Berita

gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Lampung Selatan Resmikan Hasil Bedah Rumah di Desa Buah Berak Kalianda

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto meresmikan hasil bedah rumah milik Mastiroh di Desa Buah Berak, Kecamatan Kalianda, Selasa (30/7/2024). Program bedah rumah tersebut merupakan salah satu program inovasi Swasembada Rumah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dalam rangka menekan jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) menjadi layak huni di Bumi Khagom Mufakat. “Saya berharap bantuan ini dapat bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memiliki rumah yang layak huni,” kata Nanang disela peresmian bedah rumah. Nanang mengatakan, bantuan itu diharapkan memberikan manfaat yang positif bagi Mastiroh beserta keluarga. Ia juga mengatakan, Pemkab Lampung Selatan akan terus berupaya dan berusaha, untuk membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Lampung Selatan. “Salah satunya melalui program bedah rumah, yang merupakan salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah daerah, dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem di Lampung Selatan,” ujarnya. Sementara itu, Mastiroh mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan atas pembangunan rumahnya dari tidak layak menjadi rumah permanen yang layak untuk ditempati. "Saya dan keluarga mengucapkan terima kasih kepada bapak bupati yang telah membantu membangun rumah kami. Alhamdulillah sekarang kami telah memiliki rumah yang layak,” kata Mastiroh. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Pemkab Lampung Selatan Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dalduk KB) menggelar Diseminasi Audit Kasus Stunting, di Aula Rajabasa, kantor bupati setempat, Selasa (30/7/2024). Kegiatan itu turut dihadiri Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto beserta Satgas Stunting, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, Intji Indriati dan jajaran terkait lainnya. Kepala Dinas Dalduk KB Lampung Selatan, Rika Wati menyampaikan, tujuan Diseminasi Audit Kasus Stunting tersebut yakni untuk mengetahui penyebab risiko terjadinya stunting pada kelompok sasaran sebagai upaya pencegahan dan perbaikan tata laksana kasus yang serupa. "Salah satu tujuannya yaitu menganalisis faktor risiko terjadinya stunting pada baduta atau balita stunting, sebagai upaya pencegahan penanganan kasus dan melakukan pemantauan atas penanganan kasus dan perbaikan tatalaksana kasus," kata Rika Wati. Rika Wati mengatakan, Audit Kasus Stunting merupakan salah satu kegiatan prioritas pada rencana aksi nasional percepatan penurunan stunting, yang dilakukan secara berkesinambungan, sehingga kasus tidak berulang di satu wilayah. "Diawali dengan pembentukan tim, Audit Kasus Stunting dilakukan dibawah koordinasi langsung dari Bupati Lampung Selatan. Sehingga sinergitas setiap kegiatan dapat terlaksana dan target prevalensi stunting zero new stunting di tahun 2024 dapat tercapai," ujar Rika Wati. Sementara itu, Ketua TPPS Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan, proses audit kasus stunting merupakan bagian penting dalam upaya penanganan stunting yang tepat dan cepat pada sasaran. Dimana, hasil audit kasus stunting dapat membantu mengkonsolidasikan seluruh sumberdaya dari berbagai pihak dalam penanganan stunting. "Dengan audit kasus stunting kita benar-benar mengetahui kondisi dan sebaran penerima manfaat serta kebutuhan yang diperlukan dalam mengentaskan kondisi stunting," kata Winarni. Winarni juga memberikan beberapa usulan mengenai penyelenggaraan Audit Kasus Stunting Semesta (AKSS). Dimana salah satu usulan tersebut yakni pemahaman bersama ditingkat kabupaten, karena peran tim audit kasus stunting kabupaten akan mengawal dan memastikan kapasitas ditingkat lapangan untuk penyelenggaraan AKSS . "Perlu pemahaman bersama antara Bappeda, Dalduk KB, PMD dan Kesehatan, serta tim pakar audit kasus stunting. Penyiapan dokumen kebijakan pelaksanaannya harus segera disiapkan, petunjuk pelaksanaan dan teknisinya sudah tersedia, bagaimana dapat didistribusikan ke kecamatan dan desa," ujar Winarni. Winarni juga meminta, kepada Dinas Dalduk KB Kabupaten Lampung Selatan untuk fokus dalam mengawal kegiatan diseminasi audit kasus stunting tersebut. "Mohon tim Dalduk KB fokus untuk dapat mengawal kegiatan ini. Apabila dibutuhkan upaya advokasi pihak lain, silahkan untuk berkoordinasi. Keyakinan saya, apabila tahapan AKSS ini dapat diselenggarakan dengan baik, zero new stunting dapat kita raih," kata Winarni.  (Nsy) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Dukung Program KPK RI, Bupati Nanang Ermanto Hadiri Sosialisasi Percontohan Kabupaten dan Kota Antikorupsi

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) melalui Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat menggelar Sosialisasi Program Percontohan Kabupaten dan Kota Antikorupsi, di Gedung Pusiban, Kantor Gubernur Lampung, Selasa (30/7/2024). Kegiatan sosialisasi program KPK itu dibuka Penjabat Gubernur Lampung, Samsudin, dan dihadiri Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat (Dir Permas) KPK RI, Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi. Sementara itu, sosialisasi yang digelar secara hybrid itu, diikuti Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto secara online melalui zoom meeting dari ruang konferensi video rumah dinas bupati setempat, serta diikuti oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, yang hadir secara langsung di Gedung Pusiban, Kantor Gubernur Lampung. Sosialisasi itu dihadiri juga oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto beserta pejabat pimpinan tinggi pratama Pemerintah Provinsi Lampung, serta Bupati/Walikota, Sekretaris Daerah, Inspektur, dan Kepala Dinas PTSP se-Provinsi Lampung. Dir Permas KPK RI, Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi mengatakan, Program Percontohan Kabupaten dan Kota Antikorupsi merupakan program kerja yang melibatkan berbagai elemen masyarakat sebagai upaya meningkatkan peran serta masyarakat pada upaya pemberantasan tindak pidana korupsi. “Program ini kolaborasi KPK, Kementerian PAN-RB, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Ombudsman, BPKP, dan lembaga terkait lainnya,” kata Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi. Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi menjelaskan, jika program tersebut bukan sebuah sistem baru atau program yang dibuat khusus seperti program-program yang sudah ada. Melainkan, mensinergikan semua program yang sudah ada dan mungkin sudah dilakukan dengan tujuan pengimplementasian nilai-nilai integritas dan mencegah terjadinya perilaku korupsi. “Program berkelanjutan yang sebelumnya tahun 2021-2023, KPK melakukan pembentukan Desa Antikorupsi. Dan tahun 2024-2027 pembentukan Kabupaten/Kota Antikorupsi,” ujarnya. Sementara, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyambut baik terlaksananya kegiatan Sosialisasi Program Percontohan Kabupaten dan Kota Antikorupsi tersebut. Dukungan penuh terhadap program KPK RI tersebut disampaikan Bupati Nanang. Menurut bupati, seluruh jajarannya hadir bersama-sama KPK untuk saling bersinergi dan berkolaborasi dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi. (Dul) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

ASN Guru PPPK Akan Bentuk IG-PPPK Lampung Selatan

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menerima audiensi dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), di Ruang kerja Bupati Lampung Selatan, Senin (29/7/2024). Hadir juga dalam audiensi itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin beserta pejabat terkait di lingkungan Pemkab Lampung Selatan dan 10 perwakilan Guru PPPK. Slamet Riyono selalu Koordinator Guru ASN PPPK Lampung Selatan mengatakan, selain silaturahmi tujuan audiensi itu dalam rangka menyampaikan aspirasi para guru ASN PPPK Lampung Selatan yang akan membentuk Ikatan Guru PPPK (IG-PPPK) Lampung Selatan. "Selain bersilaturahmi kami juga ingin memohon izin untuk membentuk suatu organisasi yaitu IG-PPPK sebagai wadah para Guru ASN PPPK di Kabupaten Lampung Selatan" kata Slamet Riyono. Slamet Riyono juga menyampaikan, bahwa tujuan dibentuknya IG-PPPK adalah sebagai wadah komunikasi untuk mempersatukan seluruh Guru ASN PPPK di Kabupaten Lampung Selatan. "Selain sebagai wadah komunikasi, IG-PPPK juga berfungsi sebagai wadah pengembangan diri Guru ASN PPPK nantinya dan mempererat tali silaturahmi sesama Guru ASN PPPK," ujarnya. Slamet Riyono juga mengatakan, IG-PPPK juga bisa menjadi penyambung antara pemerintah daerah dan para guru sehingga nantinya dapat berkolaborasi untuk pengembangan disektor pendidikan. "Kami juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan nantinya akan menerima dan mendukung progres kami dengan baik," kata Slamet Riyono. Sementara itu Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyambut baik kedatangan para Guru ASN PPPK. Nanang mengatakan, jika pihaknya khususnya Pemkab Lampung Selatan akan mendukung rancangan dibentuknya IG-PPPK Kabupaten Lampung Selatan tersebut. "Kami aminkan dan akan kami dukung. Apalagi dengan dibentuknya IG-PPPK ini akan mempermudah informasi yang akan disampaikan kepada kami, terutama soal pengembangan dan informasi perkembangan ASN PPPK," kata Nanang. (sel) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Paguyuban Puja Kesuma Apresiasi Program Inovasi Bupati Nanang Ermanto

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Paguyuban Keluarga Besar Puja Kesuma Lampung mengapresiasi dan mendukung penuh program-program inovasi yang dijalankan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto saat ini. Hal itu disampaikan Ketua DPW Paguyuban Keluarga Besar Puja Kesuma Lampung, Nuryono saat bersilaturahmi dengan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, di ruang kerja bupati setempat, Senin (29/7/2024).  "Kami sangat mengapresiasi program-program kerja yang telah dicanangkan pak Nanang yang pro ke rakyat miskin. Seperti program Geserbu untuk pendanaan Bedah Rumah yang sangat membantu masyarakat," katanya.  Nuryono menilai, program-program kerja Bupati Nanang sangat berhasil memajukan Kabupaten Lampung Selatan ke arah yang lebih baik.  Sehingga Paguyuban Puja Kesuma sangat mendukung program-program kerja Bupati Nanang untuk dilanjutkan kedepannya, karena sangat bermanfaat untuk masyarakat.  "Kami akan terus dukung pak bupati untuk melanjutkan program-programnya. Kami harap pak Nanang bisa membawa Lampung Selatan lebih maju lagi bersama tokoh-tokoh adat dan budaya di Lampung, khususnya Lampung Selatan," kata Nuryono. Menanggapi hal itu, bupati Nanang menyambut baik kunjungan rombongan (DPW) Paguyuban Keluarga Besar Puja Kesuma Lampung. Dirinya sangat senang karena bisa bertemu langsung dengan para Punggawa Puja Kesuma.  "Terima kasih setinggi-tingginya atas dukungan yang diberikan kepada saya dari Puja Kesuma. Dukungan ini akan menambah semangat saya dalam membangun Lampung Selatan bersama masyarakat," kata Nanang. (sel) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Bupati Lampung Selatan Dukung Peringatan Harlah Yayasan Annashirin Al Islami

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mendukung peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-20 Yayasan Annashirin Al Islami yang bakal digelar bulan Oktober mendatang. Hal tersebut disampaikan Nanang Ermanto saat menerima audiensi Ketua Yayasan Annashirin Al Islami, di Ruang Kerja Bupati Lampung Selatan, Senin (29/07/2024).  Bupati Nanang menyambut baik kunjungan  Yayasan Annashirin Al Islami dan pihaknya akan berpartisipasi dalam penyelenggaraan Harlah ke-20 Yayasan Annashirin Al Islami yang beralamatkan di Desa Mandah, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. "Insyaallah, nanti kami Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan akan berpartisipasi dalam gelaran Harlah ke-20 Yayasan Annashirin Al Islami," kata Nanang. Dalam kesempatan tersebut, Nanang juga mengatakan komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk terus mendukung kegiatan sosial keagamaan melalui kebijakan yang lebih progresif.  "Kesempatan Harlah ini juga dalam pengembangan potensi dan kreativitas peserta didik di luar ruang kelas. Jadi insyaallah nanti kami dukung," ujar Nanang. Sementara, Pembina Yayasan Annashirin Al Islami, KH. Syarif Hidayatullah, S.H.I mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih kepada Bupati Lampung Selatan yang telah menerima kunjungan rombongan Yayasan Annashirin Al Islami.  "Kami sangat merasa terhormat dan berterimakasih kepada bapak Nanang telah menyambut dan menerima kunjungan kami. Mengingat Harlah ke-20 Yayasan kami akan dilaksanakan Oktober mendatang kami jauh-jauh hari kesini karena mengerti kesibukan bapak bupati yang padat," ujarnya.  Selain silaturahmi, KH. Syarif Hidayatullah mengatakan, kunjungannya juga dalam rangka mengajak Pemkab Lampung Selatan berpartisipasi dalam pelaksanaan Harlah ke-20 Yayasan Annashirin Al Islami.  "Alhamdulillah ternyata kunjungan kami diterima dengan baik dan pak bupati siap mendukung pelaksanaan Harlah tahun ini" katanya. (sel) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Catat! Ini Event Nasional Pemkab Lampung Selatan di Bulan Agustus 2024

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan melaksanakan serangkaian event bertaraf nasional yang akan digelar pada bulan Agustus 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam Program Talk Show “Ruang Dialog” Radio DBFM Lampung Selatan, di Studio Siaran Radio DBFM, Senin (29/07/2024). Event pertama yang akan dilaksanakan yakni, kejuaraan Bupati Cup Grasstrack bersama Risky Motorcroos dengan 11 nomor kejuaraan yang akan dilaksanakan pada 3-4 Agustus 2024. Nanang mengatakan, kejuaraan Bupati Cup Grasstrack tersebut merupakan rangkaian kegiatan Lampung Selatan Expo 2024, yang akan digelar di Sirkuit Way Ragom Kalianda. “Event ini merupakan salah satu promosi daerah dan peningkatan ekonomi masyarakat yang akan berdampak pada sektor UMKM dan Pariwisata nantinya. Untuk penonton gratis," ujar Nanang yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin. Selain itu lanjut Nanang, Kabupaten Lampung Selatan juga diberi kepercayaan menjadi tuan rumah event bergengsi turnamen bola voli nasional Kapolri Cup 2024 yang akan diselenggarakan di Gedung Olahraga Way Handak (GWH), Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan. "Alhamdulillah kita dipercaya menjadi tuan rumah. Ini menjadi kebanggaan, kesempatan kita diberi kepercayaan, jangan sampai disia-siakan. Event ini akan berlangsung dimulai dari tanggal 10 Agustus 2024 hingga 17 Agustus 2024,” ungkap Nanang. Selanjutnya kata Nanang, Pemkab Lampung Selatan juga akan menggelar event tahunan bertajuk Lampung Selatan Expo 2024 pada tanggal 21-31 Agustus 2024. “Acara tahunan ini akan digelar secara meriah selama 10 hari yang akan diisi dengan berbagai acara. Selain itu, acara ini juga dibuka untuk umum secara gratis," kata Nanang. Diakhir Talk Show, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lampung Selatan atas semua pencapaian hebat yang telah diraih. "Ini bukan kehebatan seorang bupati, tapi ini adalah kehebatan masyarakat Lampung Selatan yang telah mendukung program-program pemerintah daerah. Saya berharap dukungan masyarakat untuk memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Lampung Selatan," tutup Nanang. (lmhr) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

Pengurus Daerah IWO Lampung Selatan Masa Bakti 2024-2029 Resmi Dilantik

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda – Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Lampung Selatan masa bakti 2024-2029 resmi dilantik oleh Ketua Umum Pengurus Pusat IWO, Dwi Christianto, di Aula Sebuku rumah dinas bupati setempat, Senin (29/7/2024). Prosei pelantikan PD IWO Kabupaten Lampung Selattan itu turut disaksikan langsung Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto beserta pejabat utama di lingkungan Pemkab Lampung Selatan. Usai dilantik, Ketua PD IWO Lampung Selatan, Yudi Pratama mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto. Sebab kata Yudi, berkat dukungan penuh Bupati seluruh agenda kegiatan pelantikan PD IWO Lampung Selatan berjalan lancar. “Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah khususnya Bupati Lampung Selatan. Karena atas perhatian pak bupati kepada para pewarta di Lampung Selatan, khususnya kami dari para pengurus  IWO Lampung Selatan,” ucap Yudi Pratama. Sementara, Ketua Umum Pengurus Pusat IWO, Dwi Christianto menyampaikan, pengurus IWO kabupaten/kota di seluruh Indonesia benar-benar murni wartawan dibawah perusahaan yang berbadan hukum, memiliki redaksi dan berdomisili asli di daerah tersebut. "Anggota IWO sangat kami seleksi benar-benar yang murni wartawan. Jadi kalaupun ada orang-orang yang mengaku dari IWO, tinggal dicek keabsahannya. Secara nasional kami terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM," kata Dwi Christianto. Dwi Christianto berharap, kepada para pengurus IWO Kabupaten Lampung Selatan untuk dapat memberikan informasi yang akurat dan berkualitas di Lampung Selatan. "Kami berharap teman-teman dapat memberikan kontribusi yang positif untuk kemajuan daerah Kabupaten Lampung Selatan dan membantu masyarakat secara luas,” imbuh Dwi Christianto. Pada kesempatan yang sama, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan, dengan adanya IWO di Lampung Selatan, diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam segala aspek, baik dari ekonomi, pendidikan dan kesehatan yang berimbas untuk masyarakat. "Tidak bisa dipungkiri, bahwa pemerintah daerah tidak bisa kerja sendiri tanpa adanya kolaborasi yang baik dengan seluruh elemen, termasuk IWO yang ada di Lampung Selatan," kata Nanang. Nanang menuturkan, pemberitaan dan informasi merupakan salah satu hal yang penting dan diperlukan dalam membantu menyukseskan pembangunan daerah, ditengah gempuran era digital seperti saat ini. "Kerja sama dari teman-teman media sangat diperlukan agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat dapat menjadi lebih akurat, komprehensif, dan berdampak positif," ujar Nanang. (Nsy) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

PASEH MARTANJUNG (Pasar Sehat pada Pasar Margodadi dan Pasar Tanjung Agung)

1. Inisiator Inovasi Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Lampung Selatan 2. Bentuk Inovasi Inovasi daerah lainnya sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah 3. Rancang Bangun dan Pokok Perubahan Pasar sehat adalah kondisi pasar yang bersih, aman dan nyaman. Mewujudkan hal tersebut bukan lah yang mudah. Pasar rakyat yang memenuhi kriteri pasar sehat hanya akan terwujud apabila seluruh stakeholder bekerjasama secara tersistem dan berkesinambungan. Stakeholder dimaksud selain pemerintah daerah, termasuk juga pedagang dan masyarakat setempat. Pelibatan keduanya adalah suatu keniscayaan, karena mereka adalah elemen utama didalam pelaku pasar rakyat. Dalam usulan inovasi ini, kami mengajukan suatu konsep mencapai pengelolaan pasar rakyat yang memenuhi kreiteria sebagai pasar sehat dengan melibatkan komunitas pasar, yaitu pedagang dan masyarakat yang tinggal di lingkungan pasar. Hal-hal yang akan dilakukan terkait dengan adanya Paseh adalah sebagai berikut: 1) Membentuk kelompok kerja pasar sehat untuk membantu mewujudkan pasar sehat yang terdiri dari : Pengelola Pasar Perwakilan Pemasok Paguyuban/ Asossiasi Pedagang Pasar Perwakilan masyarakat sekitar pasar 2) Penataan Areal Tempat Penjualan - pembagian area sesuai dengan jenis, sifat dan klasifikasi barang yang dijual seperti zona dagangan barang basah, zona dagangan barang kering, zona penjualan unggas hidup, dan diberi identitas yang jelas - setiap los (area berdasarkan zoning) memiliki lorong yang yang memadai 3) Khusus untuk jenis pestisida, bahan berbahaya dan beracun (B3) dan bahan berbahaya lainnya ditempatkan terpisah dan tidak berdampingan dengan zona makanan dan bahan pangan 4) Tempat Penjualan Bahan Pangan dan Makanan a. Tempat penjualan bahan pangan basah - mempunyai meja tempat penjualan dengan permukaan yang rata dengan kemiringan yang cukup sehingga tidak menimbulkan genangan air dan tersedia lubang pembuangan air, setiap sisi memiliki sekat pembatas dan mudah dibersihkan - penyajian karkas daging harus digantung - alas pemotong (telenan) tidak terbuat dari bahan kayu, tidak mengandung bahan beracun, kedap air dan mudah dibersihkan - pisau untuk memotong bahan mentah harus berbeda dan tidak berkarat - tersedia tempat untuk pencucian bahan pangan dan peralatan - tersedia tempat cuci tangan yg dilengkapi dengan sabun dan air yang mengalir b. Tempat penjualan bahan pangan kering - mempunyai meja tempat penjualan dengan permukaan yang rata dan mudah dibersihkan. - tersedia tempat sampah kering dan basah, kedap air, tertutup dan mudah diangkat - tersedia tempat cuci tangan yg dilengkapi dengan sabun dan air yg mengalir c. Tempat Penjualan Makanan Jadi/Siap saji - tempat penyajian makanan tertutup dengan permukaan yang rata dan mudah dibersihkan, tahan karat dan bukan dari kayu - tersedia tempat cuci tangan yang dilengkapi dengan sabun dan air yang mengalir - tersedia tempat cuci peralatan dari bahan yg kuat, aman, tidak mudah berkarat dan mudah dibersihkan - saluran pembuangan air limbah dari tempat pencucian harus tertutup dengan kemiringan yang cukup - pisau yang digunakan untuk memotong bahan makanan basah/ matang tidak boleh digunakan untuk makanan kering/mentah 5) Area Parkir - Adanya pemisah yang jelas pada batas wilayah pasar - Adanya parkir yang terpisah berdasarkan jenis alat angkut, seperti mobil, sepeda motor, sepeda, andong/ delman dan becak - Tersedia area parkir khusus untuk pengangkut hewan hidup dan hewan mati - Tersedia area bongkar muat khusus yang terpisah dari tempat parkir pengunjung 6) Air Bersih - Tersedia air bersih dengan jumlah yang cukup setiap hari secara berkesinambungan - Kualitas air bersih yang tersedia memenuhi persyaratan - Tersedia tandon air yang menjaminn kesinambungan ketersediaan air dan dilengkapi dengan kran yang tidak bocor 7) Kamar Mandi dan Toilet - Harus tersedia toilet laki laki dan perempuan yang terpisah dilengkapi dengan tanda/ simbol yang jelas. - Didalam kamar mandi harus tersedia bak dan air bersih dalam jumlah yang cukup dan bebas jentik - Didalam toilet harus tersedia jamban leher angsa, peturasan dan bak air - Tersedia tempat cuci tangan dengan jumlah yang cukup yang dilengkapi dengan sabun dan air yang mengalir. 8) Pengelolaan Sampah - Setiap kios/ los/ lorong tersedia tempat sampah basah dan kering - Terbuat dari bahan kedap air, tidak mudah berkarat, kuat, tertutup, dan mudah dibersihkan - Tersedia alat angkut sampah yang kuat, mudah dibersihkan dan mudah dipindahkan - Tersedia tempat pembuangan sampah sementara (TPS), kedap air, kuat, kedap air atau kontainer, mudah dibersihkan dan mudah dijangkau petugas pengangkut sampah. 9) Drainase - Selokan/ drainase sekitar pasar tertutup dengan kisi yang terbuat dari logam sehingga mudah dibersihkan - Saluran drainase memiliki kemiringan sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga mencegah genangan air - Tidak ada bangunan los/ kios diatas saluran drainase - Dilakukan pengujian kualitas air limbah cair secara berkala setiap 6 bulan sekali 10) Tempat cuci tangan - Fasilitas cuci tangan ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau - Fasilitas cuci tangan dilengakpi dengan sabun dan air yg mengalir dan limbahnya dialirkan ke saluran pembuangan yang tertutup 4. Tujuan Inovasi Tujuan dari inovasi Paseh Martanjung ini adalah terciptanya kondisi pasar yang sehat bersih, aman, dan nyaman melalui kemandirian komunitas pasar. 5. Manfaat Inovasi Manfaat atau keuntungan adanya pasar sehat antara lain: meningkatkan kuantitas dan kualitas penjualan; Lingkungan kerja yang lebih sehat; Menurunnya angka penyakit yang disebabkan pangan; akses memperoleh pangan yang lebih aman dan bergizi; terciptanya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS); Meningkatnya pendapatan daerah; dan Meningkatnya hubungan kerjasama antara para pedagang, pembeli dan pengelola pasar, serta masyarakat mengetahui persyaratan kesehatan yang mempengaruhi aktifitas dipasar seperti pencahayaan, sirkulasi udara, pentilasi yang cukup, masyarakat tidak membuang sampah sembarang tempat dan atau membuang sampah diselokan Berikut Pedoman Teknis Inovasi dapat diunduh pada file berikut ini : PASEH MARTANJUNG (Pasar Sehat pada Pasar Margodadi dan Pasar Tanjung Agung) [..]

Dibuat oleh : SN
gambar
Lihat Berita
Berita

GEROBAK PTM (Gerakan MoBile PelayAnan Kesehatan Penyakit Tidak  Menular)

1. INISIATOR Tim inovasi UPTD Puskesmas Kalianda 2. BENTUK INOVASI Inovasi pelayanan publik 3. RANCANG BANGUN DAN POKOK PERUBAHAN Kondisi eksisting saat ini, pemahaman mengenai kegiatan skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) hanya terfokus pada masyarakat desa dan dilaksanakan di Balai Desa setempat. Pada kenyataannya konsep kegiatan skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) konvensional di lingkungan UPTD Puskesmas Kalianda belum sepenuhnya merata. Dengan jumlah Posbindu PTM yaitu 15 Pos, nyatanya cakupan SPM Penyakit Tidak Menular masih sangat rendah dan masih banyak masyarakat yang belum terskrining khususnya para pekerja. Penyakit Tidak Menular (PTM) itu sendiri merupakan penyakit yang dapat dicegah apabila faktor risiko dikendalikan, sehingga angka kematian akibat PTM dapat diturunkan. Faktor risiko PTM tersebut sebetulnya bisa dideteksi sedini mungkin melalui kegiatan Posbindu PTM, namun sehubungan dengan kesibukan dan padatnya waktu kegiatan masyarakat baik ASN, swasta dan siswa siswi sekolah, mereka tidak dapat melakukan deteksi dini faktor resiko PTM di Posbindu PTM terdekat. Berdasarkan pengalaman pada tahun 2021 yang lalu, serta dari gambaran tersebut pada tahun 2022 terciptalah Inovasi Gerakan Mobile Pelayanan Kesehatan Penyakit Tidak Menular (GEROBAK PTM) yaitu suatu gerakan untuk menjaring faktor risiko PTM dengan melakukan mobile Posbindu, dimana Pegawai baik ASN dan Swasta yang bekerja dan siswa siswi sekolah yang ada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalianda tidak perlu datang ke Puskesmas untuk memeriksakan kesehatannya dalam hal ini deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM, dimana tujuannya untuk peningkatan dalam pencegahan dan penemuan dini faktor risiko PTM. Pokok perubahan yang akan dilaksanakan dengan adanya inovasi GERakan mOBile pelayAnan Kesehatan Penyakit Tidak Menular (GEROBAK PTM) ini adalah sebagai berikut: Hal-hal yang akan dilakukan dalam proses pelaksanaan Inovasi GEROBAK PTM ini yaitu antara lain: Pembentukan Tim Inovasi GEROBAK PTM, yang dibantu oleh Tim Penanggungjawab Inovasi UPTD Puskesmas Kalianda yang terdiri atas Pendamping dan Operator. Peningkatan kapasitas tim inovasi GEROBAK PTM yang merupakan integrasi dari berbagai program yang terkait. Menyusun dan mempersiapkan alat dan bahan habis pakai yang akan digunakan untuk pelaksanaan kegiatan. Melakukan koordinasi dengan lintas program dan lintas sektoral terkait di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalianda untuk meningkatkan  efektivitas dan efisiensi guna terlaksananya inovasi. Melaksanakan kegiatan inovasi GEROBAK PTM. Mempublikasikan seluruh aktifitas terkait dengan inovasi GEROBAK PTM di media sosial sebagai bentuk penyebarluasan informasi dan pengetahuan kepada Masyarakat. Melakukan pelaporan terkait kegiatan inovasi GEROBAK PTM. Melaksanakan monitoring dan evaluasi terkait inovasi GEROBAK PTM. 4. TUJUAN INOVASI Tujuan diciptakannya inovasi GERakan mOBile pelayAnan Kesehatan Penyakit Tidak Menular (GEROBAK PTM) ini adalah terlaksananya pencegahan dan pengendalian faktor resiko Penyakit Tidak Menular berbasis peran serta masyarakat secara terpadu, rutin dan periodik di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalianda. 5. MANFAAT INOVASI Dengan adanya inovasi GERakan mOBile pelayAnan Kesehatan Penyakit Tidak Menular (GEROBAK PTM) ini, maka terdapat beberapa manfaat yang diperoleh, yaitu: Meningkatkan pengetahuan Masyarakat Tentang Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular. Meningkatkan pengetahuan Masyarakat Tentang pengendalian Penyakit Tidak Menular. Meningkatkan pelayanan Penyakit Tidak Menular. Meningkatkan Mutu UKM Essensial. 6. HASIL INOVASI Dengan adanya inovasi GERakan mOBile pelayAnan Kesehatan Penyakit Tidak Menular (GEROBAK PTM)  ini adalah masyarakat mengetahui tentang faktor resiko Penyakit Tidak Menular, masyarakat  yang mempunyai penyakit tidak menular seperti DM, HT dapat melakukan kontrol rutin terhadap penyakitnya, pelayanan Penyakit Tidak Menular meningkat dan mutu UKM Essensial meningkat. Selain itu dengan adanya inovasi ini berdampak signifikan terhadap kenaikan capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) program P2PTM. Pedoman Teknis dan Manual Book Inovasi Gerobak PTM dapat diunduh pada link berikut: Manual Book Gerobak PTM Pedoman Teknis Gerobak PTM [..]

Dibuat oleh : SN