DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Putri
Zulkifli Hasan, menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menjaga
pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia.
Hal itu disampaikan saat
melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Selatan dalam rangka Sosialisasi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir di Grand Elty Krakatoa, Kalianda, Kamis
(25/9/2025).
Kegiatan ini dihadiri Deputi
Pengawasan Ketenaganukliran (PKN) Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) Hendra
Subekti, Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan Bela Jayanti, jajaran pejabat
daerah, serta diikuti 150 peserta yang mayoritas berasal dari kalangan Gen Z
dan milenial.
Dalam paparannya, Putri
menekankan bahwa pengawasan ketenaganukliran bukan hanya tanggung jawab
BAPETEN, melainkan memerlukan dukungan masyarakat, khususnya generasi muda.
“Antusiasme warga Lampung Selatan, terutama anak muda, menjadi modal penting untuk memperkuat pengawasan bersama. Keterlibatan mereka akan memastikan pemanfaatan tenaga nuklir benar-benar aman dan bertanggungjawab,” ujarnya.
Sementara itu, Deputi PKN
BAPETEN, Hendra Subekti menjelaskan bahwa kegiatan bertajuk Bakti Pengawasan
ini bertujuan menyebarkan informasi, meningkatkan pemahaman, sekaligus
memperkuat komunikasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan.
“Seluruh pemanfaatan tenaga
nuklir, baik untuk energi, kesehatan, industri, maupun pertanian, wajib berada
dalam pengawasan ketat demi keselamatan dan keamanan,” tegas Hendra.
Selain sosialisasi, forum ini
juga membahas dua isu strategis, yakni Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2025
tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko, serta perkembangan
Rancangan Undang-Undang (RUU) Ketenaganukliran yang masuk dalam Prolegnas
Prioritas 2026.
BAPETEN berharap kegiatan ini
dapat memperkuat kesadaran publik. “Kami ingin masyarakat menjadi mitra
strategis dalam mengawal pemanfaatan nuklir agar tetap aman, selamat, dan
bertanggung jawab demi kepentingan bangsa dan negara,” kata Hendra menutup
kegiatan. (Gil-Kmf)