Berita

Artikel Video

Berita

Ketua TP PKK Lampung Selatan Hadiri Kegiatan Lomba Desa Di Kecamatan Way sulan

WAY SULAN, Diskominfo Lamsel - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto menghadiri kegiatan Penilaian Lomba Desa di Kecamatan Way Sulan, Senin (20/02/2023). Penilaian Lomba Desa yang dilakukan di Desa Mekarsari ini adalah titik ke-7 yang mendapatkan penilaian oleh Tim Penilai dari Kabupaten. Hadir Plt. Staf Ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Yanny Munawarty, Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Camat beserta Forkopimcam Way Sulan Kepala Desa Se-Kecamatan Way Sulan serta Ketua DWP Yani Thamrin. Miftahuddin selaku Kepala Desa Desa Mekarsari menyampaikan Desa Mekarsari berdiri dari tahun 1987. Yang mana, di Desanya terdiri dari 4 dusun yang memiliki 706 KK dengan jumlah penduduk 2723 jiwa dimana 90 persennya bekerja sebagai Petani . Dirinya mengatakan terpilihnya Desa Mekarsari adalah Kebanggan bagi dan juga berterima kasih kepada pemerintah Kecamatan telah memberikan kepercayaan untuk desa kami maju mewakili kecamatan Way Sulan. "Alhamdulillah ini suatu kebanggaan bagi kami dan kami berterima kasih kepada pemerintah kecamatan yang memberikan kepercayaan kepada Desa Mekarsari untuk lomba Desa di tingkat Kabupaten," ungkapnya. Selain itu, Miftahuddin mengatakan Partisipasi masyarakat di Desa sangat aktif terlihat dari kegiatan gotong royong, bakti sosial dan kerukunan lingkungan di Desa Mekarsari. Kepala Desa Mekarsari itu berterima kasih kepada Bupati Nanang Ermanto yang telah membantu mempermudah warga Desa membuat administrasi kependudukan tanpa harus ke Kabupaten "Saya juga berterima kasih kepada Pak Bupati yang telah membantu mempermudah masyarakat dalam mendapatkan administarsi kependudukan tanpa harus ke Kabupaten," ungkap Miftah. Sementara, Winarni menyampaikan selamat kepada Desa Mekarsari yang terpilih mewakili Kecamatan Way Sulan untuk maju pada Lomba Desa tingkat Kabupaten. Menurut Winarni, tidak semua desa siap untuk diajukan untuk mewakili Kecamatan dalam ajang Lomba Desa dan hal tersebut bukan suatu yang mudah harus ada dukungan aktif dari masyarakat dan semua tokoh masyarakat Desa. "Turut serta dalam Lomba Desa ini gak gampang lho, harus bekerja keras mempersiapkan semua aspek yang akan dinilai, pemerintah Desa dan masyarakatnya harus kompak," ujar Winarni. Winarni juga mendorong agar Desa Mekarsari yang mayoritas masyarakatnya Petani harus berinovasi agar hal tersebut bisa dijadikan Wisata agar Desa memiliki PAD. "Ayo pak Kades Kita berinovasi agar Desa punya Wisata unggul, kalau disini banyak petani dan sawah, ini bisa kita jadikan objek wisata agar Desa Punya Pendapatan Asli Desa," ungkapnya. Jadikan penilaian lomba Desa ini sebagai motivasi dan semangat untuk memperbaiki dan berbenah agar Desa maju masyarakatnya sejahtera. "Pak Kades jadikan penilaian dari Tim ini sebagai motivasi dan semangat untuk memperbaiki yang belum baik dan berbenah biar Desanya jadi desa Maju, kalau Desanya maju insyallah masyarakatnya sejahtera," kata Winarni. Plt. Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Yanny Munawarty yang hadir membacakan sambutan Bupati Lampung Selatan mengatakan, dipilihnya Desa Mekarsari untuk mewakili Kecamatan Katibung tentunya sudah siap di segala aspek. "Saya kira Desa Mekarsari mewakili Kecamatan sudah siap di semua aspek untuk mengikuti Lomba Desa," katanya. Dirinya berharap penilaian lomba Desa menjadi evaluasi perkembangan desa sekaligus mendorong dan memotivasi desa untuk berlomba dan bersaing secara sportif dan positif dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat desa. "Untuk mencapai tujuan pembangunan Desa ada Dua Indikator utama yang harus dilengkapi, yakni Data Indeks Desa Membangun (IDM) dan Data Profil Desa, keduanya menjadi patokan ataupun tolak ukur bagi Pemerintah Desa untuk bekerja maksimal dalam mencapai status kemandirian desa," ungkapnya. Dirinya juga mengatakan Semua program Desa harus dikawal, bangun kebersamaan, gotong royong yang tinggi, untuk Visi Desa Mekarsari dapat tercapai. Pelaksanaan Penilaian Lomba Desa Tahun 2023 ini merupakan penilaian prestasi atas pelaksanaan pembangunan dan hasil yang dicapai oleh masing-masing desa setiap Tahunnya sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan yang meliputi Bidang Pemerintahan, Kewilayahan, dan Permasyarakatan. Dalam Sambutannya juga disebutkan banyak potensi yang ada di Desa Mekarsari yang perlu dioptimalkan oleh masyarakatnya dan aparatur desa, serta Produk lokal dan UMKM harus tingkatkan lagi. kepada Tim Penilai lomba, dirinya minta kepada untuk melakukan penilaian sesuai jiwa dan semangat reformasi. "Maka Tim harus benar-benar objektif, selektif dalam memberikan penilaiannya. Kita harus ingat, bahwa ajang lomba desa ini tentu saja puncaknya akan bermuara pada terpilih dan belum terpilihnya suatu Desa menjadi Juara," imbuhnya. Diakhir kegiatan Winarni bersama rombongan didampingi aparatur Kecamatan dan Desa meninjau pelayanan dan pos pos serta Toga milik Desa Mekarsari. (*). [..]

Dibuat oleh : P

21-02-2023
Baca

Berita

Pemerintah Daerah Lampung Selatan Bersama Ketua TP PKK Lakukan Kunjungan Kerja Di Lapas Way Hui

JATI AGUNG, Diskominfo Lamsel - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto mengikuti kegiatan Peningkatan Pemberdayaan Perempuan, Selasa (21/02/2023). Kegiatan yang dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Way Huwi tersebut, merupakan program kerja dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA) Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan tersebut diawali dengan senam bersama dan peninjauan kebun taman dan kolam yang dikelola oleh warga binaan. Pada kesempatan itu, Kepala Lapas Putranti Rahayu dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kedatangan Ketua TP PKK beserta jajaran Pemerintah Daerah Lampung Selatan yang telah memberikan pembinaan. Dirinya mengatakan, jumlah warga binaan di lapasnya berjumlah 230 orang, yang dimana mereka semua mendapatkan pembinaan kepribadian dan kemandirian. "Pembinaan kepribadian yang berikan mereka didapatkan diantaranya keagamaan, pendidikan pramuka, kesadaran negara dan hukum serta bidang kemandirian. Para warga binaan kami mendapatkan pelatihan mulai dari kerajinan, menjahit tata boga, perkebunan dan ternak ikan dan ada juga dibidang kesenian," ungkapnya. Putranti Rahayu juga meminta agar Pemerintah Daerah dan TP PKK Kabupaten Lampung Selatan turut serta mendukung program-program pembinaan yang ada di lapas. "Pembinaan kami ini harus juga didukung oleh pemerintah daerah dan TP PKK Kabupaten agar berjalan baik dan bermanfaat, semoga dengan adanya kegiatan ini Lapas kami bisa mengalami perbaikan dan berkembang baik dalam membina para warga," kata Putranti. Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatan pemberdayaan perempuan menuju keluarga yang sehat dan sejahtera. "Dalam kegiatan ini saya harap bisa benar-benar diwujudkan dan berhasil untuk menjadikan perempuan hebat khusunya perempuan hebat yang ada dilapas ini," ungkap Winarni. Dirinya menyampaikan, kepada warga binaan agar mendapatkan pembinaan dan pendampingan untuk menjadikan sebagai insan yang lebih baik kedepannya. Sebagai ketua TP PKK dirinya mengatakan, perlu juga diberikan pembinaan pemberdayaan lahan pekarangan untuk menjadi lahan produktif dan menghasilkan. "Di PKK ini bu, ada program pemanfaatan pekarangan rumah menjadinlahan produktif, jadi bisa ditanami tanaman yang biaa dikonsumsi, membuat kolam dan juga kandang, nah ini bisa diterapakn dan diberikan pembinaannya keoada warga binaan," kata Winarni Dirinya mengungkapkan pembinaan dari Lapas banyak sekali hal hal dan kegiatan yang positif untuk menumbuhkan kemandrian dan kreatifitas yang bisa mereka gunakan di tengah tengah masyarakat. "Saya juga selaku ketua Dekranasda apresiasi dan berbangga dengan hasil kerajinan yang dibuat oleh warga binaan dan tidak kalah dengan pengrajin Profesional, kedepannya saya akan membantu agar hasil kerajinan ini bisa dipasarkan dan masuk di sentra UMKM Kabupaten " ungkapnya. Winarni berpesan jadilah perempuan yang berdaya untuk berperan membantu kemajuan bangsa aeauai dengan bidang dan keahliannya dan tetap semangat ikuti semua pembinaan yang diberikan, dan juga menjadikan kesalahan sebagai pengalaman dan pelajaran untuk memoerbaiki diri kedepannya. Pada kesempatan itu diserahkan pula bantuan bantuan untuk para warga binaan dan Lapas secara simbolis yang diserahkan langsung oleh Winarni didampingi para pejabat yang hadir. (KMF) [..]

Dibuat oleh : P

21-02-2023
Baca

Berita

1.700 Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung Akan Lakukan Pengabdian Masyarakat Di Kabupaten Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Sebanyak 1.700 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung akan menjalani program Pengabdian Masyarakat di Kabupaten Lampung Selatan. Hal itu terungkap dalam audiensi antara UIN Raden Intan Lampung dengan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, yang berlangsung di ruang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (21/02/2023). Kepala Pusat Pengabdian kepada Mayarakat UIN Raden Intan Lampung Prof. Dr. H. Ruhban Masykur, M.Pd., menyampaikan, bahwa program pengabdian masyarakat tersebut menjadi salah satu langkah untuk membantu daerah dan lembaga pendidikan dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui sektor pendidikan. Ruhban berharap, melalui program pengabdian masyarakat itu, sekolah-sekolah di Kabupaten Lampung Selatan dapat lebih maju dan berkembang dengan menggunakan kurikulum nasional. Hal ini juga sesuai dengan arahan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. "Kegiatan pengabdian masyarakat sekarang banyak hal, PR yang harus Perguruan Tinggi ambil. Pertama tentang pendidikan, pendidikan kita sudah berubah, menggunakan kurikulum nasional. Kami dari UIN ingin mencoba masuk ke ranah itu," kata Ruhban. Selain itu, Ruhban Masykur menjelaskan, UIN Raden Intan Lampung saat ini sedang mengembangkan program-program yang menyatu dengan masyarakat. Salah satunya, pembinaan kepada para wirausaha home industri. Ruhban menyebut, terkait pengembangan kewirausahaan home industri di Kabupaten Lampung Selatan, salah satu wilayah yang sudah dikunjungi yakni di Kecamatan Way Sulan “Ternyata banyak potensi kewirausahaan yang bisa dikembangkan, salah satunya yang menarik home industri. Bekas oli bisa jadi minyak tanah. Ternyata setelah kami kroscek itu bisa menjadi income untuk daerah tersebut," ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Sekda Kabupaten Lampung Selatan Thamrin mengatakan, pada prinsipnya Pemkab Lampung Selatan mendukung penuh program yang akan dilakukan oleh UIN Raden Intan Lampung. "Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan mengucapkan terima kasih. Nanti setelah ini bisa dikoordinasikan, karena banyak yang harus didiskusikan. Kami menyambut baik program-program yang akan dilaksanakan di Kabupaten Lampung Selatan," ujarnya. Thamrin menjelaskan, bahwa di Kabupaten Lampung Selatan terdapat 13.000 produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terdaftar, sebanyak 384 yang masuk online. “Hal ini yang perlu dilakukan pembinaan, terutama untuk pemasarannya, dan pengepakkannya,” kata Thamrin. Lebih lanjut Thamrin menyampaikan, terkait dengan UMKM, ada program Bupati Lampung Selatan yaitu KUR yang bekerja sama dengan Bank Lampung. Dimana, tahun ini ada dana Rp200 miliar yang akan dilucurkan melalaui dana KUR. "Oleh karena itu, pak bupati sangat konsen sekali dengan UMKM ini. Apalagi waktu zaman Covid dulu UMKM ini yang membantu masyarakat," katanya. Thamrin juga menyampaikan, terkait pengabdian masyarakat di Lampung Selatan agar dibagi ke wilayah perbatasan. Dimana, wilayah desa-desanya yang memang perlu sentuhan. "Pesan pak bupati juga minta tolong jika ada KKN nanti diminta ke wilayah yang perbatasan. Seperti di Kecamatan Tanjung Sari, Way Panji, Candipuro. Supaya nanti bisa lebih berkembang dan maju lagi," pesan Thamrin. (Ptm/Nsy) [..]

Dibuat oleh : MA

21-02-2023
Baca

Berita

Pemkab Lampung Selatan Gelar Rapat Persiapan JUMBARA PMR Tingkat Nasional

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Sekertaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan bersama Organisasi Perangkat Daerah menggelar rapat persiapan Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) PMR Tingkat Nasional ke-9 Tahun 2023, Senin (20/02/2023). Rapat tersebut dilaksanakan di Aula Krakatau Sekertariat Daerah Lampung Selatan dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Struktural dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan. Ketua PMI Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto menyampaikan, kegiatan JUMBARA awalnya akan dilaksanakan tanggal 26 juni sampai 2 Juli. Namun, setelah rapat bersama PMI Provinsi dan PMI pusat ditetapkan kegiatan tersebut akan berlangsung pada tanggal 2 juli sampai 10 Juli 2023. Pada kesempatan itu, Winarni meminta dan berharap Pemerintah Daerah Lampung Selatan bisa turut mendukung dan mempersiapkan kebutuhan kegiatan JUMBARA tersebut. "Saya selaku ketua PMI meminta dan berharap Pemerintah Daerah bisa mempersiapkan dan mendukung dan mensukseakan kegiatan JUMBARA," kata Winarni. Winarni mengatakan, meskipun semua Provinsi dan kabupaten mendukung, namun Lampung Selatan sebagai tuan rumah harus siap dan mendukung penuh kegiatan tersebut. "Kita sebagai tuan Rumah JUMBARA harus siap disegala aspek dan kita harus tunjukkan kekompakan dan kebersamaan kita agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan sukses," ujarnya. Terkait akan banyaknya masyarakat se-Indonesia yang akan hadir, Winarni meminta Dinas-Dinas terkait untik mempersiapkan tempat potensi wisata serta produk UMKM yang ada di Kabupaten Lampung Selatan. "Ini acara Nasional, akan ada banyak orang yang hadir, jadi potensi wisata dan UMKM yang kita punya juga harus dipersiapkan untuk menyambut para peserta yang akan berkunjung," kata Winarni. Sementara, Sekertaris Daerah Lampung Selatan menyampaikan arahan dari Bapak Bupati untuk Pemerintah Daerah, agar turut menyuskseskan kegiatan tersebut dengan mempersiapkan semua aspek. "Sesuai dengan arahan Pak Bupati untik Gelaran JUMBARA ini, kita dari Pemerintah Daerah harus menyukseskan kegiatan tersebut dan juga mempersiapkan apa yang dibutuhkan kegiatan itu," ungkapnya. Thamrin juga mengungkapkan, semua OPD harus berkomitmen dan telibat dalam kegiatan tersebut, dengan menjalankan tugas sebagai tuan rumah pada gelaran JUMBARA. "Sebagai tuan rumah, kita harus berkomitmen untuk mensukseskan acara ini, dengan benar benar menjalankan tugas dan tupoksi kita masing masing," ujarnya. Terkait kegiatan JUMBARA yang rencananya akan dihadiri dan dibuka Presiden RI, Thamrin meminta agar Dinas-Dinas terkait mempersiapkan dengan matang mulai dari sektor parkir sampai kegiatan penyambutan. "JUMBARA tahun ini rencananya akan dibuka oleh Pak Presiden, maka dari itu saya meminta semua OPD dan pihak yang turut serta, betul betul mempersiapkan demi suksesnya acara itu," pungkasnya. "Potensi yang ada di Kabupaten kita ini baik Wisata, UMKM dan lainnya, ini harus dipersiapkan dan juga dikembangkan karena kita sebagai Tuan Rumah harus bisa mempersiapkan selengkap lengkapnya apa yang dibutuhkan peserta JUMBARA," ucap Thamrin. (*). [..]

Dibuat oleh : P

20-02-2023
Baca

Berita

Hadiri Penilaian Lomba Desa Di Kecamatan Katibung, Winarni : Jadikan Semangat Untuk Memajukan Desa

KATIBUNG, Diskominfo Lamsel - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto menghadiri kegiatan Penilaian Lomba Desa di Kecamatan Katibung, Senin (20/02/2023). Penilaian Lomba Desa yang berlangsung di Desa Sukajaya ini adalah titik ke-6 yang mendapatkan penilaian oleh Tim Penilai dari Kabupaten. Hadir plt. Staf Ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Yanny Munawarty, Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Camat beserta Forkopimcam Katibung Kepala Desa Se Kecamatan Katibung, Ketua DWP Yani Thamrin. Rustam Effendi selaku Kepala Desa Desa Sukajaya Kecamatan Katibung dalam laporannya menyampaikan, Pemerintahan Desa di Katibung sudah ada sejak 1989. Rustam memaparkan di Desanya terdapat 4 dusun yang memiliki 720 KK dengan jumlah penduduk 2479 jiwa dimana 57 persennya bekerja sebagai buruh pabrik. Dirinya mengatakan terpilihnya Desa Sukajaya adalah Kebanggan bagi dan juga berterima kasih kepada pemerintah Kecamatan telah memberikan kepercayaan untuk desa kami maju mewakili kecamatan Katibung. "Alhamdulillah ini suatu kebanggaan bagi kami dan kami berterima kasih kepada pemerintah kecamatan yang memberikan kepercayaan kepada Desa Sukajaya untuk lomba Desa di tingkat Kabupaten," ungkapnya. Rustam berharap lewat adanya penlaian lomba Desa tersebut dapat meningkatkan kinerja pemerintahan desa untuk Desa Sukajaya lebih maju. "Saya berharap lewat penilaian Lomba Desa ini dapat meningkatkan kinerja Pemerintahan Desa agar kedepannya Desa Kami bisa lebih maju," kata Rustam. Sementara, Winarni menyampaikan apresiasi kepada Desa Sukajaya yang telah mempersiapkan Desanya untuk maju Lomba Desa ditingkat Kabupaten. Dirinya mengatakan Penilaian yang diberikan oleh Tim Penilai dari Kabupaten agar dijadikan acuan dan semangat, untuk lebih memajukan Desa agar Desa tidak tertinggal dan bisa jadi contoh bagi Desa yang lain. "Jika kita dinilai oleh tim jadikan suatu yang kurang untuk menjadi acuan dasar semangat untuk memajukan desa, desa sehat, maju dan desa yang tidak tertinggal dari Desa lainnya," ungkap Winarni. Dirinya meminta Pemerintahan Desa bekerja bersama bergerak bergotong royong untuk memajukan Kabupaten dari tingkat Desa. Menurutnya, apabila potensi di Desa meningkat, Desanya maju, Kecamatan dan Kabupaten pasti ikut maju. "Pak Kades gali potensi-potensi yang ada di Desa untuk dikembangkan, kalau Desanya maju Kecamatan dan Kabupaten juga pasti maju," kata Winarni. Kepada TP PKK Desa Winarni mengatakan, 10 program pokok PKK harus di jalankan di tingkat Desa dan harus sejalan dengan program pemerintah Desa untuk membantu pembangunan di Desanya. Selaku Ketua Tim Penggerak Pendidikan, dirinya juga mengatakan Kabupaten memiliki Inovasi yaitu Swasembada Sekolah untuk menangani masalah pendidikan di masyarakat. "Kabupaten kita punya Inovasi di bidang pendidikan yaitu Swasembada Gizi untuk menuntaskan masalah Putus Sekolah di Kabupaten," ungkap Winarni. Dalam kesempatan yang sama, Plt. Staf Ahli Bidang Pemerintahan Yanny Munawarty yang hadir membacakan sambutan Bupati Lampung Selatan mengatakan, dipilihnya Desa Sukajaya untuk mewakili Kecamatan Katibungtentunya sudah siap di segala aspek. "Saya kira Desa Sukajaya mewakili 12 Desa sudah siap di semua aspek untuk mengikuti Lomba Desa," katanya. Dirinya berharap penilaian lomba Desa menjadi evaluasi perkembangan desa sekaligus mendorong dan memotivasi desa untuk berlomba dan bersaing secara sportif dan positif dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat desa. "Untuk mencapai tujuan pembangunan Desa ada Dua Indikator utama yang harus dilengkapi, yakni Data Indeks Desa Membangun (IDM) dan Data Profil Desa, keduanya menjadi patokan ataupun tolak ukur bagi Pemerintah Desa untuk bekerja maksimal dalam mencapai status kemandirian desa," ungkapnya. Yanny juga mengatakan Semua program Desa harus dikawal, bangun kebersamaan, gotong royong yang tinggi, untuk Visi Desa Sumur Kumbang dapat tercapai. Pelaksanaan Penilaian Lomba Desa Tahun 2023 ini merupakan penilaian prestasi atas pelaksanaan pembangunan dan hasil yang dicapai oleh masing-masing desa setiap Tahunnya sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan yang meliputi Bidang Pemerintahan, Kewilayahan, dan Permasyarakatan. Dalam Sambutannya juga disebutkan banyak potensi yang ada di Desa Sukajaya yang perlu dioptimalkan oleh masyarakatnya dan aparatur desa. Potensi laut dan wisata pantai harus dikembangkan lagi serta Produk lokal dan UMKM harus tingkatkan lagi. Kepada Tim Penilai lomba, dirinya minta kepada untuk melakukan penilaian sesuai jiwa dan semangat reformasi, maka Tim harus benar-benar objektif, selektif dalam memberikan penilaiannya. "Kita harus ingat, bahwa ajang lomba desa ini tentu saja puncaknya akan bermuara pada terpilih dan belum terpilihnya suatu Desa menjadi Juara," imbuhnya. Diakhir kegiatan Winarni bersama rombongan didampingi aparatur Kecamatan dan Desa meninjau pelayanan dan pos pos serta Toga milik Desa Sukajaya. (*). [..]

Dibuat oleh : P

20-02-2023
Baca

Berita

Sekda Thamrin Hadiri Peninjauan Lokasi Pembangunan Gedung Sport Center di Kec. Jati Agung Lamsel

JATI AGUNG, Diskominfo Lamsel - Sektretaris Daerah Lampung Selatan Thamrin, S.Sos, MM hadiri Peninjauan Lokasi Pembangunan Gedung Sport Centre Provinsi Lampung yang berlokasi di Gerbang Exit Tol ITERA Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan, Senin (20/2/2023). Hadir pada acara peninjauan tersebut, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Salim (Nunik), Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy, Para Pejabat Pemprov Lampung, Kadis Kominfo Lamsel Anasrulloh dan Kadispora Lamsel Aris Wandi. Mega Poyek Pembangunan Lampung Sport Center di kawasan Kotabaru Lampung Selatan menelan biaya Rp 4,7 triliun. Berdasarkan keputusan Gubernur Lampung nomor G/730/B.06/HK/22/tanggal 30 November 2022 tentang penetapan lokasi pembangunan pusat kegiatan olahraga beserta fasilitasnya, pembangunan Lampung Sport Center diperkirakan dibutuhkan waktu selama 5 tahun kedepan 2023-2028. "Besaran Rp 4,7 Triliun, dana kolaborasi APBN dan APBD," kata Nunik seusai meninjau lokasi Pembangunan Lampung Sport Center di Kawasan Kotabaru Lampung Selatan," Ucapnya. Nunik juga menyebut pembangunan akan dimulai tahun ini. Bangunan yang pertama kali akan dibangun adalah Gelanggang Olahraga. Untuk diketahui, pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah provinsi Lampung ini disebut sudah mengacu kepada standar FIFA. Selain stadion utama, ada 14 bangunan lainnya yang akan mengisi area Lampung Sport Center. Diantaranya, Lapangan Lapahan, Stadion Akuatik 10 lintasan yang akan diperuntukkan bagi atlet renang. Gelanggang Olahraga (GOR) kapasitas 10 ribu orang, Lapangan Baseball, Lapangan Panahan, Lapangan Golf, Wisma Atlet, Mix Used Building, Masjid, Menara, Lapangan Sepakbola, Convention Center kapasitas 15 ribu orang, dan Exhibition Hall. Kepala Bappeda Lampung Mulyadi Irsan mengatakan pembangunan ini akan dilakukan secara bertahap. "Ini akan dilakukan dibangun secara bertahap. Pembangunan ini dilakukan tentunya untuk menunjang olahraga Lampung," kata Mulyadi di saat meninjau lokasi Pembangunan Lampung Sport Center," Terangnya. (Rk) [..]

Dibuat oleh : R

20-02-2023
Baca

Berita

Asisten Pemerintahan dan Kesra Eka Riantinawati Minta Kepala OPD Rutin Cek Absensi Pegawai

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Lampung Selatan Eka Riantinawati meminta setiap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengecek absensi para pegawainya. Jika ditemukan pegawai yang tidak disiplin, bahkan membolos bekerja segera diberikan teguran. Hal ini untuk meningkatkan kedisiplinan para pegawai di lingkup Pemkab setempat. Demikian disampaikan Eka Riantinawati saat memimpin apel mingguan di lingkungan Pemkab Lampung Selatan, di Lapangan Korpri, Kalianda, Senin 20-02-2023. Menurut Eka Riantinawati, Absensi Sidik Jari yang telah diterapkan akan menjadi tolak ukur tingkat kedisiplinan para Aparatur Sipil Negara (ASN), baik PNS maupun THLS. Sedangkan untuk OPD yang belum menerapkan absensi sidik jari, Eka memina agar tetap menegakkan kedisiplinan dengan melakukan absensi seperti biasanya di kantor masing-masing. “Pengawasan terhadap para pegawai ini menjadi tanggung jawab kepala OPD. Yakni dengan melakukan pemeriksaan absensi terhadap tingkat kehadiran stafnya,” imbuh Eka Riantinawati. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Eka Riantinawati saat menyampaikan amanat Bupati Lampung Selatan. Selain itu kata Eka Riantinawati, sebagai abdi negara yang bertugas melayani masyarakat, ASN juga harus memiliki kemampuan untuk berinovasi dan memberikan terobosan baru dilingkungan kerjanya masing-masing. “Selain kita mempunyai tanggung jawab terhadap keberhasilan tugas-tugas yang diberikan pimpinan, kedepankan kerja keras, kerja cepat, kerja cerdas, dan kerja tuntas,” ujarnya. Eka Riantinawati menambahkan, agar setiap pekerjaan yang telah dituntaskan, kiranya dapat diorientasikan untuk menentukan sikap yang tepat dan benar didalam menjalankan setiap program kerja kedepannya. Sehingga setiap perencanaan kerja yang dilaksanakan akan mencapai target yang telah ditentukan. “Oleh karenanya, penerapan sikap disiplin akan berpengaruh terhadap keberhasilan kerja kita sebagai aparatur negara,” tandasnya. (MX) [..]

Dibuat oleh : MA

20-02-2023
Baca

Berita

Baznas dan Pemkab Lampung Selatan Kembali Salurkan Bantuan Bedah Rumah di Kecamatan Tanjung Bintang

TANJUNG BINTANG, Diskominfo Lamsel – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kembali menyalurkan bantuan program bedah rumah tidak layak huni (RTLH). Bantuan bedah rumah kali ini menyasar Ustaz Abdul Rosyid (45) warga Dusun Sraten 2 RT 001 RW 001 Desa Budi Lestari, Kecamatan Tanjung Bintang. Program yang diiniasi Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto ini, bentuk kolaborasi Pemkab Lampung Selatan dengan Badan Amil dan Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lampung Selatan yang bertujuan untuk mengurangi rumah tidak layak huni menjadi layak huni. Bantuan bedah rumah diserahkan Asisten Bidang Administrasi Umum Badruzzaman mewakili Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto didampingi Ketua Baznas Kabupaten Lampung Selatan Mukhlisin di kediaman Ustaz Abdul Rosyid, Sabtu, 18-02-2023. Asisten Bidang Administrasi Umum Badruzzaman menjelaskan, uang tunai sebesar Rp15 juta tersebut dilimpahkan kepada Camat Kecamatan Tanjung Bintang dan Forkopimcam setempat untuk di koordinir dalam pembelian bahan bangunan untuk membangun rumah kembali. “Ini uangnya saya berikan kepada pak camat untuk dibelikan bahan bangunan dibantu dengan Forkopimcam. Pak Kades, warganya juga diajak untuk gotong royong membantu agar pembangunannya lebih cepat,” kata Badruzzaman, Sabtu (18/02/2023). Selain bantuan bedah rumah berupa uang tunai Rp15 juta, Pemkab Lampung Selatan juga memberikan bantuan sembako dan perlengkapan sehari-hari seperti kasur, karpet, dan selimut. “Ada bantuan sembako dari Dinas Sosial, bantuan dari BPBD, dan UPT Puskesmas Tanjung Bintang,” kata Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lampung Selatan Anasrullah menambahkan. Lebih lanjut Anasrullah mengatakan, Pemkab Lampung Selatan bersama organisasi swasta maupun elemen masyarakat lainnya akan terus berkolaborasi membantu masyarakat, dengan semangat gotong royong dan kebersamaan sehingga beban pemerintah bisa lebih ringan. “Ada juga bantuan dari pak camat semen 10 sak, pak kepala desa semen 20 sak, UPT Puskesmas Tanjung Bintang semen 20 sak, dan pak kadus semen 10 sak,” katanya. Sementara, Ustaz Abdul Rosyid merasa bersyukur dan sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemkab Lampung Selatan dan Baznas Kabupaten Lampung Selatan. “Terima kasih atas perhatian dan kepedulian dari pemerintah daerah,” ujarnya. (RLS) [..]

Dibuat oleh : MA

18-02-2023
Baca

Berita

Tekan Jumlah RTLH di Lampung Selatan, Pemkab Bersama Baznas Kembali Gulirkan Bantuan Bedah Rumah

TANJUNG BINTANG, Diskominfo Lamsel - Kolaborasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan Bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten setempat kembali menggulirkan program bedah rumah. Program bedah rumah ini merupakan program prioritas Pemkab Lampung Selatan beserta jajaran Baznas dalam rangka menekan jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) dan menekan laju kemiskinan ekstrem di Kabupaten Lampung Selatan. Mewakili Bupati Lampung Selatan, Asisten Administrasi Umum Badruzzaman menyerahkan bantuan bedah rumah kepada Abdul Rosyid (46th) warga Desa Budi Lestari Kecamatan Tanjung Bintang, Sabtu (18/2/2023). Penyerahan bantuan berupa uang tunai sebesar 20 juta rupiah dan sejumlah perlengkapan sehari-hari seperti kasur, karpet selimut serta sembako turut disaksikan jajaran pengurus Baznas Lampung Selatan,perwakilan Kepala OPD terkait, dan Forkopimcam Tanjung Bintang. Badruzzaman menjelaskan uang tunai sebesar 20 juta rupiah tersebut dilimpahkan kepada camat kecamatan Tanjung Bintang dan forkopimcam setempat untuk di koordinir dalam pembelian bahan bangunan untuk membangun rumah kembali. “Ini uangnya saya berikan kepada Pak Camat untuk dibelikan bahan bangunan dibantu dengan forkopimcam,” kata Badruzzaman. "Pak Kades, warganya juga diajak untuk gotong royong membantu agar pembangunannya lebih cepat,” tambahnya. Sementara, penerima bantuan Abdul Rosyid merasa bersyukur dan berterima kasih atas adanya bantuan tersebut. Ia mengaku terharu tak henti hentinya mengucaokan terimak kasih atas kepedulian Pemkab setempat terhadap ia dan keluarganya. "Alhamdulilah saya sangat bersyukur dan berterima kasih, bantuan ini sangat membantu kami agar rumah kami yang tadinya sudah agak miring bisa lebih layak untuk ditempati," ucap Abdul. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : R