DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung
Selatan bersama Mitra Bentala, Paluma Nusantara, dan Asian Disaster
Preparedness Center (ADPC) menggelar kegiatan Workshop Diseminasi Hasil dan
Pembelajaran Implementasi Program Strengthening Partnership for Community
Resilience in Indonesia and Timor Leste (SPRIT).
Kegiatan yang digelar di Aula
Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan, dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati
Bidang Keuangan Achmad Hery, Rabu (12/3/2025), serta dihadiri berbagai pemangku
kepentingan yang berperan dalam meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap
bencana.
Mewakili Bupati Lampung
Selatan, Achmad Hery menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam membangun
ketangguhan masyarakat.
"Ketahanan terhadap bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Dengan kolaborasi dan kemiteraan yang semakin kuat antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga-lembaga terkait, kita dapat menciptakan masyarakat Lampung Selatan yang lebih tangguh, inklusif, dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang,” kata Achmad Hery.
Achmad Hery juga menyampaikan, jika
Program SPRIT bertujuan untuk memperkuat kemiteraan dalam membangun ketangguhan
masyarakat di Desa Canti dan Desa Rajabasa, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten
Lampung Selatan.
Selama implementasinya, program
tersebut telah memberikan berbagai pelatihan, peningkatan kapasitas masyarakat,
serta strategi mitigasi bencana yang lebih efektif.
"Program ini sangat
relevan dengan visi kita bersama untuk menciptakan masyarakat yang siap
menghadapi bencana. Sekaligus mampu meningkatkan taraf hidup melalui
usaha-usaha yang dikelola secara mandiri," ujar Achmad Hery.
Sementara, Projek Manager Mitra
Tangguh Mitra Paluma Nusantara, Nanang Priana mengungkapkan, bahwa keberhasilan
program SPRIT ini tidak lepas dari kolaborasi erat antara pemerintah,
organisasi non-pemerintah, dan masyarakat.
"Kami berharap hasil dari
program ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam membangun ketangguhan
komunitas secara berkelanjutan," kata Nanang Priana.
Dengan adanya kolaborasi antara
pemerintah daerah, Mitra Bentala, PALUMA Nusantara, dan ADPC, diharapkan upaya
membangun masyarakat yang lebih tangguh dapat terus berkembang dan memberikan
manfaat jangka panjang bagi komunitas. (Nsy)