KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menerima audiensi jajaran pengurus Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Universitas Lampung (UPT PKK Unila) di ruang kerjanya, Senin (5/9/2022).
Kehadiran rombongan Akademisi yang dipimpin oleh Ketua UPT PKK Unila Albet Maydiantoro,S.Pd., M.Pd ini bertujuan sebagai upaya silaturahmi dan menjalin kerjasama lebih erat, antara Akademisi dengan Pemerintah Daerah. Sehingga nantinya dapat terwujud sinergitas yang baik antara UPT PKK Unila dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.
Mengawali audiensi tersebut, Albet memperkenalkan dan menjelaskan mengenai tugas dan kewajiban serta program kerja dari UPT PKK Unila, yang berkaitan pada sektor pengembangan karir dan kewirausahaan.
Dimana, lanjutnya, dalam UPT PKK tersebut juga terdapat upaya mempersiapkan kompetensi karir di dunia kerja yang terintegrasi melalui kegiatan civitas akademika dalam kerjasama dengan stakeholder terkait.
“Kami memiliki beberapa tugas salah satunya yaitu mengembangkan pengembangan karir. Memberikan assessment kepada pegawai, di BKN sudah diatur dan harus menggunakan assessment center yang sudah terakreditasi A. Namun saat ini kami masih terakreditasi C. Dan hanya bisa untuk Eselon III kebawah,” jelasnya.
Kemudian pada sektor kewirausahaan, lanjut Albet, UPT PKK Unila juga ingin turut membantu mengembangkan UMKM lokal, dengan mendorong UMKM agar memiliki produk unggulan. Salah satu caranya, yaitu melalui pendampingan pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
“Kemudian untuk pada bidang kewirausahaan, saat ini sama-sama sedang digalakkan, kita punya inkubator bisnis pak Bupati. Kami dari UPT PKK Unila ingin berkontribusi terhadap desa desa di Provinsi Lampung. Kita dorong untuk mempunyai produk unggulan, apa yang bisa kita lakukan, mulai dari pendampingan hingga KKN,” jelasnya lebih lanjut.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto sangat mendukung terjalinnya kerjasama antara Pemkab Lampung Selatan dengan UPT PKK Unila. Hal ini, sesuai dengan program dari pemerintah daerah yang tengah mendorong peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta memajukan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) lokal.
“Ini memang kita butuh masukan dari akademisi. Apalagi dari bidang kewirausahaan, kita sedang mengembangkan UMKM kita, nanti kita bisa kerjasama.Nah, untuk mengembangkan SDM ini diperlukan akademisi. Bila ditambah dengan Unila ini akan menambah juga kualitas SDM kita,” ungkapnya.
Menurut Nanang, dalam membangun daerah yang maju dan sejahtera diperlukan adanya sinergitas yang baik antara akademisi dengan pemerintah daerah. Dengan begitu, langkah-langkah yang akan diambil juga terarah dan lebih terfokus pada tujuan.
“Nanti bisa koordinasi, apa yang bisa dilakukan oleh pemerintah daerah dengan Unila. Dengan adanya akademisi ini, akan ada langkah-langkah yang terarah, tidak lepas dari rel, karena sudah ada kajiannya. Saya berterimakasih atas silaturahmi hari ini,” kata Nanang. (ptm).
Last modified: 05/09/2022