DISKOMINFO LAMSEL, Rajabasa - Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi
Pratama mengeluarkan instruksi tegas saat meninjau SMP Negeri 1 Rajabasa di
Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Kamis (27/11/2025).
Ia memberi batas waktu satu
minggu kepada pihak sekolah untuk memperbaiki fasilitas yang dinilai
bermasalah, termasuk jendela pecah dan area yang tidak tertata rapi.
Dalam kunjungan tersebut,
Bupati Egi didampingi Kepala Dinas PMD, Camat Rajabasa, serta para kepala desa
di wilayah setempat. Ia meninjau dua ruang kelas baru yang direncanakan menjadi
ruang belajar Kelas VII.
Bupati Egi meminta pihak
sekolah memastikan seluruh sarana pendukung siap berfungsi optimal. “SMPN 1
Rajabasa punya potensi unggul karena lingkungan sekolahnya indah. Tidak semua
sekolah memiliki view sebagus ini,” ujarnya.
Kendati demikian, Bupati Egi menyoroti
kondisi sejumlah ruang lama yang terlihat kurang terawat. Ia langsung
memerintahkan pihak sekolah melakukan pembenahan cepat dan menyampaikan laporan
perkembangan secara berkala.
Tidak hanya itu, Bupati Egi
menghubungi Kepala Dinas Pendidikan melalui telepon untuk meminta peninjauan
langsung serta melibatkan Inspektorat dalam audit menyeluruh terhadap fasilitas
sekolah. Ia menekankan bahwa kebersihan dan kerapian lingkungan sekolah
merupakan bagian penting dari pendidikan karakter.
“Setelah belajar mengajar,
sampah jangan dibiarkan. Tanamkan pada murid agar terbiasa membawa pulang atau
membuang sampah pada tempatnya. Pendidikan bukan hanya akademis, tapi juga pembentukan
karakter,” tegasnya.
Bupati Egi juga meminta agar
bangunan terbengkalai tidak digunakan sebagai tempat penyimpanan barang
sembarangan. Ia menilai kualitas penataan lingkungan akan memengaruhi
kedisiplinan siswa.
“Kalau kamar mandi bersih, ruang lain biasanya ikut rapi,” katanya.
Saat berdialog dengan siswa,
beberapa murid menyampaikan keluhan terkait belum tersedianya fasilitas MBG.
Menanggapi hal itu, Bupati Egi memastikan penambahan fasilitas tersebut akan
diupayakan dalam waktu dekat. “Insyaallah bulan depan kita usahakan,” ucapnya.
Kepala SMP Negeri 1 Rajabasa,
Endang Suryani, menyambut baik arahan Bupati. Ia mengakui masih ada tantangan
terkait kebersihan, terutama toilet yang kerap digunakan masyarakat luar
sekolah.
“Secara umum sudah cukup bersih, tetapi akan kami tingkatkan lagi. Terima kasih atas kunjungan Bupati, ini motivasi besar bagi kami,” ujarnya. Ia juga menyebut masih ada fasilitas lama yang belum memenuhi standar kebersihan ABRI-BKW.
Kunjungan Bupati Egi ditutup
dengan instruksi agar sekolah menyampaikan laporan mingguan mengenai progres perbaikan
infrastruktur dan penerapan program kebersihan. Ia menegaskan bahwa kualitas
pendidikan harus tercermin dari lingkungan belajar yang sehat, tertib, dan
nyaman bagi siswa. (Gil)