Kalianda, dan 22 orang dari panitia Pilkades Kabupaten Lampung Selatan. Sedangkan di 16 kecamatan lainnya mengikuti secara virtual dari kecamatan masing-masing,” tuturnya. Sekda Thamrin saat menyampaikan arahan bupati pada acara Deklarasi Damai Pilkades Serentak Tahun 2021. Sementara itu, menyampaikan amanat Bupati Lampung Selatan, Sekda Thamrin berharap dengan komitmen bersama pada Deklarasi Damai tersebut dapat menciptakan kondisi pelaksanaan Pilkades Serentak Tahun 2021 yang aman, damai, sehat dan kondusif. “Melalui momentum Deklarasi Damai ini, kita semua harus mampu mewujudkan  kampanye Pilkades yang damai, aman dan tertib, yang dituangkan dalam ikrar bersama. Bukan sekedar formalitas dan seremonial belaka. Tetapi lebih memiliki makna untuk mempertegas sikap peserta Pilkades yang berintegritas,” tegas Thamrin. Lebih lanjut Thamrin menyampaikan, Deklarasi Damai tersebut juga harus memuat komitmen dan konsistensi dari seluruh calon kepala desa yang diharuskan untuk turut menciptakan iklim yang kondusif bagi keseluruhan proses pelaksanaan Pilkades serentak. “Deklarasi pada hari ini merupakan bagian dalam kerangka membangun tatanan nilai, norma dan etika dalam proses pelaksanaan kehidupan berdemokrasi yang semuanya mengikat untuk diwujudkan dalam perhelatan Pilkades serentak ini,” katanya. Pada kesempatan itu, Thamrin meminta kepada 284 calon kepala desa agar dapat menyatukan persepsi dan komitmen untuk menjaga situasi yang kondusif. Lalu menghindari kecurangan yang dapat menimbulkan gesekan dari para pendukungnya. Selain itu Thamrin juga mengingatkan kepada para calon kepala desa harus menyadari bahwa dalam kompetesi pesta demokrasi Pilkades tersebuti harus siap menang dan kalah. “Menang kalah adalah hal yang lumrah. Jangan sampai kekalahan menimbulkan rasa dendam yang mendalam. Bagi yang menang, saya titip pesan jangan merayakan dengan euforia yang berlebihan, apalagi ditengah pandemi Covid-19 saat ini,” imbuh Thamrin. Para calon kepala desa dari Kecamatan Kalianda mengucap ikrar Deklarasi Damai Pilkades Serentak Tahun 2021 di Aula Sebuku, rumah dinas bupati Lampung Selatan. Sementara itu, mewakili Dandim 0421/LS, Pasi Ops Kapten Infantri Tarekat menyatakan, bahwa pihaknya siap mendukung pelaksanaan Pilkades serentak 2021, baik secara langsung maupun tidak langsung agar dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. “Pada prinsipnya kami siap mendukung. Masing-masing kontestan Pilkades agar dapat menjalankan ikrar sesuai dengan apa yang telah diucapkan. Mari kita sama-sama jaga ketertiban agar Pilkades berjalan sesuai dengan yang kita harapkan,” kata Tarekat. Dikesempatan sama, Wakapolres Lampung Selatan Kompol Firman Sontama mengimbau kepada seluruh unsur yang terlibat dalam Pilkades serentak dapat menjaga netralitas. Dia meminta, semua pihak bersama-sama TNI-Polri dapat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Lampung Selatan yang kondusif. “Kami Polres Lampung Selatan akan berusaha sekuat tenaga menjaga tahapan demi tahapan pelaksanaan Pilkades berjalan dengan aman, tertib dan kondusif. Sehingga Pilkades Serentak Tahun 2021 berlangsung aman, damai dan sejuk,” tandasnya. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Targetkan Herd Immunity, Sekdaprov Tinjau Percepatan Pelaksanaan Vaksin Di Lamsel

KALIANDA - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto sambut kunjungan kerja Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung Fahrizal Darminto dalam rangka monitoring pelaksanaan vaksinasi covid-19 wilayah lampung selatan di GOR Way Handak, Senin (18/10/2021). Dalam upaya mengejar tercapainya herd immunity (kekebalan kelompok) di wilayah lampung, Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong pemkab/pemkot untuk melakukan percetapan vaksinasi covid-19, Hal itu disampaikan Fahrizal Darminto dalam kunjungannya ke Lampung Selatan. "Saya percaya lampung selatan bisa capai target vaksinasi yang telah ditetapkan, saya lihat antusias warga untuk di vaksin sangat luar biasa, "Ucapnya. "Saya himbau agar kita tetap menjaga protokol kesehatan dan selalu memakai masker meski sudah di vaksin," Ucapnya. Dalam kunjungannya Sekdaprov Fahrizal juga mengecek langsung kesiapan Tenaga Kesehatan yang bertugas, alat kesehatan, stok vaksin yang disediakan dan melihat data-data jumlah vaksin yang telah diberikan untuk warga lamsel. Dilokasi, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengatakan Gebyar Vaksin Covid-19 merupakan salah satu upaya menuju herd immunity di Kabupaten Lampung Selatan. “Ini merupakan kebersamaan kita, dengan meningkatnya kesadaran warga untuk di vaksin, makin baik stabilitas perekonomian di Lampung Selatan," Ujarnya. "Saya yakin melihat masyarakat Lampung Selatan telah sangat antusias mengikuti vaksinasi Covid-19, kita akan mamput capai target vaksin sehingga wilayah kita bisa tetap berada pada PPKM level II bakan ke zona hijau," Ucapnya. Untuk diketahui, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 48 Tahun 2021, untuk menciptakan herd immunity, capaian vaksinasi Covid-19 di suatu daerah harus mencapai 70 persen. (Rk) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Gebyar Vaksin Di Lamsel Mulai Membuahkan Hasil Capaian Target, Nanang Ermanto Optimis Dan Perintahkan Jajarannya Jemput Bola Untuk Vaksinasi Lansia

LAMPUNG SELATAN - Gebyar vaksin Covid-19 yang dilaksanakan secara serentak di wilayah Kabupaten Lampung Selatan sejak Senin, 11 Oktober 2021 mulai tampak membuahkan hasil. Berdasarkan data yang bersumber dari KPCPEN Versi NIK hingga Minggu, 17 Oktober 2021 pukul 19.30 WIB, capaian vaksinasi dosis 1 di Lampung Selatan sudah 52,73℅. Sedangkan berdasarkan data yang bersumber dari KPCPEN Versi Program hingga Minggu, 17 Oktober 2021 pukul 19.30 WIB, capaian vaksinasi dosis 1 di Lampung Selatan sudah 48,38℅. Hanya saja, capaian vaksinasi untuk lansia masih tergolong rendah. Berdasarkan data yang bersumber dari KPCPEN Versi Program hingga Minggu, pukul 19.30 WIB, capaian vaksinasi dosis 1 untuk lansia baru mencapai 29,37℅ atau 21.479 sasaran dari jumlah sasaran seluruhnya sebanyak 73.134 sasaran. Sedangkan berdasarkan data yang bersumber dari KPCPEN versi NIK hingga Minggu, pukul 19. 30 WIB, capaian vaksinasi dosis 1 untuk lansia baru mencapai 28,81℅ atau 21.069 sasaran dari jumlah sasaran seluruhnya sebanyak 73.134 sasaran. Untuk mengejar target minimal mencapai 40℅ vaksinasi lansia, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto memerintahkan seluruh jajaran serta stakeholder lainnya untuk bahu-membahu mengejar ketertinggalan tersebut. Nanang Ermanto memerintahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan, agar jajaran UPT dapat menyisir sasaran vaksinasi lansia hingga ke tingkat dusun, berkoordinasi dengan aparatur desa. "Kerja keras kita semua sudah membuahkan hasil. InsyaAllah vaksinasi untuk masyarakat umum dapat mencapai target minimal 50℅ untuk dosis 1. Tinggal besok kita kejar ketertinggalan vaksinasi khusus sasaran lansia," ujar Bupati Nanang Ermanto. "Kerja kalian luar biasa, tak kenal lelah. Kita jemput bola untuk vaksin lansia. Saya juga akan monitoring ke sentra vaksinasi besok. Dengan kerja keras dan kebersamaan kita semua, insyaAllah target vaksinasi dapat tercapai. Aamiin," ujar Nanang Ermanto lagi. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Joniansyah, optimis program vaksinasi Lampung Selatan dapat mencapai target. Joniansyah menjelaskan, hingga malam ini (pukul 20.30 WIB, red) pihaknya masih berkoordinasi dengan jajaran UPT Dinas Kesehatan untuk mematangkan pekerjaan besok, (senin, red). "Sudah saya perintahkan dari pagi sampai malam, besok seluruh UPT menyisir sasaran vaksin lansia . Saya minta door to door untuk menyisir lansia di wilayah kerjanya masing-masing," jelas Joni. Sementara itu, pada bagian lain, Camat Natar, Rendy Eko Supriyanto, S. STP menyatakan siap menjalan arahan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, saat briefing yang dilaksanakan Minggu (17-10-2021). "Kami sudah berkoordinasi dengan aparat desa untuk mendata sasaran vaksin lansia. Bersama tim dari UPT Dinas Kesehatan kami akan menyisir sasaran vaksinasi lansia,"ujar Camat Natar, Rendy. "Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan jajaran Penyuluh KB untuk menyiapkan tempat vaksinasi khusus lansia,"tambah Rendy. "Di Balai Penyuluh KB Natar ada vaksinasi untuk lansia besok. Kami juga merencanakan ada dua lokus tambahan untuk wilayah kerja puskesmas Natar. Selain di Puskesmas Natar, juga di desa Merak Batin dan desa Negara Ratu juga kita vokuskan untuk vaksinasi lansia. Untuk desa Merak Batin dan Negara Ratu, Nakes akan door to door hingga ke dusun "pungkas Rendy. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Ambil Langkah Efektivitas Percepatan Capaian Vaksin Covid-19, Nanang Ermanto Lakukan Briefing Jajaran OPD Lamsel

KALIANDA - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meminta kepada seluruh jajarannya beserta tokoh agama, tokoh masyarakat, serta elemen masyarakat lainnya untuk menghimbau masyarakat untuk bersedia divaksin. Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menyiapkan beberapa tempat sentra vaksin seperti GOR Way Handak Kalianda, Puskesmas pada masing-masing Kecamatan, serta beberapa balai desa melayani vaksinasi dalam setiap harinya. Selain untuk menjaga kekebalan tubuh dari virus covid-19, capaian vaksinasi juga menjaga salah satu penilaian level PPKM. Saat ini, berdasarkan Immendagri Nomor 48 Tahun 2021, status PPKM Kabupaten Lampung Selatan berada pada level 2. Untuk menurunkan menjadi level 1 atau mencapai herd immunity, vaksinasi harus sudah mencapai 70℅. Sedangkan untuk tetap berada di level 2, vaksinasi dosis 1 harus sudah mencapai 50℅ dan vaksin untuk lansia sudah mencapai 40℅. Jika batas akhir evaluasi PPKM pada 18 Oktober 2021 Lampung Selatan belum mencapai 50℅ (jumlah sasaran seluruhnya 774.818) vaksin dosis satu, niscaya Kabupaten Lampung Selatan akan kembali masuk level 3 PPKM. Hal ini jelas berdampak pada perekonomian masyarakat, termasuk pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah menggeliat akan kembali di evaluasi. Sementara itu, berdasarkan data yang bersumber dari KPCPEN versi NIK, capaian vaksinasi Kabupaten Lampung Selatan hingga Minggu, 17-10-2021 Pukul 12.00 WIB baru mencapai 45,1℅. Untuk mengejar ketertinggalan capaian vaksinasi, Bupati Lampung Selatan menggelar briefing kepala OPD pada Minggu, 17-10-2021 guna mengambil langkah-langkah efektivitas serta percepatan capaian vaksinasi, minimal mencapai 50℅ vaksin dosis satu. Briefing lebih mem-vokuskan evaluasi pelasanaan vaksinasi yang digelar secara serentak pada Senin, 11-10-2021 serta langkah-langkah yang perlu diambil agar tujuan digelarnya vaksinasi secara massal dapat tercapai. "Jika kita kembali ke level 3, jelas akan mengganggu perekonomian masyarakat. Semua aktivitas jelas akan dibatasi, bahkan lebih ketat dari sekarang," ujar Nanang. "Jika masyarakat ingin longgar dalam melaksanakan aktivitas, anak-anak ingin sekolah, yang punya hajat ingin menggelar syukuran, yuk kita vaksin," tambah Nanang. "Diseluruh wilayah kecamatan kita buka tempat untuk vaksin. Masyarakat tinggal datang membawa KTP," tambah Nanang lagi. Pada bagian lain, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan, Joniansyah, menjelaskan, vaksinasi akan divakuskan pada wilayah-wilayah yang capaiannya masih rendah. "Besok (18-10-2021, red) penilaian terakhir PPKM, makanya akan kita vokuskan pada wilayah-wilayah yang capainnya masih rendah, seperti Kecamatan Natar, Jatiagung, Ketapang dan Way Sulan," jelas Joni. "Tenaga vaksinator akan kita alihkan ke wilayah yang capaian vaksinasinya rendah. Jika memungkinkan, akan kita buka sampai malam hari. Semoga masyarakat antusias untuk di vaksin," Pungkas Joni. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Tinjau Pelaksanaan Vaksin Di Tanjung Bintang, Duta Vaksin Bunda Winarni Gencar Sukseskan Program Vaksinasi Di Lamsel

TANJUNG BINTANG - Duta Vaksin Lampung Selatan, H. Winarni Nanang Ermanto didampingi Ketua Dharma Wanita Lampung Selatan, Yani Thamrin meninjau pelaksanaan vaksin covid-19 di beberapa titik lokasi pelaksanaan vaksinasi di kecamatan tanjung bintang, Sabtu (16/10/2021). Program vaksinasi yang difasilitasi Dinas Kesehatan Kabupaten bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Lampung Selatan telah menyediakan 1000 dosis vaksin perharinya untuk masyarakat setempat. Pada awal kunjungannya Duta Vaksin Lamsel Bunda Winarni menyambangi SMP Tunas Dharma Desa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang. "Hari ini kita melaksanakan vaksin di SMP Tunas Dharma, saya sangat berterima kasih kepada ketua yayasan telah mendukung program vaksinasi dari pemerintah. Pemda juga sudah menggelar yang namanya centra vaksin untuk masyarakat agar target vaksinasi kita bisa tercapai," Ucapnya. "Saat ini kita masih zona kuning dan masih PPKM level 2, maka dari itu kita harus mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan vaksin dan selalu menerapkan protokol kesehatan 5 M," Jelasnya. Duta Vaksin Bunda Winarni juga menyampaikan agar para siswa tidak perlu takut ketika akan divaksin. Menurutnya vaksin yang telah diberikan oleh pemerintah sangat aman dan halal. Dilokasi berbeda, dalam kunjungan Duta Vaksin selanjutnya di Balai Desa Way Galih Bunda Winarni menuturkan agar para warga yang telah melaksanakan vaksin dapat mengajak tetangga dan saudaranya untuk mengikuti vaksinasi covid-19. "Bapak/Ibu yang telah melakukan vaksinasi terima kasih telah mendukung program pemerintah menuju masyarakat yang Healt Imunity. Saya berharap Bapak/Ibu dapat menjadi Duta Vaksin di keluarga dan dilingkungannya, mari kita ajak tetangga, saudara dan teman kita untuk melakukan vaksin, saya jamin vaksin ini aman dan halal," Ucapnya. Senada dengan Duta Vaksin Lamsel, Dr. Wahyu dari Ikatan Dokter Indonesa (IDI) Cabang Lampung Selatan yang saat itu mendampingi mengatakan, agar masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin, Menurutnya vaksin merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. "Dengan vaksinasi kita menuju healt imunity, untuk itu kita harus semangat jangan sampai ada adik-adik yang takut untuk disuntik," Ucapnya. "Sekali lagi vaksinasi ini resikonya sangat kecil tetapi manfaatnya banyak. Semoga dengan kita semua telah divaksin, kita bisa sehat terhindar dari virus corona dan selalu dilindungi Allah SWT," Tuturnya. Selanjutnya, masih pada kegiatan yang sama Duta Vaksin Lampung Selatan melanjutkan kunjungannya untuk meninjau pelaksanaan vaksin di SDN 1 Sabah Balau Kecamatan Tanjung Bintang. Dilokasi setempat, Bunda Winarni juga melihat dan mengajak para siswa , guru dan masyarakat untuk melakukan vaksin dengan harapan Kabupaten Lampung Selatan bisa menuju zona hijau dan sekolah tidak dalam masa uji coba sehingga kegiatan belajar mengajar bisa kembali normal. (Rk) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Buka Pelaksanaan MUSDALUB RAPI Daerah 08 Prov. Lampung, Supriyanto : Saya Yakin RAPi Akan Mampu Jalankan Visi Misi Organisasi Dengan Baik

RAJABASA - Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Supriyanto, S,Sos, MM Buka Pelaksanaan Kegiatan Musyawarah Daerah Luar Biasa (MUSDALUB) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Daerah 08 Provinsi Lampung di Aula Pertemuan Kahai Beach Resort, Sabtu (16/10/2021). Turut hadir pada pelaksanaan MUSDALUB RAPI tersebut, Kadis Kominfo Lamsel M. Sefri Masdian, S.Sos , Pjs. Ketua RAPI Provinsi Lampung Ir. H. Dian Nurasa Djafar, Ketua Umum RAPI Nasional H. Riza Fachrial, SE , Camat Rajabasa Sabtudin, S.Sos, M.Si dan Seluruh Ketua Wilayah dan Anggota RAPI Se-Provinsi Lampung. Diketahui RAPI merupakan organisasi yang sangat berperan dan eksis dalam membantu masyarakat, khususnya ikut serta dan terlibat langsung dalam upaya membantu pemerintah dalam penanggulangan bencana alam. Asisten I Supriyanto dalam sambutannya mengatakan Pelaksanaan Musda Luar Biasa RAPI merupakan amanat organisasi yang harus segera dilaksanakan dalam rangka memperbaiki kinerja organisasi kedepannya. Supriyanto juga menyampaikan RAPI adalah organisasi yang diakui dan disahkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai wadah resmi bagi pemilik Izin Komunikasi Radio Antar Penduduk (IKRAP). "Pemerintah Daerah Mendukung dan mengapresiasi digelarnya Musda ini, dan berharap penyelenggaraan Musda Luar Biasa RAPI ini dapat berjalan dengan baik dan sukses serta menghasilkan keputusan yang bermanfaat bagi kemajuan organisasi RAPI kedepannya," Ucapnya. "Saya yakin Musdalub RAPI Provinsi Lampung, akan berjalan baik dan menghasilkan pemimpin yang bijaksana dan kepengurusan organisasi yang solid, yang akan mampu menjalankan visi misi organisasi ini dengan baik, yaitu menjadi radio antar penduduk yang berkualitas sebagai aset Nasional," Tuturnya membacakan sambutan tertulis Bupati Lamsel. Pada kesempatan yang sama Pjs. Ketum RAPI Prov. Lampung, Dian Nurasa mengatakan, "Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas terlaksananya kegiatan MUSDALUB RAPI ini," Ujarnya. "Saya berharap Kedepannya organisasi RAPI tetap solid dan selalu menjadi media informasi bagi masyarakat luas seluruh indonesia," Pungkasnya. Sementara Ketua Umum RAPI Nasional H. Riza Fachrial menyampaikan Organisasi RAPI aktivitasnya sangat intens didalam memberikan informasi kepada masyarakat luas, Khususnya dalam hal penanggulangan bencana alam. "Kita ketahui bersama tahun 2018 silam terjadi Tsunami di wilayah lampung selatan, peran RAPI yang ikut serta membantu korban saat itu cukup aktiv. Saya yakin dengan kebersamaan kita kedepannya RAPI akan selalu menjadi radio antar penduduk indonesia yang berkualitas baik dan bermanfaat guna bagi masyarakat luas," Ucanya. "Saya yakin siapa pun nanti yang terpilih yang menjadi ketua pada kegiatan MUSDALUB RAPI ini akan selalu memegang teguh dan mampu menjalankan visi misi RAPI dengan baik," Pungkasnya. Selanjutnya kegiatan tersebut dibuka dengan dilakukannya pemukulan gong oleh Asisten Setdakab Lamsel Supriyanto, Kemundian dilanjutkan dengan pelaksanaan MUSDALUB antar internal RAPI. (Rk) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Pelajar SMP Antusias Ikuti Vaksinasi Massal di GWH Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Para pelajar dari SMP Negeri Satu Atap 1 Kalianda, antusias mengikuti vaksinasi massal yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan di Gedung Olahraga Way Handak (GWH) Kalianda, Sabtu (16/10/2021). Kepala SMP Negeri Satu Atap 1 Kalianda, Hadi Aspirin sangat mengapresiasi langkah Pemkab Lampung Selatan yang telah menggalakkan program vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Bumi Khagom Mufakat. "Yang pertama kami sampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan dan juga pihak-pihak lain yang mendukung kegiatan vaksinasi ini," ujar Hadi disela-sela vaksinasi tersebut.  Hadi mengatakan, vaksinasi merupakan salah satu jaminan yang dapat diberikan oleh pemerintah untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Sehingga, masyarakat tidak lagi khawatir dengan situasi pandemi yang telah melanda bangsa Indonesia selama hampir 2 tahun terakhir.  "Ini (vaksin) memang yang sangat kita perlukan. Ketika anak sudah mulai tatap muka kan butuh jaminan. Baik dari sisi kesehatan, bahwasanya ada rasa nyaman, aman dan sebagainya," kata Hadi. Hadi juga menyampaikan, bahwa pihaknya bersama tim tenaga pendidik lainnya juga terus melakukan edukasi kepada murid dan wali murid terkait dengan pentingnya vaksinasi Covid-19.  Terlebih kata dia, saat ini salah satu syarat menjalani pembelajaran tatap muka adalah telah dilakukan vaksinasi, baik untuk pelajar maupun tenaga pendidik.  "Anak-anak yang saat ini kondisinya belum sehat, dan yang belum mendapat izin dari orang tuanya, itu bisa divaksin dihari-hari berikutnya. Karena terus terang soal vaksin ini di daerah-daerah masih ada perlu edukasi. Entah masih ada rasa takut dari orangtua atau lain sebagainya," katanya. Lebih lanjut Hadi menyampaikan, siswa yang telah divaksin dari SMP Negeri Satu Atap 1 Kalianda sebanyak 45 siswa dari 60 siswa. Ia mengaku masih terus melakukan sosialisasi kepada murid dan wali murid terkait dengan proses vaksinasi untuk pelajar. "Ada yang masih terkendala sakit, ada juga yang masih belum dapat izin dari orang tua. Sebagian juga sudah ada yang ikut vaksinasi di desa-desa. Pelan-pelan kita berikan pemahaman kepada orang tua, karena kan ngak mudah. Ditambah lagi lingkungan dan berita-berita hoaks yang didapat dari media," katanya.  Sementara itu, salah pelajar Muhammad Adi Irawan (13) menceritakan mengenai pengalamannya saat divaksin. Dia mengaku tidak merasakan gejala yang berlebih setelah dilakukan vaksinasi.  "Iya tadi udah divaksin dosis satu, rasanya kaya digigit semut. Takut sih divaksin tapi ya pingin aja divaksin," ujarnya saat ditemui usai menjalani vaksinasi.  Siswa yang duduk dibangku kelas 7 SMP Negeri Satu Atap 1 Kalianda ini menyatakan, mengikuti program vaksinasi tersebut merupakan bentuk kesadaran dari diri sendiri terkait dengan pentingnya vaksin Covid-19.  "Enggak dipaksa sama pihak sekolah, pingin banget saya vaksin. Tadi juga pas vaksin didampingi sama guru dari sekolah, orang tua juga sudah kasih izin buat divaksin. Cuma ya memang masih ada beberapa temen yang belum divaksin," tuturnya.  Hal senada diungkapkan oleh Eka Melinda (12). Usai menjalani vaksinasi, Eka Melinda mengaku tidak merasa takut ketika akan divaksin. Hal itu, dikarenakan keinginan besarnya agar segera dilaksanakan pembelajaran tatap muka.  "Enggak takut, biasa aja. Tadi kesini diantar sama ayah. Guru di sekolah juga mengajak untuk vaksin. Katanya ayo vaksin biar sehat, kalau mau tatap muka harus vaksin," ujarnya.  Eka Melinda juga mengatakan, bahwa ia telah meminta izin kepada kedua orang tuanya sebelum menjalani proses vaksinasi. Bahkan, kedua orang tuanya pun turut mendukung hal tersebut.  "Ayah juga kan kemarin sudah vaksin disini (GWH). Setelah vaksin agak pegel rasanya. Kata perawatnya kalo pegel-pegel dikompres sama air hangat," katanya. (ptm) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Tuntaskan Masalah Stunting, Bunda Winarni Sosialisasi 1.000 HPK di Kecamatan Katibung

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Duta Swasembda Gizi Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto kembali melakukan sosialisasi 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) kepada masyarakat. Kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk mencegah dan menuntaskan stunting di desa lokus stunting digelar di Balai Desa Neglasari, Kecamatan Katibung, Jumat (15/10/201). Sosialisasi 1.000 HPK kali ini dihadiri sejumlah Kepala OPD terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, Camat Katibung Hendra Jaya, dan Kepala Desa Neglasari Jamaludin. Pada kesempatan itu, Bunda Winarni kembali mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya masa 1.000 HPK yang merupakan periode emas bagi tumbuh kembang anak. Winarni mengatakan, kekurangan gizi dan stimulasi pada 1.000 HPK dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan serta perkembangan anak atau biasa disebut stunting. Menurutnya, 1.000 HPK perlu dan penting diperhatikan agar anak yang nantinya lahir tidak mengalami stunting. "Anak yang terlahir stunting tidak akan tumbuh menjadi anak yang sehat. Berat badannya di bawah normal, serta perkembangan otaknya tidak akan maksimal," tutur Winarni.  Bunda Winarni menambahkan, untuk menekan angka stunting, masyarakat wajib mencukupi asupan makanan sehat bergizi serta simbang. Dimana untuk mencukupi itu, tidak harus mahal. Cukup mengkonsumsi daun kelor, tempe, ikan dan buah sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi seimbang. Untuk itu, Bunda Winarni mengimbau kepada perangkat desa untuk dapat menyosialisasikan  program K3 (kolam, kandang, kebun) kepada masyarakat setempat. "Sosialisasikan (K3) ini kepada setiap keluarga dengan memanfaatkan lahan pekarangan menjadi lahan produktif, yang kedepannya keluarga ini bisa menjadi keluarga sehat, mandiri dan sejahtera," imbuh Winarni. Lebih lanjut Winarni menyampaikan, untuk menuntaskan permasalahan stunting, pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan juga telah melaksanakan program lima layanan swasembada gizi bagi masyarakat. Program tersebut yakni, Layanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Layanan Gizi, Layanan Air Minum dan Sanitasi, Layanan PAUD, dan Layanan Sosial. "Dengan program swasembada gizi, Kabupaten Lampung Selatan pernah meraih penghargaan Terbaik 1 Kinerja Kabupaten/Kota dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Lampung Tahun 2021. Dan Lampung Selatan akan mewakili Provinsi Lampung ke tingkat nasional dalam program penuntasan stunting," tandasnya. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : MA