Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Jelang Pensiun, 312 ASN Pemkab Lampung Selatan Dilatih Kewirausahaan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Sebanyak 312 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan mendapat pelatihan kewirausahaan jelang masa purnabhakti atau pensiun. Acara pelatihan yang dilaksanakan di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Pemkab Lampung Selatan, Ir. Priyanto Putro. Turut hadir Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Lampung Selatan Nurmali Rizal AR, SE, M.Si serta sejumlah perwakilan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan pemkab setempat. Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Lampung Selatan, Nurmali Rizal menjelaskan, peserta pelatihan kewirausahaan tersebut terdiri dari dinas, badan, kantor, bagian, kecamatan, dan dewan guru yang sudah dan akan memasuki pensiun pada tahun 2019. Adapun, tujuan dari kegiatan itu kata dia, untuk meberikan ilmu pengetahuan kepada ASN yang memasuki masa purnabhakti. “Maksud dan tujuan pelatihan ini juga untuk meningkatkan kemampuan diri, dan memberi bekal atau keterampilan untuk berusaha, serta mempersiapkan mental para ASN dalam menghadapi purnabhakti,” ujar Nurmali Rizal dalam laporannya. Sementara, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hkum dan Politik, Priyanto Putro berharap, melalui kegiatan tersebut dapat meningkatkan pengetahuan serta wawasan bagi ASN dibidang kewirausahaan. Sehingga nantinya, dengan pengetahuan yang didapat bisa memberikan manfaat dalam mengisi waktu luang setelah pensiun serta dapat memberikan nilai ekonomi bagi kehidupannya. “Saat ini muncul berbagai konsep usaha yang beragam dan menarik, dengan menawarkan keuntungan yang besar. Dan tentunya, dengan pelatihan ini diharapkan dapat mengenalkan lebih dalam akan seluk beluk dunia wirausaha,” kata Priyanto. Lebih lanjut Priyanto menyampaikan, melalui pelatihan itu diharapkan juga para ASN yang memasuki purnabhakti, akan mempunyai persiapan yang lebih baik. Terutama dalam mengisi waktu luang yang dapat memberikan dampak enkonomi untuk meningkatkan kesejahteraannya. “Pada dasarnya, pelatihan ini ingin memberikan motivasi dan pencerahan, bahwa kesuksesan akan diraih bila pilihan aktivitas sesuai dengan potensi diri. Pelatihan ini diharapkan juga mampu mendorong peserta untuk menemukan gagasan dan ide baru guna memulai usaha, khususnya usaha kecil menengah (UKM),” tutur mantan Kepala Bappeda Pemkab Lampung Selatan ini. Selain itu Priyanto mengatakan, purnabhakti bukanlah sebuah akhir dari pengabdian, akan tetapi masa itu hendaknya dapat dipandang sebagai momentum sekaligus titik tolak baru dalam menyiapkan kehidupan yang lebih baik di masa depan. “Kita tentunya patut bersyukur bisa mencapai masa ini. Karena masa purnabhakti merupakan bukti keberhasilan seseorang melewati tahapan kehidupan yang paripurna sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” pungkasnya. Sementara itu, Kasubag Olahraga Seni Budaya Mental dan Rohani Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Lampung Selatan, Emilia Susana, SE, MM menambahkan, ASN yang memasuki masa purnabhkati tersebut juga diberi tali asih. “Secara simbolis tadi sudah diserahkan kepada ASN yang memasuki purnabhakti. Totalnya 312 orang, dan masing-masing ASN yang memasuki purnabhakti mendapatkan tali asih sebesar Rp.750.000,” ucapnya. Sedangkan, dalam kegiatan itu para ASN yang memasuki purnabhakti diberi pelatihan materi mengenai pemanfaatan lahan pekarangan melalui budidaya tanaman sayuran dan buah-buahan yang disampaikan Des Rahyumi TJ, SP Kabid Holtikutura Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura setempat. Selanjutnya dimateri kedua, ASN diberi pengetahuan tentang program budidaya air tawar yang disampaikan oleh Dwi Jatmiko, SPi yang juga merupakan Sekretaris Dinas Perikanan Pemkab Lampung Selatan. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Nanang Ermanto Rombak Kabinet, Ini Daftar Nama Yang Dilantik

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Lampung Selatan Nanang Ermanto melakukan penyegaran jajaran dengan melakukan mutasi atau rolling kabinetnya. Mutasi yang dilakukan sekitar pukul 17.30 WIB di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan itu, menyasar 123 pejabat, mulai dari eselon II, eselon III dan eselon IV. Rinciannya, 19 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama / eselon II, 89 orang pejabat Administrator / eselon III, dan 15 orang pejabat Pengawas / eselon IV. Adapun mutasi itu dilakukan dalam beberapa cara, pertama rotasi pejabat lama untuk menduduki jabatan baru. Lalu, promosi untuk mengisi jabatan Pelaksana tugas pada dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta promosi jabatan menggantikan pejabat sebelumnya. Pejabat yang dilantik diantara yakni, Heri Bastian sebelumnya menjabat Plt Kasat Pol PP menjadi pejabat definitif ,M. Sefri Masdian sebelumnya menjabat Plt Kadis Kominfo juga menjadi pejabat definitif. Kemudian, Burhannudin sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan, Akar Wibowo sebelumnya menjabat Kepala BKD menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Anas Anshori sebelumnya menjabat sebagai Asisten Bidang Adum dilantik sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Daftar pelantikan selengkapnya : [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Plt Bupati Lampung Selatan Lantik 123 Pejabat Struktural Eselon II, III, dan IV

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto melantik 123 pejabat struktural dilingkungan Pemerintah (Pemkab) Lampung Selatan, Selasa (16/7/2019). Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dilakukan sekitar pukul 17.30 WIB di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan itu, menyasar 123 pejabat, mulai dari eselon II, eselon III dan eselon IV. Rinciannya 19 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama eselon II, 89 pejabat Administrator eselon III termasuk didalamnya 9 camat dan 15 pejabat pengawas eselon IV. Dalam arahannya, Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mengatakan, bahwa mutasi jabatan eselon II, III, dan IV yang dilaksanakan kali ini adalah hal yang biasa dilakukan. Menurut Nanang, mutasi pejabat dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan guna meningkatkan kinerja OPD dalam melayani masyarakat, guna kepentingan organisasi pemerintahan daerah. Disamping itu, yang paling penting, kata Nanang, mutasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) yang dilakukan sudah sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. “Sudah melalui gubernur, KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara) dan izin Mendagri,” kata Nanang dalam sambutannya. Lebih lanjut Nanang mengungkapkan, ada dua tahapan yang telah dilalui untuk proses mutasi pejabat eselon II yang saat ini dilantik. Yakni telah melalui izin untuk melakukan jobfit dan izin untuk pelantikan. Semua tahapan itu, diungkapkan Nanang, sudah dilakukan dan sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku. “Rotasi jabatan ini dilakukan untuk kebutuhan organisasi agar berjalan lancar dan baik dan sudah melalui uji kompetensi serta jobfit yang diikuti para kepala OPD,” kata Nanang. Nanang juga berpesan agar semua ASN yang dilantik dapat menjalankan amanah yang di berikan dengan sebaik-baiknya. Sebab menurutnya, semua tanggung jawab jabatan yang diberikan serta-merta hanya untuk mewujudkan Kabupaten Lampung Selatan lebih baik kedepan. “Saya juga berharap agar seluruh pejabat yang dilantik hari ini langsung bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing untuk dapat melayani rakyat,” tegas Nanang. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Plt Bupati Lampung Selatan Rombak Kabinet, 123 Pejabat Eselon II, III dan IV Dimutasi

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Lampung Selatan Nanang Ermanto melakukan penyegaran jajaran dengan melakukan mutasi atau rolling kabinetnya. Mutasi yang dilakukan mulai pukul 16.10 WIB di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan itu, menyasar 123 pejabat, mulai dari eselon II, eselon III dan eselon IV. Rinciannya, 19 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama / eselon II, 89 orang pejabat Administrator / eselon III, dan 15 orang pejabat Pengawas / eselon IV. Hingga berita ini diturunkan acara pelantikan dan pemberhentian para pejabat tersebut masih berlangsung. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Pengurus Serikat Media Siber Kabupaten Lampung Selatan Dilantik

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Lampung Selatan resmi dilantik, pada Senin sore (15/7/2019). Pelantikan dilakukan di Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan oleh Ketua Umum SMSI Provinsi Lampung Donny Irawan. Turut hadir dalam acara itu, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto Forkopimda Lampung Selatan, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Supriyanto, serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dan pejabat struktural dilingkup pemkab setempat. Ownner Media Online Inikitanews.co.id, Vivo Trialito ditunjuk secara resmi sebagai Ketua SMSI Lampung Selatan periode 2019-2024. Menurut Vivo, media online sudah banyak bermunculan di Indonesia. Untuk itu kata dia, SMSI hadir sebagai wadah untuk menyeleksi media-media online yang ada di daerah. “Saya harap pengurus SMSI Lampung Selatan dapat melaksanakan amanat ini dengan baik dan dapat mendata media siber yang ada di Kabupaten Lampung Selatan,” katanya. Sementara, Ketua Umum SMSI Provinsi Lampung Donny Irawan menyampaikan selamat atas dilantiknya Pengurus SMSI Lampung Selatan. Dia menyatakan, terbentuknya SMSI Lampung Selatan merupakan yang pertama di Provinsi Lampung. Dalam kesempatan itu, Donny juga mengimbau Pengurus SMSI Lampung Selatan untuk menjalin sinergi dengan pemerintah daerah setempat. "Mari kita bangun sinergitas dengan pemerintah daerah, berikan kritik dan saran yang bijak,” tukasnya. Namun demikian, dirinya juga berharap, awak media yang tergabung dalam SMSI tidak hanya mengkritik tanpa ada solusi dan pada akhirnya minta diperhatikan. “Apabila mengkritik harap bisa memberikan solusi atas kritiknya. Jangan ribut untuk hal-hal yang tidak pantas, bangun kebersamaan. Angkat hal-hal yang positif, optimalkan potensi Kabupaten Lampung Selatan dengan baik,” imbuhnya. Sementara itu, Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto dalam arahannya juga menyampaikan selamat kepada para Pengurus SMSI Lampung Selatan yang baru dilantik. Dia berharap, SMSI Kabupaten Lampung Selatan dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dengan baik. "Saya mengapresiasi atas terbentuknya SMSI Lampung Selatan. Saya juga tidak anti kritik, tapi jika ada hal-hal yang perlu kita diskusikan, saya ini orangnya terbuka, kita cari solusi bagaimana membangun Kabupaten Lampung Selatan kedepan lebih baik,” ujar Nanang. Adapun, terpilih mendampingi Ketua SMSI Lampung Selatan Vivo Trialito, Sekretaris Yunizar Adha dari Media Online Kaliandanews.com dan Bendahara Ferdi dari Bumilampung.com. (kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Gelar Rapat Koordinasi, Dinas Kominfo dan Statistik Se-Lampung Sinergikan Program Kerja

BANDAR LAMPUNG, Diskominfo Lamsel – Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo) dan Statistik Provinsi Lampung kembali menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Dinas Kominfo kabupaten/kota se-Provinsi Lampung, Senin (15/7/2019). Rakor yang digelar di Ruang Command Center Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung, dipimpin langsung Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung Chandri, SH, dan dihadiri Kepala Dinas Kominfo kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Rakor itu menjadi yang perdana bagi Chandri semenjak dirinya menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung yang baru berjalan selama dua bulan. Chandri menggantikan pejabat lama, Achmad Chrisna Putra yang saat ini menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung. Sementara, pada kesempatan itu, Chandri memaparkan program kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung. Dalam rakor itu, Chandri meminta seluruh Kepala Dinas kabupaten/kota agar mensinergikan program kerja Dinas Kominfo se-Provinsi Lampung. "Kita perlu mensinergikan program kerja Dinas Kominfo Kabupaten/Kota, Dinas Kominfo Provinsi dan Kominfo Pusat. Sehingga dengan sinergitas, kegiatan dilapangan dapat dengan mudah mengeksekusinya," imbuh  Chandri. Selain itu, Chandri juga meminta Dinas Kominfo Kabupaten/Kota untuk mengumpulkan admin-admin semua OPD, agar dibuatkan klaster tersendiri dan Dinas Kominfo sebagai koordinatornya. “Admin yang ada cukup satu saja dengan nama Admin Pelayanan Publik,” terangnya. Chandri menjelaskan, penggunaan satu admin dimaksdukan agar pelayanan publik dapat terfokus. Sebab menurutnya, di era kecepatan teknologi digital, pemerintah dituntut untuk mampu menyerap aspirasi masyarakat dengan cepat melalui pemanfaatan teknologi.  "Kita dituntut untuk mampu menyerap aspirasi masyarakat dengan cepat. Sekecil apapun persoalan di masyarakat, negara harus hadir," tandasnya. Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lampung Selatan, M. Sefri Masdian, yang juga hadir dalam rakor tersebut, mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan itu.  Sefri berharap agar Dinas Kominfo Provinsi Lampung dapat membantu mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk pengembangan teknologi, terutama infrastruktur teknologi berbasis IT yang tidak sedikit membutuhkan biaya.  “Setidaknya, Pemerintah Provinsi Lampung menerbitkan semacam regulasi sebagai acuan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam menyusun rencana kegiatan kedepan,” singkatnya. (sf/kmf) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Nanang Ermanto Sampaikan KUPA-PPAS APBD 2019, Proyeksi PAD Meningkat Sebesar Rp.15 Miliar

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan menggelar rapat paripurna dalam rangka penyampaian rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) APBD 2019. Rapat paripurna yang digelar di ruang sidang utama DPRD setempat, pada Senin (15/7/2019) dipimpin Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Supriyanto Hutagalung, didampingi Wakil Ketua II Fahrurrozi, dan Wakil Ketua III Hj. Roslina. Dalam kesempatan itu, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menyampaikan nota pengantar KUPA-PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019. Turut hadir dalam rapat paripurna tersebut, Kapolres Lampung Selatan, Dandim 0421 Lampung Selatan, Kajari Lampung Selatan, dan Kepala Pengadilan Negeri Kalianda, Sekretaris Daerah beserta Kepala OPD dan Camat dilingkungan Pemkab Lampung Selatan. Dalam sambutannya, Nanang mengatakan, KUPA APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2019 merupakan dokumen perencanaan anggaran yang digunakan sebagai dasar penyusunan PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019. ”Selanjutnya KUPA dan PPAS Perubahan APBD merupakan acuan dalam penyusunan rancangan perubahan APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2019,” ujar Nanang. Lebih lanjut Nanang mengungkapkan, perubahan proyeksi pendapatan daerah meliputi kebijakan pendapatan daerah antara lain, Pendapatan Asli Daerah (PAD) naik sebesar Rp.15.399.908.581. “Ini (PAD) naik sebesar 5,91% dari yang sebelumnya sebesar Rp.260.646.027.800 menjadi sebesar Rp.276.045.936.381,” beber Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Selatan ini. Adapun, lanjut Nanang, peningkatan PAD itu meliputi peningkatan pada Pendapatan Pajak Daerah sebesar Rp.7.400.000.000 dari yang sebelumnya sebesar Rp.130.030.000.000 menjadi sebesar Rp.137.430.000.000. Kemudian, peningkatan pada Pendapatan Retribusi Daerah sebesar Rp.1.200.000.000 atau sebesar 10,88%, dari yang sebelumnya Rp.11.030.030.000 menjadi sebesar Rp.12.230.030.000. Lalu, peningkatan pada Pendapatan Hasil Pengelolaan Daerah yang dipisahkan sebesar Rp.1.900.000.000  atau sebesar 27,14% dari yang sebelumnya Rp.7.000.000.000 menjadi sebesar Rp.8.900.000.000. “Selanjutnya, peningkatan lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah sebesar Rp.4.899.908.581 atau sebesar 4,35%, dari yang sebelumnya Rp.112.585.997.800 menjadi sebesar Rp. 117.485.906.381,” tuturnya. Diakhir, Nanang berharap, data-data keuangan tersebut kiranya dapat dibahas bersama-sama dan pada akhirnya dapat disepakati bersama antara Bupati dan DPRD dalam suatu Nota Kesepakatan KUPA-PPAS Perubahan APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2019. “Selanjutnya berdasarkan pada Nota Kesepakatan tersebut maka Perangkat Daerah akan menyusun Rencana Kerja Anggaran Perubahan Perangkat Daerah. Dan berdasarkan Rencana Kerja Anggaran Perubahan Perangkat Daerah tersebut Tim Anggaran Pemerintah Daerah akan menyusun rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019,” pungkasnya. Adapun, usai penyampaian nota pengantar KUPA-PPAS, paripurna itu dilanjutkan dengan pemandangan umum Fraksi di DPRD, yakni Fraksi PDIP, Fraksi Demokrat, Fraksi Gerindra, Fraksi PAN, Fraksi Golkar, Fraksi PKS, Fraksi Nasdem, dan Fraksi Hanura PKB. Dari masing-masing juru bicara Fraksi tersebut menyatakan siap membahas KUPA-PPAS APBD Perubahan ke tingkat selanjutnya. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

PEDA KTNA Ke-XVI, Pemprov Lampung Gelontorkan Bantuan Rp84 Miliar Untuk 15 Kabupaten/Kota

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pekan Daerah (PEDA) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI tingkat Provinsi Lampung tahun 2019 resmi dibuka. Pelaksanaan acara yang dipusatkan di Lapangan Cipta Karya Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Provinsi Lampung Ir. Taufik Hidayat, MM mewakili Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, Senin (15/7/2019). Dalam acara itu, Pemerintah Provinsi Lampung menggelontorkan bantuan program/kegiatan dilingkup pertanian dan perikanan di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung sebesar Rp.84.035.913.000. Rinciannya, Kabupaten Mesuji sebesar Rp.10.075.506.000, Kabupaten Tulang Bawang sebesar Rp.9.302.762.000, Kabupaten Lampung Tengah sebesar Rp. 6.968.510.000, Kabupaten Lampung Timur sebesar Rp.7.315.320.000, Kabupaten Lampung Selatan sebesar Rp.4.842.896.000. Kemudian, Kabupaten Tanggamus sebesar Rp.5.474.904.000, Kabupaten Lampung Utara sebesar Rp.6.657.917.000, Kabupaten Way Kanan sebesar Rp.12.062.676.000, Kabupaten Pesawaran sebesar Rp.2.471.323.000, dan Kabupaten Lampung Barat sebesar Rp.8.931.966.000. Lalu, untuk Kabupaten Pesisir Barat sebesar Rp.2.808.528.000, Kabupaten Pringsewu sebesar Rp.3.190.966.000, Kabupaten Tulang Bawang Barat sebesar Rp.1.737.610.000, serta Kota Metro sebesar Rp.1.335.403.000, dan Kota Bandar sebesar Rp.859.626.000. “Bantuan tersebut untuk para petani dan nelayan di Provinsi Lampung. Semoga dengan bantuan ini dapat lebih meningkatkan perekonomian di Prvovinsi Lampung,” tutur Taufik Hidayat saat menyampaikan sambutan Gubernur Lampung sekaligus membuka acara itu. Adapun, bantuan yang diterima Kabupaten Lampung Selatan, sejumlah Rp.4.842.896.000, dengan rincian : Program pengolahan dan pemasaran hasil, berupa 1 unit vertical drayer jagung dan 1 unit drayer ultra violet.Program prasarana dan sarana pertanian, berupa 500 hektar rehabilitasi jaringan irigasi tersier, 1 unit pengembangan embung pertanian, 28 unit traktor roda 2, 32 unit pompa air, dan 3 unit cultivator.Bantuan kegiatan rumah pangan lestari.Penanaman tembakau 20 hektar.1 unit irigasi perpompaan menengah (perkebunan).Bantuan benih ikan mas dan beserta pakan untuk 42.000 ekor.Bantuan benih ikan lele dan beserta pakan untuk 60.000 ekor.Bantuan benih ikan gurame dan beserta pakan untuk 96.000 ekor. Sementara itu, Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menyampaikan, ditunjuknya Kabupaten Lampung Selatan sebagai tuan rumah penyelenggara PEDA KTNA kevXVI, merupakan sebuah penghargaan bagi pihaknya. “Diharapkan melalui momentum ini akan menjadi motivasi dan pendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat petani dan nelayan dalam upaya meningkatkan kemandirian dan kewirausahaan tani dan nelayan di Kabupaten Lampung Selatan khususnya dan Provinsi Lampung,” ujar Nanang dalam sambutannya. Terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung Achmad Crisna Putra menerangkan, acara yang dihadiri sekitar 1.500 kontingen petani-nelayan dari kabupaten/kota se-Provinsi Lampung itu, dilaksanakan mulai tanggal 14 Juli hingha 18 Juli 2019 di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Sedangkan, tujuan pelaksanaan PEDA KTNA itu, kata dia, adalah untuk meningkatkan motivasi dan kegairahan petani-nelayan, dan masyarakat pelaku agribisnis dalam pembangunan sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing, berkerakyatan, dan berkelanjutan. “Secara khusus, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kepemimpinan dan kemandirian KTNA, menguatkan kelembagaan KTNA, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan KTNA, meningkatkan jiwa wirausaha dan kesadaran terhadap lingkungan, serta persiapan untuk mengikuti Penas di Provinsi Sumatera Barat tahun 2020 mendatang,” tutur mantan Kadis Kominfo Provinsi Lampung ini. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Resmi Dibuka, 1.500 Peserta Hadiri PEDA KTNA XVI Tingkat Provinsi Lampung di Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Kabupaten Lampung Selatan bertindak sebagai tuan rumah perhelatan Pekan Daerah (PEDA) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI tingkat Provinsi Lampung tahun 2019. Pelaksanaan acara yang dipusatkan di Lapangan Cipta Karya Kalianda, dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Provinsi Lampung Ir. Taufik Hidayat mewakili Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, Senin (15/7/2019). Turut hadir Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bersama bupati/walikota se-Provinsi Lampung, serta Forkopimda Lampung Selatan, perwakilan Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian RI, Wakil Ketua KTNA Nasional Zulharman, serta Kepala KTNA Provinsi Lampung Kaslan. PEDA KTNA kali ini dimulai dengan rangkaian kegiatan yang diawali prosesi kirab kontingen KTNA. Kurang lebih 1.500 peserta dan undangan dari kabupaten/kota se-Provinsi Lampung tampak menghadiri acara pembukaan yang berlangsung semarak itu. Gubernur Lampung dalam sambutan yang disampaikan Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Taufik Hidayat mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan tersebut. Sebab katanya, kegiatan itu merupakan momentum yang tepat sebagai upaya membangun komitmen bersama mewujudkan visi dan misi, yaitu “Masyarakat Lampung Berjaya” dengan peran aktif seluruh KTNA dan lingkup pemangku kepetingan. Selain itu kata Taufik, melalui PEDA KTNA XVI itu, diharapkan dapat meningkatkan semangat dan motivasi pelaku utama maupun pelaku usaha untuk memberikan sumbangsih dan kemampuan terbaiknya dalam rangka mendukung suksesnya pembangunan pertanian secara luas. “Saya harap kegiatan ini dapat diikuti dengan seksama oleh para peserta KTNA untuk menggali potensi yang seluas-luasnya, menambah pengetahuan, wawasan dan keterampilan, serta membangun jaringan dengan semua KTNA se-Provinsi Lampung,” kata mantan Pj Bupati Lampung Selatan ini. Sementara itu, dalam sambutannya, Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menyampaikan, ditunjuknya Kabupaten Lampung Selatan sebagai tuan rumah penyelenggara PEDA KTNA XVI tingkat Provinsi Lampung, merupakan sebuah penghargaan bagi pihaknya. “Diharapkan melalui momentum ini akan menjadi motivasi dan pendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat petani dan nelayan dalam upaya meningkatkan kemandirian dan kewirausahaan tani dan nelayan di Kabupaten Lampung Selatan khususnya dan di Provinsi Lampung pada umumnya,” tutur Nanang. Menurut Nanang, keberadaan KTNA Kabupaten Lampung Selatan selama ini telah banyak memberikan kontribusi dan peranan dalam penyelenggaraan penyuluhan pertanian dan pembanguan pertanian, perikanan dan kehutanan, serta beberapa kali menjadi objek study banding bagi KTNA dari beberapa daerah lain di luar Kabupaten Lampung Selatan. “Kepengurusan KTNA Kabupaten Lampung Selatan selama ini telah dapat melakukan inovasi untuk meningkatkan aktivitas pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan dalam upaya menerapkan hasil inovasi teknologi pertanian, pemanfaatan jejaring informasi, pemasaran dan intensif berkomunikasi dengan penyuluh dan Kepala UPT lingkup pertanian, perikanan dan kehutanan,” katanya. Berdasarkan data yang dihimpun tim ini, dalam acara itu, Pemerintah Provinsi Lampung juga memberikan bantuan program/kegiatan dilingkup pertanian dan perikanan untuk 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung sebesar Rp.84.035.913.000. (az) [..]

Dibuat oleh : MA
gambar
Lihat Berita
Berita

Rakor Bulanan IPKJS, Nanang Beri Apresiasi Kekompakan Anggota IPKJS

KALIANDA - Untuk meningkatkan kekompakan dan kebersamaan IPKJS (Ikatan Pelatih Klub Jantung Sehat) Se-Kabupaten Lampung Selatan adakan Rapat Koordinasi (Rakor) Bulanan di Grand Elti Krakatoa Nirwana Resort, pada minggu siang (14/07/2019). Hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto yang juga sebagai Penasihat YJI Cabang Lamsel, Ketua YJI Cabang Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto, Pembina YJI Cabang Lamsel Ariswandi, SH.MH, Sekretaris YJI Cabang Lamsel Rosdiana Ariswandi dan Seluruh Pelatih Senam Jantung Sehat Se-Kabupaten Lampung Selatan. Dalam kata sambutannya Ketua YJI Cab. Lamsel Winarni Nanang Ermanto Mengatakan Kegiatan Rakor yang dilakukan setiap tanggal 15 itu dimaksudkan untuk mempererat silaturahmi dan kekompakan sesama anggota klub. "Rakor ini sudah rutin kita lakukan setiap bulannya pada tanggal 15, tetapi tempatnya saja kali ini yang berbeda. Agar kita tidak bosan".Kata dia. "Tujuan kami mengadakan rapat setiap bulannya adalah untuk kekompakan, kebersamaan agar kita bisa satu kata, satu hati, dan satu gerakan dalam melatih senam jantung sehat. Saya harap juga para pelatih harus berjuang mengajak masyarakat untuk bagaimana masyarakat dapat cinta terhadap senam jantung sehat".Ujannya. Winarni juga mengatakan jumlah pelatih di lampung selatan sudah mencapai 199 Orang dengan Jumlah KJS (Klub Jantung Sehat) mencapai 463 Klub. "Saat ini pelatih senam Jantung Sehat kita di Lampung Selatan sudah ada 199 pelatih dan 463 KJS. Untuk itu saya berterima kasih kepada penasihat YJI Cab. Lampung Selatan karena sudah mendukung dan memberikan fasilitas kepada IPKJS".Ucapnya. "Pesan saya jaga kekompakan, jaga etika tetap semangat untuk menyehatkan masyarakat lampung selatan".Sambung winarni sebelum mengakhiri kata sambutannya. Senada dengan ketua YJI Cab. Lampung Selatan Nanang Ermanto menyampaikan Apresiasi yang tinggi kepada seluruh anggota IPKJS. "Saya apresiasi para pelatih yg mana tadi disarankan oleh ibu ketua untuk ikut pola senam yang baik dan sehat. Nanti saya juga akan koordinasikan kepada kepala desa yang baru terpilih agar istrinya bisa ikut menjadi KJS dan menjadi contoh warganya hidup sehat dengan berolahraga". Ucap orang no satu di lamsel itu. "Saya berharap IPKJS menjadi wadah untuk menyehatkan masyarakat lampung selatan, untuk itu saya minta para pelatih sendiri harus sehat. Sehat pikirannya dan sehat jantungnya". Sambung Nanang. Kegiatan Rakor diisi dengan pemberian Sertifikat Pelatih Pendidikan Dasar KJS dan KIM (Kartu Izin Melatih) kepada 199 Pelatih KJS Se-Kabupaten Lampung Selatan dari YJI Cab. Lampung Selatan dilanjutkan dengan Kegiatan Senam Kreasi Sehat. (Rk KMF) [..]

Dibuat oleh : R