Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Sambut Hari Dharma Samudera, TNI AL Gelar Bakti Sosial Di Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – TNI Angkatan Laut (AL) melakukan bakti sosial di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian hari Dharma Samudera yang jatuh pada tanggal 15 Januari mendatang. Kegiatan bakti yang digelar meliputi penyerahan bantuan paket sembako serta pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Lamsel yang terdampak tsunami. Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, SH, MH, Tr (Han) mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut berupa perlengakapan alat tidur, alat rumah tangga, dan bahan makanan. “Tentunya, bantuan ini merupakan kebutuhan pokok yang diperlukan para korban tsunami. Mudah-mudahan apa yang kami bawa ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena tsunami,” kata Jenderal dengan dua bintang di pundak ini. Bambang menambahkan, kegiatan bakti sosial tersebut terlaksana berkat kerjasama jajaran TNI AL dengan YPP, Indosiar dan SCTV, Bank Mandiri, BRI, serta BNI. “Selain di Lampung Selatan, kegiatan ini juga sudah dilaksanakan di Panimbangan Pandegelang, Banten. Semua bersatu padu, dalam rangka meringanan beban saudara kita yang tertimpa musibah di Lampung Selatan,” kata Bambang. Pantauan tim ini, penyerahan bantuan secara simbolis, diberikan Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono kepada Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamsel Nanang Ermanto di posko logistik rumah dinas bupati setempat, Rabu (9/1/2019). [caption id="attachment_7815" align="aligncenter" width="1024"] Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto menerima bantuan secara simbolis dari TNI AL yang diserahkan Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono.[/caption] Sementara itu, Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada jajaran TNI AL yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Lamsel yang terdampak tsunami beberapa waktu lalu. “Hari ini merupakan suatu kebahagian bagi kita semua, disini telah hadir bakti sosial dari TNI Angkatan Laut. Atas nama masyarakat Lampung Selatan kami sampaikan ribuan terima kasih kepada keluarga besar TNI Angkatan Laut,” kata Nanang. Nanang menyampaikan, musibah tsunami yang terjadi pada tanggal 22 Desember 2018 lalu, tentunya menyisakan duka yang mendalam bagi masyarakat Lamsel. Namun katanya, dibalik musibah itu semua pasti ada hikmahnya. “Memang musibah ini diluar dugaan kita, tetapi dengan kejadian ini memperkuat rasa persatuan dan kesatuan kita, serta semakin mempererat rasa kebangsaan dan bernegara kita semua, khususnya masyarakat Lampung Selatan,” ujarnya. Hadir juga, Kepala Dinas Potensi Maritim (Kadispotmar) Kasal Brigjen TNI (Mar) Bambang Sutrisno, SH, Danlanal Lampung, serta sejumlah perwira TNI AL. (kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Hari Ini Pemkab Fasilitasi 430 Pengungsi Kembali Ke Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Kondisi posko pengungsi di Lapangan Tenis Indoor Kalianda mulai terlihat lenggang. Hingga Selasa (8/1/2019) siang, sebanyak 430 pengungsi sudah difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) untuk pulang ketempat asalnya, yakni Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku, Kecamatan Rajabasa. Dari data yang diterima tim ini, sebanyak 471 orang telah meninggalkan Lapangan Tenis Indoor. 430 orang diantaranya sudah diberangkatkan ke Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku melalui Pelabuhan Canti. Rinciannya, 412 orang ke Pulau Sebesi dan 18 orang ke Pulau Sebuku. “Total yang sudah diberangkatkan sebanyak 430 orang. Sementara 41 orang belum kembali, karena masih di rumah kerabatnya,” ujar Plt. Kepala Dinas Kominfo Lamsel, M. Sefri Masdian di Posko Penanggulangan Darurat Bencana Tsunami Lamsel. [caption id="attachment_7803" align="aligncenter" width="1024"] Para pengungsi sudah mulai kembali ke tempat asalnya, melalui Pelabuhan Canti, Rajabasa.[/caption] Adapung proses fasilitasi via Kapal Kayu ke Pulau Sebesi, selengkapnya sebagai berikut : 1) Pukul 07.40 Wib menggunakan Kapal Jaya Mulya, pengungsi 8 orang. 2) Pukul 09.20 Wib menggunakan Kapal Setia Jaya, pengungsi 45 orang. 3) Pukul 09.35 Wib menggunakan Kapsl Bagus Karya, pngungsi 56 orang. 4) Pukul 09.45 Wib menggunakan Kapal Karya Muda, pengungsi 56 orang. 5) Pukul 10.14 Wib menggunakan Kapal Jaya Mulya, pengungsi 11 orang berikut barang. 6) Pukul 10.21 Wib mengg7nakan Kapal Putri Salju, pengungsi 66 orang. 7) Pukul 11.02 Wib menggunakan Kapal Tutur Jaman, pengungsi 62 orang. 8) Pukul 12.45 Wib menggunakan Kapal Sun Jaya, pengungsi 39 orang serta barang (bantuan). 9) Pukul 12.56 Wib menggunakan Kapal Bagus Raya, pengungsi 61 orang berikut barang (pengungsi). 10) Pukul 14.00 Wib menggunakan Kapal Setia Jaya, engungsi  8 orang serta barang bantuan Pemkab Lamsel. "Sementara, proses fasilitasi via Kapal Kayu ke Pulau Sebuku, pada Pukul 12.05 Wib menggunakan Kapal Titian, berjumlah 18 orang ditambah barang-barang pengungsi," pungkas Sefri. (kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkot Prabumulih Salurkan Bantuan Untuk Korban Tsunami Lamsel

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kota Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan menyalurkan bantuan sembako untuk para korban tsunami Selat Sunda di Lampung Selatan (Lamsel). Bantuan diserahkan langsung oleh Wali Kota Prabumulih Ir. H. Ridho Yahya, MM kepada Pelaksana Tugas (plt) Bupati Lamsel Nanang Ermanto di Posko Logistik Penanggulangan Darurat Bencana Tsunami, Rumah Dinas Bupati setempat, Selasa (8/1/2019). Dari pantauan di Lapangan, ada 4 kendaraan mobil truck yang mengangkut bantuan berupa sandang dan pangan yang dibawa oleh Pemerintah Kota Prabumulih. Berdasarkan data yang diterima, bantuan tersebut berhasil dihimpun dari beberapa organisasi/komunitas kemanusiaan yang ada di Kota Prabumulih yakni, Tim Penggerak PKK Kota Prabumulih, Dharma Wanita Kota Prabumulih, Baznas Kota Prabumulih, IWAPI Prabumulih, PMI Kota Prabumulih, serta dari masyarakat Kota Prabumulih. “Bantuan ini kami sampaikan atas nama pemerintah, masyarakat, serta para organisasi kemanusiaan yang ada di Kota Prabumulih. Semoga bantuan yang kami bawa ini bisa meringankan beban dan duka saudara-saudara kita yang terkena musibah tsunami di Lampung Selatan,” ujar Ridho Yahya usai menyerahkan bantuan secara simbolis. [caption id="attachment_7798" align="aligncenter" width="1024"] Ketua TP PKK Lamsel Winarni Nanang menerima bantuan secara simbolis dari Ketua TP PKK Prabumulih Suryanti Ngesti Rahayu Ridho.[/caption] Sementara itu, dari rombongan yang ikut mendampingi Walikota Paramulih diantaranya, Ketua TP PKK Prabumulih Ir. Hj. Suryanti Ngesti Rahayu Ridho, Wakil Ketua TP PKK Hj. Reni Indayani Fikri, serta sejumlah Dinas Instansi Kota Prabumulih. Usai menyerahkan bantuan, Walikota Prabumulih beserta rombongan bertolak ke Desa Way Muli Timur untuk menyerahkan bantuan dan meninjau lokasi terdampak tsunami. (ant/us/kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

PENGUMUMAN SELEKSI TERBUKA PENYIAR RADIO LPPL PEMKAB LAMPUNG SELATAN DBFM 93.0

Sehubungan akan diadakannya rekrutmen baru melalui seleksi terbuka Penyiar LPPL Pemkab Lampung Selatan Dimensi Baru FM 93.0, maka bersama ini kami mengajak kepada masyarakat untuk mengikuti seleksi terbuka ini. Persyaratan, Jadwal Pelaksanaan Seleksi, dan Informasi selengkapnya, donwload link berikut : SELEKSI TERBUKA PENYIAR RADIO LPPL PEMKAB LAMPUNG SELATAN DBFM 93.0[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Kunjungi SD Negeri 1 Kunjir, Plt. Bupati Lamsel Berikan Bantuan Seperangkat Alat Sekolah

RAJABASA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Nanang Ermanto didampingi Kepala Dinas Pendidikan Lamsel Thomas Amrico, mengunjungi SD Negeri 1 Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Senin (7/1/2019). Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Gerbang Krakatau itu, tak lain untuk menghibur dan memberikan motivasi agar anak-anak yang menjadi korban tsunami bisa kembali bangkit menggapai cita-citanya. Selain itu, Nanang juga menyerahkan bantuan seperangkat alat sekolah lengkap berupa seragam, tas, sepatu, buku, alat tulis, untuk siswa SD dan SMP di Desa Kunjir dan Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa yang terdampak tsunami. “Ini simbolis saja saya serahkan, nanti dikirim sama Kepala Sekolahnya. Gak papa dobel-dobel dapet bantuan, biar untuk ganti-ganti ya,” ujar Nanang disambut gembira anak-anak SD yang menerima bantuan. [caption id="attachment_7787" align="aligncenter" width="1024"] Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto menyerahkan bantuan laptop dan printer untuk SD Negeri 1 Kunjir.[/caption] Disamping itu, Nanang juga menyerahkan bantuan rehab sekolah SD Negeri 1 Kunjir sebesar Rp30 juta, serta 2 unit laptop berikut printer. Selain memberikan dorongan dan memotivasi siswa untuk tetap semangat, Nanang juga meminta para siswa harus rajin belajar dan sekolah hingga tuntas. “Saya pesan, kalian banyak-banyak belajar, jangan pernah putus asa. Kita semua harus semangat,” pesan Nanang. (kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Ketua Paguyuban Kapal Sebesi Bantah Pemberitaan Di Salah Satu Media Online

PULAU SEBESI, Diskominfo Lamsel – Ketua Paguyuban Nahkoda Kapal Pulau Sebesi-Canti-Krakatau Sarmani, membantah keras pemberitaan di salah satu media online terkait para pengungsi yang harus membayar dengan biaya sendiri untuk kembali Ke Pulau Sebesi maupun Pulau Sebuku. Berita tersebut mengutip pemberitaan wartawan rilis.id M. Amir Syaripudin yang menyebut para pengungsi di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, terpaksa merogoh kocek sendiri untuk kembali ke kampung halaman mereka di Pulau Sebesi dan Sebuku. Kepada tim Diskominfo Lamsel, Sarmani menceritakan, permasalahan itu diketahui setelah ia dimintai keterangan oleh Dinas Perhubungan Lampung Selatan melalui sambungan telepon, pada Minggu (6/1/2019) sekitar pukul 22.00 WIB. “Saya di telepon oleh Staf Dinas Perhubungan, katanya kami meminta bayaran kepada pengungsi yang ingin pulang. Itu tidak benar, saya juga sudah cek semua ABK tidak ada yang begitu. Spontan mereka pun geram, sudah niat baik membantu pengungsi malah diberitakan ngak benar,” cetus Sarmani dikediamannya, Minggu (6/1/2019). Sarmani menceritakan, pada hari itu (Minggu), Pemkab Lampung Selatan sudah menyewa 8 Kapal Motor yang ada dibawah naungannya, bukan 6 kapal seperti yang diberitakan media online tersebut. “Pak Anas (Kadishub Lamsel) yang sewa sama saya, hari itu juga langsung dibayar tunai. Sampai saya harus pulang lagi ke Pelabuhan Canti, karena ABK minta dibayar hari itu juga,” ujar Sarmani. Lebih lanjut Sarmani mengatakan, para pengungsi yang dimintai bayaran itu mungkin pengungsi yang bukan (manifes) terdata dari Lapangan Tenis Indoor, dan naik kapal umum diluar kapal yang sudah disewa oleh Pemkab setempat. “Saya pulang ke Sebesi ikut kapal yang terakhir yang disewa sama pemda, jam 12 baru sampai. Kalau ada pengungsi yang naik diluar kapal yang sudah disewa, itu diluar tanggungjawab kami, karena kami sudah dibayar lunas oleh Pemda” kata dia. “Bisa jadi pengungsi itu menginap di rumah saudaranya bukan pengungsi yang dari Lapangan Tenis Indoor. Begitu dengar ada yang pulang, mereka mau pulang juga. Sedangkan kapal kami sudah istirahat di Pulau Sebesi dan kembali lagi ke Pelabuhan Canti esoknya, jadi mereka naik kapal yang bukan disewa pemda,” tambahnya. Terkait hal itu, Sarmani pun meminta kepada tim ini untuk mengklarifikasi pemberitaan tersebut. Sebab, dia tidak ingin kerjasama yang baik dengan Pemkab Lamsel selama ini terjalin baik, rusak hanya karena kesalahpahaman. “Tolong pak, kalau begini caranya kepercayaan masyarakat kepada Paguyuban kami, khususnya Pemda bisa hilang. Kami ga mau itu terjadi apalagi banyak wisatawan yang sewa kapal datang kesini,” keluh Sarmani. Sebelum tim ini izin kembali ke penginapan, Sarmani sempat menanyakan keberadaan wartawan yang menulis berita tersebut. "Memangnya dia itu (Amir) orang mana pak?,” tanya Sarmani. (kmf) Berikut video sanggahan Ketua Paguyuban Nahkoda Kapal Pulau Sebesi-Canti-Krakatau Sarmani : [video width="640" height="352" mp4="https://www.lampungselatankab.go.id/sites/wp-content/uploads/2019/01/VID-20190107-WA0000.mp4"][/video][..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Serahkan Hibah Barang Milik Daerah Kepada BNN

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) menyerahkan hibah barang milik daerah kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia. Hibah tersebut berupa tanah seluas 5.682 meter persegi yang berada di Kelurahan Way Lubuk, Kecamatan Kalianda, tepatnya di Loka Rehabilitasi BNN Kalianda. Berita acara serah terima hibah itu, ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamsel Nanang Ermanto dengan Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko di rumah dinas bupati Lamsel, Senin (7/1/2019). Nampak hadir juga, Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto, serta Kepala BNN Provinsi Lampung Brigjen Pol Tagam Sinaga. [caption id="attachment_7779" align="aligncenter" width="1024"] Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto bersama Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko menandatangani berita acara serah terima hibah barang milik Pemkab Lampung Selatan.[/caption] Serah terima itu berdasarkan keputusan Bupati Lampung Selatan Nomor : B/32/V.03/2019 tanggal 7 Januari 2019 tentang Penetapan Hibah Barang Milik Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berupa Tanah kepada Kantor BNN. Dalam diktum ketiga berita acara disebutkan, segala hak dan kewajiban pengelolaan Barang Milik Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan tersebut menjadi tanggung jawab Badan Narkotika Nasional RI, dan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mengeluarkan aset tersebut dari daftar Buku Induk Inventaris. Sebelumnya, kesepakatan itu menindaklanjuti pertemuan antara Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah (PLRIP) BNN RI Dra. Riza Sarasvita, MSi, Mhs, PhD, dengan Plt. Bupati Nanang Ermanto pada tanggal 19 November 2018 lalu. Dalam pertemuan itu, BNN RI mengajukan permohonan terkait permintaan sebidang tanah yang berada di areal Loka Rehabilitasi Kalianda. Nantinya, tanah tersebut akan diperuntukkan bagi pengembangan layanan rehabilitasi. (az/kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

BNN Peduli, Heru Winarko Salurkan Bantuan Untuk Korban Tsunami Di Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal (Komjen) Heru Winarko bersama jajaran BNN mengunjungi Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Senin (7/1/2019). Kedatangan mantan Kapolda Lampung itu untuk menyalurkan bantuan melalui BNN Peduli Korban Tsunami di Lamsel serta untuk meninjau langsung sejumlah lokasi yang tedampak tsunami Selat Sunda yang terjadi pada 22 Desember 2018 lalu. Pantauan tim ini, Heru tampak didampingi Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto, serta Kepala BNN Provinsi Lampung Brigjen Pol Tagam Sinaga. Setiba di rumah dinas bupati Lamsel, Heru dan rombongan disambut langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamsel Nanang Ermanto beserta jajarannya. Adapun penyerahan bantuan secara simbolis diberikan Heru kepada Plt. Bupati Nanang Ermanto di posko logistik penanganan darurat bencana tsunami Kabupaten Lamsel, di rumah dinas bupati setempat. [caption id="attachment_7773" align="aligncenter" width="1024"] Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto.[/caption] Pada kesempatan itu, Heru menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat di Lamsel. “Atas nama BNN kami turut prihatin dan berduka cita atas musibah yang dialami saudara-saudara kita di Lampung Selatan,” ujar Heru. Heru menyatakan, kehadirannya di Lamsel, bukan semata untuk menyalurkan bantuan, tetapi yang lebih utama adalah untuk memotivasi para korban tsunami yang saat ini masih berada di pengungsian agar bisa cepat beraktivitas kembali. “Fokus kita adalah bagaimana korban-korban yang megungsi ini punya kemauan dan percaya diri lagi untuk bisa kembali dan menata hidup seperti biasa,” kata Heru. Sementara, Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto merasa terharu atas kepedulian BNN. Dia mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan BNN. “Kami sangat terharu dengan kepedulian BNN terhadap musibah yang sedang kami alami. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi kami masyarakat Lampung Selatan,” kata Nanang. Setelah itu, Heru bersama rombongan bertolak mengunjungi Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Lamsel. Desa ini merupakan salah satu kawasan terparah yang terkena dampak tsunami. Banyak bangunan rumah, fasilitas umum dan sosial yang hancur terkena gelombang tsunami. (kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pimpin Apel Perdana Di Tahun 2019, Ini Penyampaian Staf Ahli Bupati Lamsel

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel), Yusri, SE, MM memimpin apel mingguan perdana di bulan Januari tahun 2019, Senin (7/1/2019). Menurut Yusri, apel perdana yang dilaksanakan tersebut memiliki makna yang penting dan stategis. Sebab katanya, momen itu merupakan wahana yang tepat untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) merenungkan kilas balik perjalanan Kabupaten Lamsel serta mengevaluasi hasil kerja di tahun 2018. “Ini sebagai refleksi kita dalam melakukan pembenahan-pembenahan fundamental, sehingga kedepan, proses penyelenggaraan pemerintahan akan lebih kuat, terarah, optimal, efektif, dan efisien,” kata Yusri menyampaikan amanat Plt. Bupati Lamsel. Dalam kesempatan itu, Yusri juga menyampaikan, bahwa Pemkab Lamsel saat ini telah melakukan perpanjangan status tanggap darurat tahap kedua yang diberlakukan selama 14 hari, sejak tanggal 6 Januari hingga 19 Januari 2019. [caption id="attachment_7769" align="aligncenter" width="1024"] Para Kepala OPD mengikuti apel mingguan perdana di bulan Januari tahun 2019.[/caption] Untuk itu, dia meminta kepada seluruh OPD yang terkait, untuk tetap menggerakkan segenap potensi yang dimiliki dan mengambil langkah-langkah konkrit dalam mendukung pelaksanaan dan percepatan penanganan bencana tersebut. “Ini karena masih diperlukannya langkah-langkah penanganan bencana tersebut. Untuk itu saya harapkan kita semua dapat menjadi pioner di lingkungannya masing-masing, dan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat bersiap siaga dan tanggap dalam menghadapi berbagai kemungkinan bencana yang terjadi,” imbuhnya. Secara khusus, Yusri juga meminta seluruh ASN tidak mudah terpancing berita-berita bohong (hoax) yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sumbernya, yang justru akan menimbulkan keresahan ditengah-tengah masyarakat. “Mari kita bersama-sama bekerja, berkoordinasi dengan jajaran TNI Polri serta instansi terkait, Ormas,  pihak swasta dan seluruh elemen masyarakat lainnya agar kita dapat segera menangani bencana ini secara cepat, tepat, terpadu, dan menyeluruh,” pesan Yusri diakhir sambutannya. (az/kmf)[..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Suasana Malam Hari Di Pulau Sebesi, Aktivitas Warga Kembali Normal Pasca Tsunami

PULAU SEBESI, Diskominfo Lamsel – Masyarakat di Pulau Sebesi, Kecamatan Rajabasa mulai kembali menjalankan aktivitas seperti biasa pasca tsunami yang melanda pada Sabtu, 22 Desember 2018 lalu. Hal itu terlihat di sejumlah pemukiman warga yang telah kembali ke rumahnya masing-masing. Nampak warga tengah bersantai dan bercengkrama dengan keluarga maupun kerabatnya di beranda rumahnya. Aktivitas juga terlihat saat tim Diskominfo Lamsel menuju Masjid Al Iman yang berada di depan Lapangan Desa Tejang Pulau Sebesi. Puluhan warga nampak bergegas untuk menjalankan shalat Isya berjamaah. Suasana santai juga terlihat di areal Pelabuhan Pulau Sebesi. Sejumlah warga, baik orang tua, maupun muda-mudi tengah menikmati waktu luang dengan memancing atau sekedar nongkrong bersama. [caption id="attachment_7761" align="aligncenter" width="1024"] Sejumlah muda-mudi tengah menghabiskan waktu luang dengan memancing di Pelabuhan Pulau Sebesi.[/caption] Pelabuhan yang dibangun pada tahun 2017 oleh Kementerian Perhubungan itu, masih kokoh berdiri seperti luput dari hempasan gelombang tsunami. Suasana malam yang sebelumnya mencekam, kini hanya menyisakan cerita. Tak ada lagi rasa takut di wajah penduduk Sebesi. Beberapa nelayan juga terlihat sedang menyiapkan perahunya untuk melaut esok hari. Kapal-kapal Motor ukuran sedang sudah berada di Pelabuhan untuk mengangkut hasil bumi serta mengangkut warga menuju Pelabuhan Canti pada pagi harinya. Kepala Urusan (Kaur) Pembangunan Desa setempat, Junaidi yang ditemui di Kantor Desanya berharap seluruh warga bisa secepatnya kembali ke rumahnya masing-masing. “Mudah-mudahan semua bisa kembali normal seperti semula, karena baru sebagian warga yang kembali dari pengungsian. Biar kita sama-sama gotong royong bersihkan kampung,” kata Junaidi. (kmf)[..]

Dibuat oleh : MA