Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Cegah Pernikahan Dini, Pemkab Lampung Selatan Gelar Sosialisasi Kepada Pelajar

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Bagian Bina Mental Spiritual dan Kemasyarakatan (BMSK) menggelar Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini bagi pelajar tingkat SMA/SMK setempat. Acara sosialisasi yang dilaksanakan di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan itu, dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan (Ekobang) dan Kemasyarakatan Pemkab Lampung Selatan Syahlani, pada Selasa (18/6/2019). Dalam laporannya, Kepala Bagian BMSK Sekretariat Daerah Pemkab Lampung Selatan, Kholil mengatakan, kegiatan tersebut diikuti 100 orang pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA)/sederajat dari wilayah Kecamatan Kalianda dan sekitarnya. “Idealnya ini, memang kita laksanakan di 17 kecamatan. Namun karena keterbatasan anggaran, untuk tahun 2019 ini hanya kita laksanakan bagi 100 orang pelajar. Maka, adik-adik ini harus bersyukur, dari ribuan pelajar yang ada, adik-adik ini yang terpilih,” ujar Kholil. Adapun kata Kholil, tujuan dilaksanakannya kegiatan itu adalah untuk memberikan pengetahun dan pemahaman kepada pelajar akan baik buruknya menikah di usia dini. “Tujuannya tak lain agar anak didik kita mengetahui manfaat dan kekurangan jika menikah di usia dini. Sehingga diharapkan, setelah mengikuti sosialisasi ini, adik-adik bisa menjadi duta untuk menyampaikan ilmu yang didapatkan kepada pelajar yang lain,” kata kholil. Staf Ahli Bupati, Syahlani saat menyampaikan sambutan Plt Bupati Lampung Selatan sekaligus membuka Sosiaisasi Pencegahan Pernikahan Dini. Sementara, mewakili Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, Staf Bupati Bidang Ekobang dan Kemasyarakatan, Syahlani mengatakan, pernikahan bukanlah hal yang mudah, karena didalamnya terdapat banyak konsekuensi yang harus dihadapi kedepannya. “Bagi individu yang telah memiliki kesiapan untuk menjalani kehidupan perkawinan, mungkin akan mudah menjalani dan menghadapi berbagai konsekuensinya. Sebaliknya, bagi yang belum, sebaiknya menunda atau mendewasakan terlebih dahulu usia perkawinan,” imbuhnya. Lebih lanjut Syahlani mengatakan, idelanya suatu pernikahan adalah apabila antara pasangan suami istri memiliki kematangan, baik dari segi biologis maupun psikologis, bahkan dari aspek kesiapan sosial dan ekonomi. “Kematangan biologis adalah apabila seseorang telah cukup usia maupun dari segi fisik dan materi. Sedangkan kematangan psikologis adalah bila seseorang telah dapat mengendalikan emosinya dan dapat berpikir secara baik, dapat menempatkan persoalan sesuai dengan keadaan,” ucapnya. Menurutnya, sosialisasi pencegahan pernikahan dini tersebut sangat penting untuk sama-sama dipahami dan disosialisasikan kepada masyarakat, terutama kepada para pelajar sekolah yang usianya belum cukup untuk menjalani kehidupan rumah tangga. Karena katanya, dampak dari pernikahan dini apabila ditinjau dari aspek psikologis, psiologis dan aspek sosial akan sangat berpengaruh terhadap individu pelaku pernikahan dini tersebut. “Mengingat begitu pentingnya kegiatan Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini yang dilaksanakan pada hari ini, untuk itu pada para peserta sosialisasi, saya minta untuk mengikuti kegiatan ini dengan sepenuh hati dan menyimak apa yang disampaikan oleh nara sumber dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Dukung Pembangunan Lampung Selatan, PLN Ranting Kalianda Siap Bersinergi Dengan Pemerintah Daerah

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – PT PLN Ranting Kalianda siap untuk berkontribusi lebih, dalam rangka mendukung program pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan. Hal itu dikatakan Manager PT PLN Ranting Kalianda, Bennie Adenata usai melakukan audiensi dengan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto dan jajarannya di kantor bupati setempat. “Dengan adanya Jalan Tol Trans Sumatera maka akan berdampak pada sektor industri dan pariwisata di Kabupaten Lampung Selatan, maka otomatis kebutuhan energi listrik pun semakin meningkat. Untuk itu, kami (PLN) sebagai penyedia pasokan listrik, siap melakukan penambahan kebutuhan listrik kedepan,” ujar Bennie kepada tim ini, Senin (17/6/2019). Menurut Bennie, dengan adanya Jalan Toll Trans Sumatera maka secara otomastis pula akan memerlukan penambahan penerangan jalan, terutama di area exit tol yang berada di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. "Kebutuhan PT PLN Ranting Kalianda untuk menerangi wilayah Kabupaten Lampung Selatan dalam satu bulan sebesar 22MW (Mega Watt). Itu (kebutuhan listrik) sudah termasuk Pulau Sebesi yang selama ini beroperasi 6 jam perhari,” ungkapnya. Meskipun kedepan perlu dilakukan antisipasi penambahan enegri listrik, namun menurutnya, untuk saat ini pasokan kebutuhan listrik khususnya untuk Lampung Selatan masih cukup. Lebih lanjut Bennie menuturkan, untuk mendukung rencana pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan, menurutunya harus sejak jauh hari dipikirkan bersama, sehingga pembangunan yang dilaksanakan dapat diiringi dengan ketersediaan energi listrik.  "Tadi kami bicara dengan Plt Bupati Pak Nanang, terkait kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk bersama-sama mencari solusi pemecahan masalah penambahan kebutuhan kelistrikan ke depan,” tuturnya. Namun demikian, dirinya juga berharap dapat diikutsertakan dalam perencanaan program pembangunan, sehingga pihaknya dapat memperkirakan kebutuhan listrik untuk mendukung program pembangunan di Lampung Selatan.  "Kami juga membutuhkan dukungan dari masyarakat serta pemerintah daerah. Mari kita sama-sama berfikir untuk kemajuan Lampung Selatan. Semua potensi yang ada kita aktifkan guna mendukung kebutuhan listrik kedepan," katanya. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Audiensi Dengan Plt Bupati, PT PLN Ranting Kalianda Janji Bantu Penerangan Jembatan Patriot Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - PT PLN Ranting Kalianda, melakukan audiensi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, Senin (17/6/2019). Kehadiran Manager PLT Ranting Kalianda, Bennie Adenata beserta jajarannya diterima langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto. Acara pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Plt Bupati Lampung Selatan itu, turut dihadiri Sekretaris Daerah Pemkab Lampung Selatan Ir. Fredy SM, MM, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kepala Bappeda, dan Kepala Dinas Kominfo. Adapun, dalam audiensi tersebut membahas rencana menambahkan penerangan oleh PT PLN Ranting Kalianda. Seperti di Pulau Sebesi, exit tol, daerah industri, hunian sementara (Huntara) dan pada beberapa titik pasar yang tersebar di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Dalam paparannya, Manager PT PLN Ranting Kalianda, Bennie mengungkapkan, dalam waktu dekat pihaknya akan memasang penerangan jalan, khususnya di Jembatan Patriot Kalianda. Hal itu katanya, sebagai wujud PT PLN Ranting Kalianda dalam ikut berpartisipasi membangun Kabupaten Lampung Selatan. “Untuk mendukung program kerja Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, PT PLN Ranting Kalianda ke depan akan memberikan kontribusi pembangunan berupa CSR (Corporate Social Responsibility) dalam bentuk fisik berupa penerangan jalan,” kata Bennie. Sementara, menanggapi hal itu, Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih atas rencana PT PLN Ranting Kalianda yang akan memberikan dukungan kepada Pemkab Lampung Selatan melalui CSR. "Terima kasih kepada PT PLN Ranting Kalianda yang mau bersinergi dan berencana memberikan bantuan CSR dalam bentuk fisik. Ini membuktikan PT PLN peduli dengan masyarakat Lampung Selatan,” kata Nanang. (us/kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Staf Ahli Keuangan, Yusri Pimpin Apel Bulanan Dilingkungan Pemkab Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Staf Ahli Bupati Bidang Bidang Keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, H. Yusri, SE, MM memimpin upacara bulanan dilingkungan Pemkab Lampung Selatan, Senin (17/6/2019). Upacara yang dilaksanakan di Lapangan Korpri Pemkab setempat, diikuti Kepala Organisai Perangkat Daerah (OPD) eselon II, pejabat eselon III, eselon IV, serta seluruh staf Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Lampung Selatan. Dalam amanatnya, Yusri mengatakan, dilaksanakannya upacara bulanan tersebut bertujuan untuk memperkokoh rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan bagi seluruh pegawai dilingkungan Pemkab Lampung Selatan. Karena menurutnya, dengan nilai nasionalisme, patriotisme, dan wawasan kebangsaan, diharapkan akan menjadi pendorong lahirnya Korps Pegawai yang mempunyai kesadaran sosial, jiwa kesatuan, dan rasa kesetiakawanan(solidaritas). “Sebagai Aparatur Sipil Negara, selayaknya kita senantiasa meningkatkan kompetensi dan kemampuan profesional agar dapat meningkatkan pelayanan prima kepada publik dan juga meningkatkan kinerja pemerintah daerah,” ujar Yusri. Dikesempatan itu, Yusri juga berharap kepada semua ASN dilingkungan Pemkab Lampung Selatan, agar memusatkan perhatiannya untuk kembali melaksanakan tugas dan fungsi seperti biasa pasca libur panjang cuti Bersama Idul Fitri 1440 Hijriah. Sebab katanya, momentum Ramadhan yang telah didapatkan hendaknya dapat dijadikan sebagai inspirasi meningkatkan disiplin dalam setiap menjalankan tugas. “Momentum Idul Fitri yang telah kita lalui, mari kita jadikan sebagai wahana untuk dapat lebih meningkatkan silaturahmi, dan rasa kebersamaan diantara kita. Agar tugas yang diemban kedepan dapat berjalan lebih baik dan lancar, yang tentu muaranya kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Kekerasan Seksual Terhadap Anak

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Bagian Bina Mental Spiritual dan Kemasyarakatan (BMSK) menggelar sosialisasi pencegahan dan pemberantasan kekerasan seksual terhadap anak, Senin (17/6/2019). Acara yang dilaksanakan di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan, dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Lampung Selatan Supriyanto, S.Sos, MM. Turut hadir sebagai narasumber, unsur dari Polres Lampung Selatan, Kantor Kementerian Agama Lampung Selatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pendidikan Lampung Selatan. Kepala Bagian BMSK Pemkab Lampung Selatan, Kholil menjelaskan, dilaksanakannya acara tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman sedini mungkin kepada pelajar tentang pencegahan dan pemberantasan kekerasan seksual terhadap anak. “Mudah-mudahan acara ini bisa memberikan ilmu dan bekal kepada para pelajar agar terhindar dari kekerasan seksual,” ujar Kholil saat menyampaikan laporannya. Selain itu, lanjutnya, sosialisasi itu juga agar guru atau tenaga pendidik, dapat mengawasi anak didiknya agar terhindar dari kekerasan seksual. Kegiatan itu kata dia, diikuti 100 peserta yang terdiri dari pelajar SD/MI, SMP/MTS dari seputar wilayah Kecamatan Kalianda. “Kasus kejahatan seksual saat ini cukup tinggi, dan itu banyak terjadi terhadap pelajar mulai dari tingkat SD. Itu kenapa kita hadirkan pelajar SD/MI, karena mereka itu yang rawan menjadi korban kekerasan seksual terhadap anak,” katanya. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lampung Selatan, Supriyanto saat menyampaikan sambutan sekaligus membuka sosialisasi pencegahan dan pemberantasan kekerasan seksual terhadap anak di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Sementara, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lampung Selatan, Supriyanto berharap adanya dukungan dan peranan orang tua dalam melakukan pengawasan terhadap gerak-gerik anak, baik ditempat bermain anak maupun dengan siapa biasanya bermain. Sehingga katanya, dengan upaya pencegahan tersebut, diharapakan pelaku kekerasan seksual terhadap anak, bahkan terhadap orang dewasa akan berkurang. “Saya menyambut baik dilaksanakannya sosialisasi ini. Dengan harapan, melalui acara ini akan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi upaya pencegahan dan pemberantasan kekerasan seksual terhadap anak di Lampung Selatan,” kata Supriyanto. Untuk itu, Supriyanto berharap, para peserta dapat mengikuti sosialisasi itu dengan seirus dan menyimak apa yang disampaikan oleh narasumber. “Mengingat begitu pentingnya acara ini, saya harap adik-adik pelajar dapat mengikuti acara sosialisasi ini dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Jelang Pilkades Serentak, Pemkab Lampung Selatan Akan Gelar Deklarasi Damai

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang III tahun 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan menggelar Deklarasi Damai, pada Rabu 19 Juni 2019 di Lapangan Korpri Lampung Selatan. Hal itu terungkap dalam rapat persiapan Deklarasi Damai Pilkades serentak gelombang III tahun 2019, yang berlangsung di Ruang Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Lampung Selatan, Jumat (14/6/2019). Hadir dalam rapat persiapan tersebut, unsur dari Polres Lampung Selatan, Kodim 0421 Lampung Selatan, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Inspektorat, Sat Pol PP, Pendidikan, PMD, Kominfo, Bagian Hukum, dan Bagian Otda Lampung Selatan. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lampung Selatan, Supriyanto yang memimpin rapat tersebut mengatakan, dilaksanakannya deklarasi damai tersebut bertujuan, agar Pilkades serentak di Kabupaten Lampung Selatan dapat berjalan dengan aman, damai, dan kondusif. “Deklarasi ini kita laksanakan agar proses pemilihan Kepala Desa serentak nanti dapat berjalan dengan baik, demokratis, sesuai dengan keinginan masyarakat dan aturan yang ada,” ujar Supriyanto dalam arahannya. Selain itu kata Supriyanto, deklarasi damai itu juga bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada semua pihak terkait, terutama kepada calon Kepala Desa agar dapat menjadi kontestan yang baik dan mentaati aturan dalam setiap proses tahapan Pilkades mendatang. “Deklarsai ini juga untuk mengingatkan Panitia Pilkades serentak untuk menjadi penyelenggara yang baik dan tetap netral. Disamping itu juga, agar seluruh Unsur Pimpinan Kecamatan dan Penjabat Kepala Desa dapat memahami tugasnya masing-masing,” katanya. Selain itu, Supriyanto juga mengimbau kepada para calon Kepala Desa dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakatnya, serta dapat menciptakan suasana yang kondusif di wilayahnya. “Kami berpesan kepada seluruh calon Kepala Desa, agar dapat menjadi kontestan yang baik. Ikutilah proses tahapan Pilkades dengan baik, berusaha dengan cara yang baik dan benar. Dan apapun hasilnya nanti harus dapat menerima dengan lapang dada,” imbuh Supriyanto. Sementara, pelaksanaan Pilkades serentak gelombang III tahun 2019 di Kabupaten Lampung Selatan akan dilaksanakan pada hari Rabu, 26 Juni 2019 secara serentak di 131 desa, dan diikuti sebanyak 435 calon Kepala Desa dari 17 kecamatan se-Lampung Selatan. (us/kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Mengucapkan Selamat Atas Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Masa Bakti 2019-2024

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mengucapkan Selamat dan Sukses atas pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Bapak Ir. H. Arinal Djunaidi dan Ibu Hj. Chusnunia Chalim, M.Kn., M.Si., Ph.D. sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Masa Bakti 2019-2024. Dilantik oleh Presiden RI Bapak Jokowi di Istana Negara, Rabu, 12 Juni 2019. Semoga Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung terpilih dapat menjalankan amanah dan menjadikan Provinsi Lampung semakin maju dan lebih baik. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto Siap Dukung Kejurnas Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora”

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Nanang Ermanto mendukung penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora” yang akan digelar pada 28-29 September 2019 mendatang. Hal itu diungkapkan Nanang Ermanto dalam pertemuannya dengan Panitia Penyelenggara Kejurnas Taekwondo Lampung Open II yang dipimpin langsung Ketua Umum Gatam Taekwondo Klub Lampung, Indrawansyah sebagai ketua pelaksana kegiatan. “Pada intinya, kami mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang akan digelar oleh Gatam Taekwondo Klub Lampung. Apalagi ini (Kejurnas) akan digelar di Kalianda,” ujar Nanang dalam audiensi yang berlangsung di ruang kerjanya, pada Selasa (11/6/2019). Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto saat menerima audiensi Panitia Pelaksana Kejurnas Taekwondo Lampung Open II, di ruang kerjanya, Selasa (11/6/2019). Dikesempatan itu, Nanang juga menyampaikan terima kasih kepada Gatam Taekwondo Klub Lampung yang telah memilih Kabupaten Lampung Selatan sebagai tempat penyelenggaraan Kejurnas Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora” tahun 2019. Sebab katanya, selain sebagai sarana pembinaan bagi atlet-atlet daerah, hal itu juga menurutnya, bisa memajukan dan mengangkat nama Lampung Selatan di kancah nasional. “Saya apresiasi pemuda maupun masyarakat yang ingin memajukan Lampung Selatan, baik melalui olahraga maupun seni dan budaya. Daripada kita terjerumus ke hal-hal yang negatif, lebih baik kita bikin acara yang bernilai positif seperti ini,” imbuh Nanang. Diketehui, Universal Taekwondo Indonesia Profesional (UTI-Pro) bekerjasama dengan Pengurus Gatam Taekwondo Klub Lampung akan menggelar Kejurnas Taekwondo Lampung Open II yang akan memperebutkan Piala Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) pada kelas Pra Junior, Junior, dan Senior Pelajar dan Mahasiswa. Even nasional ini, bakal diikuti 2.000 atlet dari berbagai Provinsi se-Indonesia yang akan mempertandingkan tiga kategori, yakni Kyorugi, Poomsae, dan Kyeokpa. Kejurnas tersebut merupakan kali kedua digelar di Lampung, setelah yang pertama yakni Kejurnas “Piala Danrem” yang digelar di PKOR Way Halim Bandar Lampung pada tahun 2016. Sementara, Kejurnas Lampung Open kali ini, akan digelar di Gedung Olahraga Way Handak, Kalianda, pada 28-29 September 2019 mendatang. (ant/kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pasca Cuti Bersama Idul Fitri 1440 Hijriah Nanang Tinjau Sejumlah OPD, Pastikan Pelayanan Publik Lancar

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pasca cuti bersama lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto meninjau sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pada Senin (10/6/2019). Tanpa pengawalan khusus, Nanang meninjau ke sejumlah Kantor OPD dan instansi pelayanan yang ada dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Tinjauan pertama menyasar pada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat. Hal itu dilakukannya, untuk memastikan sejauh mana tingkat pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, terutama pasca libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, dapat berjalan dengan baik dan lancar sebagaimana mestinya. “Mengingat data kependudukan ini kan sangat penting bagi masyarakat. Maka saya ingin memastikan apakah pelayanan disini (Disdukcapil) tetap berjalan lancar atau tidak,” ujar Nanang disela-sela peninjauannya. Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto didampingi Kepala Disdukcapil Edy Firnandi saat meninjau proes pelayanan e-KTP di Kantor Disdukcapil setempat. Adapun, saat berada di Kantor Disdukcapil Lampung Selatan, Nanang mengatakan proses pelayanan di dinas yang mengurus e-KTP ini berjalan dengan bagus dan lancar. “Alhamdulillah, dari hasil pengecekan ini semua warga masyarakat yang akan melakukan pembuatan data kependudukan terlayani dengan baik, dan bahan seperti blanko e-KTP maupun KK yang dibutuhkan juga masih mencukupi,” kata Nanang.  Selain itu, tinjauan itu juga dilakukan guna memastikan tingkat kedisipilinan Aparatur Sipil Negara (ASN) dihari pertama kerja pasca pasca libur lebaran dan cuti bersama tahun 2019. “Saya minta terkait pelayanan publik yang langsung bersentuhan dengan masyarakat terus ditingkatkan. Lakukan inovasi, agar masyarakat kita juga senang atas pelayanan yang telah kita berikan,” imbuh Nanang. (ant/kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Kejuaraan Nasional Taekwondo “Piala Menpora” Akan Digelar di GOR Way Handak Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Setelah suskes menjadi tempat digelarnya Kejuaraan Tinju Amatir se-Sumatera Bagian Selatan, Gedung Olahraga (GOR) Way Handak Kalianda kembali akan menjadi tempat perhelatan kejuaraan olahraga bergengsi tingkat nasional. Kali ini, GOR kebanggaan masyarakat Kalianda itu akan menjadi tempat pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Lampung Open II 2019 yang akan memperebutkan Piala Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Pra Junior, Junior, dan Senior Pelajar dan Mahasiswa. Kejuaraan yang merupakan bentuk hubungan dan kerjasama yang baik antara Universal Taekwondo Indonesia Profesional (UTI-Pro) dengan Pengurus Gatam Taekwondo Klub Lampung itu, rencananya akan digelar pada tanggal 28-29 September tahun 2019 mendatang. Hal itu terungkap dalam audiensi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama Panitia Kejurnas Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora” di Ruang Rapat Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Pemkab Lampung Selatan, Senin (10/6/2019). Turut hadir dalam kesempatan itu, Pengurus Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) Cabang Lampung, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung Selatan, Plt Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan, serta sejumlah Stakeholder terkait. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lampung Selatan, Supriyanto (tengah) saat menerima kunjungan Pantia Kejurnas Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora” 2019. Audiensi yang dipimpin Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lampung Selatan Supriyanto itu membahas kesiapan Lampung Selatan sebagai tuan rumah penyelenggara kejuaraan nasional bertajuk Kejurnas Taekwondo Lampung Open II “Piala Menpora” 2019. “Sebagai tuan rumah, selain dilandasi dengan semangat yang tinggi, tetapi juga harus dibarengi dengan kesiapan yang matang. Karena kita ini membawa nama daerah,” ujar Supriyanto saat memberikan arahan dalam audiensi tersebut. Untuk itu, Supriyanto berharap, semua Stakeholder terkait, mulai dari paitia pelaksana, pemerintah daerah, bersama-sama ikut menyukseskan Kejurnas tersebut. “Jalin komunikasi dan koordinasi yang baik, roh kebersamaan harus dimunculkan dalam event ini,” ujarnya. Adapun, Kejurnas yang bakal diikuti 2.000 atlet dari berbagai Provinsi se-Indonesia itu mempertandingkan tiga kategori, yakni Kyorugi, Poomsae, dan Kyeokpa. Sementara, berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah daerah yang sudah pasti ikut ambil bagian dalam Kejurnas itu diantaranya, Provinsi Jogjakarta, Bali, Riau, Sumatera Selatan, dan Bangka Belitung. Dan diperkirakan akan diikuti atlet dari negara Singapura dan Malaysia. (az) Informasi dan contak person : 0896 3122 9951 / 0813 8320 4331 Persyaratan dan Pendaftaraan kirim ke email : gatamtaekwondolpg@gmail.com [..]

Dibuat oleh : MA