Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Buka Lowongan Komisaris dan Direksi BUMD Perseroda Lampung Selatan Maju, Ini Syaratnya

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan membuka lowongan dan kesempatan berkarir bagi kalangan profesional yang memiliki keahlian, integritas, kepemimpinan, pengalaman, jujur, perilaku yang baik dan dedikasi yang tinggi untuk mengisi jabatan komisaris dan direksi pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Lampung Selatan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju. Sekretaris Panitia Seleksi Komisaris dan Direksi Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju, Ir. Irmanto Indrowijoyo, M.Si menjelaskan, pengisian jabatan komisaris dan direksi itu untuk mengisi kursi lowong pada BUMD Kabupaten Lampung Selatan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju yang baru dibentuk dan disahkan DPRD setempat di bulan Juli 2021 lalu. Adapun, untuk formasi pegisian jabatan komisaris dan direksi BUMD Kabupaten Lampung Selatan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju masa jabatan 2022-2026 tersebut terdiri dari satu orang komisaris dan dua orang direktur. “Untuk pengumuman seleksi dan pendaftaran peserta mulai tanggal 12-19 November 2021. Pengumuman selengkapnya dapat dilihat di website Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui laman www.lampungselatankab.go.id ,” kata Irmanto Indrowijoyo. Bagi yang berminat untuk menduduki jabatan komisaris dan direksi, dengan persyaratan sebagai berikut : Persyaratan Umum: Warga Negara Republik Indonesia, dibuktikan dengan fotokopi Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP);Setia dan taat kepada Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia;Sehat jasmani, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat dari Dokter Pemerintah, minimal Dokter Puskesmas;Berkelakuan baik, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku dari Kepolisian Resor (Polres) setempat;Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai atau pejabat instansi, lembaga, badan usaha, dan perusahaan baik pemerintah pusat, pemerintah daerah maupun swasta;Batas usia Terhitung Tanggal 1 Desember 2021 adalah maksimal 60 tahun (untuk Komisaris) dan maksimal 55 tahun untuk Direksi dibuktikan dengan Fotokopi Akte Kelahiran yang dilegalisir oleh pejabat berwenang; Surat Pernyataan tidak sedang dalam menjalani proses hukum atau pernah dihukum atas tindak pidana;Tidak mempunyai kepentingan pribadi secara langsung atau tidak langsung yang dapat  menimbulkan benturan kepentingan dengan Perusahaan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju;Bersedia tidak menduduki jabatan atau tidak rangkap jabatan pada jabatan struktural atau fungsional di instansi/lembaga Pemerintah Pusat/Daerah apabila dinyatakan lulus dan diangkat menjadi Komisaris dan Direksi Perusahaan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju;Bersedia tidak menduduki jabatan atau tidak rangkap jabatan pada jabatan Direksi atau  anggota Direksi pada BUMD lainnya, BUMN, dan atau Badan Usaha Swasta apabila dinyatakan lulus dan diangkat menjadi Komisaris dan Direksi Perusahaan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju;Bersedia tidak menduduki jabatan atau tidak rangkap jabatan pada jabatan dalam kepengurusan Partai Politik atau jabatan yang dapat menimbulkan benturan kepentingan pada Perusahaan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju, dan jabatan lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku apabila dinyatakan lulus dan diangkat menjadi Komisaris dan Direksi Perusahaan Perseroan Daerah Lampung Selatan Maju;Bersedia bertempat tinggal di ibu Kota Kabupaten Lampung selatan. Persayaratan, tata cara, waktu dan tempat pendaftaran selengkapnya, bisa di download pada link berikut : Pengumuman Seleksi Komisaris dan Direksi Lampiran Contoh Permohonan (Komisaris) Lampiran Contoh Permohonan (Direksi) Contoh Daftar Riwayat Hidup Contoh Surat Pernyataan Contoh Surat Pernyataan (Calon Direksi) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

BKN Monev Implementasi Kebijakan Kompensasi ASN dan Verifikasi Data Kelas Jabatan di Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Implementasi Kebijakan Kompensasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Verifikasi Data Kelas Jabatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Kegiatan yang dihadiri Direktur Kompensasi BKN RI Janry Haposan U.P. Simanungkalit dilaksanakan di Aua Krakatau, kantor bupati Lampung Selatan, Kamis (11/11/2021). Hadir juga, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, beserta Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Puji Sukanto dan beberapa pejabat terkait lainnya. Direktur Kompensasi BKN Janry Haposan U.P. Simanungkalit mengatakan, selain melakukan monitoring dan evaluasi, pihaknya juga akan melakukan koordinasi terkait dengan kebijakan yang telah dilakukan oleh Pemkab Lampung Selatan. Terutama kata Janry Haposan U.P. Simanungkalit, mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Implementasi Kebijakan Kompensasi ASN dan Verifikasi Data Kelas Jabatan PNS. "Kami diminta untuk melakukan cross check data yang sudah diisi. Kami melihat dari sisi kualifikasinya nanti. Teman-teman yang mengisi data di kelas jabatan itu, nanti kita akan lihat kualifikasinya sesuai atau tidak," ujarya saat memberikan arahan. Hal itu dikarenakan, Janry dan Timnya menaungi persoalan yang berkaitan dengan kebijakan gaji, serta beberapa tunjangan. Seperti tunjangan jabatan, tunjangan keluarga, tunjangan kinerja atau tamsil (tambahan penghasilan). "Selain itu kami juga menangani jaminan serta perlindungan seperti jaminan kesehatan atau JK-JKN, jaminan pensiun, jaminan hari tua serta fasilitas lainnya dan hak-hak keuangan,” katanya. Sementara itu, Sekda Kabupaten Lampung Selatan Thamrin mengatakan, kegiatan monitoring dan evaluasi tersebut ditujukan untuk memberikan informasi, serta sebab dan akibat dari suatu kebijakan yang telah dilaksanakan oleh ASN. "Sehingga dengan dilaksanakannya kegiatan monitoring dan evaluasi ini, ditujukan agar secara awal sudah diketahui dan dapat dilakukan tindakan perbaikan," ujar Thamrin. Oleh karena itu, Thamrin mengajak seluruh ASN untuk mengimplementasikan kegiatan monev tersebut sebagai sarana dalam menerapkan managemen talenta ASN dan juga memperhatikan karir ASN yang mempunyai performa, kompetensi dan potensi yang tinggi. "Juga memperhatikan karir orang-orang yang mempunyai performa, kompetensi dan potensi yang tinggi, yang perlu dikembangkan karirnya dan diberikan kesempatan untuk memberikan konstribusi terbaik guna kemajuan Kabupaten Lampung Selatan," katanya. Thamrin berharap, dengan diselenggarakannya kegiatan monitoring dan evaluasi itu, dapat menambah wawasan dam pengetahuan ASN di lingkungan Pemkab Lampung Selatan. Terutama, dalam menjaga kebijakan agar sesuai dengan tujuan dan sasaran. "Semoga melalui kegiatan ini, dapat menambah wawasan pengetahuan kami dalam mengimplementasikan kebijakan kompensasi ASN dan verifikasi data kelas jabatan PNS di Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan," tandasnya. (ptm/lmhr) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Momentum Hari Pahlawan ke-76, Nanang Berikan Tali Asih kepada Veteran, Pepabri dan Warakauri serta Satyalancana Karya Satya untuk PNS

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto memberikan tali asih kepada para Veteran, Pepabri dan Warakauri di wilayah setempat. Kegiatan pemberian tali asih itu dilakukan bertepatan dengan momentum peringatan Hari Pahlawan ke-76 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan di Lapangan Korpri Kalianda, komplek Pemkab setempat, pada Rabu pagi (10/11/2021). Selain itu, dalam momentum Hari Pahlawan yang sekaligus dirangkai dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lampung Selatan ke-65 itu, Nanang Ermanto juga memberikan piagam penghargaan Satyalancana Karya Satya bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada para Veteran, Pepabri dan Warakauri atas segala jasa dan pengorbanannya dalam berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Nanang mengatakan, pemberian tali asih itu merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Daerah kepada para Veteran, Pepabri dan Warakauri. ”Saya harap bapak-ibu dapat menerimanya dengan senang hati. Jangan dilihat seberapa besar nilainya, akan tetapi tali asih ini diberikan karena tingginya kepedulian pemerintah kepada bapak-ibu, para pejuang kemerdekaan,” kata Nanang. Sementara, Nanang menyampaikan, Satyalancana Karya Satya adalah sebuah tanda penghargaan yang diberikan kepada Aparatur Sipil Negara yang telah berbakti selama 10, 20, atau 30 tahun lebih secara terus menerus dengan menunjukan kecakapan, kedisiplinan, kesetian dan pengabdian, sehingga dapat dijadikan teladan bagi setiap pegawai lainnya. Menurut Nanang, penghargaan yang diberikan kepada PNS tersebut dianugerahkan sebagai wujud perhatian dan apresiasi pemerintah kepada Aparatur Sipil Negara atas kinerja dan kontribusinya selama bekerja di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan. “Saya harap dengan penghargaan ini, bapak ibu semua dapat menjadi aparatur yang profesional, berintegritas dan pekerja keras dengan tetap mempertahankan semangat tinggi dalam bekerja,” imbuh Nanang. Sekda Thamrin menerima Satyalancana Karya Satya 30 tahun yang diserahkan oleh Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Agus Sartono. | Diskominfo Lamsel Sementara tu, Kepala Badan Kepegawain Daerah (BKD) Kabupaten Lampung Selatan, Puji Sukanto mengatakan, pemberian Satyalancana Karya Satya tersebut berdasakan Surat Bupati Lampung Selatan Nomor 800/316/V.05/2021 tanggal 8 November 2021. Puji menyebut, penganugerahan tanda kehormatan tersebut diberikan kepada 95 orang Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemkab Lampung Selatan. Rinciannya, 16 orang PNS yang telah mengbadi selama 30 tahun, 33 orang PNS yang telah mengbadi selama 20 tahun, dan 46 orang PNS yang telah mengbadi selama 10 tahun. “Penghargaan Satyalancana ini adalah apresiasi pemerintah kepada para Pegawai Negeri Sipil yang telah mengabdi kepada negara dan masyarakat, mulai dari 10, 20 dan 30 tahun,” kata Puji Sukanto. Sementara itu, dari 95 orang PNS penerima Satyalancana Karya Satya itu, satu diantaranya adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, S.Sos., M.M. Sekda Thamrin menerima Satyalancana Karya Satya 30 tahun. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Perdana, Pemkab Lampung Selatan Gelar Upacara Bendera Peringati Hari Pahlawan dan HUT Lampung Selatan di Lapangan Korpri

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar upacara bendera perdana dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke-76 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lampung Selatan ke-65 tahun 2021. Upacara yang digelar di Lapangan Korpri Kalianda, komplek Pemkab setempat, pada Rabu pagi (10/11/2021), baru dilaksanakan setelah dua tahun sebelumnya tidak diadakan. Mengingat, kondisi pandemi COVID-19 yang tidak menganjurkan diadakannya upacara peringatan apapun. Namun seiring melandainya kasus COVID-19 di Kabupaten Lampung Selatan, upacara yang biasa digelar di Lapangan Korpri kembali dilaksanakan. Meski demikian, upacara dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan hanya diikuti peserta dari TNI/POLRI serta PNS dengan jumlah yang terbatas. Turut hadir, anggota Forkopimda Kabupaten Lampung Selatan diantaranya, Kapolres AKBP Edwin, Dandim 0421/LS Letkol Inf. Enrico Setyo Nugroho, dan Kajari Dwi Astuti Beniyati. Selain itu, hadir juga Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa, Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Agus Sartono, Ketua PN dan PA, Kepala Kantor Kementerian Agama Lampung Selatan serta anggota Veteran, Pepabri, dan Warakauri Lampung Selatan. Sementara itu, bertindak selaku Pembina Upacara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto. Sedangkan Kapten Inf. Paino yang saat ini menjabat sebagai WS Pasi Intel Kodim 0421/Lampung Selatan didapuk sebagai pemimpin upacara. Sedangkan Kapten Inf. Imron Nata yang saat ini menjabat sebagai Danramil Palas sekaligus WS Pasi Pers Kodim 0421/Lampung Selatan bertugas sebagai Perwira Upacara.  Upacara kali ini diawali dengan pemgibaran bendera merah putih oleh tiga orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Lampung Selatan. Mereka yakni, Dewo Prahara Abiyoso dari SMAN 1 Kalianda bertugas sebagai pembentang, Sandy Aulia Kusuma dari SMA 1 Kalianda bertugas sebagai penggerek dan Regina Puspita Harlianda dari SMAN 2 Kalianda yang bertugas sebagai pembawa bendera. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan ke-76 dan HUT Kabupaten Lampung Selatan ke-65 tahun 2021 di Lapangan Korpri setempat. | Diskominfo Lamsel Kemudian upacara dilanjutkan mengheningkan cipta dan pembacaan naskah Pancasila oleh Pembina Upacara. Lalu dilanjutkan pembacaan pembukaan UUD 1945, pembacaan pesan-pesan pahlawan, amanat Pembina Upacara, dan ditutup dengan doa. Sementara, pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto selaku Pembina Upacara menyampaikan  amanat Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini. Melalui peringatan Hari Pahlawan tahun 2021, Nanang mengajak seluruh peserta upacara bersama-sama bahu membahu dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab serta penghormatan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan. “Yaitu dengan cara memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara sesuai dengan kemampuan dan profesi kita masing-masing,” ujar Nanang. Melalui peringatan Hari Pahlawan, Nanang juga menyerukan agar nilai-nilai kepahlawaan dapat menjadi inspirasi disetiap langkah yang penuh dengan inovasi dan daya kreasi. Karena kata Nanang, setiap orang bisa menjadi pahlawan dibidang apapun. Dan bahkan bisa pula memulai dengan menjadi pahlawan bagi ekonomi keluarga dan komunitasnya. “Semangat, tekad dan keyakinan pahlawan harusnya dapat menginspirasi dan menggerakkan kita semua untuk mengemban misi bersejarah mengalahkan musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan dalam arti yang luas,” kata Nanang. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bersama Wakil Bupati dan Forkopimda melalukan tabur bunga dalam rangka peringatan Hari Pahlawan ke-76 dan HUT Kabupaten Lampung Selatan ke-65 tahun 2021. | Dokpim lamsel Selanjutnya, terkait peringatan hari jadi Kabupaten Lampung Selatan, Nanang mengatakan, hal itu adalah momentum sejarah bagi masyarakat dalam rangka mewujudkan rasa syukur akan berbagai anugerah dan karunia yang diberikan kepada Kabupaten Lampung Selatan. “Marilah kita jadikan peringatan hari jadi Kabupaten Lampung Selatan ini sebagai refleksi terhadap jati diri yang diinspirasi oleh para pejuang pendiri kabupaten ini,” ujar Nanang. Lebih lanjut Nanang menyampaikan, 65 tahun telah berjalan. Dimana Kabupaten Lampung Selatan yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1956, tanggal 14 November 1956, yang pada awalnya merupakan bagian dari wilayah Provinsi Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), telah menjadi kabupaten yang berdiri sendiri. “Untuk itu kita patut berbangga hati khususnya kepada para pejuang pendiri kabupaten ini. Maka kita harus senantiasa memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya guna mengenang kembali akan jasa-jasa dan darma bhakti para pejuang terdahulu terhadap Kabupaten Lampung Selatan,” pungkasnya. Setelah upacara bendera di Lapangan Korpri, peringatan Hari Pahlawan ke-76 dan HUT Kabupaten Lampung Selatan ke-65 tahun 2021 dilanjutkan dengan upacara ziarah dan tabur bunga di Taman makam Pahalwan Kusuma Bangsa, Kalianda. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Wawancara Eksklusif dengan Bupati Lampung Selatan, Reporter Cilik : Pak Bupati Mandi Sehari Berapa Kali ?

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bersama Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni kedatangan tamu istimewa. Bupati Nanang Ermanto dan istri disambangi 6 reporter cilik dari Metro TV Lampung, usai melantik Kepala Desa terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I tahun 2021, di rumah dinas bupati setempat, Selasa sore (9/11/2021). Keenam reporter cilik itu yakni, Mecca Mahendra Zaky, Gilang Fernando, Hafids Adzhar Mushodiq, Sella Cantika, Eri Jayanti, dan Tiara Cahya Kharisma. Mereka berasal dari satu sekolah, yaitu SD Negeri 1 Bangun Rejo, Kecamatan Ketapang. Kedatangan 6 reporter cilik itu untuk mewawancarai secara langsung orang nomor satu di Bumi Khagom Mufakat. Pertanyaan yang diajukan seputar inovasi Kebun Edukasi serta kegiatan sehari-hari Nanang Ermanto selama berkiprah sebagai bupati di Lampung Selatan. Satu persatu mereka mendapat kesempatan mengajukan pertanyaan kepada bupati. Namun saat wawancara dimulai, muncul pertanyaan spontan yang menggelitik. Mulai dari quality time seorang bupati hingga waktu mandi bupati yang memiliki jadwal padat setiap hari. “Izin bertanya pak. Ditengah kesibukan bapak, berapa kali bapak mandi dalam satu hari ?” ujar Eri Jayanti bocah kelas 5 SD yang mendapat giliran terakhir bertanya kepada Bupati Lampung Selatan saat wawancara di ruang konferensi video, rumah dinas bupati setempat. Mendengar pertanyaan itu, Bupati Lampung Selatan yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni, Sekretaris Daerah Kabupaten Thamrin beserta Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Pendidikan, dan Kepala Dinas Kominfo spontan tertawa. “Bapak normal mandinya. Dua kali sehari, pagi dan sore. Tapi kalau sore belum pulang, kadang-kadang Pak Nanang mandinya malam. Tapi Pak Nanang pasti mandi,” cetus Nanang. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto saat menjawab sejumlah pertanyaan dari reporter cilik Metro TV Lampung. | Diskominfo Lamsel Dikesempatan itu, Bupati Nanang juga bercerita awal mula ide dibangunnya Kebun Edukasi. Nanang juga sempat bercerita soal mengatur waktu untuk berkumpul bersama keluarga. Tak lupa, Nanang juga sempat memberi pesan khusus kepada anak-anak itu supaya rajin belajar. Sehingga kelak bisa meneruskan estafet pembangunan di Lampung Selatan. “Adik-adik harus banyak belajar dan mempersiapakan diri sebagai generasi penerus masa depan. Sekarang eranya sudah digital. Saat ini Pak Nanang juga terus berupaya bagaimana merubah Lampung Selatan supaya tidak tertinggal menyongsong Bakauheni Harbour City. Kita sebagai pintu gerbang Pulau Jawa Sumatera jangan hanya menjadi penonton dan daerah lintasan saja. Tapi kita siapkan tempat-tempat dan spot untuk UMKM kita,” tuturnya. Usai wawancara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengajak keenam reporter cilik itu untuk berkeliling ke Kebun Edukasi yang ada di areal rumah dinas bupati setempat. Sementara, usai mewawancarai Bupati Lampung Selatan, keenam bocah SD itu mengaku senang dan bangga. Sebab sebelumnya mereka belum pernah berjumpa langsung dengan orang nomor satu di Kabupaten Lampung Selatan itu. “Sangat senang bisa bertemu pak bupati. Sebelumnya belum pernah ketemu. Ternyata pak bupati orangnya sangat baik dan ramah,” tutur Hafids Adzhar Mushodiq kepada tim ini. Senada disampaikan Hafids. Tiara Cahya Kharisma juga mengaku senang berjumpa langsung dengan bupati. Meski sempat grogi, Tiara mengaku bangga mewawancarai seorang bupati. “Ya itu tadi, nanya tentang kapan waktu pak bupati untuk keluarga. Senang sekali, pak bupati baik dan ramah,” kata Tiara bocah yang duduk di kelas 4 Sekolah Dasar ini. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Lantik Kepala Desa Terpilih Hasil Pilkades Serentak 2021, Bupati Nanang : Tidak Ada Lagi Kubu-Kubuan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menekankan kepada seluruh Kepala Desa terpilih yang baru saja dilantik, agar merangkul semua elemen masyarakat termasuk lawan politiknya pada pemilihan Kepala Desa lalu. Hal itu disampaikan Nanang Ermanto pada acara pelantikan Kepala Desa terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I tahun 2021, pada sesi kedua yang digelar di Aula Sebuku, rumah dinas bupati setempat, Selasa siang (9/11/20210). Nanang meminta, seluruh Kepala Desa terpilih yang telah dilantik agar dapat menghilangkan semua perbedaan serta dapat bermitra dan menjalin kerjasama dengan semua pihak. "Hilangkan rasa dendam kalian. Ini pesan saya untuk Kepala Desa yang baru dilantik pada hari ini. Tidak ada lagi kubu-kubuan, kubu 1, 2, dan 3. Ini adalah demokrasi, biasa. Rangkul semua elemen, hilangkan rasa kebencian untuk membangun desa," tukas Nanang. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyematkan tanda pangkat dan jabatan kepada Kepala Desa terpilih yang baru dilantik. | Diskominfo lamsel Menurut Nanang, rasa dendam dan kebencian yang terus dipupuk hanya akan menimbulkan rasa benci dan dendam yang berkelanjutan. Sehingga, nantinya hanya akan memecah konsentrasi Kepala Desa dalam melayani masyarakat dan membangun desanya. "Karena tugas berat ada di pundak pak Kades, bilamana kalian melakukan hal itu, hanya akan berpusat pada kebencian dan dendam. Tidak pernah menjadi pemimpin untuk melayani rakyatnya, pemimpin yang akan membangun desanya," kata Nanang. Lebih lanjut Nanang menyampaikan, menjadi Kepala Desa bukanlah perihal mudah. Sebab, dibalik jabatan yang telah diterima itu, terdapat banyak sekali tugas dan tanggung jawab yang harus diemban sebagai seorang pemimpin. "Pak Kades harus mempunyai rasa tanggung jawab, bagaimana menjaga situasi kondusif yang stabil. Karena dalam membangun desa dibutuhkan kebersamaan dan gotong royong. Rangkul semua masyaakat, siapa lagi yang akan membangun desa jika bukan kita,” ujarnya. Untuk itu, Nanang meminta agar Kepala Desa dapat saling berkoordinasi dengan camat dalam menyelesaikan permasalahan yang terdapat pada wilayahnya masing-masing. "Koordinasikan dengan pemerintahan setempat, koordinasi dengan camat. Jangan sampai persoalan-persoalan desa keluar dari kecamatan. Nanti camat koordinasi dengan pemerintah daerah," tandasnya. (ptm) Penulis : Putri Maisuri Lohentia [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Bunda Winarni Lantik 41 Ketua Tim Penggerak PKK Desa Sesi Pertama

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto melantik 41 Ketua TP PKK Desa pada sesi pertama dari 83 Ketua TP PKK Desa yang akan dilantik. Pelantikan Ketua TP PKK Desa yang merupakan tindak lanjut dari pelantikan Kepala Desa terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I di Kabupaten Lampung Selatan itu, digelar di Aula Sebuku, rumah dinas bupati setempat, Selasa (9/11/2021). Adapun, 41 Ketua TP PKK Desa yang dilantik berasal dari Kecamatan Bakauheni, Penengahan, Kalianda, Katibung, Ketapang, Palas, Sragi, Way Panji dan Rajabasa. Selain dihadiri Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, pelantikan Ketua TP PKK Desa itu juga turut dihadiri anggota Forkopimda Kabupaten Lampung Selatan, Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Thamrin beserta para pejabat utama dan Kepala OPD di lingkup Pemkab setempat. Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan Bunda Winarni mengatakan, pelantikan Ketua TP PKK Desa itu pada dasarnya merupakan konsekuensi terhadap perubahan Pengurus Tim Penggerak PKK ditingkat desa. Hal tersebut kata Winarni, disebabkan pergantian Pejabat Kepala Desa yang lama oleh Kepala Desa yang baru terpilih dalam Pilkades Serentak Gelombang I di Lampung Selatan. Untuk itu, Winarni berharap, dengan perubahan pengurus Tim Penggerak PKK yang baru, akan memberikan warna baru bagi dinamika Gerak PKK di desa-desa. ”Karena  sebagaimana kita ketahui bahwa gerakan PKK merupakan Gerakan Nasional dengan perempuan sebagai motor penggeraknya guna menuju terwujudnya keluarga bahagia dan sejahtera,” kata Bunda Winarni saat memberikan sambutan. Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto menyematkan Pin PKK kepada Ketua TP PKK Desa yang baru dilantik. | Diskominfo Lamsel Lebih lanjut Winarni menyampaikan, sebagai pendamping suami yang menjabat sebagai Kepala Desa, Ketua TP PKK Desa juga harus dapat mengimbangi kegiatan atau aktivitas suami didalam menjalankan tugasnya. ”Ketua TP PKK Desa harus memiliki tujuan yang jelas, yaitu mendukung kerja suami dalam mensejahterakan masyarakat desanya. Untuk mencapai semua itu, harus dilandasi oleh kemauan, gotong-royong serta semangat kerja yang tinggi,” ujar Winarni. Dikesempatan baik itu, Winarni meminta kepada Ketua TP PKK Desa yang baru dilantik, agar segera melakukan langkah-langkah konsolidasi organisasi ditingkat desa sampai dengan dusun maupun sampai kepada kelompok Dasawisma dan Posyandu. ”Saya  juga meminta kepada Ketua TP PKK Desa yang baru dilantik agar segera menyusun program-program kerja kedepan sesuai dengan isu serta kebutuhan yang sedang berkembang di tengah-tengah masyarakat di desanya masing-masing,” kata Winarni. Selain itu, Bunda Winarni juga meminta kepada Ketua TP PKK Desa yang baru dilantik beserta segenap jajaran pengurus TP PKK Desa, agar dapat mengimplementasikan  10 Program Pokok PKK didalam kehidupan bermasyarakat. “Apalagi dimasa pandemi COVID-19 saat ini, peran aktif TP PKK Desa sangat dibutuhkan didalam membantu kesulitan masyarakat. Dan yang lebih penting juga adalah ikut serta mensosialisasikan program vaksinasi di desanya dan tetap mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan di desanya masing-masing,” imbuh Winarni. Sementara itu, prosesi pelantikan dilanjutkan dengan sesi kedua yang akan diikuti oleh 42 Ketua TP PKK Desa yang berasal dari Kecamatan Way Sulan, Sidomulyo, Merbau Mataram, Tanjung Bintang, Tanjung Sari, Jati Agung, Candipuro dan Kecamatan Natar. Adapun, pelantikan Ketua TP PKK tersebut berdasarkan Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Nomor : 01/SK/PKK.KAB.LS/IX/2021 tentang Pengangkatan Ketua Tim Penggerak PKK Desa Kabupaten Lampung Selatan tanggal 9 November 2021. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Lampung Selatan Lantik 83 Kepala Desa Terpilih Hasil Pilkades Serentak 2021

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melantik dan mengambil sumpah janji 83 Kepala Desa hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I yang telah berlangsung pada 28 Oktober 2021 lalu. Pelantikan yang terbagi dalam dua sesi dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat berlangsung di Aula Sebuku, rumah dinas bupati Lampung Selatan, Selasa (9/11/2021). Sebanyak 41 Kepala Desa terpilih yang berasal dari Kecamatan Bakauheni, Penengahan, Kalianda, Katibung, Ketapang, Palas, Sragi, Way Panji dan Rajabasa dilantik lebih dulu pada sesi pertama yang dimulai sekitar pukul 09.10 WIB. Kemudian, pada siangnya prosesi pelantikan dilanjutkan dengan sesi kedua yang akan diikuti oleh 42 Kepala Desa terpilih yang berasal dari Kecamatan Way Sulan, Sidomulyo, Merbau Mataram, Tanjung Bintang, Tanjung Sari, Jati Agung, Candipuro dan Kecamatan Natar. Pelantikan Kepala Desa itu turut disaksikan juga oleh anggota Forkopimda Kabupaten Lampung Selatan, Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Thamrin beserta para pejabat utama dan Kepala OPD. Hadir juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto beserta Wakil Ketua TP PKK Nuri Maulida Pandu, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan Yani Thamrin. Adapun, prosesi pelantikan itu juga dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting dan channel Youtube SPBE Lamsel yang dapat disaksikan masyarakat dari kantor kecamatan dan kantor kepala desa masing-masing. Dalam pidato pelantikannya, Bupati Nanang Ermanto berharap, agar Kepala Desa terpilih dapat merangkul segenap komponen masyarakat untuk dapat bersatu kembali dan melupakan segala perbedaan ketika Pilkades yang lalu dan bersama-sama membangun desa. “Saya ucapkan selamat kepada Kepala Desa terpilih. Hilangkan rasa dendam kalian, tidak ada lagi (pendukung) A, B, C. Rangkul semua komponen masyarakat, jangan ada lagi kubu-kubuan demi suksesnya pembangunan yang ada di desa,” ujar Nanang. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melantik 41 Kepala Desa terpilih pada sesi pertama di Aula Sebuku rumah dinas bupati setempat. | Diskominfo Lamsel Nanang juga mengatakan, pesta demokrasi Pilkades serentak gelombang I tahun 2021 telah berakhir dan menghasilkan 83 Kepala Desa terpilih secara demokrasi dari 17 Kecamatan. Menurut Nanang, selama proses pemilihan Pilkades serentak di Kabupaten Lampung Selatan yang diselenggarakan pada 28 Oktober 2021 yang lalu telah berjalan sukses dan lancar. “Pesta demokrasi telah selesai. Sekarang bagaimana kita melaksanakan tanggungjawab dan tuntutan masyarakat yang menginginkan suatu perubahan disegala bidang. Jika kita masih menanamkan permusuhan, itu akan menimbulkan dampak yang negatif untuk desa kita. Dibutuhkan kebersamaan, persatuan dan kesatuan dalam membangun desa,” tandasnya. Adapun, pelantikan 83 Kepala Desa tersebut berdasarkan Surat Keputusan Bupati Lampung Selatan Nomor : B/531, 532 dst s.d 612/IV.13/HK/2021 tanggal 9 November 2021. Sementara itu, dari 84 desa yang menggelar Pilkades Serentak Gelombang I di Kabupaten Lampung Selatan, terdapat satu kursi Kepala Desa yang masih terjadi kekosongan. Sehingga, Bupati Lampung Selatan hanya melantik sebanyak 83 Kepala Desa terpilih. Adalah Desa Babulang, Kecamatan Kalianda. Dimana dalam pemilihan Kepala Desa Babulang, hasilnya suara kotak kosong menekuk suara petahana. Sebagai calon tunggal Kepala Desa Babulang, sang petahana harus tumbang melawan kotak kosong. (AZ) Penulis : Mhr Aziz [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Ketua PDBI Lamsel Bunda Winarni Raih Penghargaan Terbaik Pertama Pelaksanaan Kegiatan Drum Band Tergiat Se-Provinsi Lampung

PRINGSEWU - Ketua Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto menerima penghargaan tergiat dalam pelaksanaan kegiatan Drum Band Se-Provinsi Lampung. Penghargaan Berupa Piagam tersebut di berikan langsung oleh Ketua Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal Junaidi di SMA Negeri 1 Pringsewu, Senin ( 08/11/2021). Saat itu, dalam sambutan Riana Sari Arinal Memberikan Apresiasi Kepada Kabupaten/kota yang Aktif pada kegiatan PDBI. Riana juga Menyampaikan Kegiatan Drum Band dapat menarik minat wisatawan yang berkunjung ke lampung. "Saya kira Drum Band itu banyak fungsinya, selain membuat kita pribadi menjadi kreatif. Drum Band bisa juga sebagai penarik minat Wisata," ucapnya. "Saya harap nanti bila pandemi covid-19 telah berakhir, Drum Band bisa di tampilkan pada event-event besar maupun kecil, sehingga nantinya diharapkan bakal banyak pengunjung dan bisa meningkatkan perekonomian di daerah," Ujar Riana. Usai menyampaikan sambutannya, acara dilanjutkan dengan pelantikan ketua PDBI Pringsewu, Lampung tengah, Metro dan Lampung Timur Masa Bakti 2021-2025 oleh Ketua PDBI Provinsi Lampung. (kmf) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

BNPB Gelar Workshop Penyusunan Rencana Kontigensi Menghadapi Ancaman Bencana Tsunami di Kabupaten Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar Workshop Penyusunan Rencana Kontigensi Menghadapi Ancaman Bencana Tsunami di Kabupaten Lampung Selatan tahun 2021. Kegiatan yang digelar di Grand Elty Kraatoa Nirwana Resort, Kalianda, pada Senin (8/11/2021), dibuka secara resmi oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamung Selatan, Drs. M. Darmawan, MM. Kegiatan itu turut dihadiri, Agus Sardiyarso selaku Praktisi Kebencanaan BNPB, Antonius Agus Haryanta Praktisi Kebencanaan sekaligus Wakil Komite Tetap Sosial dan Penanggulangan Bencana Kadin Pusat dan Ardhy Abetriawan selaku Analis Ahli Muda Kebijakan BNPB. Menyampaikan sambutan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Kepala Pelaksana BPBD M. Darmawan sangat mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan workshop tersebut. Mengingat kata Darmawan, Penyusunan Rencana Kontigensi Menghadapi Ancaman Bencana Tsunami sangat urgent dan penting untuk segera dilakukan. “Kabupaten Lampung Selatan ini merupakan salah satu daerah yang rawan bencana alam, seperti bencana tsunami dan letusan Gunung Anak Krakatau,” kata Darmawan. Oleh karena itu lanjut Darmawan, melalui workshop tersebut, dirinya berharap dapat memberikan wawasan dan pengetahuan tentang bagaimana cara melakukan Penyusunan Rencana Kontigensi Dalam Menghadapi Ancaman Bencana Tsunami. “Karena kesigapan tidak hanya dibutuhkan pada saat terjadi bencana. Tapi juga penanganan yang cepat dan tepat saat  pemulihan paska bencana,” kata Darmawan lebih lanjut. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan M. Darmawan saat menyampaikan sambuan bupati sekaligus membuka Workshop Penyusunan Rencana Kontigensi Menghadapi Ancaman Bencana Tsunami tahun 2021. Darmawan menambahkan, penyusunan kontigensi tersebut merupakan Rencana Terintegrasi yang berisi upaya-upaya yang akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan yang melibatkan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana Tsunami. Menurut Darmawan, penyusunan rencana kontigensi itu telah disusun dan diuji oleh semua unsur, dan rencana kontigensi itu telah dilakukan melalui simulasi kesiapsiagaan bencana. Untuk itu, dengan workshop ini, diharapkan penyusunan rencana kontigensi dapat dilakukan dengan metode partisipatif yang disepakati bersama dan dilakukan secara terbuka. Workshop itu juga, harus dapat menghasilkan poin-poin kesepakatan atau keputusan konkrit yang dapat memberikan solusi yang tepat dalam mengurangi resiko dan dampak bencana. “Sehingga kedepannya kita lebih siap dalam menghadapi potensi terjadinya suatu kondisi darurat bencana khususnya ancaman bencana tsunami yang bisa datang kapan saja. Karena kita tahu, Kabupaten Lampung Selatan merupakan daerah yang wilayahnya dikelilingi oleh laut, sehingga memiliki tingkat kerawanan bencana tsunami yang besar,” ujar Darmawan. Selain itu lanjut Darmawan, dalam menanggulangi bencana dan dampak dari bencana tsunami, pemerintah harus mempunyai strategi yang tepat. Apalagi kata dia, Kabupaten Lampung Selatan pernah merasakan bencana tsunami pada 22 desember 2018 lalu. Sebab kata Darmawan, dengan kejadian tsunami 4 tahun silam, Kabupaten Lampung Selatan harus lebih waspada dan siap dalam menghadapi bencana alam khususnya tsunami. “Oleh sebab itu, workshop ini sangat penting untuk diikuti. Dan bagi para peserta workshop, saya minta untuk serius dan bersungguh-sungguh mengikutinya. Agar paska mengikuti workshop ini, seluruh peserta dapat dengan mudah menyusun rencana kontigensi penanggulangan bencana tsunami. (KMF) [..]

Dibuat oleh : MA