Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

STQ ke-V Tingkat Kabupaten Lampung Selatan Resmi Ditutup

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) ke-V yang diikuti oleh 238 peserta dari 17 kecamatan, termasuk kategori remaja dan dewasa, telah melalui serangkaian seleksi dan penilaian mulai dari tanggal 5 hingga 8 Maret 2024 lalu. Puncaknya, STQ ke-V Tingkat Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2024 ditutup secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Keuangan Achmad  Herry, di Aula Sebesi, Gedung PKK setempat, Jumat (8/3/2024). Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Lampung Selatan yang juga selaku ketua pelaksana kegiatan, Firmansyah, mengucapkan terima kasih kepada semua jajaran terkait yang telah membantu menyukseskan kegiatan itu. “Alhamdulillah, bahwa semua kegiatan cabang-cabang STQ dapat berjalan dengan baik, lancar dan tertib. Hal ini berkat adanya kerja sama dan koordinasi yang baik dengan pihak-pihak terkait sehingga kegiatan ini dapat sukses,” kata Firmansyah dalam laporannya. Firmansyah menyampaikan, para juara STQ ke-V nantinya akan dibina lagi dan akan diikutsertakan mewakili kabupaten untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Lampung. “Insyaallah, para juara STQ ini nantinya akan diseleksi dan dibina lagi. Sehingga akan dijadikan duta bagi Kabupaten Lampung Selatan dalam mengikuti MTQ tingkat Provinsi Lampung,” ujar Firmansyah. Mewakili Bupati Lampung Selatan, Achmad Herry menyampaikan apresiasi atas kesuksesan STQ ke-V tersebut. Dirinya juga menegaskan pentingnya nilai-nilai yang disampaikan melalui kegiatan seperti STQ untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan masyarakat. "Kegiatan STQ ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkokoh keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT," kata Achmad Herry. (Hy) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Persiapan Operasi Ketupat Krakatau 2024, Polres Lampung Selatan Gelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Dalam rangka kesiapan pengamanan hari raya Idulfitri 1445 Hijriah, Kepolisian Resor (Polres) Lampung Selatan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral, Jumat, 8 Maret 2024. Rakor yang berlangsung di Aula Gedung Wicaksana Laghawa (GWL) Polres Lampung Selatan, guna membahas mengenai persiapan Operasi Ketupat Krakatau 2024. Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin menyampaikan, bertambahnya kendaraan setiap tahunnya, diprediksi akan berpengaruh terhadap lonjakan kendaraan termasuk juga dengan penumpang. "Pola yang akan kita laksanakan kedepannya, kita akan memanfaatkan rest area yang ada.  Alhamdulillah, tahun ini kita telah koordinasi dengan bapak Kapolda terkait operasionalisasi rest area seluruh jajaran di Polda Lampung," kata Yusriandi. Pada kesempatan itu, Yusriandi berharap, kepada seluruh Polres yang ada di Lampung untuk turut ikut andil dalam pengamanan Operasi Ketupat Krakatau tahun ini. "Mungkin tahun-tahun sebelumnya yang sibuk hanya (Polres) Lampung Selatan, tahun ini saya juga berharap Polres lain itu ikut andil. Nanti rekan-rekan sharing dengan jajaran Polres lain, bagaimana cara pengamanan kita terkait Operasi Ketupat ini. Khususnya nanti menghadapi arus mudik dan arus balik," ujar Yusriandi. Yusriandi juga mengatakan, Kabupaten Lampung Selatan memiliki objek wisata yang semakin hari semakin berkembang dan diminati pengunjung. Hal ini juga nantinya menjadi target untuk pengamanan. "Maka dari itu, mari kita diskusikan apa yang menjadi saran masukan dari evaluasi tahun sebelumnya. Mari kita berbenah menjadi lebih baik kedepannya sehingga perjalanan pemudik lancar," ujarnya. (Nsy) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Gelar Rapat Persiapan Rukhyatul Hilal Untuk Tentukan 1 Ramadan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar rapat persiapan Rukhyatul Hilal (pemantauan hilal) untuk menentukan 1 Ramadan 1445 H/2024 M.  Kegiatan berlangsung di Ruang Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Kantor Bupati Lampung Selatan, pada Jumat, 8 Maret 2024.  Rapat diikuti oleh Sekretaris Dinas Kominfo, Madro'i, perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Lampung Selatan dan beberapa lintas sektoral terkait lainnya. Kepala Bagian Kesra, Firmansyah menyampaikan, bahwa kegiatan pemantauan hilal 1 Ramadan akan dilaksanakan pada hari Minggu, 10 Maret 2024, di POB Bukit Gelumpai, Pantai Canti Kalianda, pukul 16.30 WIB.  Waktu pemantauan ini mengacu pada jadwal yang sudah ditentukan oleh nasional.  "Kita akan fokus di Gelumpai. Karena memang ini bukan hanya punya masyarakat Lampung Selatan tetapi juga masyarakat Lampung," kata Firmansyah. Dalam rapat tersebut juga dibahas masalah teknis pelaksanaan, mulai dari persiapan sarana dan prasana, konsumsi, rangkaian acara serta persiapan administrasi dan lainnya.  Firmansyah berharap, dengan dilaksanakannya rapat persiapan ini, pelaksanaan Rkhyatul Hilal bisa berjalan baik dan lancar.  "Kita sudah paham tugas masing-masing, karena setiap tahun memang kita adakan. Acara dimulai dari pembukaan hingga penutup," ujar Firmansyah. (ptm) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Jaga Stabilitas Inflasi, TPID Lampung Selatan Gelar High Level Meeting

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Lampung Selatan menggelar High Level Meeting (HLM), di Aula Rajabasa kantor bupati setempat, Jumat, 8 Maret 2024. High Level Meeting tersebut digelar dalam rangka menjaga stabilitas inflasi menjelang bulan suci Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah. Pada kesempatan itu, Kepala Bagian Perekonomian, Marlena, selaku ketua pelaksana kegiatan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga pasar di Lampung Selatan. "Tujuannya menjaga ketersediaan bahan pangan dan bahan pokok penting lainnya. Kemudian untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam menghadapi dan melaksanakan ibadah selama bulan suci Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah," kata Marlena. Mewakili Bupati Lampung Selatan, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Dulkahar menyampaikan, HLM tersebut merupakan salah satu sarana menyampaikan persepsi sekaligus pemberian masukan dan saran dalam menjaga ketersediaan dan stabilitasi harga. "Melalui kegiatan ini kiranya dapat dijadikan sebagai sarana upaya memastikan ketersediaan pangan menjelang bulan suci Ramadan dan perayaan Idulfitri," ujar Dulkahar. Oleh karenanya, Dulkahar meminta, kepada TPID Lampung Selatan untuk terus melakukan upaya dalam meningkatkan kerja sama dengan pihak-pihak terkait tentang pengiriman pasokan bahan pangan agar tidak terganggu. "Sebagai upaya untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok, saya juga meminta kepada Bulog agar mempercepat penyaluran stabilitas pasokan dan harga pangan maupun bantuan pangan," kata Dulkahar. (Nsy) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Terima Penghargaan Sebagai Kabupaten Bebas Frambusia

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan meraih Penghargaan sebagai Kabupaten Bebas Frambusia dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Penghargaan diserahkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kepada Sekretaris Daerah Kabupaten, Thamrin, dalam acara peringatan Hari NTDs (Neglected Tropical Diseases) sedunia 2024 yang digelar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Rabu 6 Maret 2024. Penghargaan tersebut diterima Kabupaten Lampung Selatan bersama dengan 98 pemerintah kabupaten/kota lainnya karena dinilai mampu melakukan pencegahan terhadap penyakit tropis yang terabaikan, yaitu penyakit infeksi bakteri jangka panjang (kronis) yang paling sering mengenai kulit, tulang dan sendi. Dalam forum itu, Menkes Budi Gunadi mengatakan, saat ini terdapat beberapa penyakit Frambusia yang menjamur di beberapa daerah. Untuk itu, pihaknya menargetkan pada tahun 2027 Indonesia harus menjadi negara di regional Asia Tenggara yang bebas penyakit Frambusia. “Kami memberikan sertifikat ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada daerah-daerah yang telah bebas Frambusia, agar kabupaten/kota lain tentunya bisa termotivasi dalam upaya pencegahan penyakit Frambusia ini,” ungkap Budi Gunadi. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan, Devi Arminto M.KM menambahkan, raihan Lamsel bebas Frambusia ini merupakan hasil dari kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak terkait. Devi Arminto pun menyampaikan ungkapan terima kasih kepada pimpinan daerah yang terus menekankan pentingnya menjaga kesehatan masyarakat utamanya pada aspek preventif. “Ini bukan hasil kerja dinkes saja, ini hasil kerja keras kita bersama. Dan juga, tak lupa saya sampaikan ucapan terimakasih kepada pimpinan daerah, pak bupati Nanang Ermanto, pak Sekda Thamrin, yang senantiasa selalu mengingatkan kami akan pentingnya menjaga kesehatan masyarakat, terutama dalam upaya pencegahan,” ungkap Devi Arminto. (rls) [..]

Dibuat oleh : P
gambar
Lihat Berita
Berita

Audiensi Dengan Bupati, Pemkab Lamsel Akan Naikkan Gaji Honorer SatPol PP

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Setelah melalui berbagai pertimbangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan berencana akan menaikan honor bagi tenaga honorer Satpol PP di Bumi Khagom Mufakat. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto saat Audiensi bersama Satpol PP di Rumah Dinas Bupati setempat, pada Rabu (6/3/2024). Adapun, besaran honor yang akan diterima oleh tenaga honorer Satpol PP yaitu, untuk lulusan SMA Rp1.400.000, lulusan D3 Rp1.500.000 dan lulusan S1 sebesar Rp1.600.000. Sebelumnya, besaran honor Tenaga Harian Lepas Sukarela (THLS) di Kabupaten Lampung Selatan yaitu, lulusan SMA Rp1.100.000, kemudian lulusan D3 Rp1.200.000 dan lulusan S1 Rp1.300.000. "Kita naikkan Rp300.000, kita menghapus uang makan dan lembur, ini khusus untuk tenaga honorer. Kalau Pol PP yang PNS sudah mendapatkan tukin," ujar Nanang. Namun, Nanang juga berpesan agar kenaikan honor tersebut bisa diimbangi dengan peningkatan kinerja dari Satpol PP Kabupaten Lampung Selatan. Hal ini mengingat, peran Satpol PP sebagai garda terdepan keamanan dan ketertiban daerah. "Pol PP Harus sigap dan tanggap. Ini saya lihat Pol PP kurang sigap, jangan cuma di post saja. Perkuat latihan fisik, banyak-banyak latihan, minimal seminggu dua kali," pesan Nanang. (ptm) [..]

Dibuat oleh : P
gambar
Lihat Berita
Berita

Enam Pejabat Eselon II Hasil Selter JPTP Pemkab Lampung Selatan Dilantik, Berikut Daftarnya

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Lima orang pejabat eselon II hasil Seleksi Terbuka (Selter) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Tahun 2024 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan resmi dilantik. Prosesi pelantikan dilakukan oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, di Aula Sebuku, rumah dinas bupati setempat, Kamis pagi (7/3/2024), bersamaan pelantikan Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah, Muhammad Yusup, S.STP., M.M. Adapun pejabat eselon II hasil Selter yang dilantik yakni, Asep Jamhur, S.E., M.M., dilantik sebagai Kepala Dinas Pendidikan, dan Aflah Efendi, S.T.,M.T., M.H., dilantik sebagai Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman. Selanjutnya, Yudhius Irza, S.Hut., M.M., dilantik sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Harrizon, S.E., M.M., dilantik sebagai Kepala Dinas Perhubungan, serta Kurnia Oktaviani, S.Sos., M.M., dilantik sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Selain jabatan pimpinan tinggi pratama (eselon II), Bupati Lampung Selatan juga melantik dan mengambil sumpah 44 pejabat administrator (eselon III) dan 33 pejabat pengawas (eselon IV). Dalam arahannya, Nanang Ermanto menyampaikan, rolling pejabat tersebut merupakan hal yang biasa dilakukan dalam dunia pemerintahan. Dimana, tujuan utamanya adalah sebagai pengembangan dan pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lampung Selatan. Selain itu, Nanang juga menyampaikan promosi, rotasi dan rolling juga bisa mendorong terciptanya ASN yang berprestasi dan berkualitas. "Kita harus terus intropeksi diri, apa yang harus kita lakukan, pelayanan kepada rakyat, mendengar dan menyerap aspirasi rakyat. Nah ini harapan saya," tutur Nanang. Nanang juga berpesan, agar para ASN bisa terus meningkatkan kedisiplinan dan meningkatkan kinerja. Harapannya dapat mempercepat tercapainya visi, misi serta program unggulan derah.  "Maka saya mengajak kepada bapak ibu sekalian, dilihat aspek kinerja yang baik. Keberhasilan dilihat dari capaian kinerja, untuk itu perlu disiplin," kata Nanang. (ptm) Download Daftar Pelantikan 7 Maret 2024 [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Rapat Gugus Tugas, Kabupaten Lampung Selatan Tatap KLA Utama

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menyelenggarakan Rapat Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) di Aula Rajabasa, kantor bupati setempat, pada Rabu (6/3/2024). Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan menyampaikan evaluasi terhadap penilaian KLA 2023, dan persiapan dalam penilaian KLA tahun 2024. Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Lampung Selatan, Rosa Resnida mengutarakan, dengan tersampaikannya hasil evaluasi penilaian KLA 2023, diharapkan mampu membangun komitmen seluruh elemen terlibat dalam mencapai hasil penilaian yang lebih tinggi di 2024 ini. "Kita berharap dalam penilaian KLA di 2024 ini, Lampung Selatan bisa mendapatkan kategori utama," ucapnya. Apresiasi tinggi disampaikan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto melalui sambutan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Intji Indriati, kepada semua pihak atas keseriusan dan kesiapan dalam menorehkan prestasi baru di 2024 ini. Intji Indriati menyatakan, jika semangat gotong royong dan kerja sama harus terus digalakkan guna mencapai predikat yang lebih tinggi dari sebelumnya. Disampaikan dalam sambutannya, di tahun 2023 Lampung Selatan berhasil meraih predikat Nindya sebagai kabupaten layak anak dengan memperoleh nilai sebesar 763.37 poin. Hal ini yang berhasil membawa Lampung Selatan menjadi kabupaten layak anak dengan menduduki peringkat pertama dari 15 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung. "Kita naik delapan tingkat, dari yang sebelumnya berada di urutan sembilan, di tahun 2023 kita berada di urutan pertama," ujar Intji. Selanjutnya, Injti menuturkan jika, dengan semangat optimis dari jajaran pemangku kepentingan, penilaian KLA 2024 akan menjadi momentum bagi Lampung Selatan untuk terus meningkatkan perlindungan anak dan meraih prestasi yang lebih gemilang di masa depan. "Kita optimiskan, di tahun ini kita mendapatkan predikat utama. Untuk itu, mari kita terus bersinergi untuk mendapatkan itu semua," imbuhnya. Di samping itu, Bunda Forum Anak Lampung Selatan, Winarni Nanang Ermanto mengucapkan rasa terima kasihnya kepada para elemen yang terlibat dalam mengupayakan peningkatan nilai kabupaten layak anak 2024. Winarni mengungkapkan harapannya agar para pemangku kepentingan dapat menjalankan perannya, terlebih dalam meningkatkan rasa kepedulian terhadap anak-anak, guna memenuhi hak anak di Lampung Selatan. "Semua menjadi tanggung jawab kita bersama," kata Winarni. (Abd) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Gerakan Pangan Murah Pemkab Lampung Selatan Disambut Antusias Warga Tajimalela

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Perum Bulog serta stakeholder terkait menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Tajimalela, Kecamatan Kalianda, Rabu (6/3/2024. Kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya dan langkah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. Rencananya, program ini akan berlanjut ke sejumlah wilayah di Kabupaten Lampung Selatan.  Beberapa komoditi yang dijual gerakan pangan murah di Desa Tajimalela tersebut diantaranya, beras Rp53 ribu/5 kg, gula Rp16 ribu/kg, telur 28 ribu/kg dan minyak Rp14.000/liter. Selanjutnya, komoditi lainnya, seperti cabe merah Rp.60.000/kg, cabe rawit/45.000/kg, bawang merah 25.000/kg, bawang putih 35.000/kg, produk pangan UMKM, serta produk olahan kering dan ikan. Kepala DKP Lampung Selatan, Eka Riantinawati mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah juga bertujuan untuk membantu masyarakat agar mendapatkan ketersediaan bahan pangan dengan harga terjangkau, terlebih menjelang bulan suci Ramadan. "Kita ingin membantu masyarakat, terutama ini menyambut bulan suci Ramadan dengan adanya lonjakan harga pangan yang tinggi, harapannya masyarakat dapat terbantu," kata Eka Riantiawati saat ditemui lokasi GPM. Ia menuturkan, dilihat dari jumlah kehadiran masyarakat di Lapangan Desa Tajimalela, tentunya Gerakan Pangan Murah tersebut sangat efektif. Melihat animo masyarakat yang luar biasa, menyambut baik kegiatan tersebut karena harganya jauh dibawah harga pasar. "Kita juga tidak sendiri, kita bersama OPD terkait ada Dinas Pertanian, Perikanan, Perternakan, dan Bulog. Yang tentunya tiap semua komoditinya kita jual dibawah harga pasar," ujar Eka Riantinawati. Sementara itu,  Pimpinan Cabang Perum Bulog Lampung Selatan Nurmulyati Syahroni, mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan stok beras, gula, dan minyak untuk kegiatan itu, dengan jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. "Hari ini kita menyiapkan beras, gula dan minyak. Masing-masinng yakni beras 6 ton, minyak 300 liter, gula lebih kurang 150 kg," Nurmulyati Syahroni. Nurmulyati Syahroni juga menyampaikan, bahwa pihaknya selalu siap mendukung kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah daerah agar masyarakat dapat terbantu dan memperoleh bahan pangan dengan harga relatif murah serta terjangkau. (Hy) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Tingkatkan Skill, Dinas Damkar dan Penyelamatan Lampung Selatan Gelar Pelatihan Water Rescue

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan menggelar pelatihan water rescue di Pantai Kalianda Beach, Kalianda, Rabu (6/3/2024). Kegiatan yang diselenggarakan guna meningkatkan skill (keterampilan) tim penyelamatan di Kabupaten Lampung Selatan itu, diikuti oleh anggota Dinas Damkar dan Penyelamatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan, M. Sefri Masdian, yang ditandai dengan penyematan tanda pelatihan water rescue. Pada kesempaatan itu, Sefri Masdian menjelaskan, dalam pelatihan water rescue ini para peserta akan diajarkan teknik-teknik menolong korban saat terjadi bencana. Sehingga diharapkan, dalam pelaksanaanya ketika terjadi bencana atau operasi SAR, pihak terkait dapat bersinergi bersama-sama untuk melakukan pertolongan.  "Bukan hanya water rescue, kita juga sudah melaksanakan pelatihan vertical rescue. Kita juga harus memahami bahwa bencana itu bukan hanya di darat, tapi di air juga," ujarnya. Mengingat seringnya terjadi bencana alam yang memakan korban di musim penghujan ini, Sefri juga menyampaikan, pentingnya ilmu dan kemampuan yang harus dimiliki oleh tim penyelamatan. "Untuk menyelamatkan korban, modal keberanian saja tidak cukup. Pernah kita mendengar, terjadi musibah orang tenggelam, yang mencoba menyelamatkan, ikut juga menjadi korban," katanya. "Jadi, dalam menolong korban, keberanian harus di iringi kemampuan atau teknik penyelamatan, selain juga peralatan penyelamatan yang standar," tambah Sefri. Maka dari itu, Sefri meminta agar para peserta bisa memanfaatkan pelatihan tersebut dengan sebaik mungkin. "Kami berharap, semua teman-teman yang melakukan pelatihan tolong ikuti secara serius. Karena ini sangat bermanfaat, bekal kita dalam pelaksanaan tugas," ungkapnya. (ptm) [..]

Dibuat oleh : P