DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Jungle Sea, theme park pertama di
Provinsi Lampung yang mengusung konsep wisata pesisir pantai kini hadir di
Kalianda, Lampung Selatan.
Grand Opening theme park yang berada
di Kawasan Kalianda Nirwana Resort resmi dilakukan Bupati Lampung Selatan, Radityo
Egi Pratama (Egi), Sabtu, 12 April 2025.
Hadir juga dalam acara itu,
Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, Kepala Dinas Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Bobby Irawan, Dandim 0421/LS, Letkol Inf
Esnan Hariyadi, Pj Sekda Lampung Selatan, Intji Indriati, beserta pejabat terkait
lainnnya.
President Director PT Graha
Andrasentra Propertindo sekaligus Owner Jungle Sea, Reza Adikresna menjelaskan,
Jungle Sea berdiri diatas lahan seluas 4,2 hektare di tepi pantai yang
merupakan bagian dari diversifikasi usaha PT Bakrieland Development Tbk.
"Jungle Sea, theme park pertama
di Provinsi Lampung ini memiliki fasilitas spot foto menarik dan aktivitas
edukatif yang bisa dinikmati dari semua kalangan usia," kata Reza.
Dalam sambutannya, Reza juga
menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Pemerintah
Provinsi Lampung dan Kabupaten Lampung Selatan atas peran dan dukunganya,
sehingga Jungle Sea bisa selesai dibangun di Kalianda, Lampung Selatan.
"Saya berterimakasih kepada Bapak Gubernur Lampung dan Bupati Lampung Selatan yang selalu memberikan masuk-masukan positif. Tanpa doa dan kerja keras seluruh pihak yang telah mendukung pembangunan, mungkin Jungle Sea tidak akan seperti ini," ujar Reza.
Sementara, dalam sambutannya Bupati
Egi menyambut baik hadirnya destinasi baru theme park, Jungle Sea di Kalianda,
Kabupaten Lampung Selatan.
Menurut Egi, peresmian Jungle
Sea tersebut bukan sekadar destinasi wisata, namun merupakan program penting dalam
pembangunan kawasan pariwisata yang terpadu di provinsi Lampung, khususnya di
wilayah pesisir Kabupaten Lampung Selatan.
"Jugle Sea ini merupakan
sebuah gagasan kreatif dari bapak Reza dan jajarannya. Jadi saya melihat wisata
ini salah satu mungkin wisata yang memiliki keunikan yang ada di Provinsi
Lampung bahkan belum ada di provinsi lainnya," kata Bupati Egi.
Untuk itu, Egi mengajak seluruh
masyarakat, baik pejabat Lampung Selatan serta tokoh-tokoh adat untuk bisa
menjaga aset pariwisata yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Karena,
hadirnya Jungle Sea juga merupakan kebanggan bagi pemerintah daerah.
“Ini juga merupakan bentuk kolaborasi nyata dalam konsep Pentahelix dengan model Quadruple Helix dengan menghubungkan akademisi, praktisi/bisnis, komunitas, pemerintah dan media," kata Bupati Egi.
Dalam sambutannya, Bupati Egi
juga meminta seluruh kalangan untuk bergandengan tangan sehingga Kabupaten Lampung
Selatan menjadi taman yang dapat memikat kupu-kupu untuk datang dan nyaman
berkunjung.
"Saya ingin kupu-kupu itu
betah di Lampung Selatan. Tidak hanya berkunjung sesekali saja, tapi menjadi
destinasi pilihan utama bila ingin memilih wisata," katanya. (lmhr)