Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Hadiri Rapat Paripurna HUT Ke-64 Kabupaten Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Gubernur Lampung, Ir. Arinal Djunaidi menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Lampung Selatan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Kabupaten Lampung Selatan tahun 2020, Senin pagi (16/11/2020). Bertempat di ruang sidang utama DPRD Kabupaten Lampung Selatan, rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD H. Hendry Rosyadi, SH, MH, juga turut dihadiri Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar, MM jajaran anggota Forkopimda serta tokoh adat Saibatin Lima Marga. Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi yang hadir mengenakan pakaian adat Lampung, tiba di halaman Gedung DPRD Lampung Selatan sekitar pukul 09.10 WIB disambut dengan Tarian Khudat dan Peccak Khakot. Sementara itu, rapat paripurna hari jadi Kabupaten Lampung Selatan diawali dengan pengantar pimpinan rapat oleh Ketua DPRD Lampung Selatan, Hendry Rosyadi yang dilanjutkan dengan pembacaan uraian singkat sejarah terbentuknya Kabupaten Lampung Selatan. "Kami sampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pak Gubernur. Ini sejarah, beliau (gubernur) hadir memenuhi undangan kami. Semoga kehadiran Pak Gubernur dapat memotivasi kita untuk membawa Kabupaten Lampung Selatan lebih maju," kata Hendry Rosyadi. Ketua DPRD Lampung Selatan, Hendry Rosyadi membuka Rapat Paripurna HUT ke-64 Kabupaten Lampung Selatan. Senada disampaikan Ketua DPRD. Pjs Bupati Lampung Selatan, H. Sulpakar mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Lampung yang telah hadir dalam peringatan HUT ke-64 Kabupaten Lampung Selatan. "Selama ini belum pernah Gubernur Lampung hadir di Paripurna HUT Kabupaten Lampung Selatan. Ini kebanggan dan kebahagian bagi kami semua," kata Sulpakar dalam sambutannya. Sementara, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menyatakan, kehadirannya dalam HUT Kabupaten Lampung karena menghormati masyarakat Lampung Selatan terutama Pahlawan Nasional Radin Inten, yang telah berjasa membangun Kabupaten Lampung Selatan. "Saya bukan cari muka. Tapi saya hadir disini karena saya menghormati Radin Inten, tokoh adat Saibatin Lima Marga, anggota DPRD serta seluruh elemen masyarakat Lampung Selatan," tandasnya.  Acara Rapat Paripurna HUT ke-64 Kabupaten Lampung Selatan ditutup dengan pemotongan nasi tumpeng sebagai wujud syukur HUT ke-64 Kabupaten Lampung Selatan. (AZ) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Sambut Hari Pahlawan, Ribuan Komunitas Sepeda Asal Lampung Ikuti Fun Bike Sepedakuler di Way Panji

WAY PANJI - Pejabat sementara (Pjs) Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar., M.M, membuka sekaligus mengikuti acara Fun Bike Way Panji Sepedakuler, Minggu (15/11/2020) dalam rangka menyambut Hari Pahlawan Nasional. Turut hadir meramaikan acara Fun Bike tersebut Ketua Umum (BCW) Bicycle Club Way panji, Made Sukintre, S.Pd, M.Pdh, Para Pejabat Struktural Pemkab Lamsel, Camat Way Panji, Isro' Abdi, Para anggota Bicycle Club Kecamatan Way Panji, Rombongan Komunitas Sepeda Ontel dari Bandar Lampung, Pjs Bupati Sulpakar bersama ribuan peserta fun bike lainnya turut serta mengayuh sepeda mengikuti acara fun bike tersebut hingga akhir dengan posisi Start di lapangan Sidoharjo dan Finish di lapangan Balinuraga. Dalam sambutannya Pjs Bupati Sulpakar mengatakan di masa Pandemi Covid-19, berolahraga merupakan salah satu modal yang paling penting dalam menjaga imunitas tubuh. Ia juga mengajak masyarakat agar lebih gemar berserpeda sebagai bentuk dukungan/kampanye hidup sehat ditengah masyarakat. "Mari kita jadikan olah raga bersepeda ini sebagai bentuk dukungan dan kampanye hidup sehat ditengah masyarakat. Dengan membiasakan hidup sehat, Insya Allah kita dapat mencegah penularan Covid 19," Ucapnya. Usai melaksanakan kegiatan bersepeda, kegiatan dilanjutkan dengan membagikan Door Prize (Hadiah) untuk para peserta yang sebelumnya telah menaruh kupon Door Prize pada pos-pos yang telah ditentukan oleh panitia setempat. Salah satu peserta beruntung yang memperoleh hadiah utama berupa sepeda gunung yakni, perwakilan Goes AsiK Kalianda (GAK) Club. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Bincang Sejarah, PC PMII  Lampung Selatan Titip Tiga Gagasan Kepada Pemerintah Daerah

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Lampung Selatan mengadakan acara Bincang Sejarah di halaman Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa, Kalianda, Sabtu pagi (14/11/2020). Kegiatan yang mengangkat tema Pertempuran 5 Jam Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia Di Kawedanan Kalianda Karesidenan Lampung ini digelar dalam rangka memperingati sekaligus merefleksikan Hari Pahlawan tahun 2020. Kegiatan ini diikuti ratusan peserta yang terdiriq dari sejumlah sekolah yang ada di Kecamatan Kalianda, kemudian BEM STIH Muhammadiyah Kalianda, Dema STAI Yasba Kalianda, Dema IAI An-Nur Kampus 2 Kalianda, dan perwakilan masyarakat sekitar. Hadir juga Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, Supriyanto, S.Sos, MM, Wakapolres Lampung Selatan Kompol Yuspita Ujang, perwakilan Kodim 0421 Mayor Aris serta Ketua Majlis Pembina Cabang (Mabincab) PC PMII Lampung Selatan. Sedangkan kegiatan itu menghadirkan narasumber yakni Iskandar yang merupakan putra kandung dari Alm. Kolonel Ma'mun Rasyid, lalu Aulia Imanullah yang merupakan putra kandung Alm. Harun Rosyid mantan Kepala Staff Angkatan Darat, serta dari pihak akademisi yakni Hayatun Maya Purnama.  Ketua Umum PC PMII Kabupaten Lampung Selatan, Andri Alfarizal menyatakan, terselenggaranya kegiatan itu tidak hanya sebatas seremonial belaka. Dia menegaskan, ada tiga poin penting sebagai out put dari kegiatan tersebut. "Pertama sebagai media edukasi bagi para pelajar dan mahasiswa yang ada di Lampung Selatan," ujar Andri Alfarizal dalam sambutannya. Kemudian lanjut dia, kegiatan itu mempunyai makdsud mendorong Pemkab Lampung Selatan untuk membuat buku khusus terkait sejarah Pertempuran Lima Jam di Kalianda. "Dan yang ketiga yaitu PC PMII Lampung Selatan mendorong Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan agar lebih memperhatikan monumen-monumen perjuangan yang ada di Lampung Selatan. Seperti Tugu Perjuangan dan Gedung Joeang yang ada di Kecamatan Kalianda," tukasnya. Sementara, dari kaca akademisi, Hayatun Maya melihat kegiatan tersebut sebagai bentuk konkret untuk mengedukasi berbagai kalangan. Khususnya pelajar, mahasiswa dan masyarakat. "Hari ini kita semua sama-sama melihat bahwa banyak dari kalangan masyarakat yang belum mengetahui sejarah Pertempuran Lima Jam di Kalianda. Ini dibuktikan dengan kurangnya perawatan Tugu Perjuangan dan Gedung Joeang baik oleh pemerintah daerah maupun dari masyarakat," katanya. Untuk itu dirinya pun sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh PC PMII Lampung Selatan. Dia juga mendukung langkah Ketua Umum PC PMII Kabupaten Lampung Selatan yang menyampaikan tiga poin kepada pemerintah daerah setempat. "Harapannya PMII Lampung Selatan tetap konsisten dalam segala bentuk pergerakannya. Dan juga sebagai media untuk mengedukasi masyarakat khususnya pelajar dan mahasiswa yang ada di Lampung Selatan yang kita cintai ini," ujar perempuan tangguh yang kerap disapa Maya ini. Sementara, mewakili Pjs Bupati Lampung Selatan, Supriyanto juga sangat mengapresiasi kegiatan Bincang Sejarah terkait Pertempuran Lima Jam di Kalianda. "Saya sangat bangga dan mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan adik-adik mahasiswa yang tergabung dalam PMII Lampung Selatan," kata Supriyanto. Supriyanto juga sangat mendukung tiga poin yang disampaikan Ketua Umum PC PMII Kabupaten Lampung Selatan, Andri Alfarizal. "Karena kegiatan ini sangat bersifat positif untuk kita semua agar paham akan sejarah lokal. Prinsipnya pemerintah daerah sejalan dan akan mendukung setiap kegiatan yang bersifat positif," tandasnya. (KMF) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

ODF 100%, Kabupaten Lampung Selatan Terbaik Ke-2 Penghargaan STBM Berkelanjutan 2020

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Kesehatan RI. Kali ini Kabupaten Lampung Selatan meraih penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Berkelanjutan Award Tahun 2020. Anugerah ini diberikan Kementerian Kesehatan RI kepada Lampung Selatan sebagai Kabupaten Stop Buang Air Besar Sembarang (BABS) atau Open Defecation Free (ODF). Kabupaten Lampung Selatan menjadi kabupaten terbaik ke-2 dari 29 kabupaten/kota di Indonesia yang meraih penghargaan STBM Berkelanjutan Award Tahun 2020. Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto secara virtual kepada masing-masing kabupaten/kota melalui aplikasi Zoom Meeting. Dari pihak Kabupaten Lampung Selatan, Sekretaris Daerah Kabupaten, Thamrin, didampingi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Supriyanto, menerima penghargaan itu dari Aula Rajabasa kantor bupati setempat, Jumat (13/11/2020). Mewakili Pemkab Lampung Selatan, Thamrin menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras Dinas Kesehatan dan stake holder terkait serta dukungan seluruh masyarakat atas pencapaian tersebut. “Yang pasti kita bangga dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras atas penghargaan ini. Tentu bukan hal yang mudah, ini sangat luar biasa dan harus kita pertahankan,” ujar Thamrin ditemui di Aula Rajabasa usai acara tersebut. Thamrin juga berharap, atas penghargaan STBM yang diraih bisa memotivasi dalam mengimplementasikan lima pilar STBM selain tidak buang air besar disembarang tempat. Seperti mencuci tangan pakai sabun dan dengan air yang mengalir, pengelolaan air minum dan makanan di rumah tangga, pengelolaan sampah di rumah tangga, dan pengelolaan limbah cair di rumah tangga yang nyaman. “Tentu harus ditingkatkan lagi. Karena kita baru mencapai pilar pertama (Stop BABS). Pilar kedua sampai kelima harus kita tingkatkan secara berkelanjutan. Yang sudah dicapai harus dapat kita pertahankan,” kata Thamrin. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan, dr. Jimmy Banggas Hutapea, MARS menjelaskan, Kabupaten Lampung Selatan dinilai memiliki inovasi terbaik dalam mempertahankan kondisi Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Selain itu Kabupaten Lampung Selatan juga dinilai berhasil dalam upaya memobilisasi masyarakat untuk terlibat  dalam penyediaan layanan sanitasi berkelanjutan berbasis masyarakat pada tahun 2020. “Lampung Selatan memiliki inovasi Swasembada WC dalam mencapai target ODF. Bekerjasama dengan masyarakat, pemerintah, pihak swasta, serta TNI-Polri. Kita mendorong masyarakat untuk membangun jamban dengan stimulan anggaran desa dan swadaya masyarakat dengan gotong royong didampingi kader militan yaitu tentara STBM,” katanya. Dia menambahkan Program STBM berkelanjutan di Kabupaten Lampung Selatan tidak hanya berhenti dan sebatas dengan keberhasilan Pilar Stop BABS. Hal ini terbukti dengan keberhasilan Kabupaten Lampung Selatan yang sudah mendeklarasikan sebagai Kabupaten BABS/ODF pada awal bulan Juli tahun 2019 lalu. Sementara itu, selain tanda penghargaan STBM, Kabupaten Lampung Selatan juga berhasil meraih tanda penghargaan dibeberapa kategori lainnya. Pertama Tanda Penghargaan Natural Leader Terbaik Kabupaten/Kota SBS/ODF atas nama Warsito sebagai Natural Leader STBM Desa Jati Indah. Lalu Tanda Penghargaan Kepala Desa/Lurah Terbaik Kabupaten/Kota SBS/ODF atas nama Ibdi Irwanto Desa Jati Indah. Selanjutnya, Tanda Penghargaan Sanitarian/Petugas Kesehatan Lingkungan Puskesmas Terbaik Kabupaten/Kota SBS/ODF atas nama M. Suhartimah. Penghargaan dari Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan itu diserahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung, Thamrin didampingi perwakilan Forkopimda kepada masing-masing penerima. (AZ) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Ikuti Ajang Pemilihan Putra/Putri Kebudayaan Indonesia Tk. Nasional, Pjs Bupati Sulpakar Dukung Penuh Putra/Putri Perwakilan Lampung

KALIANDA - Pjs. Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar, MM menerima audiensi perwakilan Putra/Putri Kebudayaan Lampung Tahun 2020 yang akan mengikuti ajang nasional pemilihan putra/putri kebudayaan indonesia, Kamis (12/11/2020). Audiensi yang digelar di Ruang Rapat Kantor Bupati Lampung Selatan tersebut turut dihadiri, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan, Rini Ariasih, Kadis Kominfo, M. Sefri Masdian, Dewan Penasehat Putra/Putri Kebudayaan Lampung, Hasabi Raedi Hadyan dan Tim. Hasabi menjelaskan kunjungan kelampung selatan guna untuk meminta dukungan/support pemerintah daerah untuk mengikuti kegiatan di kancah nasional yang akan dilaksanakan di bulan januari 2021 mendatang di kota cirebon. "Saya intinya minta dukungannya untuk adik-adik saya yang akan mengikuti kancah nasional putra/putri kebudayaan indonesia yang akan dilaksanakan pada bulan januari di kota cirebon, Insya allah mereka akan berangkat pada tanggal 26 Desember 2020 mendatang," Ucapnya. "Kami juga ingin menyampaikan kabar baik pak, insya allah ada kesempatan untuk kita lampung selatan untuk menjadi tuan rumah di ajang nasional tersebut yang insya allah dilaksanakan pada oktober 2021 mendatang. untuk itu kami sangat berharap supportnya pemerintah daerah kepada kami," Ujarnya. Dalam kesempatan itu pula Pjs. Bupati Lamsel Sulpakar mengatakan, sangat bangga terhadap putra/putri lampung selatan yang telah berprestasi hingga di kancah nasional. "Saya sangat mendukung kegiatan tersebut, untuk adik-adik yang akan mengikuti ajang tingkat nasional saya berpesan kita harus berjuang dikaki kita sendiri jangan terlalu bergantung kepada orang tua, kita harus mandiri. Nanti jika adik-adik sudah sukses jangan sampai terjerat narkoba, tersandung masalah sosial lainnya. bergaul lah dengan sebaik-baiknya," Ucapnya. Untuk diketahui putra/putri lampung yang akan mengikuti ajang pemilihan putra/putri kebudayaan indonesia yakni Raden Agung Saputra asal Kalianda dan Cut Trimaharani Asal Bandar Lampung. (kmf) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Hari Kesehatan Nasional 2020, Lampung Selatan Raih 2 Penghargaan dari Menteri Kesehatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Tepat di Hari Kesehatan Naional (HKN) ke-56 tahun 2020, Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto memberikan penghargaan kepada individu/tokoh/lembaga yang telah berperan dalam mendukung pembangunan kesehatan. Pada HKN ke-56 kali ini, Lampung Selatan meraih 2 kategori penghargaan sekaligus. Pertama, kategori Koordinasi Lintas Sektor Dalam Penyelenggaraan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) yang diraih Posbindu PTM Cinta Sehat. Kedua, kategori Kepala Daerah bupati/walikota yang terlibat meningkatkan pelayanan dan pembangunan kesehatan khususnya sebagai pembina Posbindu PTM. Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto secara virtual kepada masing-masing penerima melalui aplikasi Zoom Meeting. Dari pihak Lampung Selatan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM, didampingi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Supriyanto, S.Sos, MM, menerima penghargaan itu dari Aula Rajabasa kantor bupati setempat, Kamis (12/11/2020). Hadir juga Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan, dr. Jimmy Banggas Hutapea, MARS, Kepala UPT Puskesmas Way Urang, Kepala Desa Gunung Terang, serta Kader Posbindu PTM Cinta Sehat Desa Gunung Terang Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda. Kepala Seksi (Kasi) Penyakit Tidak Menular, Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Ridwansyani menjelaskan, Kabupaten Lampung Selatan menjadi salah satu kabupaten/kota dari 15 provinsi di Indonesia yang meraih penghargaan Posbindu PTM. Dia menyebut, untuk tanda penghargaan Posbindu PTM Tahun 2020 terdapat tiga kategori yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan. Masing-masing kategori ada lima provinsi. Kategori pertama yaitu, kategori Keaktifan Penyelengaraan Posbindu PTM, lalu kategori Inovasi dan Integrasi Kegiatan Posbindu PTM, dan selanjutnya kategori Koordinasi Lintas Sektor Dalam Penyelenggaraan Posbindu PTM. “Lampung Selatan masuk kategori Koordinasi Lintas Sektor Dalam Penyelenggaraan Posbindu PTM,” terang Ridwansyani mendampingi Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan dr. Jimmy Banggas Hutapea, MARS ditemui di Aula Rajabasa disela acara. Lebih lanjut dia menjelaskan, Kabupaten Lampung Selatan menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Provinsi Lampung yang menerima penghargaan tersebut. “Provinsi Lampung sendiri mengirimkan banyak Posbindu PTM ke Kementerian Kesehatan. Setelah diseleksi Posbindu PTM Cinta Sehat binaan Puskesmas Way Urang yang terpilih. Mereka menilai ada kelebihan dan keterlibatan lintas sektor yang baik disitu,” ungkapnya. Selain Posbindu PTM Cinta sehat, Kementerian Kesehatan juga memberikan penghargaan kepada Bupati Lampung Selatan yang terlibat meningkatkan pelayanan dan pembangunan kesehatan khususnya sebagai pembina Posbindu PTM. “Karena Posbindu-nya dapat penghargaan bupatinya juga mendapat penghargaan. Jadi kepala daerah itu punya andil yang besar dalam pembinaan Posbindu PTM di daerahnya,” pungkasnya. (AZ) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Silaturahmi TP PKK Lamsel, Pori Karlia Salurkan Bantuan Sembako Program SIGER Untuk Warga Desa Sidoharjo

WAY PANJI - Pejabat Sementara (Pjs) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Lampung Selatan Lampung laksanakan Program SIGER, Kamis (13/11/2020). Program Saatnya Bergerak Ikut Membantu Rakyat Yang Membutuhkan (SIGER) TP PKK Kabupaten Lampung Selatan kali ini dilaksanakan di Desa Sidoharjo Kecamatan Wai Panji. Di Kantor Desa Sidoharjo Kecamatan Wai Panji Pjs. Ketua TP PKK Pori Karlia Sulpakar bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Yani Thamrin didampingi Camat Wai Panji Isro Abdi, Kades Sidoharjo Marjana dan jajaran TP PKK serta jajaran DWP Kabupaten Lampung Selatan Lampung. Selain bantuan Sembako Program SIGER yang merupakan Sembako untuk 1 hari (3 kali makan) Pori Karlia Sulpakar juga membagikan Sanitizer dan Masker kepada masyarakat yang hadir. Dalam silaturahminya Pori Karlia Sulpakar menjelaskan, Program SIGER ini merupakan Program Kerja Tim Penggerak PKK yang dicetuskan oleh Ketua TP PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal dan dilaksanakan oleh seluruh TP PKK Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. "Program SIGER ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid 19, sehingga dapat meringankan beban keluarga dengan memberikan bahan-bahan makanan untuk 1 hari (3 kali) makan dengan tetap memperhatikan gizi seimbang", kata Pori Karlia Sulpakar. Pori Karlia Sulpakar juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap Penularan Virus Corona (COVID-19). "Gunakan selalu masker saat keluar rumah, jaga jarak antar sesama di tempat umum, gunakan sanitizer atau rajin cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir serta hindari kerumunan" ujar Pori Karlia Sulpakar. Sementara itu Watinah yang merupakan warga setempat mengaku berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan tersebut, "terima kasih, bahan makanan ini merupakan bantuan yang sangat bermanfaat bagi kami. Semoga Allah SWT membalas budi kebaikan Ibu", pungkasnya. (Us) [..]

Dibuat oleh : R
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Bantu 19 Warga Tanjung Bintang Yang Sedang Isolasi Mandiri

TANJUNG BINTANG, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Satgas Covid-19 memberikan bantuan berupa paket bahan pangan pokok kepada 19 warga Kecamatan Tanjung Bintang yang sedang menjalani isolasi mandiri. Bantuan bahan pangan pokok itu diserahkan Satgas Covid-19 Kabupaten Lampung Selatan kepada Pemerintah Kecamatan Tanjung Bintang, pada Rabu (11/10/2020). “Awalnya ada warga yang terkena Covid-19. Kemudian keluarganya di rapid test, mereka dianjurkan melakukan isolasi di rumah masing-masing,” kata Sekretaris Kecamatan, Dr. Firmansyah mendampingi Camat Tanjung Bintang, Hendri Hatta, usai menerima bantuan. Mantan Kepala Bidang Statistik Dinas Kominfo Lampung Selatan ini menambahkan, 19 orang warga yang menjalani isolasi tersebar di beberapa desa. Mereka terindikasi tertular Covid-19 dari warga Kecamatan Tanjung Bintang yang terkonfirmasi positif Covid-19. “Ada beberapa keluarga yang menjalani isolasi mandiri. Ada yang di Desa Serdang, Sabah Balau, Jati Indah, Sukangera, dan Desa Galih Lunik,” terang Firmansyah. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung, dr. Jimmy Banggas Hutapea, MARS selaku Juru Bicara Covid-19 menyatakan, terdapat penambahan 14 kasus baru konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lampung Selatan. “Sehingga total kasus positif di Lampung Selatan sampai dengan tanggal 10 November 2020 sebanyak 156 kasus,” terang Jimmy melalui keterangan resminya. Jimmy menyebut, ke-14 kasus konfirmasi positif itu terdiri dari, pasien yang selanjutnya disebut Nomor 143 laki-laki (60) alamat Kecamatan Jati Agung, Nomor 144 laki-laki (41) alamat Kecamatan Kalianda, Nomor 145 laki-laki (63) alamat Kecamatan Rajabasa, dan Nomor 146 laki-laki (60) alamat Kecamatan Kalianda. Kemudian, Nomor 147 laki-laki (58) alamat Kecamatan Kalianda, Nomor 148 laki-laki (31) alamat Kecamatan Natar, Nomor 149 laki-laki (70) alamat Kecamatan Natar, Nomor 150 perempuan (52) alamat Kecamatan Natar. “Selanjutnya pasien dengan Nomor 151 perempuan 27 tahun, Nomor 152 perempuan 46 tahun, Nomor 153 perempuan 12 tahun, serta Nomor 154 perempuan 68 tahun. Keempat orang ini merupakan warga Kecamatan Tanjung Bintang,” terang Jimmy. Serta Nomor 155 peremuan berusia 39 tahun alamat Kecamatan Katibung dan Nomor 156 perempuan usia 49 tahun alamat Kecamatan Natar. “Nomor 155 kasus baru kondisi saat ini bergejala dan melaksanakan isolasi di RS Swasta di Bandar Lampung. Sedangkan Nomor 156 merupakan kasus tracing dari kasus Kota Bandar Lampung dan kondisi saat ini bergejala dan melaksanakan isolasi di rumah,” pungkasnya. (AZ) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pertahankan Opini WTP Empat Kali Berturut-turut, Pemkab Lampung Selatan Diganjar Penghargaan dari Kementerian Keuangan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan empat kali berturut-turut mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Atas capaian itu, Pemkab Lampung Selatan mendapat apresiasi dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (RI). Melalui Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung, Kementerian Keuangan memberikan piagam penghargaan tertanda Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati kepada Pemkab Lampung Selatan. Penghargaan itu diserahkan Kepala Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal (SKKI) Kanwil DJPb Provinsi Lampung, Tejo Prakosa kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, di ruang rapat sekretaris daerah setempat, Selasa siang (10/11/2020). Turut mendampingi pada kegiatan itu, Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggara (PPA) Kanwil DJPb Provinsi Lampung,  Ahmad Fahmi, Staf Pembinaan Akuntansi Sistem Pemerintahan Pusat (PASPP),  RA. Emma, serta Pelaksana tugas (Plt) Asisten Bidang Adum Lampung Selatan, M. Dharmawan. Mewakili Pemkab Lampung Selatan, Thamrin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Keuangan RI, Kanwil DJPb Provinsi Lampung, dan BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung yang terus membimbing Pemkab Lampung Selatan untuk mencapai laporan keuangan yang baik. Menurut Thamrin, penghargaan tersebut bukanlah tujuan akhir. Namun merupakan tanggungjawab yang harus diemban oleh seluruh jajaran Pemkab Lampung Selatan agar dapat terus dipertahankan. "Ini (penghargaan) cambuk bagi kita. Untuk itu kita harus bekerja keras lagi untuk mempertahankannya. Dan harus lebih baik lagi terkait dengan laporan-laporan keuangan, sehingga WTP ini bisa kita pertahankan," ujar Thamrin usai menerima penghargaan itu. Thamrin juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemkab Lampung Selatan, khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah bekerja keras sehingga dapat mempertahankan predikat WTP empat kali berturut-turut. "Penghargaan Opini WTP ini, merupakan hasil kerja keras seluruh jajarab Pemkab Lampung Selatan dalam melakukan penyusunan, pengelolaan dan pelaporan keuangan daerah," kata Thamrin. Sementara, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampung Selatan, Intji Indriati mengatakan, penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi dari Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Keuangan RI kepada Pemkab Lampung Selatan yang mampu mempertahankan Opini WTP empat kali berturut-turut dari BPK RI. Wanita yang biasa disapa Intji ini menyatakan, sangat tidak mudah mempertahankan Opini WTP sampai empat kali berturut-turut. Menurutnya, terdapat kriteria yang harus dipenuhi untuk mendapatkan predikat WTP tersebut. Diantaranya, penyusunan APBD harus tepat waktu, ketepatan waktu evaluasi di provinsi, laporan keuangan harus wajar sesuai dengan Standar Akuntasi Pemerintahan (SAP), dan aset pemkab sudah mencapai nilai kewajaran. "Evaluasi di provinsi juga harus tepat waktu. Kemudian laporan keuangannya harus dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian, aset Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan juga sudah mencapai nilai kewajaran. Dan itu diperiksa secara detail oleh Badan Pemeriksa Keuangan selama hampir tiga bulan," terang wanita berhijab dengan kacamata ini. Diketahui, Pemkab Lampung Selatan kembali mendapat Opini WTP dari BPK RI atas Laporan Keuangan Tahun 2019. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Tahun 2019 pada Pemkab Lampung Selatan telah diserahkan Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung, Hari Wiwoho kepada Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dan Ketua DPRD Lampung Selatan H. Hendry Rosyadi, pada tanggal 28 Mei 2020 lalu. Perolehan tersebut menjadi yang keempat kalinya secara berturut-turut. Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan juga berhasil mendapat predikat WTP pada 2016-2018. Tahun ini, Kabupaten Lampung Selatan kembali memperoleh Opini WTP. (KMF) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Peringatan Hari Pahlawan, Sulpakar Hadiri Haul Radin Inten II Ke-164

PENENGAHAN, Diskominfo Lamsel – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar, MM menghadiri acara Haul Radin Inten II ke-164 tahun. Kegitan yang dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan tahun 2020, digelar di Halaman Taman Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II, Desa Gedong Harta Kecamatan Penengahan, pada Selasa pagi (10/11/2020). Hadir juga dalam acara itu, Anggota Forkopimda Lampung Selatan, Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Agus Sartono, Perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Camat beserta para Kepala Desa se-Kecamatan Penengahan. Sementara dari pihak keluarga Radin Inten II, nampak hadir Budiman Yakub gelar Raden Kesuma Yudha, Ratu Mas istri dari Radin Inten IV beserta keluarga besar lainnya. Dalam sambutannya, Pjs Bupati Lampung Selatan, Sulpakar mengajak masyarakat untuk menjadikan momentum peringatan Hari Pahlawan sekaligus Haul Radin Inten II sebagai isnpirasi dan motivasi dalam meneruskan perjuangan para pahlawan. “Kalau dulu mereka (pahlawan) berjuang dengan mengangkat senjata, maka sekarang kita berjuang melawan berbagai permasalahan bangsa. Seperti kemiskinan, bencana alam, narkoba, paham radikal, termasuk melawan pandemi Covid-19 yang saat ini melanda dunia,” kata Sulpakar. Sulpakar juga mengatakan, semangat kepahlawanan yang terus menyala, hendaknya dapat dijadikan sebagai motor penggerak generasi penerus dalam upaya mengisi kemerdekaan untuk mewujudkan cita-cita para pendiri negeri ini. “Mari tunjukkan kontribusi kita kepada bangsa dan negara dengan menjadi pahlawan masa kini yang memiliki empati untuk menolong sesama, saling menghargai dan menghormati satu sama lain,” imbuhnya. Lebih lanjut Sulpakar mengatakan, sebagai bangsa yang besar, sudah sepatutnya harus mencintai dan menghargai serta menghormati jasa serta pengorbanan para pahlawan. Untuk kata dia, dengan peringatan haul tersebut, dia mengajak seluruh masyarakat mendoakan dan mengenang perlawanan dan semangat patriotik kepahlawanan Radin Inten II yang telah berjasa dalam mempertahankan hak, harkat dan martabat serta kedaulatannya dari penjajahan kolonial Belanda di tanah Lampung. “Kegiatan peringatan Haul ini merupakan salah satu upaya untuk mengenang sejarah perlawanan dan perjuangan beliau (Radin Inten II) dalam mengusir dan mempertahankan kedaulatan wilayahnya dari cengkraman penjajahan Belanda. Perjuangan Radin Inten II harus menjadi suri tauladan bagi generasi muda saat ini, dalam merefleksikan semangat juang serta merasakan nilai-nilai perjuangan dari para pahlawan bangsa,” tuturnya. Pjs Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar, MM saat menyampaikan sambutan pada Haul Radin Inten II ke-164. | Foto : Dokpim Sulpakar juga berharap, dengan nilai-nilai kepahlawanan Radin Inten II dapat menggugah semangat patriotisme generasi muda serta semangat kecintaan terhadap bangsa dan tanah air akan selalu bersemayam di hati masyarakat.  “Semoga peringatan Hari Pahlawan sekaligus Haul Radin Inten II ini bukan sekadar seremonial belaka. |Namun dapat dijadikan sebagai  pembelajaran sejarah masa lalu yang sangat heroik dari para pahlawan kita yang dapat diterapkan semangat perjuangannya dalam mengisi pembangunan di masa sekarang,” tandasnya. Sementara, mewakili keluarga besar Radin Inten II, Budiman Yakub menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan yang telah mengagendakan kegiatan tersebut setiap tahun. “Kami sampaikan ribuan terima kasih yang sebesar-besarnya bahwa kegiatan ini sudah diagendakan setiap tahun. Biasanya ini yang hadir ribuan, namun karena Covid kita dibatasi. Tetapi kami maklumi,” kata Budiman Yakub. Pjs Bupati Lampung Selatan, Drs. H. Sulpakar, MM menerima Piagam Tari Selapanan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dari Pemerintah Provinsi Lampung. | Foto : Dokpim Sedangkan, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Selatan, Rini Ariasih selaku ketua pelaksana kegiatan menjelaskan, Haul tersebut diselenggarakan untuk memupuk dan menanamkan rasa cinta tanah air dan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan. “Haul ini juga bertujuan untuk meningkatkan solidaritas antar masyarakat Lampung khususnya masyarakat Lampung Selatann. Dan diharapkan masyarakat lebih mencintai dan menghargai jasa para pahlwannya,” ujar Rini Ariasih. Rini menambahkan, peringatan Haul Radin Inten II juga diisi dengan tausiah dan tabur bunga di Makam Pahlawan Radin Inten II serta penyerahan piagam Tari Selapanan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dari Pemerintah Provinsi Lampung. “Tema kegiatan tahun ini yaitu “Dengan Mencintai Sejarah Perjuangan Pahlawan, Kita Akan Memaknai Hakekakt Cinta Tanah Air Untuk Mempererat Persatuan Dan Kesatuan Di Lampung Selatan,” kata Rini. (AZ) [..]

Dibuat oleh : MA